Nama : Ni Made Ayu Trisna Angreni

NIM : 2204551228
Kelas : E/Reguler Pagi
Dosen : Ni Made Ari Yuliartini
Griadhi, SH.,MH.

Soal :
1. Uraikan apa yang dimaksud dengan Pendidikan Kewarganegaraan sebagai bidang
ilmu pengembangan kepribadian?
2. Uraikanlah apa yang dimaksud dengan identitas negara sebagai karakter bangsa dan
bagaimana menurut pendapat saudara tentang keberadaan identitas negara saat ini?
3. Uraikan apa yang dimaksud dengan konstitusi dan apakah peranan bagi konstitusi
bagi kehidupan suatu negara?
4. Apakah yang dimaksud dengan Hak Asasi Manusia dan bagaimanakah pengaturan
dan pelaksanaannya di Indonesia.

Jawaban :
1. Suatu pendidikan nilai yang dilaksanakan melalui proses pembelajaran di Perguruan
Tinggi dan berfungsi sebagai model pengembangan jati diri dan kepribadian para
mahasiswa, bertujuan 2 membangun manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa
terhadap Tuhan YME, berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri,
serta mempunyai rasa tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Sehingga
mahasiswa memiliki civic dispotition ( karakter kewarganegaraan ) yang dapat
menjadi landasan untuk pengembangan civic knowledge dan civic skills mahasiswa.
Pembelajaran yang didapat dalam pengembangan kepribadian adalah wawasan
spiritual, wawasan akademis, wawasan kebangsaan, wawasan Mondial.
2. Identitas negara merupakan nilai, kepribadian atau jati diri nasional yang dimiliki
suatu bangsa yang membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Identitas
negara atau nasional dapat menjadi sebuah karakter melekat Ketika kita melestarikan
dan menjaga apa yang menjadi identitas tersebut seperti Bahasa, kebudayaan,
bendera, dasar negara, lagu kebangsaan dan lain sebagainya. Yang mana jika
bangsanya tidak melestarikan dan bahkan tidak mengetahui identitas negaranya maka
dapat dikatakan bahwa bangsa tersebut tidak berkarakter. Utamanya pancasila yang
 merangkum keberagaman yang ada di indonesia menjadi satu. Keberagaman ini
sangat tinggi dan menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang majemuk dan kaya akan
adat-istiadat dan budaya. Terkait Identitas bangsa saat ini, menurut saya perlahan
lahan mulai tergerus dikarenakan masuknya budaya luar, kurangnya kemapuan untuk
memfilterisasi budaya luar sehingga generasi penerus bangsa cenderung mengetahui
hal hal yang bukan menjadi identitas bangsanya.
3. Konstitusi secara harfiah artinya segala ketentuan dan aturan tentang ketatanegaraan,
secara terminology segala ketentuan dan aturan tertentu ketatanegaraan (undang-
undang dasar, dan lain sebagainya); undang-undang dasar suatu negara. Jika
disimpulkan artinya konstusi adalah sebuah aturan atau ketentuan yang mengatur
tentang negara. Peran konstitusi untuk kehidupan berbangsa sebagai pemberi
pegangan dan pemberi batas agar penyelenggara negara tidak menyalahgunakan
kekuasaan, juga merupakan pegangan dalam mengatur bagaimana kekuasaan negara
harus dijalankan.
4. Hak asasi Manusia adalah sesuatu yang wajib didapatkan oleh seorang manusia yang
mana hal tersebut sudah melekat dalam diri manusia bahkan sejak dalam kandungan.
Lalu bagaimana pengaturan dan pelaksanaanya di Indonesia, HAM sendiri diatur pada
UU No 39 Tahun 1999, yang berbunyi “Setiap orang berhak atas pengakuan,
jaminan, perlindungan dan perlakuan hukum yang adil serta mendapat kepastian
hukum dan perlakuan yang sama di depan hukum. Setiap orang berhak atas
perlindungan hak asasi manusia dan kebebasan dasar manusia, tanpa diskriminasi.”
Namun kecewanya pelaksanaan HAM di Indonesia masih sangat kurang, banyak
kasus kasus pelanggaran HAM terjadi di Indonesia, namun seringkali
tidakterselesaikan, hingga kasusnya kadaluarsa seperti kasus Munir, tragedy 1998 dan
masih banyak lagi, bahkan yang terkini kasus brigadir J. Ini wajib menjadi perhatian
khusus bagi negara karna ini mencakup kepercayaan rakyat, supaya kedepannya tidak
ada lagi tragedy kemanusiaan yang diabaikan bahkan tidak mendapat keadilan.