Disusun Oleh :
ERNAWATI
1215220102
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah yang berjudul “Hak Asasi Manusia di Indonesia“ ini dapat
tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
pikiran maupun materi.
Ranai, Desember 2022
Ernawati
Kelas 1D, Kelas Khusus Ekonomi Syariah
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………… i
DAFTAR ii
ISI………………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………... 1
I.1. Latar Belakang………………………………………...…………… 3
I.2. Rumusan Masalah…………………………...…………………….. 3
I.3. Tujuan……………………………………………………………… 3
BAB II PEMBAHASAN
II.1. Bentuk Perlindungan Hak Asasi Manusia dalam Peraturan 4
Perundang undangan di Indonesia saat ini………………………….
II.2. Penegakkan Hukum atas Kasus Pelanggaran HAM di Imdonesia 8
Menurut Aturan Perundang-undangan saat ini……………………...
BAB III PENUTUP
III.1. Kesimpulan…………………………………………………………. 17
III.2. Saran………………………………………………………………… 17
DAFTAR 18
ISI………………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN
III.1. Kesimpulan
Dari Pemaparan di Atas, dapat penulis simpulkan bahwa:
1. Bentuk perlindungan HAM sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-
undangan di Indonesia sudah cukup menunjukkan kepedulian dari pemerintah
untuk mengakomodir kepentingan perlindungan HAM bagi warga negaranya
dengan cukup maksimal. Hal ini ditandai dengan, Pancasila, Pembukaan
UUD 1945, Pasal 27-34 UUD 1945 dan adanya Undang-undang Nomor 39
tahun 1999 dan Undang-Undang nomor 26 Tahun 2000 serta undang-undang
lainnya;
2. Penerapan hukum terhadap pelanggaran HAM di Indonesia saat ini mengikuti
dengan apa yang ditentukan di dalam Undang-Undang Nomor 39 tahun 1999
dan Undang-undang 26 tahun 2000.Namun masih perlu banyak perbaikan
dari setiap aspek penegakan HAM, karena masih banyak kasus pelanggaran
Ham berat yang masih belum diselesaikan.
III.2. Saran
1. Dilihat dari berbagai pelanggaran HAM di Indonesia, hendaknya
pemangku kepentingan dan penentu kebijakan khususnya pemerintah agar
melaksanakan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, Pembukaan
UUD 1945, Pasal 27-34 UUD 1945 serta Undang-undang Nomor 39
tahun 1999 dan Undang-Undang nomor 26 Tahun 2000 serta undang-
undang lainnya dengan konsekwen dan konsisten, artinya tidak
terpengaruh dengan berbagai kepentingan baik kepentingan golongan,
klompok maupun individu.
2. Masih perlu banyak perbaikan dari setiap aspek penegakan HAM, karena
masih banyak kasus pelanggaran Ham berat yang masih belum
diselesaikan.
Daftar Pustaka
Direktorat Bina HAM, 2004, Monograf Mata Kuliah Hukum dan HAM, Jakarta :
Kementerian Hukum & HAM RI.
Kurnia, TironSlamet 2005. Reparasi (Reparation) terhadap korban pelanggaran
HAM di Indonesia, Bandung : Citra Aditya Bakti.
Nurdin, Boy. 2012. Kedudukan dan Fungsi Hakim dalam Penegakan Hukum di
Indonesia, Bandung : PT. Alumni.
Sujadmoko, Andrey. 2015 Hukum HAM dan Hukum Humaniter, Jakarta:
RajaGrafindo Persada.
Thontowi, Jawahir. 2002, Hukum Internasional di Indonesia, Yogyakarta :
Madyan Press.
Setiadi ,Witjipto, 2019. Hak Asasi Manusia, Jakarta : Program Magister Ilmu
Hukum UPN Veteran Jakarta