Anda di halaman 1dari 50

DAFTAR PUSTAKA

Abdulah, Buya Zuriadi. 2019a. Buku Satu: Menyingkap Rahasia Keunikan


Silek Minang. Jakarta-Payakumbuh: CV. Pena
Indonesia.
---------------------------- 2019b. Buku Dua: Menyingkap Rahasia Keunikan Silek
Minang. Jakarta-Payakumbuh: CV. Pena Indonesia.
--------------------------- 2019c. Sajangka Duo Jari Silek Minangkabau. Jakarta:
Citra Harta Prima
---------------------------2020. Sejatinya Silek Berlian Dalam Diri Nyala Api
Pengetahuan Sajangko Duo Jari Dalam Rumusan. Sumatera
Barat: Insan Cendikian Mandiri.
Andiyanto, 2003. Mata. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Cassirer, Ernst. 1987. Manusia dan Kebudayaan: sebuah Esai tentang Manusia.
Trj. Alois A. Nugroho. Seri Filsafat Atma Jaya; 6.
Jakarta: Gramedia.

Cynthia J. Novack, 1990. Sharing The Dance: Contact Improvisation And


American Culture. Madison: Univercity of Wisconsin
Press.

Dibia, I Wayan. 2001. “Pluralisme Budaya sebagai Potensi Membangun


Manusia Baru”. Dalam Jurnal Seni Budaya Mudra no.
11 th. IX Agustus. Denpasar: STSI Denpasar.

Holt, Claire. 2000. Melacak Jejak Perkembangan Seni di Indonesia. Terj. Prof.
Dr. R.M. Soedarsono. Bandung: Masyarakat Seni
Pertunjukan Indonesia.

Hendriyana, Husen. 2018. Metodologi Penelitian Penciptaan Karya.


Bandung: Sunan Ambu Press.

Kartika, Dharsono Sony. 2016. Kreasi Artistik. Surakarta: Citra Sain

Martono, Hendro 2008. Sekelumit Ruang Pentas. Yogyakarta: Cipta Media

Tresna P, Pipin. 2010. Modul 3 Dasar Tata Rias, Tata Rias Wajah Sehari-
hari. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

58
Rai S., I Wayan. 2001. “Rwa Bineda dalam Berkesenian Bali”. Jurnal Seni
Budaya Mudra No. 11 Th. IX Agustus 2001. Denpasar:
STSI.

Raditya, Ardhie. 2014 Sosiologi Tubuh. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara.

Ratna, N.K., 2009. Stilistika: Kajian Puitika Bahasa, Sastra, dan Budaya.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Salad, Hamdi. 2000. Agama Seni: Refleksi Teologi dalam Ruang Estetik.
Yogyakarta: Yayasan Semesta.

Shapie, M. Nizam Mohamad dkk. 2016. Silat Warisan Budaya Malaysia.


Jabatan Kebudayaan dan Kesenian Negara

Suastika, I Made. 2002. Estetika Kreativitas Penulisan Sastra dan Nilai


BudayaBali. Denpasar: Fakultas sastra Unud.

Sumardjo. Jakob. 2000. Filsafat Seni. Bandung: ITB.

Sumadiyo, Hadi Y. 2003. Aspek-Aspek Dasar Koreografi Kelompok.


Yogyakarta: Elkhapi.

------------------------- 2012. Koreografi Bentuk Teknik dan Isi. Yogyakarta:


Cipta Media

Synnott, Anthony. 2016. Tubuh Sosial. Simbolisme, Diri, dan Masyarakat.


Yogyakarta: Jalasutra.

Tuner, Bryan S, 2012, Relasi Agama dan Teori Sosial Kontemporer,


Yogyakarta : IRCiSoD

59
DAFTAR NARASUMBER

1. Abuzanar (Pak guru), Guru Silek, (85), Sungai Limau Kabupaten

Padang Pariaman Sumatera Barat.

2. Afrizal Chan (Sutan Rajo Mudo), Tuo Silek, (66), Perguruan Pencak

Silat Talago Biru Kabupaten Agam Bukittinggi Sumatera Barat.

3. Alamsyur (Manti Koto) ,Tuo Silek, (73), Paninggahan Kabupaten

Solok Sumatera Barat.

4. Asril Edi (Asril Palo Mudo), Guru Silek, (72),VII Koto Sungai Sariak

Kabupaten Padang pariaman Sumatera Barat.

5. Asril Palo Mudo, Tuo Silek, (72), Lubuk Alung Kabupaten Padang

Pariaman Sumatera Barat.

6. Buya Zuriadi Abdullah, Tokoh pendiri Silat menguasi 92 aliran

silat Minangkabau, (37), Cupak Kota Solok Sumatera Barat.

7. Edwel Yusri ( Datuak Rajo Gampo) Pelestrai Silek Harimau, (58),

Cireundeu Kec. Ciputat Timur Kota Tangkerang Selatan, Banten.

8. Emeraldy Chatra, Dosen (58), FISIP Kajian Sosiologi Komunikasi

Dosen Unand Limau Manis Padang Sumatera Barat.

9. Idris Chan (Sutan Rajo Bujang), Tuo Silek Camar Putih (68),

Kabupaten 50 Kota Sumatera Barat.

10. Januar, Tuo Silek Sitaralak, (60), Nagari Tandikek Padang Pariaman

Sumbar.

60
11. Kaidir, Silek Ulu Ambek, (58), Pariman Talang Nagari Tandikek

Padang Pariaman Sumatera Barat.

12. Muasri (Pandeka Rajo Mudo), Wasit juri Pencak silat, (58),

pencetus Festival Silat antar Provinsi di Sumatera Barat.

13. Nasrul Tanjung (Sutan Rajo Lelo) Tuo Silek, Juri Silek (66),

Payakumbuh Sumatera Barat.

14. Rahmat Wartirta (Adek) Ketua Harian IPSI Sumatera Barat, (62),

Padang Sumatera Barat.

15. Bagindo Razali Chaniago Tuo Silek Sitaralak, (66), Limau Puruik, V

Koto Timur Kabupaten Padang Pariaman.

16. H. Buyung Anas (Pandeka Rang Kayo Maharajo), Tuo Silek, (68),

Kampuang Batang Kabuang Kecamatan Koto Tangah Sumatera

Barat.

61
GLOSARIUM

Baju Kuruang : Baju Kurung

Deta : Destar, kain yang dipasang di kepala

Kain Saruang Bugih : Kain sarung bugis

Nagari : Kesatuan Wilayah terkecil dalam masyarakat

Minangkabau

Rumah Gadang : Rumah tradisional minangkabau

Silek : Ilmu bela diri tradisional minangkabau

Ula lalok : Gerak ular yang sedang tidur yang bisa saja tanpa

terduga akan menyerang sasaranya.

Tangkok Salendang : Gerakan menitik beratkan pada cara tangkap yang

mematiakan.

62
LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Deskripsi Karya Menjilid Sitaralak

NO Sketsa Pola Lantai AUDIO VIDEO

Vaza sedang
berjalan
mengendap-
endap di lorong
rumah sambil
melihat kearah
kanan dan kiri,
sesekali dia
melirik kelayar hp
yang ada
digenggamannya.

2 Wawancara Ruang makan


di Ruang bapak dan Sukri
makan sedang sarapan
bapak dan dan berdiskusi
Sukri mengenai silat
sitaralak di masa
lalu. Tampak foto
bapak di pajang di
dinding sedang
bermain silat.

3 Ali sukri sedang


melakukan olah
tubuh dengan
gerakan tari
modern di teras
rumah.

63
4 Vaza mengamati
poto bapak dan
sukri di ruangan.

5 Aktifitas bapak di
rumah: merawat
burung piaraan.

6 Bapak Bapak
berbagi menjelaskan
cerita tentang kegunaan
dengan belajar silat
murid2 silat sebagai pagar
nagari dan bela
dikampung
diri serta
filosofinya. Bapak
memperhatikan
anak-anak belajar
silat

7 Wawancara Wawancara
Sukri dimata Bapak
bapak menjelaskan awal
seperti apa? mula ketertarikan
sukri dengan tari
dan berhasil
mendapatkan
beberapa
penghargaan
diruangan tamu
di dalam rumah.

8 Aktifitas Sukri di

64
kamar membaca
buku, melihat
foto,
mempraktekkan
bentuk koreo

9 Eksplorasi Aktifitas Sukri


tubuh tari dan penari menari
Sukri di pinggir laut.

Bapak
memperhatikan
10
aktifitas sukri
melatih tari.

11 Vaza
memperhatikan
bapak naik mobil
dari pecahan kaca.

Bapak naik mobil


pickup di jalan
kampung. Vaza
memperhatikan
dari pinggir jalan
sampai mobil
tidak terlihat di
tikungan jalan

65
12 Vaza dimata Wawancara Sukri
Sukri seperti
apa?

13 Aktifitas Vaza di
rumah Bapak
(berkebun,
memetik cabe
dengan bapak)

14 Apa minat Wawancara Vaza,


dan bakat dan aktifitas
Vaza? kesenangan Vaza.

Vaza
memperhatikan
15
aktifitas sukri
melatih tari.

16 Penjelasan Wawancara
bagian /
bapak, dan
Jurus silat
aktifitas bapak
sitarak ( 2 dengan murid
muridnya di
Jurus
rumah gadang
Pandang
pariaman. Bapak
harimau dan
memprakterkkan
pandang
jurus pengunci

66
kabau jalang. kepada sukri di
pinggir laut..

Aktifitas bapak
dengan murid
17
muridnya.

Murid murid
sedang balajar
silat di depan
masjid tua. Vaza
memperhatikan
dari kejauhan

18 Informasi Wawancara Sukri


gerakan silat
sebagai
inspirasi

penciptaan
gerak tari

19 Dari Pintu Bapak


dan sukri sedang
melihat para
penari di rumah
gadang.

20 Wawancara Wawancara Faza


Vaza
Vaza dan Sukri
mengenai
berjalan diatas
kesukaannya
jembatan .
menari.

67
21 Sukri mengajari
Vaza menari di
sungai.

Bapak
memperhatikan
dari kejauhan.

22 Aktifitas sukri
mengajari tari dan
Bapak mengajari
Silat.

23 Wawancara Wawancara
Bapak Bapak,
tentang
Aktifitas para
keberadaan
murid sedang
silat latihan dan belajar
sitaralak hari silat.
ini dan esok.

24 aktifitas Vaza
menari sendiri di
bawah pohon
gaharu.

25 Wawancara Wawancara Sukri.


Sukri
Aktifitas para
tentang
penari sedang
keberadaan
latihan
silat
sitaralak hari
ini dan esok.

68
26 Sukri menari
dengan penari di
di tepi pantai

27 Bapak, Vaza sedang


Penari, Sukri membuka pintu
serta Vaza rumah,
melakukan
Bapak sedang
gerakan tari. duduk di teras
sambil minum
kopi dan tatapan
matanya
menerawang
kedepan,

Para penari
menari di atas
pulau kecil di
tengah laut
pariaman.

28 Diatas Bapak duduk


panggung diatas kursi
proscenium melihat sukri
melakukan
eksplorasi tentang
silat sitaralak

29 Diatas Sukri bersimpuh


panggung di depan bapak
proscenium

69
2. Deskripsi Pergelaran / Foto Pertujukan

Gambar 1
Foto pengambilan video ruangan makan
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

Gambar 2
Foto pengambilan video ruangan depan rumah gadang
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

70
Gambar 3
Dokumentasi foto pengambilan video teras rumah
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

Gambar 4
Foto pengambilan video depan surau
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

71
Gambar 5
Foto pengambilan video pohon aru
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

Gambar 6
Foto pengambilan video tepi pantai
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

72
Gambar 7
Foto pengambilan video tepi pantai
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

Gambar 8
Foto pengambilan video di pulau angso duo
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

73
Gambar 9
Foto pengambilan video di pulau angso duo
(Dokumentasi Denny Cidaik, 2022)

3. Diagram Tata Rupa atau Tata Letak Panggung

a. Tata rupa panggung bagian Awal

Gambar 10
Foto sketsa panggung Prosenium Bagian awal
(Dokumentasi Ravi Mahendra, 2022)

74
b. Tata rupa panggung bagian akhir

Gambar 11
Foto sketsa panggung prosenium bagian akhir
(Dokumentasi Ravi Mahendra, 2022)

4. Peta Venue Pergelaran

Gambar 21 Peta Lokasi Korong Pinjauan Nagari Pilubang

Gambar 12
Peta Lokasi
(download google, 2022)

75
5. Jadwal Proses Penciptaan

1. Proses Awal latihan Tanggal 16 Oktober 2020- 29 November 2020

No Hari Bulan Waktu Tempat Latihan

1. Jumat Oktober 20.00-23.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

2. Sabtu Oktober 20.00–23.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

3. Minggu Oktober 20.00-23.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

4. Jumat November 20.00-23.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

5. Sabtu November 16.00-22.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

6. Minggu November 16.00-22.00 Lantai 3 Dinas Kebudayaan Padang

2. Proses latihan Tanggal 02 Agustus – 17 November 2021

No Hari Bulan Waktu Tempat Latihan

1. Senin Agustus 20.00-23.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

2. Selasa Agustus 20.00–23.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

3. Rabu Agustus 20.00-23.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

4. Senin September 20.00-23.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

5. Selasa September 16.00-22.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

6. Rabu September 16.00-22.00 Studio Tari ISI Padangpanjang

76
3. Proses Latihan Tanggal 10 Desember 2021- Maret 2022

No Hari Bulan Waktu Tempat Latihan

1. Jumat Desember 20.00-23.00 Rumah Gadang Pariaman

2. Sabtu Desember 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

15.00- 17.00

20.00- 10.00

3. Minggu Desember 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

14.00- 16.00

4. Jumat Januari 20.00-23.00 Rumah Gadang Pariaman

5. Sabtu Januari 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

15.00- 17.00

20.00- 10.00

6. Minggu Januari 08.00-11.00 Rumah Gadang Pariaman

14.00- 16.00

7. Jumat Februari 20.00-23.00 Rumah Gadang Pariaman

8. Sabtu Februari 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

15.00- 17.00

20.00- 10.00

9. Minggu Februari 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

14.00- 16.00

10. Jumat Maret 20.00-23.00 Rumah Gadang Pariaman

11. Sabtu Maret 08.00–11.00 Rumah Gadang Pariaman

15.00- 17.00

20.00- 10.00

12. Minggu Maret 08.00-11.00 Rumah Gadang Pariaman

14.00- 16.00

77
Gambar 13 Booklet

78
Biografi

Nama : Ali Sukri., S.Sn., M. Sn

NIM :193121031

Tempat dan Tanggal Lahir : Pinjauan, 28 Oktober 1978

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Program Studi : S-3 Penciptaan dan Pengkajian Seni

Alamat Rumah : Villaku Indah III Blok M No. 7 Kel.

Sungai Sapiah Kec. Kuranji Padang


Kode pos 25159

Telp/Faks : +6281363163963, + 628116612636

Email :sukridancetheatre@gmail.com
sukridancetheater@yahoo.com

RIWAYAT PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI

Masuk & Program PerguruanTinggi Jurusan/ Program


Lulus Pendidikan Studi
1998-2002 Sarjana STSI Tari/ KomposisiTari
Padangpanjang
2006-2008 Magister ISI Surakarta Tari/ PenciptaanSeni
2019 Doktor ISI Surakarta Penciptaan dan
Pengkajian Seni

79
A. PENGALAMAN KERJA SENI

1. Instruktur Workshop “Tehnik Tari dalam Bintan Zapin Festival”


Tanjung Pinang -Riau, Sumatera Barat (2003).
2. Instruktur Workshop “Olah Tubuh” dalam Sinetron ”Bulan di Atas
Langit Jam Gadang” di B-TV Bukitinggi, Sumatera Barat (2006).
3. Instruktur Workshop” Olah Tubuh” dalam Pekan Apresiasi Teater
di STSI Padangpanjang, Sumatera Barat (2006).
4. Instruktur Worksop “Pengolahan tubuh dalam kebutuhan
keaktoran” Teater Langit Padang (2014).
5. Instruktur Worksop “Penggunaan Tubuh dan Teknik Pernafasan”
kumpulan komunitas Teater Sumatera Barat dalam persiapan
memperingati hari teater se-dunia di IAIN Kalawi Padang (2014).
6. Intruktur Worksop “Skill Development Worksop (III)
Contemporary Dance Techniques” held from 11 to 15 Juli
Singapure 2012).
7. Instruktur Worksop fungsi pernafasan dalam gerak di Goodman
Centre Singapura (2015).
8. Penceramah “Transformasi Tari Kearah Kecermelangan”, Metode
Pengembangan Gerak Dalam Menciptakan Koreografi di Dewan
Santapan, (Dun Lama) Petra Jaya, Kuching Malaysia (2015).
9. Instruktur Bengkel Tari “Transpormasi Tari Kearah
Kecermelangan” di Dewan Santapan, (Dun Lama) Petra Jaya,
Kuching Malaysia (2015).
10. Pemateri Lokakarya “Pengembangan Korografi dalam tari kreasi”
Aula Pasca Sarjana LT.5 Universitas Negeri Padang (2016).
11. Instruktur worksop/Lokakarya Tari “ Teori Praktis Dalam
Koreografi Penciptaan Karya Tari” Aula Pasca Sarjana LT.5
Universitas Negeri Padang (2016).

80
12. Instruktur “Kepenarian dan Koreografi” dalam forum Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata di Hotel Pangeran Lantai 2 Tebo Jambi
(2016).
13. Worksop “Tari Tradisi dan Tari Kreasi” di STKIP Padang (2016).
14. Intruktur Worksop “Membongkar Tubuh Dalam Teknik
Kepenarian” dalam forum Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota
Tanjung Pinang Provinsi Kepulauan Riau (2017).
15. Sebagai Mentor dalam forum “Sasikarina KeroLAB & Dance
Camp” di NuArt Sculpture Park Bandung (2017).
16. Sebagai Nara Sumber dalam forum “Seni Sebagai Semangat
Pendidikan” di Auditorium Fakultas FBS Universitas Negeri
Medan (2017).
17. Sebagai Mentor dalam Forum “Ruang Tumbuh Himpunan”
Mahasiswa Jurusan Tari Institut Seni Indonesia Padangpanjang
(2017).
18. Sebagai Mentor pelatihan praktek kerja lapangan (prakerin) SMKN
7 Padang (2018).
19. Instrukrur wokshop Teknik Gerak dan Olah Tubuh Penari
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jambi (2018).
20. Instruktur Workshop Koreografi Alam di Sungai Nipah
pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan (2019).
21. Sebagai narasumber Worksop Tari di Gedung Dinas Pariwista
Kebudyaan Provinsi Sumatera Barat (2019).
22. Sebagai Kurator di Pekan Seni Nan Tumpah di Padang 2019
23. Sebagai Instruktur Bengkel Tari di UKM Malaysia dalm forum
Silang Budaya 2019.
24. Sebagai pemateri dalam seminar dalam dalam forum Dialog Tari
VI (Ngarakyat) di ISBI Bandung 2019.

81
25. Sebagai Pemateri dalam Cakap Tari#2 disenggarakan oleh Mendalo
dance Project Jambi 2020.
26. Sebagai pemateri seminar Webinar program Studi Seni tari
Fakultas Ilmu Budaya Institut Ilmu Sosial & Budaya Sumawa Rea
di Sumbawa Nusa Tenggara barat 2021.
27. Sebagai pemateri workshop dalam Coaching Clinik (Memahami
Konsep Koreografi) Taman Budaya bekerja sama dengan Dinas
Kebudayaan Sumatera Barat 2021.
28. Sebagai pemateri workshop dalam Muara Festival di senggarakan
oleh Era Dance Theatre Singapura 2021.
29. Sebagai pemateri dalam Bengkel tari “Pengembangan Silat Untuk
Tari Kontemporer” di Kampus Universitas Universal di Batam
Kepulan Riau

B. KARYA SENI YANG TELAH DI CIPTAKAN

Sebagai Koreografer

1. DENTUMAN GONG dalam forum memperingati Horeidjah Adam


di Gedung Hoeridjah Adam STSI Padangpanjang (1998)
2. MERCURY dalam forum Festival Gedung Kesenian Jakarta Award
II di GKJ Jakarta, dalam forum malam kreativitas mahasiswa
Jurusan Tari di Gedung pertunjukan Hoeridjah Adam STSI
Padangpanjang (1999-2000).
3. BALIAK KA ASA Memperingati Ulang Tahun STSI Padangpanjang
di Gedung Hoeridjah Adam, memperingati wafatnya Hoeridjah
Adam di Gedung pertunjukan Hoeridjah Adam STSI
Padangpanjang (1998-2000).

82
4. FATAMORGANA dalam forum Pertunjukan Koreografi BP 98
Jurusan tari STSI Padangpanjang di Gedung Boestamil Arifin
Adam STSI Padangpanjang (2001)
5. POLIBEK di pentaskan dalam Forum Gelanggang Tari Sumatera di
Taman Budaya Padang (2002).
6. GIRING-GIRING PERAK dalam Forum Gelanggang Tari Sumatera
di Taman Budaya Padang (2002).
7. BUIH dalam Forum Kompetisi Tari Tunggal Kontemporer Bandar
Serai Award PekanBaru- Riau, dalam forum Festival Kesenian
Yogyakarta (FKY) di Gedung Kesenian – Prancis (LIP) Yogyakarta
(2003).
8. BATU dalam Forum Dua Puluh Tahun Pusat Latihan Laksemana
Pekan Baru- Riau, Forum Nasional Solo Dance Festival (SDF) di
Surakarta, Bintan Arts Festival di Tanjung Pinang- Riau, forum
Festival/Temu Koreografer Tingkat Nasional di Taman Budaya
Bandung (2003-2004).
9. TUN FATIMAH dalam Forum Peringkat Kejohan Tari di
Bengkalis- Riau (2003).
10. LANGKAH HANG dalam Forum Bintan Zapin Festival di Tanjung
Pinang - Riau (2003).
11. SYAIR DARI SELATAN dalam rangkaTujuhTahunPusat Latihan
Sanggam di Tanjung Pinang - Riau (2004).
12. KACA dalam forum Indonesian Dance Festival (IDF) di Graha
Bakti Budaya (GBB) TIM Jakarta, forum The Next Traces di Graha
Bakti Budaya (GBB) TIM Jakarta (2003-2004).
13. NAN SACIOK di Taman Budaya Nangro Aceh Darusalam
mewakili Taman Budaya Sumatera Barat Padang dalam forum
pameran Pagelaran seni Se- Sumatera (PPSS)VII, Festival Nasional
Seni Pertunjukan (FNSP). Di Nangro Aceh Darusalam (2004).

83
14. CIMUNTU dalam Festival Topeng Nusantara Taman Budaya Jawa
Timur (2004).
15. BERSAMA KITA MAJU Tari Massal dalam forum pembukaan
acara Festival Minangkabau di Taman Budaya Padang Sumatera
Barat (2004).
16. KAMAR dalam forum Koreografi Lintas Generasi di Graha Bakti
Budaya (GBB) TIM Jakarta (2005).
17. PENGANTIN OMBAK Festival Seni Surabaya dalam forum
“Jangan Menagis Indonesia” di tampilkan di Surabaya (2005).
18. PINTU dalam forum WSDF pada Dies Nataliske- 40 STSI
Padangpanjang, dalam forum pertunjukan 2 karya tari dan teater di
Teater Tertutup Taman Budaya Padang, dalam forum Pasar Tari
Kontemporer (PASTAKOM) V dalam Forum Nasional di Teater
Arena Taman Budaya Pekan Baru- Riau (2005-2006).
19. TERMAKAN KATA Memperingati Hari Tari Se dunia di Teater
Besar ISI Surakarta (2007).
20. INKARNASI dalam forum Bintan Art Festival di Tanjung Pinang-
Riau (2007).
21. JAMURAN dalam forum pagelaran tunggal Ali Sukri di Teater
Arena Taman Budaya Surakarta (2007).
22. PUISI TUBUH ujian akhir S2 Pascasarjana ISI Surakarta di Teater
Besar ISI Surakarta (2008).
23. YANG MELINTAS DALAM SAMAR Sutradara Kurniasih Zaitun
dalam rangka menggelar kegiatan Pekan Seni Seribu Bunga di
Pendhapa Taman Budaya Jawa Tengah (2009).
24. PIRIANG SI JOMBANG pagelaran tari dalam forum perkumpulan
Masyarakat Minangkabau di Singapore dan Malaysia di Batam
Riau (2009).

84
25. PUISI TUBUH dalam rangka Tour 3 Kota INTRO Payakumbuh,
Bentara Budaya Jakarta dan STSI Bandung (2009).
26. DENDAM KETUMANGGUNGAN Sutradara Arzul Jamaan di
Gedung Taman Budaya Padang (2009).
27. SIAPA YANG MELINTAS DALAM SAMAR Sutradara Kurniasih
Zaitun di Taman Budaya Jawa Tengah (2009).
28. PINTU Pagelaran Tunggal Karya Ali Sukri Teater Salihara Jakarta
(2010).
29. PUISI TUBUH II Pagelaran Tunggal Karya Ali Sukri Teater Salihara
Jakarta (2010).
30. PAREWA PART ONE dan PAREWA PART TWO dalam forum
Namaste Jakarta Yoga Healing Well-Being Festival di Executive
Club Hotel Sultan Jakarta (2010).
31. PAREWA dalam forum Refleksi Federasi Teater FTI Award ke-5 di
Teater Arena Taman Budaya Padang Sumatera Barat (2010).
32. GINYANG MAK TACI dalam forum Pesta Gendang Malaka
Malaysia (2011).
33. TAPUAK GALEMBONG dalam misi kebudayaan Festival
Indonesia di Yoyogi Park Tokyo Jepang (2011).
34. TSUNAMI dalam forum Muhibah Seni di TUF Tokyo Universiti of
Foreig Jepang (2011).
35. MENZIARAHI GEMPA dalam forum memperingati Gempa 30
September di Taman Aditya Warman Padang (2011).
36. AIR MENGALIR Dalam rangka Bamboo Festival di Universiti
Teknikal Malaysia Melaka (2011).
37. ORANG-ORANG BAWAH TANAH pagelaran tunggal Sutradara
Yusril di Gedung Arena ISI Padangpanjang dan di Gedung Utama
Taman Budaya Padang (2011).

85
38. MALIN KONDANG dalam forum Program Indonesia Kita di
Graha Nakti Budaya GBB Jakarta (2012).
39. ANGGUN NAN TONGGA dalam forum Malai Dance Festival di
Gedung Pertunjukan Hoeridjah Adam ISI Padangpanjang (2012).
40. TANAH TEPI Pagelaran Tunggal Sukri Dance Theatre di Teater
Arena ISI Padangpanjang (2012).
41. PAGAR NAGARI Sutradara Yusril dalam pagelaran Muhibah Seni
di Utrech Belanda (2013).
42. INSIDE dalam Program ICR (American Dance Festival) ADF di
Durham Amerika Utara (2014).
43. KRIS IS Kolaborasi Ali Sukri Indonesia dan Arco Renz Belgia dalam
forum (Indonesian Dance Festival) di Salihara Jakarta (2014).
44. BADAI BERDAMAI Kolaborasi Osman Abdul Hamid Singapura
dan Ali Sukri Indonesia dalam forum Badai Berdamai di Gedung
Goodman Centre Singapura (2015).
45. TONGAK RASO Pagelaran tunggal Sukri Dance Theatre di
Gedung Pertunjukan Hoeridjah Adam ISI Padangpajang. Tour
“Pesona Silat Jawa Minang” bersama Eko Supriayanto Surakarta
Ali Sukri Padangpanjang. “Padangpanjang, Surakarta, Kudus dan
Bandung” (2015-2016).
46. WUJUD: BANGKIT DARI DEBU Kolaborasi Osman Abdul Hamid
Singapura dan Ali Sukri Indonesia dan di Gedung Redical Studio
Esplanade Singapura (2016).
47. ARK THAT REMAIN SILENT sutradara edy Suisno dalam forum
China ASEAN Theatre Week, di Naning China (2017).
48. GARIS BATAS dalam forum Minang Kabau Culture Art Festival di
Gtaha Bhakti Budaya TIM Jakarta. Dalam forum Batuang Art
Festival di Payakumbuh Sumatera Barat. Dalam forum Muara
Festival Singapura (2017-2018).

86
49. THE MARGIN OF OUR LAND dalam forum pagelaran tunggal di
Gedung Seni Idrus Tintin Pekabaru – Riau (2017). Dalam forum
Dies Natalis ke-52 di Gedung Pertunjukan Hoeridjah Adam ISI
Padangpanjang (2017). Pagelaran tunggal Sukri Dance Theatre di
Taman Budaya Padang (2018).
50. THE MARGIN OF OUR LAND#2 dalam forum Muhibah Seni
Taman Ismail Marzuki Jakarta (2018).
51. PODANG PARISAI dalam forum Hibah Seni di Taluak Kuantan
Singingi Riau (2018).
52. GARIS BATAS#2 dalam forum Festival Tari Teknologi Asia di
UTHM Malaysia (2019), selanjutnya Forest Vibes (ilir-Ilir) Taman
Hutan Lemah Putih Solo Surakarta (2019).
53. THE SCREAM OF MOTHER ERATH colaborasi Yusril, Ali Sukri
Indonesia- Janine De Campos, Mateus Farion Ferari (Brazil), dalam
forum Memperingati Hari Tari Se-Dunia di Sendratasik UNP
Padang (2019).
54. THE MARGIN OF OUR LAND#3 dalam forum Silang Budaya
Malaysia-Indonesia dan Jabatan Kebudayaan Kesinian Negara
Negeri Sembilan. (2019).

PENGHARGAAN YANG DITERIMA


1. Juara I Penari Tunggal dalam forum lomba Tari Kreasi
Minangkabau Se-kodya Padang (1997).
2. Aktor dan Penari terbaik dalam rangka Pagelaran Dewan Kesenian
Sumatera Barat Padang (2002).
3. Penghargaan Penari Tunggal terbaik diraih dalam Kompetisi Tari
Tunggal Kontemporer Bandar Serai Award di Pekanbaru- Riau
(2003).

87
4. Nominasi lima karya terbaik dalam rangka Festival Nasional Seni
Pertunjukan (FNSP) Nangro Aceh Darusalam dengan karya NAN
SACIOK (2004).
5. Penerima Anugerah penghargaan di akui sebagai Koreografer
terbaik se Indonesia 15 Tahun Berkarya dari 33 Propinsi Indonesia
dari Presiden RI melalui Menteri Pariwisata (2014).

C. DIREKTUR FESTIVAL
1. Langgam Tari Nusantara “Identitas Tubuh Yang Menglobal ” di
Institut Seni Indonesia Padangpanjang (2013).
2. Langgam Tari Internasional “ Kontruksi Gerak Akar Tubuh”di
Institut Seni Indonesia Padangpanjang (2017).

E. PENGALAMAN SENI
I. Pengalaman Workshop/ Lokakarya Tari
1. Workshop “kepenarian dan menata tari” Padangpanjang Instruktur
Tom Ibnur bekerja sama dengan STSI Padangpanjang (2000).
2. Workshop Tari “Katak dan Katha Kali” Instruktur Astad Deboo
bekerja sama dengan IKJ Jakarta (India) (2003).
3. Workshop “Keaktoran” Instruktur Imam Soleh bekerja sama
dengan Jurusan Teater STSI Padangpanjang (2006).
4. Lokakarya Tari Dalam Forum “West Sumatera Dance Festival”
Internasional di STSI Padangpanjang (2006).
5. Workshop Teater Noh dari Jepang Instruktur Yukio Suzuki dan
Hiroyuki kerja sama dengan ISI Surakarta (2007).
6. Loka karya “Tari dan Koreografi” Instruktur Lin Hwai Min Cloud
Gate Dance Theatre of Taiwan kerja sama dengan Yayasan Kelola
di Surakarta (2007).

88
7. Loka karya “Dramaturgi (Kencan tari)” kerja sama dengan Dewan
Kesenian Jakarta (DKJ) di Jakarta (2007).
8. Workshop Tari bersama Japan Contemporery Dance Network
Instruktur Yukio Suzuki dan Hiroyuki Miura di ISI Surakarta
(2008).
9. Workshop Tari “Dansa” dari Belanda Instruktur Annehe Rot-
Fdkcoin di ISI Surakarta (2008).
10. Lokakarya “Dramaturgi (Kencan tari)” Instruktur Mr. Tang Fukuen
(Singapure) kerja sama dengan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) di
Jakarta (2008).
11. Workshop “Dramturgi Dalam Tari” pengarah Gerald Siegmund
(Jerman) kerja sama Goethe Istitut Jakarta (2010).
12. Loka karya “Tata Cahaya” Instruktur Marcus Doshi (USA) bekerja
sama dengan Dewan Kesenian Jakarta dan Salihara Jakarta (2009).
13. Workshop tari” Kontekstual dalam tari kontemporer” istruktur
Thomas Lehmen (Jerman) Goethe Institut Jakarta (2010).
14. Worksop “Dramaturgi Sejarah dan Praktik” dalam forum Art
Summit pemateri Ugoran Prasad (Indonesia) Kino Saurus Kemang
Jakarta Selatan (2016).
15. Workshop “Dramaturgi Baru dan Hal-hal Yang Melatarinya”
dalam forum Art Summit pemateri Peter Eckersall, Profesor Asian
Theatre pada Gradute Center di City Universitas of New York
(CUNY) di DiaLoGue Kemang Jakarta (2017).

II. Sebagai Aktor


1. Aktor dalam karya EMBRIO SutradaraYusril di Gedung Hoerijah
Adam STSI Padangpanjang (1999).
2. Aktor dalam karya PINTU Sutradara Yusril di Taman Budaya
Padang (2003).

89
3. Aktor dalam Film Tari BLACK FILE SutradaraYusril (2005).
4. Aktor dalam karya William Shakespeare THE TEMPEST Sutradara
Jonathan Edward Lim dari Amerika di Taman Budaya Surakarta
(2007).
5. Aktor dalam karya Sebatas Kita Sutradara Kurniasih Zaitun (2012).
6. Aktor dalam karya Tangga Sutradara Yusril (2012).
7. Aktor dalam karya Sign Out Sutradara Kurniasih Zaitun (2014).

90
Data Pendukung
Pimpinan Produksi
Kurniasih Zaitun, S.Sn, M.Sn

Tintun panggilan akrabnya, mengajar di Program Studi Seni Teater ISI


Padangpanjang. Menjadi Manager atau Pimpinan Produksi dalam setiap
kerja produksi atau program pertunjukan seni telah ia tekuni cukup lama.
Menjadi aktor dan sutradara juga menjadi bagian dari aktivitas kreatifnya.
Dalam kerja seni ini ia telah menjelajahi beberapa negara (Asia, Eropa, dan
tentu saja Indonesia). Dalam produksi “Menjilid Sitaralak” kali ini terlibat
sebagai Pimpinan Produksi.

Stage Manager
Dr. Arizal Harun, S.Sn., M.Sn

Akrab dipanggil Babab yang mengajar di Program Studi Seni Teater ISI
Padangpanjang. Salah seorang Doktor Pengkajian Seni (Teater) lulusan ISI
Surakarta ini dikenal sebagai penulis naskah, artikel, jurnal ilmiah dan

91
juga seorang Aktor dan Sutradara. Sebagai seorang aktor ia telah
mempertunjukkan kemampuan aktingnya di beberapa negara (Asia,
Eropa, dan tentu saja Indonesia). Sebagai Sutradara ia juga merespon
kondisi pandemi ini dengan karya-karya terbarunya yang
dialihwahanakan dalam bentuk Virtual. Dan dalam karya “Menjilid
Sitaralak” kali ini terlibat sebagai Stage Manager.

Scenogrfaer/Konseptor Tari
Dr. Yusril, S.S., M.Sn

Akrab dipanggil Katil yang mengajar di Program Studi Seni Teater ISI
Padangpanjang. Salah seorang Doktor Penciptaan Seni (Teater) lulusan ISI
Surakarta ini pernah menjadi satu-satunya Sutradara yang menampilkan
karyanya di Olympic Theatre Dunia di Beijing. Karya-karyanya telah
dipertunjukkan di beberapa negara (Asia, Eropa, dan tentu saja
Indonesia). Selama pandemi ini karya-karya terbaru Yusril
dialihwahanakan dalam bentuk Virtual sebagai kegelisahan bahwa
seniman harus terus berkarya dalam kondisi pandemi sekalipun. Dan
dalam karya “Menjilid Sitaralak” kali ini terlibat sebagai Scenografer.

92
Dramaturg
Dr. Sahrul N, S.S., M.Si

Dosen Teater yang juga ketua program studi Penciptaan dan Pengkajian
Seni, Program Pascasarjana ISI Padangpanjang. Lulusan S3 Pengkajian
Seni Pascasarjana ISI Surakarta ini merupakan seorang dramaturg di
penciptaan seni secara umum, khususnya seni teater dan seni tari. Sebagai
dramaturg, ia telah melahirkan empat buku yang menjadi rujukan untuk
konsep seni di Indonesia. Keempat buku tersebut adalah; 1) Kontroversi
Imam Bonjol (2005); 2) Teater dalam Kritik (2017); 3) Pamenan: Konsep Budaya
Minangkabau (2020; dan 4) Metode Penciptaan Teater Kontemporer (2020).
Disamping itu ia juga banyak menulis di media masa baik cetak maupun
online dan juga di jurnal-jurnal terindeks secara nasional maupun
internasional. Sebelumnya, ia juga adalah seorang aktor teater di
Sumatera Barat yang tergabung di beberapa grup teater dan yang paling
sering adalah di Bumi Teater pimpinan Wisran Hadi. Sebagai seniman, ia
juga sering menulis cerpen dan puisi.

93
Biografi Abuzanar (Penari dan Narasumber)

Berusia 86 tahun merupakan anugrah yang diberikan tuhan untuknya.


Abuzanar nama yang diberikan sejak lahir dari kedua orangtua,
sepanjang hidupnya pak guru mengabdi sebagai seorang guru sekolah
dan pernah menjadi Kepala Sekolah Dasar Negeri 24 Kecamatan Sungai
Limau, Kabupaten Padang Pariaman, sebelum pensiun pada bulan Mei
tahun 1993. Maka tak heran, masyarakat sekitar tempat tinggal
menyebutnya dengan sapaan Pak Guru.
Selain sebagai guru sekolah, pak guru juga menjadi guru silek (Silek
Sitalarak) yang mengajarkan kepada para pemuda. Tujuan mengajarkan
silat kepada para pemuda bukan untuk menjadikan mereka sebagai
pendekar tetapi memberi bekal untuk menjaga diri apabila pemuda-
pemuda itu merantau. Latihan silek ini juga menjadi ajang silaturahmi
antar pemuda beda kampung dan sekaligus menjaga kampungnya agar
aman.
Berpredikat sebagai guru silek, namun pak guru bukanlah pendekar
karena profesi sebenarnya adalah guru sekolah. Bapak pernah belajar silek
dengan tokoh silek bernama Sutan Doani di Jawi-Jawi Pilubang dan secara
aktif, sejak tahun 1980-an, dipercaya masyarakat menjadi guru silat di
kampungnya dan memiliki banyak murid, Bapak tidak dikenal sebagai
pandeka (pendekar). Bapak melakoni sebagai guru silat dilakukan secara
ikhlas dan sukarela di sela-sela kesibukan mengajar di sekolah dan
bertani.

94
Data Penari

1. Maulidya Mavaza

Maulidya Mavaza Yanali, akrab dipanggil Caca, lahir tanggal 09 Maret


2009, senang melihat papanya latihan tari, saat ini sedang melanjutkan
pendidikannya di SMP Adabiah Padang, sebuah kebahagian karena bisa
ikut menjadi penari dalam karya papanya.

2. Aditya Warman, S.Sn

Aditya warman biasa di panggil adit lahir di pasir tiku 04 oktober 1997.
Merupakan mahasiswa seni tari isi padangpanjang pada tahun 2015 dan
menyelsaikannya pada tahun 2020, kerapkali mengikuti event yang ada di
indonesia, teater tubuh bandung, ragam internasional dance festival dan

95
melakukan kolaborasi dengan seniman ternama, jenifer rose dan taufik
adam, sekarang ia berfokus kepada salah satu sanggar mutika minang
duo yang ada di pariaman.

3. Frandi Yutra, S.Sn

Frandi yutra lahir 16 Februari 1994 di Muaro Pingai Kec. Junjung Sirih
Kab.Solok biasa di panggil Frandi merupakan seorang penari dan
pencipta tari asal mahasiswa Institut Seni Indonesia Padangpanjang
jurusan Seni tari, kerab mengikuti event kesenian diantaranya FKI di
Surabaya, kemudian ASEAN Theatre week di Naning, dan World
Heritage Weeks in Sharjah. Sekarang ia melanjutkan study Pasca Sarjana
Institus Seni Indonesia Padangpanjang.

4. Dendi Wardiman, S.Sn

96
Panggilan akrab dikampus Dendi, sifat yang ingin tahu dan mau belajar
adalah moto dalam hidupnya. Lahir di Bukit Bio-Bio Tanggal 12 Oktober
1997. Dendi lulusan tari prodi seni tari Institut Seni Indonesia Padang
Panjang. Sering mengikuti festival tari nasional maupun internasinal.
diantaranya China Asean Teatre Week di Cina Tahun 2018, Internasional
Dance Converence di Yogyakarta tahun 2019. Selain itu sudah sering
menciptakan tari kontemporer dan tari kreasi baru.

Data Tim Dokumentasi Video

1. Hery Sasongko, S. Sn., M.Sn

Akrab dipanggil Mas Hery Ketua Prodi Televisi dan Film di Fakultas Seni
Rupa dan Desain ISI Padang Panjang. Ia sering bekerjasama dengan Ali
Sukri dalam pengambilan dokumentasi video salah satunya karya tari
Tonggak Raso. Kali ini ikut menjadi bagian dalam produksi karya
“Menjlid Sitaralak” terlibat sebagai Koodinator tim dokumentasi Video
dan skeneario film.

2. M. Yusril Al-Fath

97
Teman-teman dikampus memanggilnya ucil kadang dosen juga
memanggil yusril. Lahir di Bagan Batu tanggal 03 September 2000. Ia
merupakan mahasiswa Tv dan Film di Institut Seni Indonesia Padang
Panjang. Ucil yang berasal dari Provinsi Riau kerap kali mengikuti
Festival, diantaranya mendapatkan penghargaan seperti di FF Lampung
dan LIPI Yogyakarta. Sekarang ia memiliki komunitas film yang bernama
Untwice pictures yang di dirikannya Bersama teman-teman di daerahnya.

3. Aan Aldika Fajar

Saya merupakan Mahasiswa S-1 di Prodi Televisi & Film, lahir 27 Juni
2001 akrab dipanggil aan, memiliki semangat dan dedikasi yang tinggi
dalam belajar, jujur, cepat tanggap, memiliki kemampuan komunikasi

98
yang baik, mudah beradaptasi, suka mempelajari hal baru, serta dapat
bekerjasama dalam tim. Pengalam dalam produksi film diantaranya
pernah sebagai talco, sebagai Soundman, sebagai editor dan sutradara.
Aan aktif dan terlibat dalam organisasi Terbagi Rubik di Tebo Jambi
sampai sekarang.

4. Arsya Hafidz Fathoni

Bernama lengkap Arsya Hafidz Fathoni, orang-orang biasa memanggilnya


arsya, seorang mahasiswa Telivisi dan Film di Institut Seni Indonesia
Padang Panjang. Arsya lahir di Dharmasraya pada tanggal 25 Januari
2001. Kecintaanya pada seni terutama pada bidang videografer adalah
kegiatan yang sering ia jalani baik dalam event kecil maupun dalam
event-event besar.

5. Gigih Kartika

99
Gigih Kartika lahir di Rimbo Bujang 10 Juli 2021. Merupakan mahasiswa
Televisi dan Film di Institut Seni Indonesia Padang Panjang. Kecintaannya
terhadap computer generated imageri (sebuah teknologi dalam pembuatan
film) membuat ia sangat berminat untuk terjun kedunia kreatif ini,
khususnya film. Saat ini ia tergabung dengan sebuah komunitas film yang
bernama Mlipir Picture dan saling mengembangkan ide dan kreatifitas
Bersama rekan-rekanya.

Data Dokumentasi Foto

Denny Cidaik

Cidaik panggilan akrabnya, menjadi fotografer dalam karya-karya seni


pertunjukan 10 tahun belakangan. Fokusnya pada fotografi wedding dan
karya-karya seni pertunjukan menjadi passionnya dalam perjalanan karir
sebagai fotografer. Dan dalam karya “Menjilid Sitaralak” kali ini terlibat
sebagai Fotografer dan Tim Dokumentasi.

Data Konsultan

1. Konsultan Silek

• Bagindo Razali

100
Razali begitu nama yang di berikan kedua orang tuanya, lahir di Sungai
Garingging tanggal 30 Juni 1959. Karena laki-laki yang sudah menikah di
pariaman mengambil gelar dari ayahnya. Maka lengkaplah gelarnya
denga Bagindo Razali. Bagindo mempunyai perguruan silat Bugih Lamo
yang sudah terdaftar resmi di IPSI Kabupaten Padang Pariaman.

• Buya Zuari Abdullah

Orang-orang menyapanya dengan sebutan Buya, merupakan praktisi silek


yang mendedikasikan diri untuk meneliti silek untuk mendapat
penegetahuan dan pemahaman tentang rahasia rumusan silek sebagai
ilmu bela diri sejati. Dari pengetahuan tersebut, ia menciptakan sebuah

101
aliran silek yang bukan saja untuk bela diri, malainkan juga untuk
kesehatan.

2. Konsultan Tulisan

Esha Tegar Putra

Esha adalah alumni Magister Departemen Susastra Universitas Indonesia,


ia menulis puisi prosa, ulasan seni budaya dan penelitian seni. Beberapa
tahun belakangan ia bekerja sebagai peneliti di Komisi Arsip dan Koleksi
Dewan Kesenian Jakarta.

3. Konsultan Musik

Elizar, S.Kar, M.Sn

102
Akrab dipanggil Daku yang mengajar di Program Studi Seni Karawitan
ISI Padangpanjang. Lulusan Master Seni dengan Program Penciptaan Seni
(Musik) dari Pascasarjana ISI Surakarta seorang Komposer yang sudah
melanglang buana membawa karya-karya musiknya keliling dunia di
beberapa negara (Asia, Eropa, Australia dan tentu saja Indonesia). Dan
beberapa tahun belakangan ini lebih fokus melakukan eksperimen pada
musik-musik alam dan digital. Dan dalam karya “Menjilid Sitaralak” kali
ini terlibat sebagai konsultan musik.

3. Konsultan Tari

Dr. Susasrita Lora Vianti, S.Sn., M.Sn

Akrab dipanggil sebagi uni oya atau bunda lora, kelahiran Muaro Labuah.
Sudah menetapkan hatinya dalam dunia seni tari dan itu ditekuninya
semenjak menjadi mahasiswa di ASKI (sekarang ISI) Padang Panjang.
Sebagai koreografer uni lora begitu peka terhadap potensi budaya lokal
Minangkabau seperti silat yang dijadikan sebagai basis utama sebagai
koreografi dalam setiap karya-karyanya. Di samping itu, secara tematik
karya-karya uni lora banyak terinspirasi dari fenomena nilai-nilai budaya
Minangkabau. Terbukti karya-karyanya banyak mendapat kesempatan di
undang dalam festival baik nasional maupun inrenasional. Khususnya
berkaitan dengan isu perempuan Minangkabau itu sendiri. Uni lora

103
merupakan seniman Sumatera barat sekaligus dosen prodi seni tari
(mengajar Koreografi dan disiplin ilmu lainya)

Penata Rias dan Busana

Merita Yanita, S.Pd, M.Pdt

Merita Yanita, itu nama panjang beliau, Mahasiswa biasa memanggilnya


dengan buk meyi salah satu dosen jurusan tata rias dan kecantikan di
Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri padang, bidang
kecantikan sudah digelutinya sejak tahun 1993 sampai saat ini.

Komposer Tari/ Pemusik

Indra Arifin, S.Sn, M.Sn

Indra Arifin merupakan komposer muda dari Sumatera Barat yang lahir
pada tanggal 05 Maret 1992. Indra panggilan akrabnya, merupakan

104
putra daerah Batusangkar, Sumatera Barat. Sebagai komposer muda
yang terbilang cukup produktif, selain menciptakan komposisi musik
untuk kepentingan pertunjukan musik, Indra juga membuat komposisi
musik untuk tari dan teater. Sebagai komposer muda, awal karirnya
juga banyak menjadi pemusik berbagai komposer senior di Sumatra
Barat. Karya Musik Indra pernah ditampilkan di berbagai event baik
lokal, Nasional, maupun Internasional. Dengan kelompoknya bernama
Gaung Marawa, indra akan mengeksplorasi musik bersama teman-
temannya dalam berbagai bentuk musik yang akan dipertunjukkan.
Selain itu sejak tahun 2018 Indra juga diangkat sebagai seorang dosen di
kampus ISI Padangpanjang.

Pemusik

Avant Garde Dewa Gugat, S.Sn

Avant Garde Dewa Gugat yang biasa dipanggil Dewa adalah seorang
komponis dan musisi yang lahir di Kota Bukittinggi , Dewa mulai aktif
menggarap komposisi musik pada tahun 2016, Selain Menggarap
komposisi musik,aktivitas garap musik lainnya yang dijalani yaitu untuk
kebutuhan musik tari, dan teater. Beberapa event yang pernah diikuti
yaitu Pekan Komponis Indonesia, PKAS Young Composer, Asia Butoh
Tree, New york Butoh Institute Festival dan masih banyak event lainnya.

105
Dewa juga mempunyai proyek solo noise/experimental dengan nama
AGDG yang sudah merilis 5 Album Digital dan 2 album kompilasi.

Desain Publikasi

Ary Leo Bermana, S.Pd.,M.Sn

Akrab dipanggil Ary yang mengajar di Program Studi Desain Komunikasi


Visual (DKV) ISI Padangpanjang. Seorang Dosen Muda dan Desainer
andalan dalam pembuatan profil, animasi dan lainnya ikut menjadi
bagian dari karya “Menjlid Sitaralak” ini. karya-karya ary yang cukup
banyak digunakan oleh pemerintah daerah, BUMN dan juga lembaga-
lembaga asing (swasta) telah memberikan warna baru dalam
perkembangan desain yang ada di Sumatera Barat maupun Indonesia.
Dalam produksi “Menjilid Sitaralak” kali ini terlibat sebagai Desainer
Media Promosi dan Publikasi.

Publikasi

Nasrul Azwar

106
Seorang jurnalis tinggal di Padang. Banyak menulis reportase dan kritik
seni, budaya, dan masalah lingkungan dan lingkungan di Sumatra Barat.
Juga sudah mengeditori pelbagai buku. Sejak 2014 mengelola media
daring sumbarsatu.com sebagai pemimpin redaksi. Menulis sejak di
bangku SMA di Koran Masuk Sekolah (KMS) Harian Singgalang. Semasa
kuliah pria yang akrab disapa Maknaih, menulis di pelbagai media cetak
yang terbit di Padang, Riau, dan Jakarta. Pernah bergabung dengan
Tabloid Bijak yang didirikan almarhum Abdul Kadir Usman (AKU), lalu
dengan Tabloid Berita Mingguan Bukittinggi Pos, Majalah Analisis SAGA,
dan mengelola media daring pertama di Sumatra Barat www.ranah-
minang.com (2003-2005) Bersama sahabatnya Gufron, mendirikan Harian
Metro Bangka Belitung di Pangkalpinang, dan pernah bekerja di Harian
Haluan. Selama 2 periode (2001-2003 dan 2003-2006) menjadi sekretaris
Dewan Kesenian Sumatra Barat.

107

Anda mungkin juga menyukai