Anda di halaman 1dari 9

TEKNIK PERMAINAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA DAN

MEDIANYA

Nama Anggota : Sri Sundari 2171131021

Nailatul Khalisya 2192431002

Mata Kuliah : Stratégie de l’Apprentisage du FLE

Dosen Pengampu : Nurilam Harianja, S.Pd, M.Hum

PRODI S1 PENDIDIKAN BAHASA PERANCIS

JURUSAN BAHASA ASING

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

Oktober 2020
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Puji dan syukur marilah kita ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah yang
berjudul “Teknik Permainan Dalam Pembelajaran Bahasa dan Medianya” ini dapat selesai
tepat pada waktunya.

Rasa terima kasih juga saya ucapkan kepada Ibu Nurilam Harianja,S.Pd, M.Hum
selaku dosen mata kuliah “Stratégie del’Apprentisage du FLE” yang selalu memberikan
dukungan serta bimbingannya sehingga makalah ini dapat disusun dengan baik.

Semoga makalah yang kami susun ini dapat menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan para pembaca. Akan tetapi, kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Maka dari itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca.

Tidak lupa rasa terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu untuk memberikan sarannya kepada penyusun agar makalah ini menjadi lebih baik
lagi. Demikianlah, semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi penyusun dan umumnya
kepada semua yang membaca makalah ini.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Medan, 8 Oktober 2020

Penulis

Kelompok 5

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………..………….………………..………...ii

Daftar Isi……………………………………………………………………………..………iii

BAB I Pendahuluan……………………………………………………….…………..…….1

A. Latar Belakang……………………………………………………...….…….……1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………..……...…...1
C. Tujuan…………………………………………………………………..……...…..1

BAB II Pembahasan………………...……………………………………...…..………...…..2

A. Pengertian Metode Permainan dalam Pembelajaran Bahasa……………………...2


B. Prinsip-prinsip Metode Permaian ………………………...……………………….3
C. Kelebihan dan Kekurangan………………………………………………………..4
D. Media Permaianan…………………………………………………………………4

BAB III Penutup……………………………………………………...……….……...………5

A. Kesimpulan…………………………………………………………………….....……5
B. Saran………………………………………………………………………..…..….…..5

Daftar Pustaka………………………………………………………………………………..6

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM) telah
menjadi kecenderungan dan kebutuhan pembelajaran saat ini dan terlebih lagi untuk
waktu yang akan datang. Melalui PAKEM diharapkan kualitas proses dan hasil
belajar siswa-siswi menjadi lebih berkualitas dan optimal. 
Dalam pelaksanaannya, PAKEM memerlukan kehadiran beragam variasi
metode. Permainan merupakan salah satu metode pembelajaran yang bernuansa
PAKEM. Sebagai salah satu metode yang dapat menciptakan PAKEM, metode
permainan memiliki banyak ragam variasi. Banyaknya variasi teknik dalam metode
permainan, memungkinkan guru lebih leluasa memilih teknik pembelajaran yang tepat
sesuai dengan karakteristik kompetensi dan indikator yang ingin dicapai. 
Permainan merupakan suatu aktivitas untuk memperoleh suatu keterampilan
tertentu dengan cara menggembirakan. Apabila ketermpilan yang diperoleh dalam
permainan itu berupa keterampilan bahasa tertentu, permainan tersebut dinamakan
permainan bahasa (Soeparno,1998:60). Sebenarnya dalam kegiatan mengajar guru
sering menggunakan permainan, tetapi pada umumnya masih menerpakannya sebagai
teknik pengajaran bahasa.

B. Rumusan Masalah
1.      Apakah pengertian metode permainan dalam pembelajaran Bahasa? 
2.      Bagaiamana prinsip-prinsip pembelajaran dengan Metode Permainan?
3. Apa saja kelebihan dan kekurangan dalam permainan pembelajaran bahasa?
4. Apa-apa saja media yang digunakan dalam teknik permainan dalam pembelajaran
bahasa?

C. Tujuan Penulisan
1.      Untuk mengetahui pengertian metode permainan dalam pembelajaran Bahasa.
2.      Untuk mengetahui prinsip dan jenis permaianan dalam pembelajaran bahasa.
3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam metode permaianan dalam
pemebelajaran bahasa.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Metode Permainan dalam Pembelajaran Bahasa


Permainan merupakan suatu aktivitas untuk memperoleh suatu keterampilan tertentu
dengan cara menggembirakan. Apabila ketermpilan yang diperoleh dalam permainan itu
berupa keterampilan bahasa tertentu, permainan tersebut dinamakan permainan bahasa.
Belajar dengan bermain adalah kegiatan terpadu antara belajar dan bermain yang
diintegrasikaan dalam sebuah materi pelajaran. Tindakan ini merupakan uapaya
menciptakan kegiatan pembelajarn yang menyenangkan, dengan tujuan akhir mencapai
pembelajaran yang sehat dan pemerolehan mutu yang optimal. 
Permainan bahasa mempunyai tujuan ganda, yaitu untuk memperoleh kegembiraan
sebagai fungsi bermain, dan untuk melatih keterampilan berbahasa tertentu sebagai materi
pelajaran. Bila ada permainan mengembirakan tetapi tidak melatih keterampilan
berbahasa, tidak dapat disebut permainan bahasa. Demikian juga sebaliknya, bila
permainan itu tidak menggembirakan, meskipun melatih keterampilan berbahasa tertentu,
tidak dapat dikatakan permaian bahasa. Untuk dapat disebut permainan bahasa, harus
memenuhi kedua syarat, yaitu menggembirakan dan melatihkan keterampilan berbahasa. 
Permainan bahasa tidak dimaksudkan untuk mengukur atau mengevaluasi hasil
belajar siswa. Kalaupun dipaksakan, bukan alat evaluasi yang baik, sebab permainan
bahasa tersebut mengandung unsur spekulasi yang cukup besar (Soepamo, 1998). Hal
tersebut dapat dimengerti, sebab sekelompok anak, atau seseorang anak yang menang
dalam permainan belum tentu secara utuh  mencerminkan siswa pandai. Demikian juga
siswa yang kalah dalam permainan, belum tentu mencerminkan siswa yang kurang
pandai. Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu permainan. 
Ada beberapa faktor penentu keberhasilan permainan bahasa. Menurut Soepamo
(1998:62) ada empat faktor yang menentukan keberhasilan permainan bahasa di kelas,
yaitu:
1.Situasi dan kondisi, 
2.Peraturan permainan,  
3.Pemain, dan  
4.Pemimpin permainan. 

2
B. Prinsip-prinsip Metode Permaian  
Pembelajaran bahasa Indonesia dengan metode permaianan akan menjadi efektif,
bermakna, dan tetap menyenangkan apabila dalam pelaksanaan berdasarkan pada prinsip-
prinsip yang dikembangkan oleh beberapa pakar (Hadfield, 1999:8-10) sebagai berikut : 
1.Permaianan yang dikembangkan hendaknya permainan yang terkait langsung dengan
konteks keseharian peserta didik.
2.Permainan diterapkan untuk merangsang daya pikir, mengakses informasi dan
menciptakan makna-makna baru, 
3.Permainan yang dikebangkan haruslah menyenangkan dan mengasyikan bagi peserta
didik,
4.Permainan dilaksanakan dengan landasan kebebasan menjalin kerja sama dengan
peserta didik lain, 
5.Permainan hendaknya menantang dan mengandung unsur kompetisi yang
memungkinkan peserta didik semakin termotivasi menjalani proses tersebut,
6.Penekanan permainan linguistic pada akuransi isinya, sedangkan permainan
komunikatif lebih menekankan pada kelancaran dan suksesnya komunikasi, 
7.Permainan dapat dipergunakan untuk semua tingkatan dan berbagai keterampilan
berbahasa sekaligus. 

Kimpraswil dalam Muhammad (2009: 26) mengatakan bahwa definisi permainan


adalah, “usaha olah diri (olah pikiran dan olah fisik) yang sangat bermanfaat bagi
peningkatan dan pengembangan motivasi, kinerja, dan prestasi dalam melaksanakan tugas
dan kepentingan organisasi dengan lebih baik.” Selain itu, permainan dapat memberikan
motivasi, kesenangan, dan cara untuk melatih kemampuan linguistik siswa dalam
mempelajari suatu bahasa. Pendapat tersebut diungkapkan oleh Huizinga dalam
Sopiawati (2010:135), yaitu,” le jeu représente à la fois une source de motivation, de
plaisir et le moyen d’exercer des competénces linguistiques” (Permainan ini adalah salah
satu sumber motivasi kesenangan dan sarana menerapkan kemampuan berbahasa).
Terdapat beragam macam permainan yang dapat diguanakan untuk pembelajaran
Bahasa. Beberapa contoh diantaranya sebagai berikut:
Betteridge (1994: 8-11) mengemukakan macam-macam jenis permainan
dalam pembelajaran bahasa, yaitu:
1. Permainan gambar (picture games)
2. Permainan psikologis (psychology games)

3
3. Permainan sulap (magic tricks)
4. Permainan dengan perhatian dan pembagian (caring and sharing games)
5. Permainan kartu dan papan (card and board games)
6. Permainan dengan bunyi (sound games)
7. Permainan cerita (story games)
8. Permainan kata (word games)

C. Kelebihan dan Kekurangan  


Permainan bahasa dalam pelaksanaannya memiliki kelebihan dan kekurangan.
Soepamo(1998:64) mengungkapkan kelebihan dan kekurangan permainan bahasa sebagai
berikut: 
1.        Kelebihan permainan bahasa ialah:
1)      Permainan bahasa sebagai metode pembelajaran dapat meningkatkan keaktifan siswa
dalam proses belajar mengajar,
2)      Aktifitas yang dilakukan siswa bukan hanya fisik tetapi juga mental, 
3)      Dapat membangkitkan motivasi siswa dalam belajar, 
4)      Dapat memupuk rasa solidaritas dan kerjasama,
5)      Dengan permainan materi lebih mengesankan sehingga sukar dilupakan. 

2.        Kekurangan permainan bahasa ialah: 


1)      Bila jumlah siswa terlalu banyak akan sulit melibat seluruh siswa dalam permainan, 
2)      Tidak semua materi dapat dilaksanakan melalui permainan,  
3)      Permainan banyak mengandung unsur spekulasi sehingga sulit untuk dijadikan
ukuran yang terpercaya. 

D. Media Permainan
1) Teka-teki
2) Simulasi
3) Permainan papan

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM) telah


menjadi kebutuhan dan kecenderungan pembelajaran saat ini dan terlebih lebih untuk
waktu yang akan datang. Melalui PAKEM diharapkan kualitas proses dan hasil
belajar siwa siswi menjadi lebih berkualitas dan optimal. Beberapa ragam permainan
bahasa antara lain, teka-teki silang, bisik berantai, berbalsa pantun, menebak benda
misteri dan lain sebagainya. Dalam penggunaan metode permainan masih terdapat
kelebihan dan kekurangannya, oleh karena itu sebagi guru hendaknya kita
mengupayakan semaksimal mungkin agar tujuan yang telah dirumuskan diawal dapat
tercapai. 
Betteridge (1994: 8-11) mengemukakan macam-macam jenis permainan
dalam pembelajaran bahasa, yaitu:
1. Permainan gambar (picture games)
2. Permainan psikologis (psychology games)
3. Permainan sulap (magic tricks)
4. Permainan dengan perhatian dan pembagian (caring and sharing games)
5. Permainan kartu dan papan (card and board games)
6. Permainan dengan bunyi (sound games)
7. Permainan cerita (story games)
8. Permainan kata (word games)

B. Saran

Penulisan makalah ini memberikan saran agar calon pendidik dapat


memberikan pelajaran dengan baik melalui teknik dan metode permainan dalam
pembelajaran bahasa agar peserta didik tidak mudah bosan akan pelajaran yang kita
ajar.

5
DAFTAR PUSTAKA

Rizanur Gani, Pengajaran Sastra Indonesia, Padang: Dian Dinamika Press. Hal 26-30
Ibid., Hal. 34
Darmianti Zuchdi, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di kelas rendah,
yogjakarta:PASS. Hal 31
Puji Santoso, Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia Sd, Jakarta: Universitas Terbuka.
Hal 16
http://santrinews.blogspot.com/2012/10/metode-pembelajaran-beserta langkah.html#sthash.2
EV1Ley8.dpuf( diakses tanggal 01 April 2015)

Anda mungkin juga menyukai