Anda di halaman 1dari 14

Makalah

Evaluasi dalam Proses Pembelajaran IPS di SD

Disusun Oleh :

Nama : Diva Gabriella Panjaitan (1193311117)


Ayu Elvaria Br. Sembiring (119331147)
Hanna Grace Kristin Natalia (118311115)
Mohammad Hadi Asykur Baraka (1904304)
Nahdah Faizah Harahap (1193311131)
Kelas : PGSD J 2019
Dosen Pengampu : Yusra Nasution M. Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah dari-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan
kepada junjungan besar kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan
kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama Islam yang sempurna dan menjadi
anugerah serta rahmat bagi seluruh alam semesta. Shalawat serta salam semoga selalu
tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya
hingga umatnya pada akhir jaman. Rasa terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen
kami yang telah membimbing kami. Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak
pihak yang telah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini.

Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca makalah ini.
Kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT, maka kami memohon maaf apabila
terdapat salah salah kata dalam makalah ini. Kami juga mengharapkan kritik dan
saran agar kami dapat memperbaiki makalah ini menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini bisa bermanfaat.
Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran terhadap makalah ini agar kedepannya
dapat lebih baik.

Medan, 16 Oktober 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASANA ...................................................................................................... 3

A. Pengertian Evaluasi ......................................................................................................... 3

B. Karakteristik Evaluasi pembelajaran IPS........................................................................ 4

C. Macam-Macam Evaluasi Pembelajaran IPS ................................................................... 5

BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 10

A. Kesimpulan ................................................................................................................... 10

B. Saran ............................................................................................................................. 10

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 11

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam sebuah proses pembelajaran komponen yang turut menentukan keberhasilan
sebuah proses adalah evaluasi. Melalui evaluasi orang akan mengetahui sampai sejauh mana
penyampaian pembelajaran atau tujuan pendidikan atau sebuah program dapat dicapai sesuai
dengan tujuan yang diinginkan. Evaluasi merupakan salah satu kegiatan utama yang harus
dilakukan dalam kegiatan pendidikan dan pembelajaran. Melalui Evaluasi, kita akan
mengetahui perkembangan hasil belajar, intelegensi, bakat khusus, minat, hubungan social,
sikap dan kepribadian siswa atau peserta didik serta keberhasilan sebuah program.

Secara harafiah evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation yang berarti penilaian atau
penaksiran (John M. Echols dan Hasan Shadily: 1983). Evaluasi menurut Kumano (2001)
merupakan penilaian terhadap data yang dikumpulkan melalui kegiatan asesmen. Sementara
itu menurut Calongesi (1995) evaluasi adalah suatu keputusan tentang nilai berdasarkan hasil
pengukuran. Sejalan dengan pengertian tersebut, Zainul dan Nasution (2001) menyatakan
bahwa evaluasi dapat dinyatakan sebagai suatu proses pengambilan keputusan dengan
menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik yang
menggunakan instrumen tes maupun non tes.

Dalam dunia pendidikan dan pembelajaran ada beberapa istilah yang sering digunakan,
baik secara bersamaan maupun secara terpisah. Istilah tersebut adalah pengukuran. penilaian,
dan evaluasi. Ketiga istilah tersebut memiliki perbedaan. Mengacu pada asumsi bahwa
pembelajaran merupakan sistem yang terdiri atas beberapa unsur, yaitu masukan, proses dan
hasil; maka terdapat tiga jenis evaluasi sesuai dengan sasaran evaluasi pembelajaran, yaitu
evaluasi masukan, proses dan hasil pembelajaran.

Terkait dengan ketiga jenis evaluasi pembelajaran tersebut, dalam praktek pembelajaran
secara umum pelaksanaan evaluasi pembelajaran menekankan pada evaluasi proses
pembelajaran dan evaluasi hasil belajar. Hal ini didasarkan pada pemikiran bahwa
pelaksanaan kedua jenis evaluasi tersebut merupakan komponen system pembelajaran yang
sangat penting. Evaluasi kedua jenis komponen yang dapat dipergunakan untuk mengetahui
kekuatan dan kelemahan pelaksanaan dan hasil pembelajaran. Selanjutnya masukan tersebut
pada gilirannya dipergunakan sebagai bahan dan dasar memperbaiki kualitas proses
pembelajaran menuju ke perbaikan kualitas hasil pembelajaran.

1
B. Rumusan Masalah
a. Apa Pengertian Evaluasi?
b. Apa Karakteristik Evaluasi Pembelajaran IPS?
c. Bagaimana Macam-Macam Evaluasi Pembelajaran IPS?

2
BAB II
PEMBAHASANA

A. Pengertian Evaluasi
Secara harafiah evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation yang berarti penilaian
atau penaksiran (John M. Echols dan Hasan Shadily: 1983). Menurut Stufflebeam, dkk.
(1971) mendefinisikan evaluasi sebagai “The process of delineating, obtaining, and providing
useful information for judging decision alternatives”. Artinya evaluasi merupakan proses
menggambarkan, memperoleh, dan menyajikan informasi yang berguna untuk merumuskan
suatu alternative keputusan.

Evaluasi menurut Kumano (2001) merupakan penilaian terhadap data yang


dikumpulkan melalui kegiatan asesmen. Sementara itu menurut Calongesi (1995) evaluasi
adalah suatu keputusan tentang nilai berdasarkan hasil pengukuran. Sejalan dengan
pengertian tersebut, Zainul dan Nasution (2001) menyatakan bahwa evaluasi dapat
dinyatakan sebagai suatu proses pengambilan keputusan dengan menggunakan informasi
yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik yang menggunakan instrumen tes
maupun non tes.

Secara garis besar dapat dikatakan bahwa evaluasi adalah pemberian nilai terhadap
kualitas sesuatu. Selain dari itu, evaluasi juga dapat dipandang sebagai proses merencanakan,
memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif-
alternatif keputusan. Dengan demikian, Evaluasi merupakan suatu proses yang sistematis
untuk menentukan atau membuat keputusan sampai sejauhmana tujuan-tujuan pengajaran
telah dicapai oleh siswa (Purwanto, 2002).Berdasarkan tujuannya, terdapat pengertian
evaluasi sumatif dan evaluasi formatif. Evaluasi formatif dinyatakan sebagai upaya untuk
memperoleh umpan balik perbaikan program, sementara itu evaluasi sumatif merupakan
upaya menilai manfaat program dan mengambil keputusan (Lehman, 1990).

Tujuan evaluasi pembelajaran adalah untuk menghimpun informasi yang dijadikan


dasar untuk mengetahui taraf kemajuan, perkembangan, dan pencapaian belajar siswa, serta
keefektifan pengajaran guru sebagai masukan untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil
pembelajaran. Evaluasi pembelajaran mencakup kegiatan pengukuran dan penilaian. Bila
ditinjau dari tujuannya, evaluasi pembelajaran dibedakan atas evaluasi diagnostik, selektif,
penempatan, formatif dan sumatif. Bila ditinjau dari sasarannya, evaluasi pembelajaran dapat

3
dibedakan atas evaluasi konteks, input, proses, dan hasil. Proses evaluasi dilakukan melalui
tiga tahap, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengolahan hasil dan pelaporan.

Dalam pembelajaran IPS evaluasi memiliki pengertian penilaian program, proses dan
hasil pembelajaran IPS. Evaluasi pembelajaran IPS yang berkesinambungan, sebaiknya
dilakukan terus menerus sesuai dengan keterlaksanaan pembelajarannya. Evaluasi seperti ini
merupakan baro meter atau pengecekan apakah proses yang berlangsung itu dapat diikuti dan
dipahami oleh peserta didik, serta seberapa besar penguasaan atau pemahaman peserta didik.
Evaluasi pembelajaran IPS pada setiap jenjang memiliki karakteristik tersendiri yang
disesuaikan dengan tingkat perkembangan siswa. Hal ini disesuaikan dengan karakteristik
tingkat perkembangan usia siswa SD yang masih pada taraf berpikir abstrak. Materi
pendidikan IPS di Sekolah Dasar disajikan secara tematik dengan mengambil tema-tema
sosial yang terjadi di sekitar siswa. Demikian juga halnya tema-tema sosial yang dikaji
berangkat dari fenomena fenomena serta aktivitas sosial yang terjadi di sekitar siswa. Dengan
demikian seorang guru yang akan melaksanakan proses pembelajaran IPS harus dibekali
dengan sejumlah pemahaman tentang karakteristik pendidikan IPS yang meliputi pengertian
dan tujuan pendidikan IPS, landasan filosofis pengembangan kurikulum pendidikan IPS serta
disiplin-disiplin ilmu sosial yang dikembangkan dalam pendidikan IPS.

B. Karakteristik Evaluasi pembelajaran IPS


Karakteristik dari pendidikan IPS adalah pada upayanya untuk mengembangkan
kompetensi sebagai warga negara yang baik. Warga negara yang baik berarti yang dapat
menjaga keharmonisan hubungan diantara masyarakat sehingga terjalin persatuan dan
keutuhan bangsa. Oleh karena itu pendidikan IPS memiliki tanggung jawab untuk dapat
melatih siswa dalam membangun sikap yang demikian.

Evaluasi Pembelajaran IPS pada setiap jenjang pendidikan memiliki karakteristik


tersendiri yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan usia siswa. Organisasi materi
pendidikan IPS pada tingkat sekolah dasar menggunakan pendekatan secara terpadu/ fusi. Hal
ini disesuaikan dengan karakteristik tingkat perkembangan usia siswa SD yang masih pada
taraf berpikir abstrak. Materi pendidikan IPS yang disajikan pada tingkat sekolah dasar tidak
menunjukkan label dari masing-masing disiplin ilmu sosial. Materi disajikan secara tematik
dengan mengambil tema-tema sosial yang terjadi di sekitar siswa.

4
C. Macam-Macam Evaluasi Pembelajaran IPS
Merancang Dan Menyusun Alat Evaluasi Secara Umum Dalam Proses Belajar Ips Di Sd

1) Pengertian Evaluasi
• Evaluasi adalah suatu proses sistematik untuk mengetahui tingkat keberhasilan
dan efisiensi suatu program.
• Program adalah suatu kegiatan yang telah direncanakan
• sebelumnya, lengkap dengan tujuan dari kegiatan tersebut.
• Tujuannya : untuk pengambilan keputusan dan pertanggung jawaban terhadap
kegiatan yang telah dilaksanakan
• Alat ukurnya berupa tes yaitu himpunan pertanyaan yang harus
• dijawab orang yang dites

2) Syarat-Syarat Tes Yang Baik


a) Harus valid (sahih)
Artinya hanya mengukur apa yang hendak diukur.

b) Harus andal (reliable)


• Keandalan meliputi kecermatan atau ketepatan dan keajegan dari hasil
pengukuran yang dilakukan.
• Soal-soal tes tidak boleh tertlalu jauh diatas atau dibawah kemampuan siswa
dan tingkat kesukaran kesukaran butir-butir soal sebaiknya homogen.

3) Merancang Alat Evaluasi Atau Tes

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menyusun soal tes:

a) Tujuan Tes
Tujuan tes yaitu digunakan untuk mengetahui penguasaan peserta didik dalam
pokok bahasan tertentu setelah materi diajarkan.
b) Penyusunan kisi-kisi
• Merupakan rambu-rambu ruang lingkup dan isi soal yang akan diujikan.
• Sebelum membuat kisi-kisi terlebih dahulu melihat kurikulum yang
• berlaku di sekolah.
• Dari kurikulum terdapat hal-hal berikut:
• Kompetensi dasar (KD)

5
• Materi pokok
• Hasil belajar
• Indikator materi (uraian materi)
• Indikator soal atau kisi-kisi tes

4) Menyusun Alat Evaluasi Atau Tes

Langkah-langkah:
a) Membuat soal :
• Memilih KD
• Memilih materi pokok, hasil belajar dan indikator materi.
• Membuat indikator tes
• Menulis soal berdasarkan indikator
b) Kriteria indikator:
• Membuat ciri-ciri indikator tes / TIK yg hendak diukur
• Membuat satu kata kerja oprasional yang hendak diukur
• Berkaitan erat dengan materi pokok
• Dapat dibuat soal

c) Kriteria pokok penulisan soal :


• Harus sesuai dengan indikator tes
• Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas
• Pernyataan pada soal dan jawaban harus singkat, padat dan jelas
• Pokok soal tidak memberi peetunjuk kearah jawaban yang benar
• Pilihan jawaban harus homogen dan logis sesuai materi
• Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama
• Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan “semua piliha jawan
benar” / “semua pilihan jawaban salah”
• Piliha jawaban yang menggunakan angka harus diurutkan dari yang terkecil
ke besar
• Semua soal harus memiliki satu jawaban yang benar atau paling benar
• Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal-soal sebelumnya

6
1. Merancang Dan Menyusun Alat Evaluasi Hasil Belajar Ips Aspek Kognitif
1) Evalusai Aspek Kognitif

Terdapat dua tingkatan :


a. Evaluasi tingkat rendah
a. Evalusai yang mengungkap pengetahuan (knowledge)
b. Evalusai yang mengungkap pemahaman (comprehension)
c. Evalusai yang mengungkap penerapan (aplication)
b. Evalusai tingkat tinggi
a. Analisis
b. Sintesis
c. Evaluasi
2) Merancang Alat Evaluasi Hasil Belajar

Hal-hal yang harus diperhatikan dalan merancang alat evaluasi :


a. Mengenal KD pada kurikulum
b. Mengenal materi pokok/ hasil belajar
c. Mengenal indikator pada kurikulum untuk materi pokok
3) Menyusun Alat Evaluasi Hasil Belajar Aspek Koknitif

Aspek yang dipilih mempunyai tingkatan yang lebih rendah meliputi ingatan,
pemahaman, aplikasi /penerapan.

2. Merancang Dan Menyusun Alat Evaluasi Dan Sikap Sosial


1) Pengertian Nilai Dan Sikap Moral
• Terjadi apabila adanya interaksi sosial antara seseorang dengan orang lain,
dengan kelompok atau antar kelompok.
• Kontak sosial dapat berlangsung dalam tiga bentuk:
a. Antar orang per orang
b. Antara orang per orang dengan kelompok masyarakat
c. Antara kelompok dengan kelompok
2) Merancang Alat Evaluasi Nilai Dan Sikap Sosial
• Agar alat evaluasi yang disusun betul-betul baik
• Dalam menyusunnya harus memperhatikan :
a. Kompetensi dasar

7
b. Materi pokok

c. Hasil Indikator materi

3) Menyusun Alat Evaluasi Nilai Dan Sikap Sosial

Evaluasi tersebut berupa daftar pertanyaan, selain itu alat yang tepat untuk mengukur
nilai dan sikap sosial ranah afektif antara lain :
a. Skala penilaian
b. Daftar cek
c. Laporan pribadi
d. Wawancara

3. Merancang Dan Menyusun Alat Evaluasi Keterampilan Ips


1) Pengertian Keterampilan Sosial
• Beberapa kemampuan baik fisik maupun mental di bidang Ilmu
Pengetahuan Sosial
• Menurut Conny Semiawan dkk, keterampialn tersebut dibagi menjadi 9 :
a. Mengobservasi atau mengamati, termasuk di dalamnya :
i. Menghitung
ii. Mengukur
iii. Mengklasifikasi
iv. Mencari hubungan ruang/waktu
b. Membuat hipotesis
Sutu perkiraan yang mempunyai alasan untuk menerangkan suatu
pengamatan tertentu. Perlu diuji melalui penelitian atau percobaan.

c. Merencanakan penelitian/ eksperimen


Menguji atau mengetes melalui penelitian praktis bertujuan agar siswa
dapat melakukan eksperimen sederhana
d. Mengendaliakan variabel
Faktor yang berpengaruh terhadap suatu kegiatan atau proses
e. Mengintepretasi atau menafsirkan data
f. Menyusun kesimpulan sementara
g. Meramalkan/ memprediksi

8
h. Menerapkan/ mengaplikasi
i. Mengkomunikasikan
2) Cara Merancang Evaluasi Keterampilan Ips

Sebelum merancang evaluasi harus mengetahui kurikulum sekolah yang berlaku


meliputi, kompetensi dasar, materi pokok, hasil belajar dan indikator materi
3) Cara Menyusun Alat Evaluasi Keterampilan Ips

Menyusu materi dengan memperhatikan, materi pokok, hasil belajar dan indikator
materi.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Evaluasi merupakan salah satu kegiatan utama yang harus dilakukan dalam kegiatan
pendidikan dan pembelajaran. Melalui Evaluasi, kita akan mengetahui perkembangan hasil
belajar, intelegensi, bakat khusus, minat, hubungan social, sikap dan kepribadian siswa atau
peserta didik serta keberhasilan sebuah program.
Karakteristik dari pendidikan IPS adalah pada upayanya untuk
mengembangkan kompetensi sebagai warga negara yang baik. Warga negara yang baik
berarti yang dapat menjaga keharmonisan hubungan di antara masyarakat sehingga terjalin
persatuan dan keutuhan bangsa. Hal ini dapat dibangun apabila dalam diri setiap orang
terbentuk perasaan yang menghargai terhadap segala perbedaan, baik itu perbedaan
pendapat, etnik, agama, kelompok, budaya dan sebagainya.
Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan program pendidikan yang berupaya
mengembangkan pemahaman siswa tentang bagaimana manusia sebagai individu dan
kelompok hidup bersama dan berinteraksi dengan lingkungannya baik fisik maupun sosial.

B. Saran
Sebagai Seorang calon guru sebaiknya memahami karakteristik pembelajaran IPS di
SD , sehingga tujuan pembelajaran itu sendiri dapat tercapai. Guru harus mampu
menanamkan sifat, sikap, dan nilai kepada peserta didik sebagai upaya untuk
menegembangkan kompetensi sebagai warga negara yang baik.

10
DAFTAR PUSTAKA

Kanjeng Mariyadi Ngawi. (2019,26 januari). Diperoleh 14 Oktober 2021 dari


https://www.mariyadi.com/2019/01/evaluasi-pembelajaran-ips-sd-modul-8.html

Jurnal proses evaluasi pembelajaran oleh sunardi mahasiswa UPI fakultas PLB FIP
Evaluasi Pembelajaran DR,JAINAL ARIFIN,M.Pd.
POPHAM (1945) Evaluasi pembelajaran
Kumano (2001) Evaluasi pembelajaran

11

Anda mungkin juga menyukai