Anda di halaman 1dari 4

ASLI

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS PKU RSPKUMP/SPO/RM/001/XI
MUHAMMADIYAH /2021 1/4
PAMOTAN

Ditetapkan :
STANDAR Tanggal Terbit: RS PKU Muhammadiyah Pamotan
PROSEDUR 4 November 2021
OPERASIONAL
dr. Imam Mujiyono
Direktur
Pengertian Pendaftaran Pasien Rawat Inap adalah Tata cara penerimaan
pasien untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang optimal di
Instalasi Rawat Inap.
Tujuan 1. Untuk mendapatkan daya guna dan hasil guna yang maksimal
dalam pelayanan pendaftaran pasien.
2. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
melaksanakan kegiatan pendaftaran pasien Rawat Inap agar
semua pasien dapat dilayani dan tercatat sesuai ketentuan
yang berlaku.
Kebijakan Kebijakan Direktur RS PKU Muhammadiyah Pamotan tentang
Prosedur Pendaftaran Pasien Rawat Inap.
Prosedur A. Dokter menganjurkan pasien untuk rawat inap.
B. Perawatan IGD/ Poliklinik menginformasikan kepada Petugas
Pendaftaran bahwa pasien akan dirawat inap setelah
sebelumnya mendapatkan persetujuan dari
pasien/keluarga/penanggungjawab pasien.
C. Keluarga/Penanggungjawab pasien mendaftarkan pasien
rawat inap ke Bagian Pendaftaran Rawat Inap.
D. Petugas pendaftaran melakukan skrining apakah pasien
merupakan pasien umum atau pasien dengan Jaminan
Kesehatan Nasional atau Asuransi Kesehatan lainnya.
1. Pasien Umum
a. Pasien datang ke bagian Pendaftaran dan diterima
oleh Petugas Pendaftaran.
b. Petugas pendaftaran menyambut pasien sambil berdiri
dan mengucap salam “Assalamu’alaikum Bapak/Ibu?
Silahkan duduk. Ada yang bisan saya bantu?”
(Mengkondisikan Badan).
c. Petugas pendaftaran menerangkan fasilitas ruang
kamar beserta tarif jasa Rawat Inap secara jelas kepada
pasien.
d. Petugas pendaftaran menginformasikan tempat tidur
kosong terbaru kepada pasien/ keluarga pasien yang
didapat dari SIMRS atau hasil konfirmasi via telepon
ASLI
.

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS PKU RSPKUMP/SPO/RM/001/XI
MUHAMMADIYAH /2021 2/4
PAMOTAN

ke ruang rawat inap.


e. Petugas Pendaftaran mengedukasi dan meminta
persetujuan keluarga pasien tentang Hak, Kewajiban
dan Tanggungjawab sebagai pasien; Akses Informasi
Kesehatan; Rahasia Kedokteran; Privasi; Barang
Pribadi; Pengajuan Keluhan dan Kewajiban
Pembayaran kepada pasien.
f. Petugas pendaftaran mengedukasi dan meminta
persetujuan keluarga pasien tentang Tindakan
Kedokteran yang akan di berikan kepada pasien.
g. Petugas pendaftaran mengedukasi, mengidentifikasi
dan meminta persetujuan keluarga pasien tentang
Agama, Keyakinan dan Nilai-Nilai.
h. Apabila sudah ada kesepakatan dari
keluarga/penanggungjawab pasien, maka petugas
pendaftaran memberikan formulir “Surat Pembiayaan
rawat inap” bermaterai yang ditandatangani keluarga/
penanggungjawab pasien untuk diisi dan
ditandatangani. Kemudian konfirmasi kebagian rawat
inap untuk pemilihan kamar.
i. Petugas pendaftaran memberikan kartu tunggu pasien
kepada keluarga pasien dan meminta KTP keluarga
pasien. Petugas Pendaftaran menginformasikan kepada
keluarga pasien untuk menyerahkan kembali kartu
tunggu pasien setelah pasien dinyatakan boleh pulang
dan telah menyelesaikan administrasi.
j. Petugas pendaftaran menyertakan surat perawatan.
Kemudian semua berkas yang terdiri dari : Surat
Perintah Rawat Inap; Surat Persetujuan Rawat Inap;
Surat Pembiayaan Rawat Inap; General Concent; General
Concent for Treatment; Formulir Identifikasi Agama,
Keyakinan dan Nilai-Nilai; Formulir Pernyataan
Pelepasan Informasi Medis dan Formulir Edukasi
Pasien dan Keluarga Terintegrasi Pendaftaran.
k. Berkas yang sudah lengkap didistribusikan ke
IGD/Ploliklinik oleh Petugas Portir.
2. Pasien BPJS
a. Pasien datang ke bagian Pendaftaran dan diterima oleh
Petugas Pendaftaran.
b. Petugas pendaftaran menyambut pasien sambil berdiri
dan mengucap salam “Assalamu’alaikum Bapak/Ibu?
Silahkan duduk. Ada yang bisan saya bantu?”
(Mengkondisikan Badan).
ASLI
.

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS PKU RSPKUMP/SPO/RM/001/
MUHAMMADIYAH XI/2021 3/4
PAMOTAN

c. Petugas Pendaftaran menerima dan meminta


persyaratan BPJS yang terdiri dari : Kartu BPJS aktif;
KTP Asli; KTP Orang tua pasien (bagi pasien anak);
KK (Bagi Pasien PBI); Surat Perintah Rawat (SPR)
dari dokter; dan surat rujukan dari Fasilitas
Kesehatan (FasKes) 1 atau surat rujukan dari IGD
jika keadaan emergency.
d. Mengecek keaktifan kartu BPJS kedalam sistem BPJS.
Jika kartu expired atau premi maka pasien diberikan
waktu 3 x 24 jam dengan memberikan surat
pengantar ke kantor BPJS dan perawatan dilakukan
sebagai pasien BPJS.
e. Petugas Pendaftaran menginformasikan kepada
keluarga pasien jika kurun waktu 3 x 24 jam
keluarga/ penanggungjawa tidak bisa memenuhi
persyaratan atau pulang sebelum waktu 3 x 24 jam
maka status pasien menjadi pasien umum.
f. Jika kartu BPJS tidak bermasalah maka petugas
pendaftaran membuatkan SEP sesuai dengan
diagnosa di SPR (Surat Perintah Rawat). Kemudian
dimintakan tanda tangan pasien/keluarga pasien.
g. Petugas pendaftaran konfirmasi ke rawat inap untuk
pemilihan kamar sesuai kelas yang tertera di kartu
pemilik BPJS. Jika pasien menghendaki untuk naik
kelas (selain pasien PBI) maka keluarga diminta untuk
menandatangani informed concent untuk membayar
selisih biaya.
h. Petugas Pendaftaran mengedukasi dan meminta
persetujuan keluarga pasien tentang Hak, Kewajiban
dan Tanggungjawab sebagai pasien; Akses Informasi
Kesehatan; Rahasia Kedokteran; Privasi; Barang
Pribadi; Pengajuan Keluhan dan Kewajiban
Pembayaran kepada pasien.
i. Petugas pendaftaran mengedukasi dan meminta
persetujuan keluarga pasien tentang Tindakan
Kedokteran yang akan di berikan kepada pasien.
j. Petugas pendaftaran mengedukasi, mengidentifikasi
dan meminta persetujuan keluarga pasien tentang
Agama, Keyakinan dan Nilai-Nilai.
k. Apabila sudah ada kesepakatan dari
keluarga/penanggungjawab pasien, maka petugas
pendaftaran memberikan formulir “Surat
Pembiayaan rawat inap” bermaterai yang
ditandatangani keluarga/ penanggungjawab
pasien untuk diisi dan
ASLI
.

PENDAFTARAN PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS PKU RSPKUMP/SPO/RM/001/
MUHAMMADIYAH XI/2021 4/4
PAMOTAN

ditandatangani. Kemudian konfirmasi kebagian rawat


inap untuk pemilihan kamar.
l. Petugas pendaftaran memberikan kartu tunggu
pasien kepada keluarga pasien dan meminta KTP
keluarga pasien. Petugas Pendaftaran
menginformasikan kepada keluarga pasien untuk
menyerahkan kembali kartu tunggu pasien setelah
pasien dinyatakan boleh pulang dan telah
menyelesaikan administrasi.
m. Petugas pendaftaran menyertakan surat perawatan.
Kemudian semua berkas yang terdiri dari : Surat
Eligibilitas Pasien (SEP); Surat Perintah Rawat Inap;
Surat Pembiayaan Rawat Inap diberi stempel BPJS;
Surat Persetujuan Rawat Inap; General Concent;
General Concent for Treatment; Formulir
Identifikasi Agama, Keyakinan dan Nilai-Nilai;
Formulir Pernyataan Pelepasan Informasi Medis dan
Formulir Edukasi Pasien dan Keluarga Terintegrasi
Pendaftaran.
Unit Terkait 1. TPPRIn. Berkas yang sudah lengkap didistribusikan ke
2. InstalasiIGD/Ploliklinik
Rekam Medis oleh Petugas Portir.
3. Instalasi Rawat Inap
4. IGD (Instalasi Gawat Darurat)

Anda mungkin juga menyukai