LK. 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah

Nama : Fauziah Hasan

Masalah
Analisis eksplorasi
No. yang telah Hasil eksplorasi penyebab masalah
penyebab masalah
diidentifikasi
1 Sebagian Menurut Andriani (2016), kualitas tidur 1. Siswa kadang
siswa berpengaruh terhadap konsentrasi belajar begadang
ngantuk saat karena pada saat seseorang mengalami gangguan 2. Guru belum
proses belajar pola tidur pada malam hari, maka akan merasa menerapkan
mengajar lelah dan merasa mengantuk pada saat siang hari pembelajaran
berlangsung sehingga tidak konsentrasi dalam belajar. yang melibatkan
Selain itu, tidur merupakan suatu kebutuhan dasar siswa lebih aktif
manusia yang sangat bermanfaat untuk (student center)
mengembalikan kondisi tubuh pada keadaan yang 3. Siswa merasa
semula, Jika pemulihan terhambat maka akan lelah dengan
menyebabkan organ tubuh tidak bisa bekerja pembelajaran
dengan maksimal, akibatnya akan merasa cepat yang terlalu
lelah dan menurunkan konsentrasi. lama
4. guru belum
Wawancara Guru menerapkan
1. siswa ada yang Begadang tidak bermanfaat, metode
seperti bermain game sampai larut malam pembelajaran
sehingga siswa ngantuk pada saat pembelajaran yang inovatif
2. Pembelajaran yang kurang aktif (teacher center)

Wawancara Siswa
1. Siswa Bosan mendengarkan penjelasan guru
2. siswa Capek dengan pembelajaran yang dari pagi
sampai sore (full day)
3. Penjelasan guru seperti orang mendongeng
4. Guru menggunakan bahasa yang sulit dimengerti
2 Sebagian Mukminah, dkk (2021). Terdapat beberapa faktor 1. Siswa kurang
siswa kurang yang menjadi penyebab sehingga siswa kurang paham dengan
mahir dalam mahir dalam perhitungan dasar, yakni: konsep
perhitungan Faktor Internal perhitungan
dasar 1. siswa belum memahami konsep dan menghapal dasar, seperti
(terbatas operasi hitung perkalian dan pembagian perkalian,
dalam 2. siswa masih kurang memperhatikan guru saat pembagian,
numerasi) proses pembelajaran pengurangan dan
3. siswa masih ada yang bercanda dan berbicara penambahan
dengan temannya daripada mengerjakan tugas 2. Siswa masih ada
yang diberikan guru yang bercanda
Faktor Eksternal dan berbicara
1. Kurang perhatian orang tua terhadap kegiatan saat proses
belajar siswa pembelajaran
2. Pengaruh media massa. diketahui bahwa berlangsung
siswa terlalu banyak menggunakan waktu 3. Siswa lebih
untuk menonton TV, bermain game atau senang
bermain internet dan menggunakan media menggunakan
massa lainnya di rumah. Sehingga sering kalkulator,
melewatkan waktunya dan mengganggu waktu karena lebih
untuk belajar. praktis
3. Penyajian materi kurang menarik 4. guru kurang
memberikan
Wawancara Guru: latihan kepada
1. Lemahnya siswa dalam perhitungan dasar siswa
5. guru belum
Wawancara Siswa melakukan
1. Guru kurang ramah, sehingga siswa sungkan evaluasi diri pada
untuk bertanya saat ada yang kurang saat melakukan
 dimengerti pembelajaran
2. Siswa lebih senang menggunakan kalkulator,
karena menurut mereka itu lebih praktis.
Terutama pada perhitungan yang lebih rumit.

3 Beberapa Herawati, dkk (2018) salah satu penyebab anak 1. Siswa sudah
siswa lebih lebih senang belajar mandiri adalah: paham dengan
senang 1. Anak cenderung tidak percaya bahwa materi
belajar pendapat yang dilontarkan itu tidak pernah pembelajaran
mandiri keliru, sehingga tidak
dibanding 2. Anak merasa di saat menjadi seorang ketua membutuhkan
bersama- dalam sebuah kegiatan semua anggota harus pendapat dari
sama bisa menerima pendapat yang dilontarkan, orang lain.
dan 2. saat diskusi
3. Anak cenderung tidak menyanggupi apapun teman kelompok
tugas yang diberikan oleh guru. melenceng dari
materi yang
Wawancara Guru: dibahas
1. Siswa kurang paham dengan materi 3. Siswa Sulit
pembelajaran fokus saat
belajar bersama
Wawancara Siswa:
1. Siswa lebih senang mandiri ketika teman yang
diajak belajar bersama tidak mendukung mereka
untuk fokus, yang akhirnya melenceng dari
rencana belajar yang sudah dirancang
4 Pembelajaran Menurut Andreas, dkk (2019), kendala yang 1. Guru belum
belum dihadapi dalam Pelaksanaan Pembelajaran paham tentang
berbasis Berbasis HOTS meliputi: pembelajaran
HOTS 1. pemahaman Dan kesiapan guru Terhadap berbasis HOTS
Pembelajaran Berbasis HOTS ;
2. sarana dan prasarana Pembelajaran yang belum
memadai.

Wawancara Guru:
1. Kurangnya Kesiapan guru terhadap
pembelajaran berbasis HOTS
2. Siswa kurang dalam analisis soal

5 Pembelajaran Menurut Adib, (2018) ada 2 faktor yang 1. Faktor sekolah

tidak inovatif mempengaruhi proses belajar, yaitu: yakni guru
belum paham
1. Faktor internal adalah faktor yang ada dalam diri mengenai
siswa yang sedang melalui proses belajar. Faktor metode-metode
ini meliputi faktor jasmani, faktor psikis dan faktor pembelajaran
kelelahan. sesuai dengan
2. Faktor eksternal. Faktor ini merupakan faktor materi yang
yang berasal di luar individu yang meliputi faktor dipelajari
keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat. 2. Guru kurang
persiapan
Wawancara Guru: 3. Penggunaan IT
1. Guru belum paham tentang metode dan yang belum
model pembelajaran maksimal
2. Penggunaan IT yang belum maksimal
3. Guru kurang memiliki waktu untuk
merancang pembelajaran