Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : MTs Negeri 2 Banjarnegara


Kelas / Semester : IX / 1 (Ganjil)
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Sistem Persamaan Linear dan Kuadrat Dua Variabel
Alokasi Waktu : 12 × 45 menit (6 × (2 × 45) menit)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN

Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran Sistem Persamaan
Linear Dan Kuadrat, diharapkan siswa dapat:
Sikap :
1. Mengamalkan ajaran agama yang dianut yaitu dapat mengucapkan salam dan berdoa
2. Terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran
3. Bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat
4. Menjawab pertanyaan
5. Memberi saran dan kritikan
6. Sopan, santun, rapi, bersih dan peduli pada lingkungan
Pertemuan I dan II
7. Menemukan konsep SPL dan Kuadrat.
8. Menentukan grafik SPL dan Kuadrat.
9. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan SPL dan Kuadrat.
10. Siswa mengetahui berapa oksigen yang dibutuhkan oleh manusia dengan harapan
siswa dapat mengetahui pentingnya keanekaragaman hayati.
Pertemuan III
11. Siswa dapat mengetahui metode penyelesaian SPLKDV
12. Siswa dapat memecahkan masalah SPLKDV
Pertemuan IV
13. Siswa dapat mengetahui diskriminan pada SPLKDV
14. Siswa dapat memecahkan masalah diskriminan pada SPLKDV
Pertemuan V
15. Siswa dapat memilih metode yang efektif untuk menentukan himpunan penyelesaian
SPLKDV
16. Siswa dapat menerapkannya pada masalah nyata

C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1 Menghayati dan Siswa dapat mensyukuri anugerah Tuhan
mengamalkan agama yang Siswa dapat memberi salam kepada orang yang
dianutnya. lebih tua,
Siswa dapat berdoa dengan sungguh-sungguh, dan
memiliki moral/etika yang baik
2.1 Memiliki motivasi internal, Siswa memiliki motivasi belajar, Jujur, Mampu
kemampuan bekerja sama, bekerja sama, Tangguh menghadapi masalah,
konsisten, sikap disiplin, rasa Konsisten, Bertanggung jawab, Disiplin
percaya diri, dan sikap Percaya diri, Toleransi, Rasa ingin tahu dan Peduli
toleransi dalam perbedaan lingkungan
strategi berpikir dalam
memilih dan menerapkan
strategi menyelesaikan
masalah.
2.2 Mampu mentransformasi diri
dalam berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah,
kritis dan disiplin dalam
melakukan tugas belajar
matematika.
2.3 Menunjukkan sikap
bertanggung jawab, rasa ingin
tahu, jujur dan perilaku peduli
lingkungan.
3.3 Mendeskripsikan dan Pertemuan I dan II
menerapkan konsep sistem 1. Menemukan konsep SPLDV
persamaan linier dan kuadrat 2. Menentukan grafik SPLDV dan Persamaan
dua variabel (SPLKDV) dan Kuadrat
memilih metode yang efektif 3. Siswa memahami pentingnya merawat dan
untuk menentukan himpunan menanam pohon (Indikator)
penyelesaiannya 4. Uji Kompetensi / Ulangan Harian
Menganalisisnilai diskriminan
3.4 persamaan linier dan kuadrat
dua variabel dan
menerapkannya untuk
menentukan himpunan
penyelesaian sistem
persamaan yang diberikan.
4.3 Memecahkan dan menyajikan Pertemuan I dan II
hasil pemecahan masalah 5. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
nyata sebagai terapan konsep grafik SPLDV
dan aturan penyelesaian Pertemuan III
sistem persamaan linier dan 6. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
kuadrat dua variabel. Metode penyelesaian SPLDV
4.4 Mengolah dan menganalisis Pertemuan IV
informasi dari suatu 7. Uji Kompetensi / Ulangan Harian
permasalahan nyata (tentang 8. Siswa mengetahui pentingnya keanekaragaman
keanekaragaman hayati) hayati
dengan memilih variabel dan
membuat model matematika
berupa sistem persamaan
linier dan kuadrat dua variabel
dan menginterpretasikan hasil
penyelesaian sistem tersebut.

D. MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan I dan II Konsep SPL dan Kuadrat


Grafik SPL dan Kuadrat
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DAN KUADRAT 2
VARIABEL diintergrasikan PLH dengan isu lokal dan global
“Keanekaragaman Hayati” yaitu Pentingnya menanam
tumbuhan sebagai penghasil oksigen
Pertemuan III Metode penyelesaian SPLKDV
Pertemuan IV Diskriminan pada SPLKDV
Pertemuan V Pemecahan masalah pada masalah nyata

E. STRATEGI PEMBELAJARAN
a. Pendekatan : Pendekatan Saintifik
Model : Pembelajaran Kooperatif
Metode : Problem Based Learning, Diskusi, Observasi tumbuh-tumbuhan
di lingkungan MTs Negeri 2 Banjarnegara
b. Media dan Alat Bantu
1. Whiteboard dan marker
2. Laptop, Proyektor, dan Media Presentasi (Terlampir)
3. Alat hitung dan alat menanam pohon
c. Sumber Belajar
1. Tim Penyusun. 2013. Matematika. Jakarta: Kemendikbud.
2. Sumber buku lain, Internet,
3. Tumbuh-tumbuhan yang ada di Linkungan MTs Negeri 2 Banjarnegara
4. Desa dan Pohon
5. dll.

F. TEMA PLH
 Keanekaragaman Hayati (Pentingnya merawat dan menanam Tumbuh-tumbuhan)
 Siswa menganalisis kebutuhan oksigen untuk manusia dan makhluk hidup sekitar MTs
Negeri 2 Banjarnegara dan keseimbangan produksi oksigen oleh tumbuhan di lingkungan
MTs Negeri 2 Banjarnegara

G. ISU LOKAL DAN ISU GLOBAL


Isu Lokal dan Isu Global adalah Keanekaragaman hayati

H. SKENARIO PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE -1 -
Langkah Deskripsi Kegiatan Belajar Alokasi
Pembelajaran waktu
(Aktivitas Guru dan siswa)
Pendahuluan

 Komunikasi  Guru mengucapkan salam dan mengarahkan siswa untuk 10


memimpin doa sederhana Menit
 Guru mengecek kehadiran siswa
 Apersepsi  Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami Konsep SPL dan Kuadrat dalam kehidupan
sehari-hari yang dihubungkan dengan membandingkan
kebutuhan Oksigen bagi Makhluk Hidup sebagai pengguna
dengan Tumbuh-tumbuhan sebagai Produsen
 Mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak
memecahkan masalah mengenai bagaimana menemukan
Konsep SPL dan Kuadrat
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin
 Motivasi dicapai.
 Guru menyampaikan pentingnya menjaga lingkungan
hidup.
Tahap Persiapan 1
Kegiatan inti 65
1. Guru memberikan arahan apa yang harus dikerjakan siswa.
2. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dengan tiap Menit
kelompok 4 anak dengan cara berhitung 1 s/d 4 dan
berkumpul sesuai dengan urutan nomor yang telah
diucapkan siswa tersebut untuk mendiskusikan Lembar
Aktivitas Siswa (LAS) 1, yang berisi soal-soal SPLDV
yang diintegrasikan dengan keanekaragaman hayati yaitu
menghitung kebutuhan Oksigen dan penghasil Oksigen.
APLIKASI PROBLEM BASED LEARNING
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah.
 Guru memaparkan soal-soal yang diintegrasikan dengan
keanekaragaman hayati yaitu menghitung kebutuhan
Oksigen dan penghasil Oksigen yang terkait dengan
konsep menyusun SPLDV
Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Siswa diarahkan ke luar ruangan untuk mengidentifikasi
berapa jumlah Tumbuhan sebagai penghasil Oksigen dan
berapa jumlah Manusia sebagai pengguna Oksigen
menjadi masalah pada LAS untuk menemukan model
matematika dari soal di atas.
 Siswa disarankan untuk membuat dua variabel terkait
dengan permasalahan yang diberikan.
Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Bila peserta didik/kelompok peserta didik mengalami
kesulitan dalam menentukan kalimat matematika dari
permasalahan tersebut, maka guru dapat memberikan
fasilitas dengan cara mengeksplorasi data yang ada.
 Dengan berdiskusi peserta didik berusaha memecahkan
masalah dengan menggunakan metode yang telah
diketahui.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
 secara bergiliran setiap kelompok diberi kesempatan
mengemukakan hasil diskusi kelompoknya yang diwakili
oleh 2 orang.
 Setelah bergiliran pada semua kelompok, kelompok lain
dapat memberi tanggapan dan pertanyaan.
 Guru memberi penilaian atas hasil kerja kelompok dan
kemampuan peserta didik berkomunikasi lisan
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah
 Siswa diminta menyimpulkan tentang pengertian SPLDV
dan bagaimana cara menyusun SPLDV.
 Siswa diminta menyimpulkan tentang pentingnya
menanam dan merawat keanekaragaman hayati.
Penutup 15
Menit
Di akhir  Guru meminta kepada siswa untuk menyimpulkan materi
pembelajaran yang baru dipelajari
diharapkan :  Guru memberikan tes kepada siswa yang terinegrasi
dengan lingkungan hidup
 Guru memberikan tugas rumah (PR) (TT dan atau TMTT)
 Guru menyampaikan arahan untuk pertemuan selanjutnya
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk tetap belajar dan meningkatkan sikap yang
baik di rumah serta ramah terhadap lingkungan hidup.
 Guru Memberikan Tugas Kepada Siswa untuk
mensosialisasikan (ditempel di Mading kelas dan
Madrasah) analisis pentingnya keanekaragaman hayati
yang telah dihitung disekitar lingkungan MTs Negeri 2
Banjarnegara
Jumlah = (2 x 45) menit 90
Menit
I. PENILAIAN HASIL BELAJAR

Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Aspek sikap Pengamatan/ Selama pembelajaran
a. Observasi perilaku : penskoran dan saat diskusi
 Sikap terhadap materi pelajaran
 Sikap terhadap guru/pengajar
 Sikap terhadap proses pembelajaran
 Sikap terhadap lingkungan sekitar
b. Penilaian diri
c. Penilaian antar peserta didik
d. Jurnal

2. Aspek pengetahuan penskoran Penyelesaian soal


a. Tes tertulis berupa
Dan Lembar Soal
 soal pilihan ganda, (Integrasi dengan
lingkungan hidup)
 uraian. (Integrasi dengan lingkungan
hidup)
b. Tes lisan
Pada Kegiatan pembelajaran berlangsung
yakni diawal, tengah, dan pada akhir
pembelajaran
c. Tugas
 Berupa pekerjaan rumah (PR)
(Integrasi dengan lingkungan hidup)
3. Aspek keterampilan Pengamatan / Penyelesaian tugas
a. Unjuk Kerja, (Bersih dan rapi ) penskoran (baik individu maupun
b. Proyek (tugas-tugas belajar), kelompok) dan saat
c. Penilaian portofolio diskusi
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika - Peminatan


Kelas/Semester : X/ 1
Tahun Pelajaran : 2015/2016
Waktu Pengamatan : KD 2.1 – 2.3

Rubrik penilaian sikap santun dapat disusun sebagai berikut:


Kriteria Skor Indikator
Sangat Baik Selalu santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru, teman dan
4
(SB) lingkungan sekitar
Baik (B) 3 Sering santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman
Cukup (C) 2 Kadang-kadang santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman
Kurang (K) 1 Tidak pernah santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman

Berilah nilai sikap (1/2/3/4) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Sikap
Toleran dan Peduli
Santun / Sopan Aktif / Kerja sama Jumlah
No Nama Lingkungan Hidup Nilai Predikat
Skor
Pertemuan ke –
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1
2
3
4
Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai × jumlah kriteria.
Dari contoh di atas skor maksimal = 3× 5 = 15
2. Nilai sikap = (jumlah skor perolehan : skor maksimal) × 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60  69
B = Baik = 70 – 79 K = Kurang ≤ 60
PENILAIAN DIRI MENGENAI SIKAP
TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA

Mata Pelajaran : Matematika - Peminatan


Kelas/Semester : X/ 1
Tahun Pelajaran : 2015/2016
Waktu Pengamatan :____________________

Petunjuk penilaian diri:


Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda  pada kolom yang sesuai dengan
keadaan dirimu yang sebenarnya!

NO PERNYATAAN YA TIDAK
Terlibat aktif dalam pembelajaran Sistem Persamaan Linear dan
1
Kuadrat 2 Variabel
Saya menyelesaikan tugas sesuai dengan waktu yang telah
2
ditentukan
3 Bekerja sama dalam kegiatan kelompok
Selalu berusaha mencari solusi dari soal-soal yang diberikan oleh
4
guru
Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
5 masalah yang relevan yang berkaitan dengan Sistem Persamaan
Linear dan Kuadrat 2 Variabel
6 Peduli terhadap lingkungan
JUMLAH

SKOR =
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI

Rekapitulasi Penilaian Diri Jumlah Nilai


No Nama Predikat
1 2 3 4 5 6 skor sikap
1
2
3
4
5

Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai × jumlah kriteria.
Dari contoh di atas skor maksimal = (10 × 10) × 5 = 500
2. Nilai sikap = (jumlah skor perolehan : skor maksimal) × 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:

SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60  69


B = Baik = 70 – 79 K = Kurang ≤ 60
PENILAIAN TEMAN SEJAWAT (PEER ASSESSMENT) MENGENAI SIKAP
TERHADAP PROSES BELAJAR MENGAJAR MATEMATIKA

Mata Pelajaran : Matematika - Peminatan


Kelas/Semester : X/ 1
Tahun Pelajaran : 2015/2016
Waktu Pengamatan : ____________________

Daftar periksa pengamatan sikap antarteman


Mata Pelajaran : Matematika
Nama peserta didik yang diamati : ……………………………….. Kelas ……………
Waktu pengamatan : ………………………………………………………

Petunjuk penilaian diri:


Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda  pada kolom yang sesuai dengan
keadaan temanmu yang sebenarnya!

NO PERILAKU / SIKAP YA TIDAK


1 Mau menerima pendapat teman
2 Tidak memaksa teman untuk menerima pendapatnya
3 Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan
Dapat bekerja sama dengan teman yang berbeda status sosial,
4
suku, dan agama
5 Memiliki kemauan belajar yang tinggi
6 Peduli terhadap lingkungan di sekitarnya
JUMLAH (Jh)

SKOR = Jh * 10 =

Nama pengamat

..............................
.
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI

Rekapitulasi Penilaian Diri Jumlah Nilai


No Nama Predikat
1 2 3 4 5 6 skor sikap
1
2
3
4
5

Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai × jumlah kriteria.
Dari contoh di atas skor maksimal = (10 × 10) × 5 = 500
2. Nilai sikap = (jumlah skor perolehan : skor maksimal) × 100
3. Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:
SB = Sangat Baik = 80 – 100 C = Cukup = 60  69
B = Baik = 70 – 79 K = Kurang ≤60
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika - Peminatan


Kelas/Semester : IX/ 1
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Waktu Pengamatan :

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan
yang berkaitan dengan SistemPersamaan Linear danKuadrat 2 Variabel.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan SistemPersamaan Linear
danKuadrat 2 Variabel.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan SistemPersamaan
Linear dan Kuadrat 2 Variabel.
3. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan SistemPersamaan
Linear dan Kuadrat 2 Variabel.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Keterampilan
No Nama Menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah
KT T ST
1
2
3
4
5
Keterangan:
KT : Kurang terampil T : Terampil ST : Sangat terampil

Banjarnegara, 16 Juli 2022


Mengetahui,
Kepala MTsN 2 Banjarnegara Guru Mata Pelajaran

Dra. Hj. Ratna Ayu Kartika Wulan, MM.Pd. Eko Riskiyanto, S. Pd.
NIP. 19660831 199303 2002
MEDIA PEMBELAJARAN

Manusia pasti membutuhkan Oksigen untuk bernafas dan penghasil oksigen adalah
tumbuhan secara langsung manusia tidak akan hidup tanpa adanya oksigen, dan itu
berarti manusia sangat tergantung dari tumbuh-tumbuhan sebagai penghasil oksigen.
Di dunia ini mungkin masih banyak tumbuhan tetapi dari grafik yang ada pepohonan
terus menurun dan manusia semakin tumbuh pesat. Inilah yang menjadi masalah yaitu
keseimbangan tidak ada dan manusia juga akan punah ketika tumbuhan punah dari
muka bumi.
Oleh sebab itu mari kita menanam pohon dan menjaga kelestariannya, Oke !

(Dipresentasikan Kepada Siswa Pentingnya Pohon untuk kelngsungan hidup)

Anda mungkin juga menyukai