PENDAHULUAN
1
2
menjadi normal. Penyimpangan pada self care biasanya dapat terlihat pada
saat terjadinya penyakit. Penyakit tersebut dapat mempengaruhi struktur
tubuh tertentu dan fisiologisnya atau mekanisme psikologis tapi juga
mempengaruhi fungsi sebagai manusia (Munawaroh, 2012).
Ada beberapa faktor kondisi dasar yang sangat berpengaruh terhadap
kebutuhan dan kemampuan seseorang untuk melakukan perawatan diri
diabetes militus. Faktor kondisi dasar ini adalah faktor yang mempengaruhi
semua orang. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan self care (basic
conditioning factor) yaitu : usia, jenis kelamin, status perkembangan, status
kesehatan, sosiokultural, Sistem pelayanan kesehatan, sistem keluarga, pola
hidup, lingkungan dan ketersediaan (Orem, 2012)
Hasil penelitian menurut Rahmat (2022) Hubungan Pengetahuan
Dengan Aktivitas Self Care Pada Penderita Diabetes Melitus Di Puskesmas
Batuatingkat pengetahuan dengan aktivitas self care pada penderita Diabetes
melitusdengan p value 0,000 (p value < 0,05) dan menurut penelitian Shendy
(2020) Hubungan Antara Pengetahuan Self Care Dengan Pelaksanaan
Selfcare Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas
Banyuanyar Hasil penelitian dari hubungan antara pengetahuan tentang
selfcare dengan tingkat pelaksanaan selfcare pada pasien DM tipe 2 di
wilayah kerja Puskesmas Banyuanyar dapat disimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan tingkat pelaksanaan
self care
Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 1
September 2021 di Puskemas Kuala Tungkal 1. Sejumlah 8 Pasien , baik
pasien baru maupun lama. Hasil wawancara terhadap 8 pasien DM, self-care
pada pasien DM diketahui terdapat 5 dari 8 orang yang mengikuti pola makan
yang sehat, 3 pasien tidak mengerti perawatan kaki terhadap penyakit DM,
dan 8 pasien belum mampu untuk mengontrol pola makannya yang baik,
masih suka makan dan minum yang kadar gulanya tinggi. 4 pasien dari
penderita DM tidak mengetahui perawatan diri penderita diabetes seperti
olah raga, minum obat secara teratur, Namun dalam pelaksanaannya, banyak
5
dari diabetes yang belum teratur dan patuh dalam melakukan perawatan diri
bagi penderita DM. Pengetahuan DM 4 dari 8 pasien masih belum paham
penyebab dari DM. Berdasarkan uraian tersebut peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian tentang Hubungan Pengetahuan Dengan Selfcare
Pasien Diabetes Militus Di Wilayah Kerja Puskemas Kuala Tungkal 1.