(RPP)
A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-
dasar Teknik Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
B. Kompetensi Dasar
3.8 Menerapkan Cara Perawatan Sistem Pengapian Konvensional
4.8 Merawat Secara Berkala Sistem Pengapian Konvensional
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
Menjelaskan Fungsi Sistem Pengapian Konvensional .
Menjelaskan Komponen-Komponen Sistem Pengapian Konvensional.
Menjelaskan Cara Kerja Sistem Pengapian Konvensional.
Merawat Sistem Pengapian Konvensional.
Memperhatikan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), dan berlaku santun, teliti
dan penuh rasa tanggung jawab
D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengkaji berbagai sumber, peserta didik mampu menjelaskan fungsi Sistem
Pengapian Konvensional dengan benar.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu menjelaskan
Komponen-Komponen Sistem Pengapian Konvensional dengan buku teks secara
benar.
3. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan cara kerja
Sistem Pengapian Konvensional dengan buku teks secara benar.
4. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu Merawat Sistem
Pengapian Konvensional sesuai dengan buku tesks secara benar.
E. Materi Pembelajaran
1. Sistem Pengapian Konvensional.
2. Komponen-Komponen Sistem Pengapian Konvensional.
3. Cara Kerja Sistem Pengapian Konvensional
4. Perawatan Sistem Pengapian.
F. Pendekatan. Model dan Metode Pembelajaran
1. Model : Discovery Learning
2. Pendekatan : Saintifik Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi dan demonstrasi
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke – 1
Pertemuan ke – 2
Pertemuan ke – 3
Deskripsi Kegiatan Alokasi
No Kegiatan
Waktu
Guru Peserta didik
1 Pendahuluan Guru datang tepat Siswa berada di kelas 10 menit
waktu dengan dan menjawab salam.
memberi salam.
Siswa berdoa
Guru mengajak
siswa berdoa. bersama guru.
Guru memeriksa Siswa melaporkan
kehadiran siswa.
kehadiran.
Guru mengajak
siswa untuk Siswa berdoa
mendoakan teman bersama guru
mereka yang tidak
hadir (jika ada).
(keterampilan
membuka pelajaran)
Apersepsi Guru menanyakan Peserta didik
kesiapan peserta didik menjawab pertanyaan
Guru menyampaikan guru
Peserta didik
tujuan pembelajaran
menyimak tujuan
dalam rangka pembelajaran yang
mencapai indikator disampaikan guru
kompetensi dengan tertib
Guru memberikan Peserta didik
pre-test tentang mengerjakan pre-test
materi yang akan
disampaikan
Sintaks Deskripsi Kegiatan
Alokasi
No Kegiatan Discovery
Guru Peserta Didik Waktu
Learning
2 Kegiatan Sitimulus Mengamati : Mengamati: 220
Inti Guru meminta Peserta didik menit
peserta didik mengamati
memperhatikan tayangan secara
tayangan dan langsung
penjelasan mengenai
perawatan sistem
pengapian
konvensional
Identifikasi Menanya : Menanya:
Masalah Peserta didik
Guru menugaskan
peserta didik untuk menggali informasi
menggali informasi yang ditugaskan
yang dirumuskan
guru
pada tujuan
pembelajaran
Guru menstimulus Peserta didik
peserta didik untuk
bertanya dari
aktif bertanya
mengenai hal-hal pemaparan yang
yang belum di pahami belum dipahami
4. Ketika
mengamati
gambar yang
tertera dibawah
ini, coba
tuliskan dan
jelaskan cara
kerja dari
gambar
tersebut?
5. Ketika
mengamati
gambar yang
tertera dibawah
ini, coba
tuliskan dan
jelaskan cara
kerja dari
gambar
tersebut?
skor perolehan
Nilai= x 100
skor maksimal
b. Instrumen Penilaian
No Pertanyaan Kunci Jawaban
1. Tuliskan komponen- 1. Baterai
komponen pengapian 2. Sakelar pengapian dan start
Konvensional beserta 3. Coil pengapian
fungsinya? 4. Distributor pengapian
5. Capasitor pengapian
6. Kontak poin/bracker point
7. Busi
8. Kabel busi
2. Tuliskan dan jelaskan cara Ketika kunci kontak di putar ke posisi ON maka
kerja Sistem Pengapian arus mulai mengalir dari baterai ke kunci
konvensional ? kontak, ketika start dimulai maka arus dari kunci
kontak akan mengalir ke coil, sehingga pada saat
arus sudah memasuki kumparan Coil arus akan
di naikkan menjadi tegangan tinggi di dalam
Coil tersebut, seterusnya arus akan mengalir ke
distributor dan pada saat arus masuk arus
tersebut akan di bagikan oleh rotor dan arus
tersebut akan masuk juga ke kapasitor, dan
kontak poin ketika kontak poin terbuka arus
akan mengalir dari rotor yang di distribusikan ke
setiap busi.
2. Keterampilan:
Pencapaian Kompetensi
No Komponen Penilaian Ya
Tidak
7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10
Persiapan Kerja
1.1 Penggunaan pakaian kerja
I
1.2 Persiapan tools and equipment
Skor Komponen :
Proses ( Sistematika & Cara Kerja)
2.1Penggunaan Timing Light
2.2Pemeriksaan Baterai
2.3Pemeriksaan Kabel Tegangan Tinggi
II 2.4Pemeriksaan Busi
2.5Pemeriksaan Coil
2.6Pemeriksaan Distributor Beserta
Komponen-Komponennya
Skor Komponen :
III Hasil Kerja
Sikap Kerja
4.1
IV 4.2
4.3
Skor Komponen :
Waktu
V
5.1 Waktu penyelesaian praktik
Keterangan :
Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor
terendah dari komponen penilaian
Perhitungan nilai praktik (NP) :
Nilai
Prosentase Bobot Komponen Penilaian Praktik
(NP)
Persiapan Proses Sikap Hasil Waktu ∑ NK
Kerja
Bobot (%) 10 % 50% 10% 20 % 10 %
Skor
Komponen
NK
Keterangan :
Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen
ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian
NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
NP = Penjumlahan dari perhitungan nilai komponen
Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil dan waktu) disesuaikan
dengan karakter program keahlian.
Mengetahui,
Kepala SMKN 1 Percut Sei Tuan