Disusun oleh:
1. Anitasari (20211317)
2. Baitti Nurul Anggraainni (20211319)
3. Dewi Puspitasari (20211321)
4. Foppi Angelina (20211323)
5. Inti Mukharomatul Nikmah (20211326)
6. Marlyn Pentagraf (20211329)
7. Puput Awjurni (20211334)
8. Remina Ayu Aryani (20211336)
9. Rifkah Nurfitrah (20211338)
10. Sarmila Regiana (20211340)
11. Tita Nur Anifi (20211343)
TA. 2022/2023
A. Topik : Pemberian Mp-Asi Pada Bayi
B. Sasaran : Ibu Balita
C. Hari/Tanggal : Sabtu/ 31 Desember 2022
D. Tempat : Pendopo Dusun Soka, Pundong, Patalan, Jetis Bantul.
E. Jumlah Peserta : 60 orang
F. Tujuan
a. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan ibu-ibu dapat mengetahui tentang
pemberian MP-ASI pada bayi 6-12 bulan.
b. Tujuan Khusus
Setelah selesai mengikuti penyuluhan diharapkan peserta mampu:
a. Menjelaskan Waktu yang tepat untuk pemberian Mp-ASI
b. Menjelaskan Tujuan MP-Asi
c. Menjelaskan Manfaat MP-Asi
d. Menjelaskan Syarat-syarat Pendamping Makanan ASI
e. Menjelaskan Cara Pemberian Pendamping Makanan ASI
f. Menjelaskan Contoh menu dan cara pembuatan MP ASI
g. Menjelaskan Prinsip Pemberian MP-ASI
h. Menjelaskan Bahan makanan yang sehat untuk bayi
i. Menjelaskan Permasalahan dalam pemberian MP-ASI pada bayi
j. Akibat pemberian MP ASI terlalu dini
G. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Diskusi / tanya jawab
3. Demonstrasi → 6 langkah cuci tangan
H. Media Penyuluhan
1. Booklet
2. Video
I. Materi Penyuluhan
Terlampir
J. Rincian Kegiatan
K. Evaluasi
1. Pelaksanaan
Tanggal / Jam : 31 Desember 2022
Waktu : 08.00 WIB
Tempat : Pendopo Dusun Soka, Patalan, Jetis, Bantul
Jumlah Peserta : 60 orang
Respon terhadap penyuluhan :
1. Jumlah Peserta yang aktif bertanya :
2. Jumlah peserta yang aktif menyimak materi :
MATERI PENYULUHAN
Setelah melewati usia 6 bulan, tentunya pemenuhan nutrisi bayi pada usia 0-6 bulan
berbeda pada saat bayi menginjak usia 6-12 bulan. Masa Pertumbuhan Bayi Pada usia 6-12 bulan
si bayi sudah mampu berkomunikasi dengan kedua orang tua meskipun masih sangat terbatas.
Jika diusia 0-6 bulan pemberian gizi dan nutrisi melalui ASI saja sudah cukup, mungkin berbeda
dengan bayi yang sudah menginjak usia 6-12bulan. Pemberian gizi dan nutrisi pada bayi usia 6-
12 Bulan tidak cukup hanya dengan mengandalkan ASI saja. Disuianya yang sudah menginjak 6-
12bulan, si bayi perlu diperkenalkan dengan beberapa makanan pendamping asi.
Advertise bayi dilahirkan kemampuan reflek makan, misalnya saja si bayi yang suka
menghisap jempolnya sendiri, jempol orang lain, belajar mengunyah kemudian akhirnya dia
menelan apa saja yang sudah berada dalam mulutnya. makanan yang memiliki tekstur padat.
Beberapa gejala awal atau tanda-tanda mengenai kesiapan bayi dalam menerima
makanan pendamping ASI diantaranya, diawali dengan dimulainya memasukkan tangan bayi ke
dalam mulutnya sendiri, respon si bayi saat kita mencoba memberi makan kepada bayi dengan
membuka mulutnya. Ketika si bayi sudah siap untuk menerima makanan pendamping ASI, maka
reflek si bayi dalam menjulurkan lidahnya akan hilang. Biasanya bayi yang sudah siap untuk
menerima makanan pendamping ASI lebih tertarik pada makanan daripada botol susu ketika
disodorkan padanya. Biasanya bayi yang sudah siap untuk menerima makanan pendamping ASI
ditandai dengan rewel atau menangis meskipun telah diberikan ASI atau susu formula sebanyak
4-5 kali sehari.
B. Tujuan
Dengan memperhatikan tujuan pemberian makanan tambahan terhadap anak, orang tua dapat
memahami dari tujuan tersebut, diantaranya adalah:
1. Sebagai komplemen terhadap ASI agar anak memperoleh cukup energi. protein dan zat-zat
gizi lain (vitamin dan mineral), untuk tumbuh dan berkembang secara normal (Deddy, 2012:73)
2. Sebagai pelengkap makanan tambahan untuk melatih dan membiasakan anak terhadap
makanan yang akan dimakannya dikemudian hari, disamping sebagai tambahan atas kebutuhan
yang meningkat sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak. Jadi makanan tambahan
C. Manfaat
1. Melengkapi zat gizi ASI yang sudah berkurang 2. Mengembangkan kemampuan bayi untuk
menerima bermacam- macam makanan dengan berbagai macam rasa dan bentuk
Menurut Diah dan Rina, 2000,18, makanan tambahan untuk anak sebaiknya memenuhi syarat
sebagai berikut:
2. Proteinnya tinggi 3. Memiliki nilai suplementasi yang balk, vitamin dan mineral
4. Dapat diterima oleh-alat pencernaan anak dengan baik 5. Harganya relatif murah
1. Berikan secara hati-hati sedikit demi sedikit dalam bentuk encer kemudian lebih kental secara
berangsur-angsur
2. Makanan diperkenalkan secara satu persatu sampai bayi benar-benar dapat menerimanya
3. Makanan yang dapat menimbulkan alergi diberikan paling terakhir dan harus dicoba sedikit
demi sedikit misalnya telur. Cara pemberiannya yaitu kuning telurnya terlebih dahulu setelah
tidak ada reaksi alergi maka pada hari berikutnya dapat diberikutnya boleh diberikan putih
telurnya.
4. Pada pemberian makanan jangan dipaksa sebaiknya diberikan pada saat bayi lapar
Table Pedoman pemberian makanan pada bayi/ anak usia 6-12 bulan
Ada berbagai resep menu makanan bayi untuk usia 6 – 12 bulan yang bisa di racik sendiri
oleh sang ibu. Namun, sebelum memberikan menu yang hendak di sajikan, hendaknya seorang
ibu memperhatikan terlebih dahulu berbagai jenis bahan makanan yang diperbolehkan dan yang
belum diperbolehkan untuk bayi usia 6 – 12 bulan. Jenis makanan yang baik untuk awal MP-ASI
meliputi :
1. Sayuran yang dihaluskan, seperti wortel, labu, kentang, ubi, brokoli, dll.
2. Buah yang duhaluskan, seperti apel, pir, pisang, pepaya, atau alpukat.
3. Sereal bayi bebas gluten yang diperkaya dengan zat besi, bisa dicampurkan dengan ASI.
4. Bubur susu atau biskuit bayi yang dihaluskan
Adapula bahan makanan yang harus dihindari untuk bayi usia 6-12 bulan, yaitu :