TUGAS 2

‘’PERENCANAAN PEMBELAJARAN FISIKA’’

NAMA : DILA AYU LESTRA

NIM : 19033018

DOSEN : Drs. AMALI PUTRA, M. Pd

JURUSAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

1. Dalam salinan lampiran peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 22
tahun 2016 tentang standar proses pendidikan dasar dan menegah disebutkan bahawa
proses Pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif,
inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi pesertadidik untuk berpartisipasi
aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian
sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.
a. Interaktif
Interaktif berasal dari kata unteraksi, yaitu hal saling melakukan aksi,
berhubungan, mempengaruhi, antar hubungan. Interaksi terjadi karena adanya
hubungan sebab akibat, yaitu adanya aksi dan reaksi.
Interaktif adalah hal yang terkait dengan komunikais dua arah/suatu hal
bersifat saling melakukan aksi, saling aktif dan saling berhubungan serta
mempunyai timbal balik antara satu dengan lainnya (Warsita, 2008).
b. Inspiratif
Istilah inspirati digunakan untuk menyatakan suatu yang sifatnya dapat
mengilhami, menggerakkan, membangkitkanatau mengorbankan semangat untuk
melakukan sesuatu yang positif. Dalam pembelajaran seorang guru bisa
menggerakkan semangat atau menciptakan suatu pembelajaran yang positif guna
untuk mengembangkan potensi dalam diri peserta didik. Misalkan memberikan
nasehat tentang tingkah laku atau mengenai bidang studi yang ia pelajari.
c. Menyenangkan
Menurut KBBI menyenangkan adalah menjadi senang atau membuat bersuka
hati. dalam pembelajaran guru mampu mencipatakan suasana belajar mengejar
yang dapat dinikamati siswa. sehingga dapat menarik perhatian atau minat belajar
untuk terlibat lebih aktif.
d. Menantang
Dalam pembelajaran guru mampu mencipatakan proses belajar yang
menantang untuk peserta didik, sehingga peserta didik mampu mengembangkan
kemampuan berpikir yang dapat meningkatkan rasa keingintahuan melalui
kegiatan mencobaatau bereksplorisasi.
e. Memotivasi Peserta didik

Arti kata memotivasi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
me.mo.ti.va.si [v] memberikan motivasi; menciptakan suasana yang subur untuk
 lahirnya motif: Pegawai diharapkap dapat terjadi perubahan sikap dan peningkatan
mutu kerja pegawai yang bersangkutan.

Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan

seorang individu untuk mencapai tujuannya.

f. Aktif

Aktif adalah istilah umum yang merujuk kepada sesuatu yang sedang dan
dapat bergerak, bekerja, atau menjalankan fungsinya.

Arti kata dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah ak.tif

1) Giat bekerja, berusaha

2) Lebih banyak penerimaan daripada pengeluaran : neraca pengeluaran
3) Dinamis atau bertenaga (sebagai lawan statis atau lembam)
4) Mampu beraksi dan bereaksi: nitrogen
5) Mempunyai kecenderungan menyebar atau berkembang biak (tentang
penyakit, sel, dsb)
g. Prakarsa

Arti kata prakarsa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
pra.kar.sa [n] upaya, tindakan mula-mula yang dimunculkan oleh
seseorang;inisiatif;ikhtiar: -dan dinamika masyarakat itu sendiri sangan
diharapkan.

h. Kreativitas

Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik

yang benar-benar merupakan hal baru atau sesuatu ide baru yang diperoleh dengan
cara menghubungkan beberapa hal yang sudah ada dan menjadikannya suatu hal
baru.

i. Kemandirian

Kamandirian bersal dari kata ‘’Autonomy’’ yaitu sebagai sesuatu yang

mandiri, atau kesanggupan untuk berdiri sendiri dengan keberanian dan
tanggungjawab atas segala tingkah laku sebagai manusia dewasa dalam
melaksanakan kewajibannya guna memenuhi kebutuhannya sendiri.
2. Dimensi Pengetahuan
a. Pengetahuan Faktual
Pengetahuan tentang elemen-elemen yang terpisah dan mempunyai ciri-ciri
tersendiri potonganpotongan informasi.. Pengetahuan factual berisikan elemen-
elemen dasar yang harus diketahui siswa jika mereka akan mempelajari suatu
disiplin ilmu atau menyelesaikan masalah dalam disiplin ilmu tersebut.
Pengetahuan Faktual terdiri dari pengetahuan terminologi (knowledge of
terminology) (Aa) dan tentang detail-detail dan elemen-elemen yang spesifik
(knowledge of specific details and element) (Ab). Pengetahuan tentang
Terminologi melingkupi pengetahuan tentang label dan simbol verbal dan
nonverbal (misalnya kata, angka, tanda, dan gambar).Pengetahuan tentang detail-
detail dan elemen-elemen yang spesifik merupakan pengetahuan tentang peristiwa,
lokasi, orang, tanggal, sumber informasi, dan semacamnya. Pengetahuan ini
meliputi semua informasi yang medetail dan spesifik. Terminologi jamaknya
mempresentasikan konvensi dan kesepakatan dalam suatu bidang sedangkan fakta
mempresentasikan temuan-temuan yang diperoleh bukan berdasarkan kesepakatan
dan tidak dimaksudkan sebagai alat berkomunikasi.

Contoh dalam fisika:

Standar Kompetensi : Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam

kehidupan sehari-hari

Kompetensi Dasar: Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu

rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari

Langkah pertama adalah menganalisis jenis pengetahuan apa saja yang terdapat
pada Standar Kompetensi (SK) ataupun Kompetensi Dasar (KD).

Contoh:

1) Simbol-simbol dalam listrik dinamis

a) simbol besaran tegangan listrik adalah V dan
b) satuannya adalah volt (V)
c) simbol besaran arus listrik adalah I dan
d) satuannya adalah ampere (A)
 e) simbol hambatan listrik adalah R dan satuannya adalah ohm (Ω)
f) simbol hambatan jenis adalah ρ dan satuannya adalah ohm meter (Ωm)
g) simbol luas penampang kawat adalah A dan satuannya adalah meter
kuadrat (m2)
2) Pengetahuan tentang peristiwa , orang, tahun terkait Listrik Dinamis:
a) George Simon Ohm ahli fisika berkebangsaan Jerman pada tahun 1826
menyelidiki tentang hubungan kuat arus dan beda potensial dimana V ~ I.
b. Pengetahuan Konseptual
Menurut Anderson & Krathwohl (2017:46) mengungkapkan bahwa
pengetahuan konseptual merupakan pengetahuan mengenai skema, model, atau
teori ekplisit dan implisit dalam model psikologi kognitif yang berbeda.
Pengetahuan konseptual memuat ide atau gagasan dalam suatu disiplin ilmu yang
memungkinkan orang untuk mengklasifikasikan berbagai objek. Pengetahuan
konseptual berkaitan dengan klasifikasi, kategori, prinsip, generalisasi, teori,
model, dan struktur. Penguasaan pengetahuan konseptual ditandai dengan
kemampuan mengklasifikasikan data, melompatkan data berdasarkan ciri-ciri
kesamaannya, atau berdasarkan perbedaannya menunjukkan kekuatan atau
kelemahannya, atau berdasarkan perbedaannya menunjukkan kekuatan atau
kelemahan suatu pernyataan mengenai prinsip-prinsip, menyimpulkan, menguasai
teori, menunjukkan contoh dan mengenali struktur.

Contoh dalam fisika:

Standar Kompetensi : Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam

kehidupan sehari-hari

Kompetensi Dasar : Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu

rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-

Hari

Contoh:

1) Beda potensial (V) sebanding dengan kuat arus (I)

V
2) Hukum Ohm R =
I
 3) Hasil bagi antara beda potensial antara ujungujung penghantar dan kuat arus
yang melaluinya dinamakan hambatan listrik (R)
4) Hambatan listrik suatu kawat pengahantar adalah: sebanding dengan panjang
kawat dan hambatan jenis bahan kawat serta berbanding terbalik dengan luas
penampang kawat dan hambatan jenis bahan kawat.
l
5) R = ⍴
A
6) Jumlah kuat arus yang masuk ke suatu titik cabang sama dengan jumlah kuat
arus yang keluar dari titik cabang tersebut
7) Hukum Kirchhoff 𝜮I masuk = 𝜮 I keluar
c. Pengetahuan Prosedural
Pengetahuan Prosedural adalah pengetahuan tentang bagaimana melakukan
sesuatu. Pengetahuan ini mencakup pengetahuan tentang keterampilan dan
algoritme, teknik dan metode dan juga perihal kriteria-kriteria yang digunakan
untuk menentukan dan/menjustifikasi “kapan melakukan sesuatu” dalam
ranahranah dan disiplin-disiplin ilmu tertentu. Dengan kata lain bahwa
pengetahuan prosedural merupakan pengetahuan tentang beragam “proses”. Jenis
pengetahuan ini mencakup pengetahuan tentang Pengetahuan tentang
keterampilan khusus yang berhubungan dengan suatu bidang tertentu dan
pengetahuan tentang algoritme (Ca), Pengetahuan tentang teknik dan metode
yang berhubungan dengan suatu bidang tertentu (Cb), dan Pengetahuan tentang
kriteria untuk menentukan kapan suatu prosedur tepat untuk digunakan(Cc).
Subjenis Pengetahuan Ca mencakup pengetahuan tentang keterampilan khusus
yang diperlukan untuk bekerja dalam suatu bidang ilmu atau tentang algoritme
yang harus ditempuh untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Beberapa contoh
pengetahuan yang termasuk hal ini, misalnya: pengetahuan tentang keterampilan
menimbang, pengetahuan mengukur suhu air yang dididihkan dalam beker gelas,
dan pengetahuan tentang memipet.
Subjenis Pengetahuan Cb mencakup pengetahuan yang pada umumnya
merupakan hasil konsensus, perjanjian, atau aturan yang berlaku dalam disiplin
ilmu tertentu. Pengetahuan tentang teknik dan metode lebih mencerminkan
bagaimana ilmuwan memecahkan masalah yang dihadapi. Beberapa contoh
pengetahuan jenis ini misalnya, pengetahuan tentang metode penelitian yang
sesuai untuk suatu permasalahan sosial dan pengetahuan tentang metode ilmiah.
 Subjenis Pengetahuan Cc mencakup pengetahuan tentang kapan suatu teknik,
strategi, atau metode harus digunakan. Siswa dituntut bukan hanya tahu sejumlah
teknik atau metode tetapi juga dapat mempertimbangkan teknik atau metode
tertentu yang sebaiknya digunakan dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi
yang dihadapi saat itu.
Contoh dalam Fisika:
Standar Kompetensi : Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
Kompetensi Dasar : Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu
rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari.
Contoh pengetahuan prosedural pada materi listrik dinamis adalah:
1) langkah-langkah dalam mencari hubungan antara kuat arus dan beda potensial
melalui percobaan
2) langkah-langkah dalam menerapkan hokum Ohm, hukum Kirchhoff
3) langkah-langkah dalam menentukan hambatan pengganti pada rangkaian listrik
d. Pengetahuan Metakognitif
Pengetahuan Metakognitif mencakup pengetahuan mengenai kognisi secara
umum, kesadaran akan dan pengetahuan mengenai kognisi sendiri. Pengetahuan
ini meliputi pengetahuan strategis, pengetahuan tentang prosesproses kognitif,
termasuk pengetahuan kontekstual dan kondisional serta pengetahuan diri.

Contoh dalam Fisika:

Standar Kompetensi : Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam

kehidupan sehari-hari

Kompetensi Dasar : Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu

rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari.

Contoh:

Pengetahuan Metakognitif. Guru ingin tahu kapan harus menggunakan strategi

mnemonic untuk

mnemonic untuk menghafal nama hukum, rumus, dan bagian lainnya.

3. Dimensi proses kognitif terdiri dari 6 (enam dimensi) yaitu Mengingat (C1),
Memahami (C2), Mengaplikasikan (C3), Menganalisis (C4), Mengevaluasi (C5) dan
Mencipta (C6). Dimensi proses kognitif ini masing-masing diklasifikasikan dalam
kategori-kategori. Kategori yang pertama menekankan retensi sedangka kategori
kelima yang lain lebih menekankan transfer.
a. Mengingat
Mengingat berarti dari mengambil pengetahuan tertentu memori jangka panjang.
b. Memahami
Memahami adalah mengkonstruksi makna dari materi/ pesan-pesan pembelajaran
termasuk apa yang diucapkan, ditulis, dan digambar/ ataupun grafis oleh guru.
c. Mengaplikasikan
Mengaplikasikan yaitu melibatkan penggunaan prosedur-prosedur tertentu untuk
mengerjakan soal latihan atau penyelesaian masalah.
d. Menganalisis
Menganalisis berarti melibatkan proses memecah-mecah materi jadi bagianbagian
penyusunnya dan menentukan hubungan-hubungan antar bagian itu dan hubungan
antara bagian-bagian tersebut dan keseluruhan struktur atau
tujuan.
e. Mengevaluasi
Mengevaluasi didefinisikan sebagai membuat keputusan berdasarkan kriteria dan
standar.
f. Mencipta
Mencipta adalah memadukan bagianbagian untuk membentuk sesuatu yang baru
dan koheren atau membuat suatu produk yang orisinal.
 Contoh Soal Objectif:

Ranah kognitif Contoh soal jawaban

Mengingat (C1) Peasawat sederhana Kunci jawaban : a

adalah ... Penyelasaian pesawat sesdserhana
a. Alat yang dapat adalah alat yang dapat mempermudah
mempermudah manusia dalam melakukan usaha,
manusia dalam tanpa mengeurangi atau menambah
melakukan usaha. usaha yang dilakukan.
b. Alat yang dapat
mengurangi usaha
yang dilakukan
manusia
c. Alat yang dapat
memperbesar usaha
manusia
d. Alat yang dapat
terbang dengan
bahan bahan
sederhana
e. Alat yang dibuat
dengan teknologi
moern
Proses keilmuan untuk Kunci jawaban: a
mendapatkan pengetahuan
secara sistematis melalui
bukti fisis ini merupakan
pengertian dari...
a. Metode ilmiah
b. Penitian
c. Project
d. Perumusan masalah
e. Hipotesis
Memahami Berikan contoh gerak Jawaban
(C2) parabola dalam kehidupan 1. peluru yang di lontarkan dari
sehari-hari senapan
2. bola yang di tendang
3. bola basket ayng di lempar
menuju ring
Gerak melingkar beraturan Gerak melingkar beraturan adalah
adalah... gerak dimana periode atau frekuensi
benda selasutetap(tidak berubah
dalam waktu)atau percepatan sudut
benda adalah 0. Sehingga semua
besaran yang ada juga memiliki nilai
 yang tetap.
Mengaplikasika Seorang anak bergerak dari
n (C3) titik awal a (5,4).
Kemudian anak tersebut
berpindah ke osisi b (8,8).
Maka anak tersebut telah
berpindah sejauh ....

Perhatikan fenomena Kunci jawaban :e

berikut :
1. perbedaan waktu
2. peristiwa siang da
malam
3. gerakan semu harian
4. perubahan musim di
belahan bumi utara
dan selatan
5. perubahan panjang
siang dan malam
pengaruh revolusi
bumi terlihat pada
angka
a. 1,2,3
b. 1,5,6
c. 2,3,4
d. 2,4,5
e. 4,5,6,

Menganalisi Jika diketahui muatan q =

(C4) 12t coulomb tentukan I?
a. 3 A
b. 6A
c. 9A
d. 12A
e. 16A

Jika suatu zat mempunyai Kunci jawaban: a

kalor jenis tinggi , maka zat
tersebut....
a. Lambat naik
suhunya jika
dipanaskan
b. Cepat naik suhunya
jika dipanaskan
c. Lambat mendidih
d. Cepat mendidih
 Mengevaluasi Mobil bergerak lurus dan Kunci jawaban : c
(C5) kecepatannya dinyatakan
dalam bentuk persamaan v
= 2 t 2 + 4 t , dengan v dalam
m/s dan t dalam s. Jika
posisi awal mobil
dinyatakan dalam
1 2
persamaan t, maka
3
perubahan posisi mobil pada
selang waktu 1 s sampai 2 s
sebesar....
a. 20m
b. 15m
c. 13m
d. 10m
e. 5m

Kereta taksaka malam dari Kunci jawaban : a

jogja gergerak lurus ke barat
menuju ke jakaarta dengan
kecepatan 4 m/s. Seorang
siswa berlari di kereta
dengan keceparan siswa itu
relatif terhadap soran
pengamat yang diam di
tanah. Jika orang itu
bergerak lurus ke timur?
a. 1
b. 3
c. 4
d. 5
e. 7

Mencipta (C6) Dua buah bola di tendang Kunci jawaban : e

dan melesat dengan
kelajuan awal yang sama
ketika melesat bola 1
membentuk sudut elevansi
30 ° dan bola 2 membentuk
sudut elevansi 60° . Maka
perbandingan ketinggian
maksimal bola 1 dengan 2
adalah...
a. 1:2
b. 2:1
c. 1:3
d. 3:1
e. 2:3
Pada sebuah bola yang Jawaban b
bergerak membentuk
lintasan parabola, di setiap
titik titik kedudukan nya ada
keadaan energi yan berbeda
beda, bisa maksimum,
minimum atau konstan. Dari
sambar di samping ,
bagaimanakah keadaan
energi kinetik (Ek), energi
potensial(Ep), dan energi
mekanik (Em) ketiak
kedudukan b?
a. Ek maksimum dan E
pminimum
b. Ep maksimum dan
Ek minimum
c. Ek maksimum dan
Em konstan
d. Ek minimum dan
Em maksimum
e. Em maksimum dan
Ep maksimum