Anda di halaman 1dari 2

Perhimpunan Indonesia (PI)

Perhimpunan Indonesia (PI) merupakan organisasi pergerakan nasional pertama yang menggunakan
istilah "Indonesia". Bahkan Perhimpunan Indonesia menjadi pelopor kemerdekaan bangsa Indonesia
di kancah internasional. Perhimpunan Indonesia (PI) diprakarsai oleh Sutan Kasayangan dan R. N.
Noto Suroto pada 25 Oktober 1908 di Leiden, Belanda. Mereka adalah para pelajar Indonesia yang
sedang menempuh pendidikan di negeri Belanda.

Sejarah Perhimpunan Indonesia

Organisasi pergerakan nasional tersebut awalnya berdiri bernama Indische Vereeniging. Kemudian
pada tahun 1925 Indische Vereeniging mengubah namanya menjadi Perhimpunan Indonesia (PI).
Perhimpunan Indonesia merupakan pelopor gerakan nasionalis Indonesia yang mengadvokasi
kemerdekaan Indonesia dari Belanda. Ide-ide tersebut dipengaruhi oleh ide sosialis dan Mohandas
(Mahatman Gandhi) di India tentang pembangkangan sipil tanpa kekerasan. Tokoh Perhimpunan
Indonesia yang terkemuka adalah Sutomo dan Mohammad Hatta.

Tujuan Perhimpunan Indonesia

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan , jika kegiatan-kegiatan politik
Perhimpunan Indonesia sangat menarik perhatian dunia internasional. Salah satu aksi yang paling
dikenal adalah manifesto politik yang dikeluarkan pada 1925. Kegiatan tersebut berdampak hingga
membuat pemerintah Belanda merasa terancam akan keberadaan organisasi pergerakan nasional
Indonesia tersebut. Bukan hanya nama organisasi, perubahan nama juga terjadi pada majalah
terbitan Perhimpunan Indonesia yang semula bernama Hindia Putra menjadi Indonesia Merdeka
dengan semboyannya «Indonesia merdeka, sekarang!». Sifat organisasi berubah drastis dari
organisasi sosial menjadi organisasi politik. Mereka mengambil keputusan untuk memegang prinsip
non-kooperasi. Karena menyakini hanya kemerdekaan yang dapat mengembalikan harga diri bangsa
Indonesia. Perkembangan teknologi media cetak dan jurnalisme memiliki peran penting dalam
menyebarkan manifesto politik ini. Ide-ide tentang persatuan, nasionalisme yang digagas
Perhimpunan Indonesia tidak hanya beredar di Belanda, tetapi juga beredar di Hindia Belanda.

Berkembang

Aktivitas Perhimpunan Indonesia (PI) semakin meningkat sejak bergabungnya Mohammad Hatta dan
Ahmad Subarjo dalam kepenggurusan. Mereka juga mendapatkan dukungan internasional, seperti
Liga Demokrasi Internasional, Liga Penentang Imperialisme dan penindasan kolonial. Perhimpuan
Indonesia memiliki pengaruh cukup besar di Indonesia. Banyak organisasi-organisasi pergerakan
nasional berdiri karena terinspirasi dari Perhimpunan Indonesia. Organisasi tersebut, yakni
Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI), Partai Nasional Indonesia (PNI), dan Jong Indonesia
(Pemuda Indonesia). Walaupun perjuangan yang dilakukan bersifat internasional, dampaknya juga
dirasakan dalam lingkup nasional.
Pertanyaan

1. Perhimpunan Indonesia (PI) diprakarsai oleh ?

= Sutan Kasayangan dan R. N. Noto Suroto

2. Pada tahun berapa Perhimpunan Indonesia berganti nama

= Tahun 1925

Anda mungkin juga menyukai