LAPORAN KASUS

STROKE HEMORAGIK
STASE NEUROLOGI

Hari/tanggal: Jumat, 24 Februari 2023

Disusun Oleh:

Megamitha (22222018)

Dokter pembimbing

dr.Elisabet Sp.S

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA

TAHUN AJARAN 2023/2024

1
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Yatimah
Usia : 78 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Muslim
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Simbolon No.33
Tanggal Masuk RS : 20 februari 2023
No. Rekam Medik : 153297
Dokter IGD : dr. Yenny P
Dokter Neurologi : dr. Elisabet Sp.S
Nama RS : RST Pematangsiantar

B. ANAMNESIS
Keluhan Utama :
Lemah anggota gerak kanan

Keluhan Tambahan :
Mual
Muntah

Telaah : Os datang dibawa keluarga ke IGD dengan keluhan lemah anggota

gerak kanan secara tiba-tiba dan bicara pelo. Muntah 1x di UGD

Riwayat Penyakit Terdahulu : Hipertensi

Riwayat Penyakit Dalam Keluarga: -
Riwayat Penggunaan Obat : -
Riwayat trauma : (-)

2
C. PEMERIKSAAN FISIK
Kesadaran :
GCS : 13
Status present : Apatis
Tanda vital
 Tekanan darah : 220/100mmHg
 Nadi : 64x/i
 Frekuensi Pernapasan : 23x/mnt
 Suhu : 37oc
 SpO2 : 99%
Pemeriksaan kepala dan leher
- Kepala : normocephal
- Mata : Midriasis
- Mulut : sianosis ( - )
- Leher : dalam batas normal

Pemeriksaan thoraks
- Inpeksi : Simetris kiri dan kanan
- Palpasi : massa tumor (-)
- perkusi : paru kiri : sonor, paru kanan : sonor
- Auskultasi : Ronkhi (-/-), wheezing (-/-)

Pemeriksaan abdomen
- Inpeksi : simetris
- Palpasi : soepel
- perkusi : timpani (-), ascites (-)
- Auskultasi : peristaltic (+) kesan normal

Pemeriksaan ekstremitas
- Akral dingin : -/- -/-
- Edema : -/- -/-

3
- Hemiparese dextra ekstremitas atas dan bawah

Pemeriksaan motorik
Nilai kekuatan otot : 1  tidak ada gerakan

Pemeriksaan reflex neurologis fisiologis

1. Reflex bisep : (+)
2. Reflex trisep : (+)
3. Reflex brachioradialis : (+)
4. Reflex patella : (+)
5. Reflex Achiles : (+)

Pemeriksaan reflex neurologis patologis

1. Reflex tromner : (-) tidak ada fleksi jari telunjuk, serta fleksi aduksi
ibu jari dan jari lainnya
2. Reflex Hoffman : (-) tidak ada fleksi jari telunjuk, serta fleksi aduksi
ibu jari
3. Reflex Oppenheim: (-)tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
4. Reflex Babinski : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
5. Reflex chaddock : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
6. Reflex schaeffer : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
7. Reflex Gordon : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
8. Reflex gonda : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain
9. Reflex bing : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari,
dan tidak mekarnya jari jari lain

4
 10. Reflex rosolimo : (-) tidak didapatkan gerakan dorso fleksi ibu jari, dan
tidak mekarnya jari jari lain

D. PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Jenis Pemerikaan Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin 12.6 gr % Pria (12-16) Wanita (12-14)
DARAH WBC 14.600/ mm3 5.000-10.000
RUTIN Hematokrit 39 vol% 35-50
RBC 45 juta/mm3 4.0-6.0
Leukosit 192.000/mm3 150.000-400.000
(PLT)

Rencana Pemeriksaan :
- Lipid Profil
- CT Scan

E. DIAGNOSA
Hemiparese Dexta
Stroke Hemoragik

F. PENATALAKSANAAN
 Bed Rest
 IVFD RL 20 tpm
 Citicoline 500mg/8jam
 Keterolacc 30mg/8 jam
 Mecobalamin 500mg/hari
 Inj. Ceftriaxone 1gr/12 jam
 Fisioterapi

G. PROGNOSIS

5
 Dubia ad Bonam

H. HASIL FOLLOW UP
Tanggal Perjalanan penyakit penatalaksanaan
20/02/2023 S : Kelemahan pada dr. Elisaet Sp.S
extremitas atas dan bawah  Bed Rest
dextra  IVFD RL 20 tpm
O : TD 191/71 mmHg,  Citikholin
HR: 54x/mnt, RR : 500mg/8jam
14x/mnt, T: 36,7°C,  Keterolacc 30mg/8
SpO2 : 100%, GCS: 13 jam
A : Gangguan mobilitas  Mecobalamin
fisik 500mg/hari
P : diharapkan mobilitas
 Inj. Ceftriaxone
fisik tidak terganggu,
1gr/12 jam
kembali normal.
 Fisioterapi
21/02/202 S : Lemah ekstremitas dr. Elisaet Sp.S
3 kanan  Bed Rest
O : TD 160/90, HR:  IVFD RL 20 tpm
70x/mnt, RR : 24x/mnt, T:  Citikholin
36°C, Spo2 : 99%%. 500mg/8jam
GCS:13  Keterolacc 30mg/8
A : Gangguan perfusi jam
jaringan cerebral  Mecobalamin
P : diharapkan mobilitas 500mg/hari
fisik tidak terganggu,
 Inj. Ceftriaxone
kembali normal.
1gr/12 jam
 Fisioterapi

6
7