Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

“ISU DALAM PELAYANAN KEBIDANAN”

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kebijakan Dalam Kebidanan

Disusun Oleh :

Kelompok 4

Risnawaty R. Kasim 212207154 Sri Puji Rezekiah 212207161


Robiatul Azizah 212207155 Surianti 212207162
Runi M. Hi. Muhammad 212207156 Syadila Adzkiah Saleh 212207163
Sin Wajo 212207157 Vika Suci Indah Sari 212207164
Sinta Eva Ningrum 212207158 Wiwit D. N. Putri 212207165
Siti Fatonah 212207159 Wiwit Triastuti 212207166
Siti Rusniwati 212207160 Yani Sugianti 212207167

PROGRAM STUDI KEBIDANAN (S-1)


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA
2022

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat, rahmat, dan
karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik, makalah ini
disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Kebijakan Dalam Kebidanan.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang penulis lakukan dalam
penyelesaian makalah ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
diperlukan penulis demi tercapainya kesempurnaan makalah ini.
Demikianlah makalah ini dibuat. Tentunya dengan besar harapan dapat
bermanfaat. Semoga makalah Isu Dalam Pelayanan Kebidanan ini bisa berguna bagi
proses belajar.

Yogyakarta, Maret 2023

Penulis,

2
DAFTAR ISI
JUDUL.................................................................................................................1
KATA PENGANTAR.........................................................................................2
DAFTAR ISI.......................................................................................................3
BAB. I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..........................................................................................4
B. Rumusan Masalah.....................................................................................4
C. Tujuan.......................................................................................................5
BAB. II HASIL DISKUSI..................................................................................6
BAB. III PEMBAHASAN
A. Isue Etik Dalam Pelayanan Kebidanan.....................................................
B. Isu etik dalam pelayanan kebidanan.........................................................
C. Isu moral, dilema, dan konflik moral dalam pelayanan kebidanan..........
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan................................................................................................
B. Saran...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bidan merupakan salah satu profesi tertua sejak adanya peradaban umat
manusia. Dikatakan sebagai profesi tertua karena pada zaman dahulu bidan sudah
ada tetapi dalam wujud seorang dukun beranak. Dengan seiring berjalannya
waktu profesi dukun beranak diganti kan oleh seorang bidan yang sudah dilatih
dan memiliki pendidikan bidan dan sudah diakui oleh pemerintah, dalam hal ini
pemerintah menetapkan tugas utama seorang bidan adalah untuk menurunkan
angka kematian ibu dan bayi.
Issue etik dalam pelayanan kebidanan merupakan topic yang penting yang
berkembang di masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai suatu
tindakan yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang menyangkut
baik dan buruknya.
Mutu pelayanan kebidanan yang baik butuh landasan komitmen yang kuat
dengan ilem etik dan moral yang baik. Dalam praktik kebidanan sering kali bidan
dihadapkan pada beberapa permasalahan yang dilematis, artinya pengambilan
keputusan yang sulit berkaitan dengan etik. Dilema muncul karena terbentur pada
konflik moral, pertentangan batin atau pertentangan antara nilai-nilai yang
diyakini bidan dengan kenyataan yang ada. Dilema muncul karena terbentur pada
konflik moral, pertentangan batin, atau pertentangan antara nilai- nilai yang
diyakini bidan dengan kenyataan yang ada.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan isu ?
2. Apa yang dimaksud dengan isu etik dalam pelayanan kebidanan ?

4
3. Apa yang dimaksud dengan isu moral, dilema, dan konflik moral dalam
pelayanan kebidanan ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari isu
2. Untuk mengetahui isu etik dalam pelayanan kebidanan
3. Untuk mengetahui isu moral, dilemma, dan konflik moral dalam pelayanan
kebidanan

5
BAB II

HASIL DISKUSI

6
BAB III

PEMBAHASAN

A. Issue Etik Dalam Pelayanan Kebidanan


1. Pengertian Issue
Isu adalah masalah yang dikedepankan (untuk ditanggapi dan sebagainya), kabar
yang tidak jelas asal usulnya dan tidak terjamin kebenarannya, kabar angin, desas
desus. (KBBI)
Isu adalah masalah pokok yang berkembang di masyarakat atau suatu lingkungan
yang belum tentu benar, serta membutuhkan pembuktian.
Isu adalah topik yang menarik untuk didiskusikan dan sesuatu yang
memungkinkan setiap orang mempunyai pendapat. Pendapat yang timbul akan
bervariasi, isu muncul dikarenakan adanya perbedaan nilai-nilai dan kepercayaan.
2. Jenis-jenis isu dalam pelayanan kebidanan
a. Isu Etik
Etika diartikan sebagai ilmu yang mempelajari kebaikan dan keburukan
dalam hidup manusia khususnya perbuatan manusia yang didorong oleh kehandak
dengan didasari pikiran yang jernih dengan pertimbangan perasaan.
Etik merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai
manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah
pernyataan itu baik atau buruk.
Sedangkan dalam konteks secara luas dinyatakan bahwa: Etik adalah aplikasi
dari proses dan teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya. Hal ini
berhubungan dengan prinsip-prinsip dan konsep yang membimbing makhluk
hidup dalam berfikir dan bertidak serta menekankan nilai-nilai mereka. (Shirley R
Jones – Ethics in Midewifery)
Issue etik dalam pelayanan kebidanan merupakan topic yang penting yang
berkembang di masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai suatu
tindakan yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang menyangkut
baik dan buruknya.

7
b. Bentuk-bentuk etik
1) Etika deskriptif, yang memberikan gambaran dan ilustrasi tentang tingakh
laku manusia ditinjau dari nilai baik dan buruk serta hal-hai, mana yang boleh
dilakukan sesuai dengan norma etis yang dianut oleh masyarakat.
2) Etika Normatif, membahas dan mengkaji ukuran baik buruk tindakan
manusia, yang biasanya dikelompokkan menjadi:
a) Etika umum; yang membahas berbagai hal yang berhubungan dengan
kondisi manusia untuk bertindak etis dalam mengambil kebijakan
berdasarkan teoriteori dan prinsip-prinsip moral.
b) Etika khusus; terdiri dari Etika sosial, Etika individu dan Etika Terapan.
 Etika sosial menekankan tanggungj awab sosial dan hubungan
antarsesama manusia dalam aktivitasnya
 Etika individu lebih menekankan pada kewajiban-kewajib an manusia
sebagaipribadi
 Etika terapan adalah etika yang diterapkan padaprofesi

B. Issue Etik Dalam Pelayanan Kebidanan


Etika merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai manusia
dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah pernyataan itu
abik atau buruk. Issue etk dalam pelayanan kebidanan merupakan topik yang penting
yang berkembang dimasyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai suatu tndakan
yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang mmenyangkut baik dan
buruknya.
Etik adalah cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi
studi mengenai standard an penilaian moral. Etik mencakup analisis dan penerapan
konsep seperti benar, salah, baik, dan tanggung jawab.
Etika terbagi menjadi tiga bagian utama : meta-etika (studi konsep etika), etika
normative (studi penentuan nilai etika) dan etika terapan (studi penggunaan nilai-nilai
etika).

8
Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap
suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik,
serta proses sertifikasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut.
Pengambilang keputusan dan penggunaan kode etik.
Issue berkaitan dengan etik profesi antara lain
1. Otonomi bidan dank ode etik profesi
2. Etik dalam penelitian kebidanan
3. Kebidanan sensitive

C. Isu Moral, Dilema, dan Konflik Moral


Moral merupakan pengetahuan atau keyakian tentang adanya hal yang baik dan
buruk yang mempengaruhi siakap seseorang. Kesadaran tentang adanya baik buruk
berkembang pada diri seseorang seiring dengan pengaruh lingkungan, pendidikan, sosial
budaya, agama, dll. Hali ini yang disebut kesadaran moral.
Isu moral merupakan topik yang pentng berhubungan dengan benar dan salah dalam
kehidupan sehari-hari, sebagai contoh nilai-nilai yang berhubungan dengan kehidupan
orang sehar-hari menyangkut kasus abortus, euthanasia, keputusan untuk terminasi
kehamilan. Isu moral juga berhubungan dengan kejadian luar biasanya dalam kehidupan
sehari-hari, seperti menyangkut konflik, perang, dsb.
Dilema moral adalah suatu keadaan dimana dihadapkan pada dua alternative
pilihan, yang kelihatannya sama atau hamper sama dan membutuhkan pemecahan
masalah. Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan batin, atau
pertentangan antara nilai-nilai yang diyakini bidan dengan kenyantaan yang ada.
Kaitannya dengan nilai- nilai, keyakinan seseorang dan pada prinsipnya semua
manusia dewasa tahu akan hal yang baik dan buruk, inilah yang disebut suara hati.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdampak pada perubahan pola ilem
manusia Masyarakat semakin kritis sehingga terjadi penguatan tuntutan terhadap mutu
pelayanan kebidanan.
Mutu pelayanan kebidanan yang baik butuh landasan komitmen yang kuat dengan
ilem etik dan moral yang baik. Dalam praktik kebidanan sering kali bidan dihadapkan
pada beberapa permasalahan yang dilematis, artinya pengambilan keputusan yang sulit

9
berkaitan dengan etik. Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan
batin atau pertentangan antara nilai-nilai yang diyakini bidan dengan kenyataan yang ada.
Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan batin, atau
pertentangan antara nilai- nilai yang diyakini bidan dengan kenyataan yang ada.

D. Contoh Kasus
Issue etik yang terjadi antara bidan dengan klien,keluarga dan masyarakat. Issue
etik yang terjadi antara bidan dengan klien, keluarga dan masyarakat mempunyai
hubungan erat dengan nilai manusia dalam menghargai suatu tindakan. Seorang bidan
dikatakan proesional bila ia mempunyai kekhususan sesuai dengan peran dan fungsinya
yang bertanggung jawab menolong persalinan. Dengan demikian penyimpangan etik
mungkin saja akan terjadi dalam praktek kebidanan misalnya dalam praktek mandiri,
bidan yang bekerja di RS, RB atau institusi kesehatan lainnya. Dalam hal ini bidan yang
praktek mandiri menjadi pekerja yang bebas mengontrol dirinya sendiri. Situasi ini akan
besar sekali pengaruhnya terhadap kemungkina nterjadinya penyimpangan etik.
Contoh kasus :
Di sebuah desa, ada seorang bidan yang sudah membuka praktek kurang lebih selama
satu tahun. Pada suatu hari datang seorang klien bernama Ny ‘A’ usia kehamilan 38
minggu dengan keluhan perutnya terasa kenceng kenceng dan terasa sakit sejak 5 jam
yang lalu. Setelah dilakukan VT,didapatkan hasil pembukaan 3 dan ternyata janin dalam
keadaan letak sungsang. Oleh karena itu bidan menyarankan agar di Rujuk ke Rumah
Sakit untuk melahirkan secara operasi SC. Namun keluarga klien terutama suami
menolak untuk di Rujuk dengan dilemma tidak punya biaya untuk membayar operasi.
Tapi bidan tersebut berusaha untuk memberi penjelasan bahwa tujuan di Rujuk demi
keselamatan janin dan juga ibunya namun jika tetap tidak mau dirujuk akan sangat
membahayakan janin maupun ibunya. Tapi keluarga bersikeras agar bidan mau menolong
persalinan tersebut.
Sebenarnya, dalam hal ini bidan tidak yakin bisa berhasil menolong persalinan
dengan keadaan letak sungsang seperti ini karena pengalaman bidan dalam hal ini masih
belum begitu mendalam. Selain itu juga dengan di Rujuk agar persalinan berjalan dengan
lancar dan bukan kewenangan bidan untuk menolong persalinan dalam keadaan letak

10
sungsang seperti ini. Karena keluarga tetap memaksa, akhirnya bidan pun menuruti
kemauan klien serta keluarga untuk menolong persalinan tersebut. Persalinan berjalan
sangat lama karena kepala janin tidak bisa keluar. Setelah bayi lahir ternyata bayi sudah
meninggal. Dalam hal ini keluarga menyalahkan bidan bahwa bidan tidak bisa bekerja
secara profesional dan dalam masyarakat pun juga tersebar bahwa bidan tersebut dalam
melakukan tindakan sangat lambat dan tidak sesuai prosedur.
Konflik :
Keluarga terutama suami menolak untuk di rujuk ke Rumah sakit dan melahirkan secara
operasi SC dengan dilema tidak punya biaya untuk membayar operasi.
Issue :
Di mata masyarakat, bidan tersebut dalam pelayanan atau melakukan tindakan tidak
sesuai prosedur dan tidak profesioanl. Selain itu juga masyarakat menilai bahwa bidan
tersebut dalam menangani pasien dengan kelas ekonomi rendah sangat lambat atau
membeda-bedakan antara pasien yang ekonomi atas dengan ekonomi rendah.
Dilema :
Bidan merasa kesulitan untuk memutuskan tindakan yang tepat untuk menolong
persalinan Resiko Tinggi. Dalam hal ini letak sungsang seharusnya tidak boleh dilakukan
oleh bidan sendiri dengan keterbatasan alat dan kemampuan medis. Seharusnya ditolong
oleh Dokter Obgyn, tetapi dalam hal ini diputuskan untuk menolong persalianan itu
sendiri dengan desakan dari kelurga klien sehingga dalam hatinya merasa kesulitan untuk
memutuskan sesuai prosedur ataukah kenyataan dilapangan.

11
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Etik merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai manusia dalam
menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah penyelesaiannya baik atau
salah (Jones, 1994).
Issue Etik yang terjadi antara bidan dengan klien, keluarga dan masyarakat mempunyai
hubungan erat dengan nilai manusia dengan menghargai suatu tindakan. Seorang bidan
dikatakan professional bila ia mempunyai kekhususan sesuai dengan peran dan fungsinya
yang bertanggung jawab menolong persalinan. Dengan demikian penyimpangan etik
mungkin saja akan terjadi dalam praktik kebidanan misalnya dalam praktek mandiri, bidan
yang bekerja di RS, RB atau institusi kesehatan lainnya. Dalam hal ini bidan yang praktek
mandiri menjadi pekerja yang bebas mengontrol dirinya sendiri. Situasi ini akan besar sekali
pengaruhnya terhadap kemungkinan terjadinya penyimpangan etik.
Isu moral juga berhubungan dengan kejadian yang luar biasa dalam kehidupan sehari-hari
seperti menyangkut konflik malpraktik perang dan sebagainya. Dilema moral menurut
Campbell adalah suatu keadaan dimana dihadapkan pada dua alternative pilihan, yang
kelihatannya sama atau hampir sama dan membutuhkan pemecahan masalah.

B. Saran
Seorang Bidan haruslah memilki sikap profesionalisme yang berarti bekerja sesuai
dengan standar. Dan Bidan dituntut berperilaku hati-hati dalam setiap tindakannya dalam
memberikan asuhan kebidanan dengan menampilkan perilaku yang ethis/profesional.

12
DAFTAR PUSTAKA

Hariningsih W, Nurmayawati D. (2010) Bidan Etika Profesi dan Hukum Kesehatan. Irsyad
Baitus Salam, Bandung.

Wahyuni.2009. Etika profesi Kebidanan; Fitramaya; Yogyakarta

13

Anda mungkin juga menyukai