b. Aktivitas grazzing
Merumput (grazzing ) adalah kegiatan herbivora memakan berbagai bagian
tanaman.berbeda dengan browser yang hanya memakan pucuk tumbuhan, sapi
merupakan salah satu hewan yang melakukan aktivitas penggembalaan. Aktivitas
penggembalaan ternak paling banyak dilakukan pada pagi, sore dan siang hari yang
panas. Sapi rata-rata menghabiskan rata-rata 8-9 jam per hari untuk merumput (Phillips
dan Laever 1985; Hart et al., 1993). Ukuran atau ketinggian vegetasi dapat
menyebabkan ternak berperilaku berbeda dalam penggembalaan. Pendek untuk
vegetasi, seperti rerumputan dan tanaman herba lainnya. Sapi akan mulai merumput
dengan cara menjulurkan lidahnya menyentuh tumbuhan yang ingin dimakannya,
kemudian melakukan pemotongan dengan menekan rahang bawahnya, lalu
menyentakkan kepalanya ke atas. Kegiatan berlangsung terus menerus dengan
berpindah dari sisi ke sisi (Phillips, 2002). Berbeda dengan jenis vegetasi pohon yang
memiliki ukuran lebih tinggi, sapi akan memakan helaian daun yang terletak paling
bawah dan bergerak menuju helaian di atasnya (Hirata dkk., 2011).\
c. Ruminating
Ruminasi merupakan kegiatan yang biasa dilakukan oleh ruminansia. Ruminasi
melibatkan proses di mana ruminansia memuntahkan dan memotong kembali makanan
mereka untuk pencernaan lebih lanjut. Regurgitasi adalah proses dimana bolus
dikeluarkan dari rumen ke dalam rongga mulut dengan bantuan peristaltik. Sedangkan
bolus adalah proses mengunyah kembali bolus makanan yang dikeluarkan dari proses
regurgitasi. Fungsi utama aktivitas ruminansia adalah untuk menghaluskan tanaman yang
dimakan, memecah dinding sel dan bercampur dengan mikroorganisme di dalam rumen
(Rumen Russel dan Rychlik, 2001). Aktivitas ruminasi sangat dipengaruhi oleh hijauan
dan bentuk hijauan serta kandungan seratnya. Bentuk yang halus dan kandungan serat
kasar yang rendah dari ransum mempersingkat periode ruminasi (Tomaszewska et al.,
1991). Setiap refleksi memakan waktu sekitar 45 menit (Fraser dan Broom, 1997). Sapi
memamah biak sekitar 6-8 jam sehari(Beauchemin, 1991 ; Fraser dan Broom, 1997)
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, ahmad. 2018.Perilaku Makan Pada Ternak Peranakan Sapi Ongole Di Blok Merak
Resort Labuhan Merak Taman Nasional Baluran Jawa Timur.Skripsi.Universitas
Jember.Jawa Timur.
Beauchemin, K. A. 1991. Ingestion and Mastication of Feed by Dairy Cattle. Vet.
Cli. North Am. Food Anim. Pract. pp. 439-462.
Fraser, A. F. dan Broom, D. M. 1997. Farm Animal Behavior and Welfare. 3rd edition, CAB
International. United Kingdom: Wallingford.
Ginnette, T. F., Dankosky, J. A., Deo, G., dan Demment, M. W., 1999. Patch Depression in
Grazers: the Roles of Biomass Distribution and Residual Stems. Functional Ecology 13,
37–44.
Tomaszewska, M.W, I.K. Sutama, I.G. Putu, dan T.D. Chaniago. 1991.
Reproduksi, Tingkah Tingkah Laku, dan Produksi Ternak di Indonesia.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.