Anda di halaman 1dari 20

Psikologi Faal

Attack and Escape


Behaviors
Virgie Nurul Fadhliah (11521499)
Kelas : 1PA18
01 Attack Behaviors
Heredity and Environment in Violence
Hormones
What will Serotonin Synapses and Aggressive Behavior

we learn ? 02 Escape, Fear, and Anxiety


Fear, Anxiety, and the Amygdala
Studies of Rodents
Studies of Monkeys
Activation of the Human Amygdala
Damage to the Human Amygdala
Anxiety-Reducing Drugs
Attack Behaviors
Heredity and Environment in Violence
Hormones
Serotonin Synapses and Aggressive Behavior
ATTACK BEHAVIORS

Perilaku kekerasan atau agresif merupakan suatu bentuk


perilaku yang bertujuan untuk melukai seseorang secaa fisik
maupun psikologis
(Riyadi & Purwanto, 2009)

Perilaku kekerasan merupakan respon terhadap stressor yang dihadapi seseorang yang
ditunjukan dengan perilaku aktual melakukan kekerasan, baik pada diri sendiri atau orang
lain, secara fisik maupun psikologis
(Berkowits, 2000 dalam Yosep, 2011)
ATTACK BEHAVIORS
Heredity and Environment in Violence

Gen yang berhubungan dengan kekerasan dan Anak yang tumbuh di lingkungan yang penuh
sikap agresif : dengan kekerasan cenderung akan tumbuh
1. Monoamine Oxidase A (MAOA) menjadi pelaku kekerasan juga.
2. Cadherin 13 (CDH 13).

MAOA dan Cadherin 13 bisa diturunkan dari


orangtua kepada anaknya.
Dengan kata lain, anak yang orangtuanya
cenderung melakukan kekerasan mungkin saja
tumbuh menjadi pelaku kekerasan juga.
ATTACK BEHAVIORS
Hormones

Peningkatan hormon androgen dan norepinefrin serta penurunan serotonin pada cairan serebro spinal
merupakan faktor predisposisi yang menyebabkan timbulnya perilaku agresif seseorang.

Hormon Hormon Hormon


Androgen Norepinefrin Serotonin
"Hormon Laki-Laki"
(Testosterone)

Merangsang kemarahan, perasaan, Meningkatkan detak jantung dan Penurunan hormon serotonin akan
mudah tersinggung, tegang, gelisah pemompaan darah dari jantung. menyebabkan seseorang menjadi
Fungsi ini juga meningkatkan lebih mudah marah, sensitif, galau,
dan permusuhan tekanan darah baper
ATTACK BEHAVIORS
Serotonin Synapses and Aggressive Behavior

Sinaps adalah suatu celah di ujung akson, tempat


persambungan antar sel-sel saraf dan dilepasnya
neurotransmiter
Hormon serotonin berperan sebagai neurotransmiter,
yaitu pengantar sinyal antar jaringan saraf, dan juga
berperan dalam mengatur kondisi emosi seseorang agar
tetap stabil

SINAPS

Neurotransmiter serotonin bekerja di area frontal otak


untuk mengontrol pelepasan amigdala (bagian dari otak yang
mengontrol rasa takut, marah, dan respons emosional
lainnya)
ATTACK BEHAVIORS
Serotonin Synapses and Aggressive Behavior

Individu mengalami Produksi serotonin Kadar serotonin


stres secara terus- akan berkurang rendah
menerus

Individu lebih rentan terhadap stres


Membuat suasana hatinya menjadi buruk
Membuat individu menjadi lebih rentan jatuh ke
dalam kondisi depresi
Membuat orang tidak dapat mengontrol perilaku
impulsif dan agresif mereka
Escape, Fear, and Anxiety
Fear, Anxiety, and the Amygdala Activation of the Human Amygdala
Studies of Rodents Damage to the Human Amygdala
Studies of Monkeys Anxiety-Reducing Drugs
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Escape behavior adalah ketika seseorang menghindari stimulus yang
tidak menyenangkan (aversive stimulus) dengan cara menjalankan
perilaku tertentu untuk mencari jalan keluar

Fear adalah respon terhadap suatu hal yang spesifik dan


nyata di depan mata pada saat ini

Anxiety adalah rasa takut atau khawatir pada situasi tertentu yang
sangat mengancam yang dapat menyebabkan kegelisahan karena
adanya ketidakpastian dimasa mendatang, serta ketakutan bahwa
sesuatu yang buruk akan terjadi.
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Fear, Anxiety, and the Amygdala

Amigdala adalah bagian otak yang berkaitan dengan proses


emosional, seperti rasa takut, cinta, cemas, dan benci
Nama amigdala berasal dari kata Yunani, yaitu amygdale yang
memiliki arti "almond" karena bentuk strukturnya mirip seperti
almond
Amigdala terletak di lobus temporal, di depan hipokampus.
Amigdala adalah struktur yang berpasangan, di mana terdapat
masing-masing satu di setiap belahan otak.

Amigdala berfungsi mengevaluasi informasi sensorik yang diterima,


dan kemudian dengan cepat menentukan kepentingan emosionalnya,
dan membuat keputusan untuk mendekati atau menjauhi suatu objek
atau situasi (fight-or-flight)
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Studies of Rodents
Fear Conditioning
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Studies of Rodents
Fear Conditioning
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Studies of Rodents
Fear Conditioning
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Studies of Rodents
Fear Extinction
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Studies of Monkeys

Harry Harlow, Monkey Love Experiments

Harlow memisahkan bayi-bayi Monyet Rhesus yang baru


lahir beberapa jam dari ibunya. Ia memberikan ibu
pengganti kepada bayi Rhesus. la menyediakan dua
pilihan ibu pengganti kepada monyet Rhesus
Pertama, berupa kain handuk yang lembut, tetapi tanpa
makanan
Kedua, ibu pengganti yang terbuat dari kawat tetapi
disertai makanan

Bayi monyet lebih memilih kain sebagai ibu pengganti demi


kenyamanan dan keamanan.
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Activations of Amygdala

Saat seseorang berada dalam situasi yang mengancam atau penuh tekanan, amigdala
mengirimkan informasi ke bagian lain dari otak untuk mempersiapkan tubuh dalam
menghadapi ancaman tersebut

Amigdala melepas senyawa


Saraf mengirim sinyal neurotransmiter yang
Mendapatkan sinyal ke hipothalamus & membuat kita merasa takut
amigdala dan cemas
Hipotalamus melepas hormon
stress

Tubuh memberikan tiga pilihan reaksi :


1. Siaga atau freeze
2. Reaksi berusaha melarikan diri dari penyebab takut atau
disebut dengan flight
3. Terpaksa melawan atau menghadapi penyebab rasa takut yang
disebut dengan fight
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Damage to the Human Amygdala

Apa Penyebabnya? Apa Akibatnya?

Kerusakan amigdala biasanya disebabkan oleh Umumnya, seseorang yang mengalami kerusakan
kerusakan pada lobus temporal otak, baik pada amigdala tidak dapat menggambarkan ekspresi
satu atau kedua sisi otak. ketakutan dengan benar, ia juga tidak mampu
berperilaku sesuai dengan kondisi sosial yang
dihadapinya.
Apakah bisa disembuhkan?
Dapat menimbulkan berbagai gangguan mental,
Pengobatannya sendiri tergantung pada seberapa seperti gangguan kecemasan, kecanduan,
parah kerusakan yang terjadi. Disarankan untuk depresi, post traumatic stress disorder (PTSD),
berkonsultasi dengan seorang dokter spesialis bedah obsessive compulsive disorder (OCD), dan fobia.
saraf
ESCAPE, FEAR, AND ANXIETY
Anxiety-Reducing Drugs

Antidepresan

Antidepresan mengurangi kecemasan dengan meningkatkan kadar zat kimia (neurotransmiter)


di dalam otak, sehingga suasana perasaan dapat lebih terkendali.

Benzodiazepine

Benzodiazepine berguna untuk menangani gangguan kecemasan parah, mengatasi


insomnia berat yang menganggu kehidupan sehari-hari, serta merilekskan otot.

Barbiturat

Barbiturat berguna untuk mengatasi insomnia berat, merilekskan otot, serta


menurunkan detak jantung, kecepatan pernapasan dan tekanan darah.
THANK YOU
SO MUCH!

DO YOU HAVE ANY QUESTIONS?

Anda mungkin juga menyukai