PROPOSAL PEMBUATAN KUE TRADISONAL “BALAPIS DAN WAJI”

DAFTAR ISI :

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Maksud Dan Tujuan

C. Penyusun

BAB II ISI

A. Bahan-bahan

B. Langkah-langkah kerja

BAB III RENCANA ANGGARAN

A. Perkiraan Pendapatan dan Biaya

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada zaman milenial banyak generasi muda yang lebih memilih makanan dari luar dari pada makanan
tradisonal, kita harus mengenalkan dan melestarikan makanan trasiona kita (Maluku Utara) yang tak
kalah lezat dari makanan luar. Contohnya seperti kue waji dan kue balapis, kue ini adalah kue tradisonal
dari maluku utara yang banyak disukai masyaraka, dan biasanya di sajikan pada saat acara adat seperti
acara saro-saro,acara aqiqah,khatam Al-Quran,dan bisa juga pada acara ulang tahun.

B. Maksud Dan Tujuan

Tujuan dibuatnya kue ini untuk mengenalkan ke generasi milenial tentang makanan tradisonal agar
terlestarikannya budaya lokal.dan di hidangkan pada acara saro-saro sebagai pelengkap minum teh/kopi
karna kue ini rasanya manis dan cocok untuk di jadikan cemilan sesudah/sebelum makanan pokok.

C. Penyusun

Tujuan laporan ini untuk menggambarkan tentang kue tradisional yaitu waji dan balapis yang dibuat
oleh kelompok kami
BAB II

ISI

A. Bahan-bahan

Balapis
250 tepung terigu serbaguna

200g gula pasir 950ml santan (dari 1 butir kelapa ukuran besar)

1/2sdt garam 100ml air putih

daun pandan secukupnya

pewarna makanan

Wajik
500 g ketan putih
1 lembar daun pandan, potong-potong
600 ml santan sedang
250 g gula aren, sisir
3 sdm gula pasir
½ sdt garam
B. Langkah –langkah kerja
Balapis
- rebus gula, garam dan santan, rebus sampai gula larut saja, angkat dan biarkan hangat
- dalam wadah masukkan terigu, tuang santan sedikit sedkit sambil diaduk rata dan masukkan air
- bagi adonan jadi 3 bagian. 1 bagian tambahkan pasta pandan, 1 bagian tambahkan pasta
stroberi dan 1 bagian lagi dibiarkan polos
- Tambahkan daun pandan ke dalam adonan yang sudah di campur dengan pasta pandan agar
pandannya lebih berasa
- Tuang lapisan pertama ke dalam loyang, kukus pada air mendidih selama 5-7 menit
- Setelah lapisan pertama sudah jadi, masukkan lapisan kedua dan tunggu lagi selama 5-7 menit
- Lanjut lapisan ketiga hingga ketujuh
- sajikan & potong

Wajik
- Cuci beras ketan hingga bersih lalu tiriskan.
- Rendam air dingin selama 2 jam jam lalu tiriskan hingga agak kering.
- Kukus ketan dalam kukusan panas hingga setengah matang (sekitar 30 menit). Angkat ketan.
- Masak santan bersama daun pandan, gula merah, gula pasir, dan garam hingga mendidih lalu
angkat. Saring.
- Aduk santan panas dan ketan setengah masak hingga santan habis terhisap oleh ketan.
- Biarkan beberapa saat.
- Kukus kembali ketan selama 30 menit hingga lunak, angkat.
- Siapkan loyang segi empat datar (18 cm), olesi sedikit minyak sayur atau alasi daun
- pisang atau plastik.Tuang ketan panas ke dalam loyang.
- Tekan-tekan hingga padat dan rata lalu diamkan hingga dingin.
- Potong-potong bentuk wajik. Sajikan.

 
BAB III

RENCANA ANGGARAN

No Uraian kuantitas Harga satuan Jumlah

1 Bahan Balapis:

- Tepung terigu Segitiga 1 kg Rp. 14.000

- Gula pasir 1 kg Rp. 15.500

- Santan kara 200 ml x 5 Rp. 66.500

- Pasta pandan Rp. 5.000

- Pasta strober Rp. 5.000

- Daun pandan Rp. 5.000

JUMLAH Rp. 111.000

2 Bahan Wajik:

- Ketan Putih 1 kg Rp. 15.000

- Daun pandan 1 Lembar Rp. 5.000

- Santan 200 ml x 3 Rp. 39.900

- Gula aren Rp. 13.000

- Gula pasir 1 kg Rp. 15.000

- Garam Rp. 2.000

JUMLAH Rp. 89.900

BAB IV

PENUTUP

Demikian proposal kami tentang kue tradisional, dan karena itu kami buat untuk tambahan dana dari
bapak/ibu untuk pembuatan kue. Untuk bapak/ibu yang sudah membantu dan atas kerja samanya. Atas
nama kelompok kami mengucapkan terima kasih.