klasifikasi
a.faktor ibu: hipoksia, usia ibu <20 tahun atau > 35 tahun, b. 4-6 :bayi dianggap asfiksia sedang , dengan
gravid lebih kurang 4 kali, social ekonomi rendah, penyakit
1. frekunsi jantung > 100 / menit
pembiulu darah ibu yang menganggu pertukaran gas janin,
mis: hipertensi, hipotensi, gangguan kontraksi uterus, dll. 2. tonus otot kurang baik.
Pernafasan cepat
Cyanosis
4. PATOFISIOLOGI Nadi cepat
6. komplikasi
Pada penderita asfiksai denagn gangguan fungsi jantung yang telah berlanjut
sehingga menjadi ranjatan neonates, sehingga lairan darah keotakpun akan
menurun, keadaan ini akan menyebabkan hipoksia dan iskemik otak yang
berakibat terjadinya edema otak hal ini juga dapat menimbulkan perdarahan otak.
Defuse fentrikel jantung adapat pula terjadi pada penderita asfiksia keadaan ini
dikenal dengan disfungsi miokardium pada saat terjadinya yang disertai dengan
perubahan sirkulasi. Pada keadaan ini aliran jantung akan lebih banyak mengalir
keorga seperti mensentrium dan ginjal.
3. Kejang.
Pada bayi yang mengalami asfiksia akan mengalami gangguan pertukaran gas dan transport O2 sehingga penderita kekurangan persedian O2 dan kesulitan pengeluran
CO2 hal ini dapat menyebabkan kejangpada anak tersebut karena perfusi jaringan tidak efektif.
4. koma.
Apa bila pada pasien asfiksia berat tidak segera ditangani akan menyebabkan koma karena beberapa hal diantaranya hipoksemia dan perdarahan pada otak.
7. Pemeriksaan diagnostik
8. Penatalaksanaa.
Hemoglobin
b. potong tali pusat dengan tehnik antiseptic dan aseptic.
Tes combs langsung pada daerah tali
pusat, menentukan adanya kompleks
antigen , antibody, padamembran sel
darah merah, menunjukan kondisi c. apa bila bayi tidak menangis lakukan cara:
hemilotik Rangsang taktil dengan cara menepuk-nepuk kaki , meneglus-ngelus
dada perut dan punggung.
Jangan memandikan bayi dengan air dingin . gunakan minyak atau baby oil untuk membersihkan tubuhnya
Kepala bayi di tutup dengan baik atau topi kepala yang terbuat dari pelastik.
Makanan tambahan bagi bayi dia atas usia lebih kurang 4-6 bulan
1. Pengkajian.
5. pernafasan 6. Keamanan
APGAR skor 4 menit…… 5 menit….. skor Suhu rentan dari 36,5 c – 37,5 c,
1. Sirkulasi : nadi apical dapat berfluktasi dari optimal harus 7-10. ada verniks ( jumlah dan ditribusi
110 sampai 180 x/ m. tekanan darah 60-80 tergantung pada usia gestasi.
mmHg ( sistolik) . 40-45 (diastolic) bunyi Rantan dari 30-60/ menit : pola priodik dapat
jantung : lokasi mediasternum dengan ttitk terlihat Kulit : lembut, fleksibel;
intensitas maksimal tetapi dikirir mediastrenum pengelupasan kulit tangan / kaki
Bunyi nafas bilateral, kadang-kadang krekes umum dapat terlihat; warna merah muda
pada ruang interkosta III / IV. Murmur biasanya pada awalnya.
terjadi diselama beberapa jam pertama kali dan kemerahan, mungkin blang-
kehidupan.tali pusat putih dan bergelanting blang menunjukan memar minor
mengandung 2 arteri dan 1 vena. ( miss; kelahiran dengan forsep),
atau perubahan warna harlequin.
4. Neorosensori :
Pateki pada kepala / wajah ( dapat
Tonus otot : fleksi hipertenik dari semua menunjukan peningkatan
2. Eliminasi : dapat berkemih saat lahir.
ekstremitas berkenaan dengan kelahiran atau
nukhal.) ; bercak. Port-wine, nevi
Sadar dan aktif mendemonstrasikan reflek telagiektasis bercak mogolia
3. Makanan / cairan. menghisap selama 30 menit pertama setelah ( trauma punggung bawah dan
kelahiran ( priode pertama reaktivitas) bokong) dapat terlihat.
Berat badan 2500 – 4000 gr penampilan ansinetris ( molding, edema,
hematoma) Abrasi kulit kepala mungkin ada
Panjang badan 40-45 cm ( penetapan elektroda internal)
Menagis kuat , sehat nada sedang ( nada
Tugor kulit elastic : berfariasi sesuai
menangis tinggi menunjukan abdormalitas,
gestasi
genetic, hiperglikemi, atau efek narkotik yang
memanjang.
Fontanel dan sutura ( ada / tidaknya benjolan,
Pengkajian Keadaan umum bayi : baik cekungan, ovveriding) : (+) tidak ada tonjolan
Warna kulit : merah muda cekungan dan overriding.
Tonus oto : baik Kondisi wajah simetris saat menangis dan saat
Catatan dari ruang intranatal. diam/ tidur.
Tekstur : lembut
Riwayat kelahiran dan APGAR
score Respon terhadap rangsangan internal : ada
Pemeriksaan penunjang
Haemotrokit : 48,1
Leococyt : 20,900
Intervensi
Intervensi
P= intervensi dilanjutkan.
Evaluasi DX 1 tanggal 01 Agustus 2011
A= masalh teratasi
P= intervensi dihentikan.
Evaluasi DX 2 tanggal 03 Agustus 2011 Proses kelurga terhenti berhubungan dengan pergantian
dalam setatus kesehatan anggota keluarga.
S= Ny. M mengatakan Alhamdulillah anak saya sehat dan
reflek suckingnya pun kuat
Intervensi
Tempatkan bayi dalam lengan ibu atau ayah segera setelah keadaan bayi membaik
Anjurkan orang tua untuk mengelus-elus kepala bayi dan mengajak bayi berbicara dan
menyusui bayinya bila diinginkan.
Memberitahukan kepada orang tua tentang neonatus dan kebutuhan- S= pelan-pelan bisa juga mengendong anak saya dan
kebutuhan segera dan perawatan-perawatan yang diberikan pada bayinya. memberikan asi dengan cara yang baik.
Menempatkan bayi ditangan ibu/ ayahnya setelah keadaan neonatus O= Ny.k tampak rileks dan tenang. Ny.k mampu
memungkinkan. melakukan hal-hal yang diinstruksikan untuk bayinya,
keluarga tampak bahagia
Mengajarkan orang tua untuk mengelu-ngelus kepala bayi dan mengajaknya
berbicara dan menyusui bayi bila diinginkan. A= masalah tertasi sebagian
Menjelaskan atau memberikan informasi tambahan tentang pengkajian fisik P= intervensi dihentikan pasien pulang.
awal pada bayinya.
P= intervensi dilanjutkan.
TERIMAH KASIH