Anda di halaman 1dari 7

A.

ASUHAN KEBIDANAN

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY KUSMIYATUN


DENGAN PERSALINAN KETUBAN PECAH DINI ( KPD ) Ny...
G3P2A0 H 40MINGGU DI PUSKESMAS ....................DEMAK

A. ASUHAN INTRANATAL
Hari / Tanggal Pengkajian : ...........................
Wakty Pengkajian : ............. WIB
Tempat Pengkajian : Ruang Bersalin
Nama Pengkaji :
1. DATA SUBJEKTIF
a. Identitas Klien
Istri Suami
Nama : .................. Nama : ..................
Umur : 37 tahun Umur : 40 tahun
Suku Bangsa : Indonesia Suku Bangsa : Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : ds ............... Alamat : ds ..................

b. Keluhan Utama
Ibu mengatakan mules – mules sejak jam 16.00 dan sekarang mengeluarkan
ketuban sejak jam 16.00
c. Riwayat masuk Poned
Ibu datang ke Puskesmas .................. pukul 23.00 diantar suaminya. Dengan
membawa buku KIA yang tertulis R, bahwa usia dan jarak kehamilan
menunjukan resiko tinggi. serta letak janin sesuai pemeriksaan leopold dan
USG adalah letak kepala.
d. Riwayat Penyakit terdahulu
Ibu mengatakan tidak mempunyai penyakit jantung, TBC, DM, dan infeksi
lainnya
e. Riwayat Kehamilan Sekarang

RIWAYAT KEHAMILAN DAN PERSALINAN TERDAHULU


No Tahun UK Persalinan Abortus Ditolong Komplikasi Bayi
oleh : /
anak
Normal Tindakan Sek Berat Keadaan
lahir

1. 13 th  Bidan - Pr 3000gr Normal


2. 10th Bidan pr 3000gr Normal
3. Hamil
ini

f. Riwayat genetik, alergi


Ibu mengatakan tidak mempunyai keturunan kembar, cacat, alergi obat dan
tidak konsumsi jamu

g. Riwayat Menstruasi dan KB


HPHT : 1 januari 2019
Lamanya menstruasi : 6 hari
Frekuesi : cukup banyak
Pasien menggunakan kb suntik 3 bulan dan di akhiri pada bulan januari 2019

h. Riwayat Bio Psiko Sosial Ekonomi


1) Pola Nutrisi
Ibu terakhir makan jm 19.00 dengan makan gizi seimbang sebanyak 1
porsi. Tidak ada pantangan apapun
2) Pola Hidrasi
Terakhir minum 1 gelas teh manis jam 19.00
3) Eliminasi
Ibu buang air besar jm 06.00 pagi tadi dengan konsistensi lunak dan
banyak. Dan buang air kecil jm 18.00 banyak dan tidak ada keluhan
4) Pola Hidup Sehat
Ibu tidak merokok, minum2nan keras dan tidak menkonsumsi obat-obatan
terlarang, serta ibu tidak terpapar dengan asap rokok selama hamil
5) Psikologi
Ini merupakan kehamilan yang direncanakan , suami dan keluarga
mendukung atas kehamilan ini
6) Sosial
Ibu menikah sudah 13 tahun, ini perkawinan pertamanya, status sah, suami
dan keluarga senang, pengambil keputusan ditangan suami , ibu tinggal
dirumah bersama suami dan ananya. Tidak ada budaya dan kepercayaan
apapun.
7) Ekonomi
Ibu merasa penghasilan suami cukup untuk kehidupan selama hamil dan
persalinan ditanggung BPJS

2. DATA OBJEKTIF
a. Pemeriksaan Umum
1) Keadaan umum : baik
2) Kesadaran : Composmentis
3) Tanda – tanda vital
a) Tekanan darah : 110/70 mmhg
b) Nadi : 80 X/m
c) RR : 21 X/m
d) Suhu : 36 C
b. Pemeriksaan fisik
1) Kepala
Wajah : tidak odem, tidak ada cloasma, konjungtiva tidak pucat
2) Abdomen
Leopold : perut Membesar, tidak terdapat bekas jahitan, tfu 29 cm, teraba
lunak dan tidak melenting di fundus, bagian kanan teraba keras
memanjang, bagian kiri teraba bagian kecil janin ( PUKA ), bagian bawah
terendah bulat keras dan melenting dan sudah masuk panggul, tafsiran
berat janin ( TBJ) 2635 gr. Djj 134 x/m reguler, his 5x/10 34dtk. Kandung
kemih kosong
3) Ektremitas
Tangan kanan dan kiri tidak odem, kuku tampak bersih dan tidak pucat,
kaki tidak bengkak, tidak ada varises. Terpasang infus 20 tpm
4) Genetalia
Vulva dan vagina tidak ada kelainan, tidak ada varices,
Vt : pembukaan 10cm, ketuban negatif, teraba kepala uuk, di hodge III+,
5) anus
tidak terdapat haemoroid
6) pemeriksaan penunjang
hb 12 mg/dl
7) USG
Terlihat posisi Terlihat posisi bokong berada di fundus dan kepala di
bawah, plasenta berada di atas, air ketuban cukup, denyut jantung janin
baik.
3. ANALISA
Ny. K umur 37 tahun G3 P2 A0 h 40minggu dengan janin tunggal hidup intra
uteri puka dengan inpartu kala II dengan letak kepala dan kpd 8jam
4. PENATALAKSANAAN
 Berkonsultasi kepada dokter
 Menjelaskan hasil Pemeriksaan kepada ibu dan keluarga bahwa keadaan
kehamilan ibu letak kepala,
 Melakukan informed consent kepada keluarga bahwa ibu akan dilakukan
pertolongan persalinan dengan jalan normal sesuai SOP persalinan
normal

 Menyiapkan alat dan perlengkapan yaitu


1. Partus set berisi (2 pasang sarung tangan DTT, 2 klem Kocher, ½
kocher (1). Kassa steril minimal 4 buah, gunting tali pusat, gunting
episiotomi, benanbg tali pusat, kateter nelaton) Kapas DTT
Uterotonika (Oksitosin (2), metergin) Spuit 3 cc Penghisap lendir
Bengkok Funandoskop Bahan-bahan yang disusun secara urut
(celemek,handuk,alas bokong, ganti untuk bayi/kain yang hangat,
pakaian ganti ibu, washlap) Tempat sampah (tempat sampah medis,
tempat sampah non medis. Tempat pakaian kotor ibu Air DTT (2)
Larutan Klorin 0,5% Peralatan cuci tangan Tempat plasenta Partograf
dan alat pencatatan Alat pelindung (alas kaki, kaca mata, masker)
Jam yang menggunakan detik Tensimeter dan stetoskop
Perlengkapan resusitasi Infus set dan cairan rehidrasi
2. Alat Untuk Penjahitan Bak instrumen berisi: nald voeder, pinset
anatomi dan pinset sirurgi, jarum jahit (bundar dan segitiga), sarung
tangan DTT, duk steril). Spuit 5cc Benang jahit Lampu untuk
penerangan Lidocai
 Melakukan pertolongan persalinan dengan langkah-langkah :
No Langkah persalinan normal

1 Mendengar dan melihata adanya tanda gejala Kala Dua

2 Memastikan kelengkapan peralatan, bahan dan obat-obatan esensial untuk


menolong persalinan dan menatalaksana komplikasi ibu dan bai baru lahir

3 Memakai celemek plastic

4 Melepaskan dan menyimpan semua perhiasan yang dipakai

5 Memakai sarung tangan DTT pada tangan yang akan digunakan untuk
periksa dalam

6 Memasukkan oksitoksin ke dalam tabung suntik

7 Membersihkan vulva dan perineum, dengan menggunakan kapas atau kasa


DTT

8 Melakukan pemeriksaan dalam untuk memastikan pembukaan lengkap

9 Dekontaminasi sarung tangan dengan cara mencelupkan tangan yang masih


memakai sarung tangan ke dalam larutan klorin, melepaskan dan
merendamnya dalam keadaan terbalik

10 Memeriksa denyut jantung janin saat relaksasi uterus

11 Memberitahu pada pasien untuk memastikan pembukaan lengkap dan


keadaan janin baik. Serta bantu ibu untuk menemukan posisi senyaman
mungkin, tunggu hingga timbul rasa ingin meneran serta menjelaskan pada
anggota keluarga untuk mendukung dan memberi semangat pada ibu untuk
meneran secara benar

12 Meminta keluarga membantu menyiapkan posisi meneran

13 Melaksanakan bimbingan meneran pada saat ibu merasa dorongan kuat


untuk meneran

14 Menganjurkan ibu untuk berjalan, berjongkok atau mengambil posisi yang


nyaman

15 Meletakkan handuk bersih di atas perut ibu

16 Meletakan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian d bawah bokong ibu

17 Membuka tutup partus set dan memperhatikan kembali kelengkapan alat dan
bahan

18 Memakai sarung tangan DTT pada kedua tangan

19 Setelah tampak kepala bayi dengan diameter 5-6 cm membuka vulva maka
melindungi dengan satu tangan yang dilapisi dengan kain bersih dan kering,
tangan yang lain menahan kepala bayi untuk menahan posisi defleksi dan
membantu lahirnya kepala

20 Memeriksa kemungkinan adanya lilitan tali pusat dan ambil tindakan yang
sesuai , dan segera lanjutkan proses kelahiran bayi

21 Menunggu kepala bayi melakukan putaran paksi luar secara spontan


B. ASUHAN POSTNATAL
1. Keadaan Ibu
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi keras , ppv normal, luka hecting perineum
baik, asi +
Td 120/70 n 80 s 36,6 rr 20
Obat yang diberikan infus rl 20tpm, amok 3x1, asmef 3x1, metilergometrin
2x1, tambah darah 2x1, vit A 1x1
- Menganjurkan ibu untuk menyusui sesering mungkin
- Menganjurkan ibu untuk makan minum bergizi
- Menganjurkan ibu untuk personal higine yang baik
- Menganjurkan untuk minum obat rutin
- Menganjurkan ibu perawatan bayi baru lahir dengan baik
2. Keadaan bayi
A/S : 9/10/10 s 36.5c
bb 3000 pb 51cm LK 33 LD 32, menangis keras, aktif, kemerahan
salep mata, vit k 1, imunisasi HB0

Anda mungkin juga menyukai