DI
S
U
S
U
N
OLEH :
KELOMPOK :1
ANGGOTA : AMANDA PUTRI
AYU LISNA
CUT RAHMATUL AULA
INTAN WULANDARI
SEMESTER : VII
UNIT :1
PRODI : PAI
MATA KULIAH : SEMINAR PAI
PEMBIMBING : NURLISMA, MA
ii
KATA PENGANTAR
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.....................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................1
C. Tujuan Penulisan................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................3
A. Pengertian Pendidikan Agama Islam Dan Covid-19..........................3
B. Peran Dan Tantangan Pendidikan Agama Islam di Tengah
Pandemi Covid -19.............................................................................3
C. Kebijakaan Pendidikan Islam di Masa Covid-19................................7
BAB III PENUTUP............................................................................................9
A. Kesimpulan.........................................................................................9
B. Saran..................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian pendidikan agama Islam dan Covid-19?
2. Bagaimana peran dan tantangan pendidikan agama Islam di tengah
pandemi Covid-19?
3. Bagaimana kebijakaan pendidikan Islam di masa Covid-19?
1
Widya Sari dkk, Analisis Kebijakan Pendidikan Terkait Implementasi Pembelajaran
Jarak Jauh pada Masa Darurat Covid-19, (Fakultas Tarbiyah: IAIN Bone, 2020), hal. 2-3.
1
C. Tujuan Penulisan
Adapun Tujuan Penulisan Makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengertian pendidikan agama Islam dan Covid-19.
2. Untuk mengetahui peran dan tantangan pendidikan agama Islam di tengah
pandemi Covid-19.
3. Untuk mengetahui kebijakaan pendidikan Islam di masa Covid-19.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
mengawasi anak untuk benar-benar serius, membantu memfasilitasi
semampunya untuk anak agar anak bisa belajar dengan nyaman dan
maksimal walau berada dalam kondisi pembelajaran dari rumah,
orangtualah yang berperan aktif untuk mengawasi langsung kepada sang
anak agar kebutuhan belajarnya selalu terpenuhi.
Dengan demikian pendidikan islam dimulai sejak dini. Maka peran
orangtua dalam memberikan pendidikan agama islam dalam keluarga
menjadi faktor utama untuk perkembangan pemahaman islam pada anak,
karena Pendidikan dalam keluarga berjalan sepanjang masa, melalui
proses interaksi dan sosialisasi didalam keluarga itu sendiri.
Selama masa pandemi, sebagian besar negara di dunia telah
terjangkit virus Covid-19. Dan pemerintah mengimbau seluruh masyarakat
untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Misalnya jaga
jarak, pakai masker, selalu cuci tangan, atau lebih praktis dengan hand
sanitizer atau semprotan alkohol, dan lain-lain. Dan dengan himbauan ini
kita dapat memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, selalu disiplin
dengan aturan yang telah ditetapkan. Dalam Islam terdapat aturan-aturan
dalam hidup, salah satunya adalah menjaga kesehatan dan kebersihan
dalam diri dan lingkungan. Kesehatan adalah anugerah dari Tuhan untuk
manusia. Efek Covid-19 mengingatkan kita bahwa kita harus selalu
memperhatikan kebersihan dan kesehatan, karena semua ini juga
terkandung dalam iman.3
Pendidikan Islam membantu untuk melatih orang-orang berkualitas
tinggi yang memiliki rasa tanggung jawab untuk perkembangan masa
depan. Ini sejalan dengan dengan pendapat Syaiful Anwar dari pendidikan
Islam sebagai kawah dari perkembangan intelektual memiliki peran
penting.
Virus Covid-19 ini merubah semua tatanan pendidikan di berbagai
negara tak terkecuali pendidikan islam dalam implementasinya dalam
3
Endang Purwati, Erna Lisdiawati,dan Fery diantoro. Upaya Pencapaian Tujuan
Pendidikan Islam dalam Pendidikan Nasional Dimasa Pandemi Covid-19, (MA’ALIM: Jurnal
Pendidikan Islam,Vol 2 No 01, 2021), hal 24-25.
4
pembelajaran dimasa pandemi. Berbagai problematika muncul beriringan
dengan semakin merebaknya virus ini, salah satunya terganggunya proses
pembelajaran. Proses kegiatan belajar mengajar harus tetap berjalan dan
peserta didik jangan kehilangan haknya dalam belajar.
Jadi dapat penulis simpulkan bahwa, dengan adanya pandemi
Covid-19 ini memberikan sebuah pembelajaran yang secara tidak langsung
terjadi pada semua. Yaitu agar selalu mendekatkan diri kepada Tuhan
dengan meminta kepadanya memohon kepadanya, berikhtiyar, tawakal,
sabar, menjaga kebersihan, menghargai saudara-saudara diluar sana yang
mayoritas terdampak Covid-19. Dengan Covid-19 seakan-akan
mengingatkan kembali, bahwa sekarang ini banyak yang lupa dengan
ajaran-ajaran Islam terutama lupa dengan Tuhan semesta.
4
Suharwoto, Mayoritas Guru di Indonesia 'Gaptek', (Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, 2020), hal. 22
5
Pembelajaran jarak jauh mengajarkan guru harus cepat merespon
untuk siap tanggap terhadap perubahan serta belajar memahami
perkembangan teknologi digital pada saat ini.
1. Faktor pendidik
1) Keterbatasan sarana dan prasarana
2) Penguasaan teknologi yang masih rendah
3) Kurangnya keefektifan belajar mengajar
2. Faktor peserta didik
1) Kurangnya melakukan budaya literasi
2) Tingkat pemahaman agama yang berbeda-beda
3) Kemauan siswa yang rendah untuk belajar
4) Keberagaman pengetahuan siswa yang berbeda-beda
5) Lingkungan keluarga
6) Lingkungan masyarakat5
Dengan demikian dapat penulis simpulkan bahwa, pada masa pandemi
proses pembelajaran tidak dapat dilaksanakan seperti biasa. Sekolah harus
ditutup sementara dari kegiatan belajar mengajar harus terpenuhi.
Sehingga banyak peserta didik dan guru yang masih dibingungkan dengan
kondisi dan situasi pandemi. Guru dan peserta didik tidak dapat lagi
berinteraksi langsung sehubungan dengan terjadinya wabah pandemi.
Sekolah tidak lagi berfungsi sebagai tempat belajar berinteraksi peserta
didik, karena proses kegiatan belajar mengajar dilaksanakan dari rumah.
pada Masa Pandemi Covid-19 di SMP Islam Nurussalam al-Khoir Mojolaban Sukoharjo, (Srikpsi
UMS, 2020), hal 8-12.
6
pembelajaran, kurikulum, sarana prasarana pendidikan maupun strategi
pembelajaran yang harus diterapkan di dalam dan di luar kelas untuk
mencapai tujuan pendidikan.
7
pembelajaran siswanya. Salah satunya adalah pembelajaran online dengan
WAG, GM dan Zoom.8
BAB III
PENUTUP
8
Syahrul Ramdhan, Manajemen Pendidikan Islam dalam Menjaga Kualitas
Pembelajaran di Tengah Pendemi Covid-19, (Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol.IX. Issu 2.
2021), hal. 147.
8
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Pandemi Covid-19 adalah pandemi dari virus corona yang pertama kali
diidentifikasi pada Desember 2019 di Wuhan, Cina. Dan Indonesia
pertama mengkonfirmasi kasus Covid-19 pada 2 Maret 2020.
2. Peran Dan Tantangan Pendidikan Agama Islam di Tengah Pandemi Covid-
19
Peran Pendidikan Agama Islam di Tengah Pandemi Covid-19:
dengan adanya pandemi Covid-19 ini memberikan sebuah
pembelajaran yang secara tidak langsung terjadi pada semua. Yaitu
agar selalu mendekatkan diri kepada Tuhan dengan meminta
kepadanya memohon kepadanya, berikhtiyar, tawakal, sabar,
menjaga kebersihan, menghargai saudara-saudara diluar sana yang
mayoritas terdampak Covid-19.
Tantangan Pendidikan Islam di Tengah Pandemi Covid-19:
Pembelajaran jarak jauh bagi guru maupun siswa merupakan
tantangan besar. Tantangan bagi guru adalah bagaimana mampu
mengajarkan siswanya yang memiliki kecerdasan dan penangkapan
yang berbeda-beda, gaya belajar yang beraneka ragam, serta solutif
ketika siswanya mengalami hambatan dalam proses pembelajaran
jarak jauh.
3. Kebijakan pendidikan Islam diartikan sebagai perumusan keputusan yang
berkaitan dengan kegiatan pendidikan Islam baik dari segi metode
pembelajaran, kurikulum, sarana prasarana pendidikan maupun strategi
pembelajaran yang harus diterapkan di dalam dan di luar kelas untuk
mencapai tujuan pendidikan.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini, penulis berharap makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca khususnya mahasiswa-mahasiswi PTI Al-Hilal
9
Sigli. Penulis pula berharap pembaca bisa memberikan penilaian, kritik dan
saran lebih lanjut terhadap makalah yang sederhana ini.
10
DAFTAR PUSTAKA
Koko Adya Winati, Qiqi Yuliati Zaqiah, dkk, Kebijakan Pendidikan Di Masa
Pandemi, Palembang: Universitah Muhammadiyah, 2021.
Ramayulis, Metodologi Pendidikan Agama Islam, cet. VI., Jakarta: Kalam
Mulia, 2010.
Suharwoto, Mayoritas Guru di Indonesia 'Gaptek'. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, 2020.
Suci Febriyantika Rahman, Problematika Pembelajaran Pendidikan Agama Islam
(PAI) pada Masa Pandemi Covid-19 di SMP Islam Nurussalam al-Khoir
Mojolaban Sukoharjo, Srikpsi UMS, 2020.
Syahrul Ramdhan, Manajemen Pendidikan Islam dalam Menjaga Kualitas
Pembelajaran di Tengah Pendemi Covid-19, Equilibrium: Jurnal
Pendidikan Vol.IX. Issu 2, 2021.
Widya Sari dkk, Analisis Kebijakan Pendidikan Terkait Implementasi
Pembelajaran Jarak Jauh pada Masa Darurat Covid-19, Fakultas
Tarbiyah: IAIN Bone, 2020.
11