Disusun Oleh :
KELOMPOK 5
NAMA NIM
1. Balqis Shafira A P17331121457
2. Nailah Fauziyyah N P17331121425
3. Nisha Afifah P17331121427
4. Siti Fauziah Juniar Ma’arif P17331121433
5. Krisna Eka Nugroho P17331121467
A. Latar Belakang
Bumbu adalah bahan-bahan sebagai penyedap makanan yang berfungsi
untuk membangkitkan selera makan, yang digunakan dalam keadaan segar atau
basah. Bumbu berasal dari bahan makanan hewani maupun dari tumbuh
tumbuhan (Nurani 2010). Beberapa bahan yang termasuk bumbu yaitu
bawang putih, bawang merah, jahe, kencur, dan lain lain.
Rempah adalah bahan aromatik yang digunakan untuk memasak dan
kesehatan berasal dari tumbuhan (Nurani 2010). Rempah ada umumnya dibagi
dua yaitu rempah basah (kunyit, jahe, kencur, dan bawang-bawangan) dan
rempah kering (jinten, lada, kemiri, dan ketumbar). Fungsi rempah terdapat
dalam bidang kuliner yaitu untuk menmbah cita rasa dari masakaan dan
kesehatan tubuh sebagai obat luar atau dalam (Jumarani 2009).
Berbagai jenis rempah yang ada di Indonesia, contohnya kapulaga
(Amomum cardamomum Wild). Kapulaga berfungsi untuk meredakan radang
lambung, mual, muntah, bau badan, dan kembung. Selain untuk obat tradisional,
kapulaga dapat digunakan untuk campuran parfum dalam industri. Biji pala
berwarna kecoklatan dan berfungsi untuk mengurangi gas dalam lambung, obat
pencahar, pengawet, dan dapat membuat rasa ngantuk (Hambali 2005).
B. Rumusan Masalah
a. Mahasiswa dapat menyebutkan berbagai jenis bumbu dan rempah.
b. Mahasiswa dapat membedakan ciri-ciri bumbu dan rempah yang baik.
c. Mahasiswa dapat membuat bahan pangan setengah jadi dari bumbu dan
rempah dan menghitung rendemennya.
d. Mahasiswa dapat mengidentifikasi sifat fisik dan organoleptic produk hasil
bumbu dan rempah.
BAB II
LANDASAN TEORI
Tips dan trick memilih bumbu atau rempah yang baik untuk dikomsumsi sebagai
Obatat aupun tambahan bumbu untuk memasak, yaitu :
1. Perhatikan teksture utamanya
2. Amati warnanya
3. Aroma yang tercium
4. Perhatikan bentuknya utuh
5. Cobalah beli dalam jumlah sedikit.
BAB III
PROSEDUR PRAKTIKUM
1. Bumbu Merah
1.1 Alat : Pisau, cobek, wadah plastik, ulekan
1.2 Bahan : bawang merah, bawang putih, cabai merah, minyak goreng
1.3 Langkah Kerja :
a. Kupas bawang dan cuci bersih semua bahan.
b. Potong-potong semua bahan agar lebih mudah dan cepat saat
dihaluskan.
c. Haluskan semua bahan dengan ditumbuk menggunakan cobek hingga
halus, kemudian tambahan sedikit minyak
d. Bumbu yang sudah dihaluskan bisa ditumis terlebih dulu atau bisa juga
langsung disimpan.
2. Rempah bubuk (Kunyit)
1.1 alat : Oven, talenan, ayakan, blender, timbangan, pisau.
1.3 bahan : Kunyit
1.3 langkah kerja :
a. Iris-iris kunyit dengan tebal 1/2 cm .
b. Simpan diatas loyang.
c. Keringkan dengan oven.
d. Giling rempah dengan blender lalu kemas.
3. Kunyit Asam
1.1 alat : Timbangan digital, pisau, panci, ayakan, sendok, gelas
ukur, blender.
1.2 bahan : Kunyit kupas 100 gram, asam jawa 50 gram, gula merah
200 gram.
1.3 langkah kerja :
a. Cuci bersih dan kupas kulit kunyit
b. Blender kunyit hingga halus
c. Rebus kunyit, asam jawa, gula merah dan tambahkan 1 liter air
d. Jika sudah sedikit mengental
e. Saring dan kemas pada bo
4. Jahe Instan
1.1 Alat : Timbangan digital, panci, pengaduk kayu, gelas ukur,
pisau,
Pengaduk kayu, kain batis, blender
1.2 Bahan : jahe, air, gula
1.3 Langkah kerja :
a. Cuci bersih jahe, lalu kupas kulitnya
b. Potong menjadi bagian-bagian kecil, dan masukkn kedalam blender
dengan air 100ml (perbandingan 1:1)
c. Blender jahe sampai halus, lalu saring dan peras menggunakan kain
batis
d. Pindahkan air jahe ke panci an tambahkan gula dan masak dengan api
kecil
e. Aduk terus sampai berubah menjadi seperti dodol, lalu matikan kompor
dan duk sampai mengeras
f. Jika sudah menjadi Kristal, blender lagi sampai jahe menjadi bubuk, jika
dirasa masih bsahbisa dijemur terlebih dahulu
g. Jika sudah halus maka jahe siap untuk di olah kembali atau langsung
dikomsumsi.
5. Rempah Bubuk (Bawang Putih)
1.1 Alat : Pisau, talenan, blender, dan oven
1.2 Bahan : Bawang Putih
1.3 Langkah kerja :
1. Kupas bawang putih dan cuci hingga bersih
2. Iris bawang putih dengan ketebalan yang sama dan tipis
3. Letakkan di atas loyang dan masukkan kedalam oven
4. Blender bawang putih yang sudah mengering hingga halus
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. HASIL
Tabel 1. Pengenalan Bumbu dan Rempah
Tabel 1.1 Pemilihan Jenis Rempah-rempah Berdasarkan Asal Bahan
Isilah tabel berikut berdasarkan bahan rempah-rempah yang anda peroleh!
Tabel 2. Hasil Pengamatan Pengolahan Bahan Pangan Setengah Jadi dari Bumbu
dan Rempah
No Nama Olahan Rendemen Sifat Organoleptik
1. Bumbu Dasar berat akhir 56 gram
a. warna, merah
x 100 %= x 100 %=31,1 %
berat awal 180 gr
Merah b. aroma, campuran bawang dan
cabai menyengat
c. rasa, pedas
d. teksture, halus sedikit kasar
bertekstur
2. Rempah bubuk berat akhir 46 a.
gram
warna, jingga kekuningan
x 100 %= x 100 %=20,9 %
berat awal 220 gram
(Kunyit) b. aroma, khas kunyit
c. rasa, pahit pedas
d. teksture, halus
3. Kunyit asam berat akhir 442 gram
x 100 %= a. warna, kuning
x 100 %=32,7 %
berat awal 1.350 gram
b. aroma, khas kunyit
c. rasa, asam manis
d. teksture, kasar
4. Jahe instan berat akhir 50 gram
a. warna, kecoklatan
x 100 %= x 100 %=20 %
berat awal 250 ml
b. aroma, khas jahe
c. rasa, pedas
d. teksture, halus dan sedikit kasar
5. Rempah bubuk berat akhir 42 gram
x 100 %= a. warna, putih sedikit
x 100 %=36,52 % kecoklatan
berat awal 115 ml
(bawang putih) b. aroma, bawang putih
c. rasa, pahit
d. teksture, halus
C. PEMBAHASAN
1. Sifat fisik dari rempah-rempah
a. Pala, berwarna coklat tua, rasanya pedas dan hangat, baunya menyengak,
tekstur pada kulitnya kasar.
b. Kemiri, berwarna putih kekuningan, tidak berasa, aromanya tidak terlalu tercium,
tekstur pada dagingnya halus dan keras
c. Daun salam, warnanya hijau, beraroma khas daun salam dan menyengat,
rasanya pahit, berbentuk lembaran, dan bertekstur halus.
d. Merica, warnanya putih pucat, aromanya khas merica, rasanya pedas,
berbentuk bulat kecil, dan teksturnya sedikit keras.
e. Daun jeruk, warna nya hijau, aroma nya khas daun jeruk, rasanya pahit,
bentuknya lembaran, teksturenya halus.
f. Cabai merah warna nya merah, aroma nya khas cabai merah, rasanya pedas,
bentuknya panjang dan ujungnya mengerucut, teksturenya kasar.
g. Kayu manis, warna nya coklat, aroma nya khas kayu manis, rasanya mnis
sedikit pedas, bentuknya panjang dan menggulung, teksturenya kasar.
h. Lengkuas, warnanya coklat sedikit pink, aromany khas lengkuas, rasanya agak
sedikit pedas dan pahit, bentuknya tidak beraturan ada yang besar dan kecil,
teksturenya kasar dan tidak rata.
i. Cengkeh, bentuknya seperti batangan kecil yang memiliki kepala di ujungnya,
batangnya berwarna coklat sedangkan kepalanya berwarna coklat terang
rasanya pedah dan sedikit pahit teksturnya kasar
j. Ketumbar, bentuknya seperti bulatan kecil yang berwarna coklat terang rasanya
pahit, teksturnya halus tapi tidak merata
2. Sifat fisik dari bumbu-bumbu
a. Bumbu dasar merah, berwarna merah, rasanya pedas, aromanya campuran
bawang dan cabai merah, teksturnya halus sedikit kasar
b. Bumbu dasar hijau berwarna hijau, rasanya pedas, aromanya campuran bawang
dan cabai hijau. Dibuat tidak terlalu halus, biasanya digunakan untuk membuat
sambal cabai hijau
c. Saos tomat, warnanya merah, rasanya pedas asam, aroma khas saos tomat,
dan teksturnya kental.
d. Bumbu pecel, warnanya coklat, rasanya gurih pedas, aroma khas bumbu pecel,
dan teksturnya halus agak kasar.
e. Gula pasir, warnanya putih, rasanya manis, baunya khas gula pasir, teksturenya
kasar.
f. Gula merah, warnanya coklat tua kemerahan, rasanya manis, baunya khas gula
merah, teksturenya kasar.
g. Bumbu kuning, warnanya kuning, rasanya asin dan gurih, baunya khas rempah-
rempah, teksturenya halus seperti bubur lembek.
h. Terasi, warnanya coklat tua, rasanya pedas sedikit pahit, baunya khs udang,
teksture nya keras jika di ulek akan hancur.
i. Kecap manis, warnanya hitam pekat, konsitensinya kental, dan rasanya manis
j. Kecap asin, warnanya kehitaman, cair hampir seperti air, dan rasanya asin
3. Sifat Organoleptik dari produk olahan rempah dan bumbu setengah jadi
a. Bumbu dasar merah, berwarna merah, aromanya campuran bawang dan
cabai menyengat, rasanya pedas, teksture halus sedikit kasar bertekstur.
b. Rempah bubuk (kunyit), warna jingga kekuningan, aroma khas kunyit,
rasanya pahit pedas dan teksturnya halus.
c. nama olahan
d. Jahe instan, warna kecoklatan, aroma khas jahe, rasanya pedas,
teksture, halus dan sedikit kasar.
e. Rempah bubuk (bawang putih), aroma khas bawang putih, rasanya pahit,
teksturnya halus, dan warnanya putih sedikit kecoklatan
4. Rendemen dari hasil produk olahan rempah dan bumbu setengah jadi
a. Bumbu Dasar Merah
Rendemen setelah diolah menjadi bumbu merah
berat akhir 56 gram
x 100 %= x 100 %=31,1 %
berat awal 180 gr
b. Rempah bubuk (kunyit)
Rendemen sebelum diolah menjadi rempah bubuk,
berat akhir 220 gram
x 100 %= x 100 %=88 %
berat awal 250 gram
Rendemen sesudah diolah menjadi rempah bubuk,
berat akhir 46 gram
x 100 %= x 100 %=20,9 %
berat awal 220 gram
d. Kunyit asam
Rendemen sesudah diolah menjadi kunyit asam,
berat akhir 442 gram
x 100 %= x 100 %=32,7 %
berat awal 1.350 ml
e. Jahe instan
Rendemen sebelum menjadi jahe instan,
berat akhir 125
x 100 %= x 100 %=73,09 %
berat awal 171
Rendemen sesudah diolah mnjadi jahe instan,
berat akhir 50 gram
x 100 %= x 100 %=20 %
berat awal 250 ml
BAB V
KESIMPULAN
Jawaban!
1. Mengutip buku "Perdagangan Lada Abad XVII" karya P. Swantoro terbitan PT
Gramedia Pustaka Utama, untuk mendapatkan lada hitam petani harus memetik bijinya
sebelum seluruh bulirnya masak. Gugusan yang sudah dipetik lalu dijemur selama
beberapa hari hingga bulirnya berwarna hitam. Setelah dijemur, bulir-bulir tersebut akan
digugurkan dari tangkainya dengan cara diinjak-injak. Kemudian, bulir diayak dan
ditampi.
Berbeda dengan lada hitam, proses pengolahan lada putih sedikit lebih rumit. Untuk
mendapatkan lada putih, petani harus memanemnya ketika semua bulir sudah masak.
Setelah itu, bulir-bulir tersebut disimpan di dalam kantung lalu direndam dalam air
selama satu sampai dua minggu. Proses ini dilakukan agar selaput lada menjadi lebih
lunak, sehingga mudah terkupas saat digosok maupun diinjak-injak. Bulir-bulir yang
sudah putih ini lalu dicuci dan dijemur hingga kering.
2. Rempah sangat disukai dan juga digunakan dalam berbagai jenis masakan karena
rempah sangat aromatik, aroma tersebut berasal dari kandungan minyak atsirinya yang
cukup tinggi sebagai komponen pembentuk citarasa yang spesifik.
3. Perubahan yang terjadi pada pengolahan bahan diatas adalah perubahan tekstur,
namun rasa dan warna dari bahan utamanya masih pekat.
LAMPIRAN
1. Rempah bubuk (bawang putih)
3. Kunyit asam
4. Jahe instan