Anda di halaman 1dari 20

MODUL AJAR MATEMATIKA

KELAS 7 SEMESTER 2
“BANGUN DATAR SEGI TIGA DAN SEGI EMPAT”
Fase D ( kelas 7 semester 2)
Durasi 18 JP ( 8 Pembelajaran dan 1 asesmen, 1 JP : 40 menit)
Modul Pembelajaran Luring
Jumlah Murid 22 orang
Target Peserta Siswa Reguler

Kompetensi Pada CP
(P4) menjelaskan pengaruh perubahan secara proporsional dari bangun datar terhadap ukuran
panjang, besar sudut dan luas.

Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menemukan sifat-sifat yang dimiliki bangun datar segi empat dan
segitiga.
2. Peserta didik mampu menerapkan sifat-sifat yang dimiliki oleh bangun datar segi
empat dan segitiga untuk menyelesaikan masalah kontekstual.
3. Peserta didik mampu menentukan keliling bangun datar segi empat dan segitiga.
4. Peserta didik mampu menerapkan keliling bangun datar untuk menyelesaikan masalah
kontekstual kehidupan sehari-hari.
5. Peserta didik menentukan luas bangun datar segi empat dan segitiga.
6. Peserta didik mampu menerapkan Luas bangun datar untuk menyelesaikan masalah
kontekstual kehidupan sehari-hari.
7. Peserta didik mampu menginteprestasikan ukuran panjang, besar sudut, dan luas dari
perubahan proposional bangun datar segi empat dan segitiga

Profil Pelajar Pancasila


 Bernalar Kritis, pelajar akan mengembangkan kemampuan analisisnya terhadap
permasalahan di sekitar dengan materi yang dipelajari.

 Kreatif, pelajar akan mengembangkan kemampuan mencari alternatif-alternatif


penyelesaian dalam memecahkan masalah.

 Mandiri, pelajar akan terlibat langsung dalam pembelajaran secara aktif baik dalam
proses pembelajaran maupun asesmen, sehingga tumbuh dan berkembang
kemandiriannya.

Pengetahuan Prasyarat
 Mampu melakukan operasi aritmatika pada bilangan bulat
 Mampu memahami sudut dan ukuran sudut/
 Mampu memahami unsur-unsur geometri dan kedudukannya

Pertanyaan Pemantik
Temukan benda disekitar kita yang berbentuk bangun datar dan apa saja kebermanfaatnya?

Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan : Discovery Learning, Problem Based Learning
Rencana Asesmen
Asesmen Formatif:
 Pemodelan bangun datar, dan lembar identifikasi sifat bangun datar
 Mengukur keliling model bangun datar
 membuat pemodelan luas bangun datar
 Kartu Masalah
Alat Ukur : Lampiran 01 - 04

Asesmen Sumatif: Test Tertulis


Alat Ukur : Lampiran 05
Pertemuan 1-3 (6 JP : 240 menit)
“Sifat-sifat Bangun Datar”

Bahan Ajar

Sumber : https://cilacapklik.com/2020/04/sifat-sifat-bangun-datar.html

1. Sifat – Sifat Bangun Datar Persegi


Sifat-sifat bangun datar persegi adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat sisi sama panjang.
 Memiliki dua pasang sisi yang sejajar.
 Memiliki empat titik sudut yang besarnya 90° (siku-siku).
 Memiliki empat buah simetri lipat.
 Memiliki empat buah simetri putar.
 Memiliki dua diagonal sama panjang.
 Diagonalnya saling membagi diagonal lainnya sama panjang.
 Diagonalnya berpotongan tegak lurus.
2. Sifat – Sifat Bangun Datar Persegi Panjang
Sifat-sifat bangun datar persegi panjang adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat buah sisi.
 Sisi yang behadapan sejajar dan sama panjang.
 Memiliki empat titik sudut yang besarnya 90° (siku-siku).
 Memiliki dua buah simetri lipat.
 Memiliki dua buah simetri putar.
 Memiliki dua diagonal yg sama panjang.
 Diagoanlanya berpotongan membagi diagonal lainnya sama
panjang.

3. Sifat – Sifat Bangun Datar Segitiga


Sifat-sifat bangun datar segitiga adalah sebagai berikut.
 Memiliki tiga buah sisi.
 Memiliki tiga buah titik sudut.
 Jumlah ketiga sudutnya besarnya 180º.
A. Sifat – Sifat Segitiga Sama Kaki

Bangun segitiga sama kaki memiliki sifat-sifat sebagai berikut.


 Memiliki tiga buah sisi.
 Memiliki dua buah sisi sama panjang.
 Memiliki tiga buah sudut.
 Memiliki ukuran alas dan tinggi.
B. Sifat – Sifat Segitiga Sama Sisi

Bangun segitiga sama sisi memiliki sifat-sifat sebagai berikut.


 Memiliki tiga buah sisi.
 Ketiga sisinya sama panjang.
 Memiliki tiga buah sudut yang besarnya sama (60°).
 Memiliki ukuran alas dan tinggi.
C. Sifat – Sifat Segitiga Siku – Siku

Bangun segitiga siku-siku memiliki sifat sebagai berikut.


 Memiliki tiga buah sisi.
 Memiliki sepasang sisi tegak lurus.
 Memiliki ukuran alas dan tinggi.
 Memiliki dua buah sudut lancip.
 Memiliki satu buah sudut siku-siku (90°).
4. Sifat – Sifat Bangun Datar Trapesium
Sifat-sifat bangun datar trapesium adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat buah sisi.
 Memiliki sepasang sisi yang sejajar, tetapi tidak sama panjang.
 Memiliki empat buah titik sudut.
 Jumlah sudut-sudut diantara sisi yang sejajar besarnya 180º.
5. Sifat – Sifat Bangun Datar Jajar Genjang
Sifat-sifat bangun datar jajar genjang adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat buah sisi.
 Memiliki empat buah titik sudut.
 Memiliki dua pasang sisi sejajar dan sama panjang.
 Besar sudut yang berhadapan sama besar.
 Diagonalnya tidak sama panjang.
 Memiliki dua buah simetri putar.
 Tidak memilikj simetri lipat.
 Memiliki dia buah sudut lancip dan dua buah sudut tumpul.
6. Sifat – Sifat Bangun Datar Belah Ketupat
Sifat-sifat bangun datar belah ketupat adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat buah sisi yang sama panjang.
 Memiliki empat buah titik sudut.
 Sudut yang berhadapan sama besar.
 Memiliki dua buah simetri lipat.
 Memiliki dua buah simetri putar.
 Diagonalnya berpotongan tegak lurus.
7. Sifat – Sifat Bangun Datar Layang – Layang
Sifat-sifat bangun datar layang-layang adalah sebagai berikut.
 Memiliki empat buah sisi.
 Memiliki empat buah titik sudut.
 Memiliki dua pasang sisi sama panjang.
 Memiliki dua sudut yang sama besar.
 Memiliki satu buah simetri lipat.
 Diagonalnya berpotongan tegak lurus.
 Salah satu diagonalnya membagi diagonal yang lainnya sama
panjang.
Indikator Keberhasilan Asesmen
 mampu menemukan sifat-sifat yang Pemodelan bangun datar, dan lembar
dimiliki bangun datar segi empat dan identifikasi sifat bangun datar
segitiga.
 mampu menerapkan sifat-sifat yang
Instrumen/ alat ukur : Lembar Identifikasi
dimiliki oleh bangun datar segi empat
dan segitiga untuk menyelesaikan
masalah kontekstual

Sarana dan Prasana


1. Teks sebagai Studi Kasus
2. Kartu Masalah dalam beberapa bidang kehidupan.
3. Pengaturan bangku berkelompok
4. Lembar penyelidikan

Ricncian Kegiatan
Kegiatan Awal (10 menit)
1. Guru membuka kelas dengan mengucapkan salam
2. Siswa dan guru memulai kegiatan pembelajaran berdoa bersama.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dengan menanyakan kabar.
4. Melalui tanya jawab, guru memberikan apersespi tentang bentuk bangun datar yang
ada di sekitar kita, dan memotivasi dengan memberikan informasi manfaat dari materi
yang dipelajari.
5. Siswa memperoleh informasi tentang tujuan pembelajaran dan bagaimana proses
pembelajaran akan ditempuh
6. Pembelajaran KSE:
Pengenalan Emosi : Peserta didik dapat menrepresentasikan perasaan/ emosi yang
mereka rasakan dengan mengambarnya sebuah Emoticon dalam sebuah kertas
HVS. Dilanjutakn dengan berbagi emosi

Kegiatan Inti(60 menit)


1. Guru memimpin curah pendapat tentang macam-macam bangun datar (segitiga dan
segi empat) .
2. Guru memberikan kesempatan bertanya dan memberikan penguatan hasil curah
pendapat.
3. Guru membagi siswa ke dalam kelompok terdiri dari 3-4 orang
4. Setiap kelompok memyiapkan alat tulis dan kertas cover. Kemudian peserta didik
diskusi untuk menentukan.
a. Mengambar model segi empat dan segi tiga menggunakan kertas cover
b. Menguntingnya
c. Menggunakan model untuk menemukan sifat-sifat bangun datar
d. Mengisi tabel identifikasi sifat-sifat bangun datar
e. Merumuskan sifat-sifat bangun datar berdasarkan hasil identifikasi

5. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok, kelompok lain


diperberi kesempatan untuk menanggapi.
6. Guru memimpin curah pendapat hasil diskusi dan memberi penguatan tentang sifat-
sifat bangun datar

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Siswa dersama guru membuuat kesimpulan tentang sifat-sifat bangun datar
2. Siswa dan guru membuat refleksi terhadap proses pembelajaran yg telah berlangsung.
3. Guru menginformasikan pembelajaran pada pertemuan berikut.
4. Guru menutup kelas dan diakhiri dengan salam.

Pertemuan 4 (2 JP : 80 menit)
“Keliling Bangun Datar”

Bahan Ajar
Sumber : https://cilacapklik.com/2021/08/rumus-keliling-bangun-datar-dan-
contoh-soal.html
Rumus Keliling Bangun Datar
Berikut merupakan kumpulan rumus yang digunakan untuk
menghitung keliling dari berbagai jenis bangun datar.
Nama Bangun Datar Rumus Keliling (K)

4xs
Keterangan:
Persegi s = sisi persegi

2 x (p + l)
Keterangan:
p = panjang
Persegi Panjang l = lebar

s+s+s
Keterangan:
Segitiga s = sisi segitiga

s+s+s+s
Keterangan:
Trapesium s = sisi trapesium

2 x (a + b)
Keterangan:
Jajar Genjang a, b = sisi sejajar jajar genjang

Belah Ketupat 4xs


Keterangan:
s = sisi belah ketupat

s+s+s+s
Keterangan:
Layang-Layang s = sisi layang-layang

2xπxr
Keterangan:
π = 22/7 atau 3,14
Lingkaran r = jari-jari lingkaran

Contoh Soal Keliling Bangun Datar

Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Persegi


Sebuah persegi mempunyai ukuran sisi 10 cm. Hitunglah berapa keliling persegi
tersebut!

Jawaban:
K=4xs
K = 4 x 10
K = 40 cm
Jadi, keliling persegi adalah 40 cm.
Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Persegi Panjang
Sebuah persegi panjang mempunyai ukuran panjang 10 cm dan lebar 5 cm. Hitunglah
berapa keliling persegi panjang tersebut!
Jawaban:
K = 2 (p + l)
K = 2 (10 + 5)
K = 2 x 15
K = 30 cm
Jadi, keliling persegi panjang adalah 30 cm.
Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Segitiga
Sebuah segitiga mempunyai ukuran sisi 6 cm, 8 cm dan 10 cm. Hitunglah berapa
keliling segitiga tersebut!
Jawaban:
K=s+s+s
K = 6 + 8 + 10
K = 24 cm
Jadi, keliling segitiga adalah 24 cm.

Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Trapesium


Sebuah trapesium sama kaki mempunyai ukuran sisi 10 cm, 10 cm, 12 cm dan 8 cm.
Berapa keliling trapesium tersebut!
Jawaban:
K=s+s+s+s
K = 10 + 10 + 12 + 8
K = 40 cm
Jadi, keliling trapesuim adalah 40 cm.
Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Jajar Genjang
Sebuah jajar genjang mempunyai ukuran sisi sejajar masing-masing 8 cm dan 5 cm.
Hitunglah berapa keliling jajar genjang tersebut!
Jawaban:
K = 2 x (a + b)
K = 2 x (8 + 5)
K = 2 x 13
K = 26 cm
Jadi, keliling jajar genjang adalah 26 cm.

Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Belah Ketupat


Sebuah belah ketupat mempunyai ukuran sisi 5 cm. Hitunglah berapa keliling belah
ketupat tersebut!
Jawaban:
K=4xs
K=4x5
K = 20 cm
Jadi, keliling belah ketupat adalah 20 cm.

Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Layang-Layang


Sebuah layang-layang mempunyai ukuran sisi yang sama panjang masing-masing 10
cm dan 8 cm. Hitunglah berapa keliling layang-layang tersebut!

Jawaban:
K=s+s+s+s
K = 10 + 10 + 8 + 8
K = 36 cm
Jadi, keliling layang-layang adalah 36 cm.
Contoh Soal: Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Lingkaran
Sebuah lingkaran mempunyai jari-jari 7 cm. Hitunglah berapa keliling lingkaan
tersebut!
Jawaban:
K=2xπxr
K = 2 x 22/7 x 7
K = 2 x 22
K = 44 cm
Jadi, keliling lingkaran adalah 44 cm.

Indikator Keberhasilan Asesmen


 mampu menentukan keliling bangun Mengukur keliling model bangun datar.
datar segi empat dan segitiga.
 mampu menerapkan keliling bangun Instrumen/ alat ukur : Hasil pengukuran
datar untuk menyelesaikan masalah
kontekstual kehidupan sehari-hari
Sarana dan Prasana
1. Bahan Ajar
2. Model Bangun Datar
3. Pengaturan bangku berkelompok
4. LCD Projector

Ricncian Kegiatan

Kegiatan Awal (10 menit)


1. Guru membuka kelas dengan mengucapkan salam
2. Siswa dan guru memulai kegiatan pembelajaran berdoa bersama.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dengan menanyakan kabar.
4. Melalui tanya jawab, guru memberikan apersespi tentang sifat-sifat bangun datar
terutama pada aspek sisi, dan memotivasi dengan memberikan informasi manfaat dari
materi yang dipelajari.
5. Siswa memperoleh informasi tentang tujuan pembelajaran dan bagaimana proses
pembelajaran akan ditempuh

Kegiatan Inti(60 menit)


1. Peserta didik mencermati gambar lintasan lari/ sirkuit
2. Guru memimpin curah pendapat tentang bagaimana menentukan keliling lintasan/
sirkuisi tersebut
3. Guru memberikan kesempatan bertanya dan memberikan penguatan hasil curah
pendapat.
4. Guru membagi siswa ke dalam kelompok terdiri dari 3-4 orang
5. Setiap kelompok memyiapkan alat ukur, model bangun datar dan alat tulis. Kemudian
peserta didik diskusi untuk menentukan.
a. Mengukur Panjang sisi dari masing-masing model bangun datar
b. Menghitung keliling dari model bangun datar tersebut.

6. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok, kelompok lain


diperberi kesempatan untuk menanggapi.
7. Guru memimpin curah pendapat hasil diskusi dan memberi penguatan tentang keliling
bangun datar
8. Pembelajaran KSE:
Pengenalan Emosi : Peserta didik dapat menrepresentasikan perasaan/ emosi yang
mereka rasakan saat kerja sama/ diskusi dengan mengambarnya sebuah Emoticon
dalam sebuah kertas HVS. Dilanjutakn dengan berbagi emosi

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Siswa dersama guru membuuat kesimpulan tentang keliling bangun datar
2. Siswa dan guru membuat refleksi terhadap proses pembelajaran yg telah berlangsung.
3. Guru menginformasikan pembelajaran pada pertemuan berikut.
4. Guru menutup kelas dan diakhiri dengan salam.
Pertemuan 5 - 6(4 JP : 160 menit)
“Luas Bangun Datar”

Bahan Ajar
Sumber : https://nilaimutlak.id/bangun-datar/rumus-luas-bangun-datar/

8 Rumus Luas Bangun Datar


Nama Bangun Rumus Luas

L=s×s
Persegi Keterangan
s : panjang sisi persegi

L=p×l
Keterangan
Persegi Panjang
p : panjang
l : lebar

L=½×a×t
Keterangan
Segitiga
a : panjang alas segitiga
t : tinggi segitiga

L = ½ × (a+b) × t
Keterangan
Trapesium
a dan b : sisi yang sejajar
t : tinggi segitiga

L=×a×t
Keterangan
Jajar Genjang
a : panjang alas
t : tinggi segitiga

L = ½ × d1 × d2
Keterangan
Belah Ketupat
d1 : diagonal pertama
d2 : diagonal kedua

L = ½ × d1 × d2
Keterangan
Layang-Layang
d1 : diagonal pertama
d2 : diagonal kedua

L = π × r²
Keterangan
Lingkaran
π : 22/7 atau 3,14
r : jari-jari lingkaran

Contoh Soal Luas Bangun Datar


Untuk meningkatkan pemahamanmu tentang rumus di atas, kamu bisa simak
beberapa contoh soal berikut ini :

1. Hitung luas persegi jika diketahui panjang sisinya 5 cm.

Jawab :

Diketahui

s = 5 cm

Ditanyakan

L=?

L = s²

L = 5²

L = 25 cm²

Jadi luas persegi tersebut adalah 25 cm².


2. Jika suatu persegi panjang memiliki panjang 19 cm dan lebar 11 cm,
berapakah luasnya?

Jawaban :

L = p×l

L = 19×11
L = 209 cm²

Jadi, luas persegi panjang tersebut adalah 209 cm².


3. Diketahui suatu segitiga siku-siku memiliki alas dengan panjang 12 cm dan
tinggi 5 cm. Hitunglah luas segitiga tersebut!

Jawaban :

Diketahui a = 12 cm dan t = 5 cm

L = ½×a×t

L = ½×12×5

L = 30 cm²
Jadi, luas segitiga tersebut adalah 30 cm².
4. Hitunglah luas jajar genjang yang memiliki panjang alas 10 cm dan tinggi 4
cm!

Jawaban :

L = a×t

L = 10×4

L = 40 cm²

Jadi, luas jajar genjang tersebut adalah 40 cm².


5. Hitunglah luas trapesium siku-siku berikut ini!
L = ½×(a+b)×t

L = ½×(5+8)×4

L = ½×13×4

L = 13×2

L = 26 cm²

Jadi luas trapesium tersebut adalah 26 cm².


6. Hitunglah luas layang-layang yang memiliki panjang diagonal 6 cm dan 10
cm!

Jawab:

Diketahui d1 = 6 cm dan d2 = 10 cm

L = ½×d1×d2

L = ½×6×10

L = 3×10

L = 30 cm²
Jadi, luas layang-layang tersebut adalah 30 cm².
7. Hitunglah luas belah ketupat yang memiliki panjang diagonal 8 cm dan 10
cm!

Diketahui d1 = 8 cm dan d2 = 10 cm
L = ½×d1×d2

L = ½×8×10

L = 4×10

L = 40 cm²
Jadi, luas belah ketupat tersebut adalah 40 cm².

Indikator Keberhasilan Asesmen


 mampu menentukan luas bangun datar Mengukur luas model bangun datar.
segi empat dan segitiga
 mampu menerapkan Luas bangun Instrumen/ alat ukur : Hasil pengukuran
datar untuk menyelesaikan masalah
kontekstual kehidupan sehari-hari

Sarana dan Prasana


1. Bahan Ajar
2. Model Bangun Datar
3. Pengaturan bangku berkelompok
4. LCD Projector

Ricncian Kegiatan
Kegiatan Awal (10 menit)
1. Guru membuka kelas dengan mengucapkan salam
2. Siswa dan guru memulai kegiatan pembelajaran berdoa bersama.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dengan menanyakan kabar.
4. Melalui tanya jawab, guru memberikan apersespi tentang sifat-sifat persegi panjangm
dan memotivasi dengan memberikan informasi manfaat dari materi yang dipelajari.
5. Siswa memperoleh informasi tentang tujuan pembelajaran dan bagaimana proses
pembelajaran akan ditempuh

Kegiatan Inti(60 menit)


1. Peserta didik mencermati potongan lantai berbentuk persegi Panjang yang tersusun dari
ubin
2. Guru memimpin curah pendapat tentang bagaimana menentukan luas persegipanjang
3. Guru memberikan kesempatan bertanya dan memberikan penguatan hasil curah
pendapat.(luas persegi panjang
4. Guru membagi siswa ke dalam kelompok terdiri dari 3-4 orang
5. Setiap kelompok memyiapkan alat ukur, gunting model bangun datar dan alat tulis.
Kemudian peserta didik diskusi untuk menentukan.
a. Memotong model bangun datar menjadi beberapa bagian
b. Menyusun potongan bangun datar menjadi persegi panjang
c. Menentukan rumus luas bangun datar dengan pendekatan persegi Panjang
d. Menentukan luas model menggunakan rumus yang ditemuka.

6. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok, kelompok lain


diperberi kesempatan untuk menanggapi.
7. Guru memimpin curah pendapat hasil diskusi dan memberi penguatan tentang luas
bangun datar
8. Pembelajaran KSE:
Pengenalan Emosi : Peserta didik dapat menrepresentasikan perasaan/ emosi yang
mereka rasakan saat kerja sama/ diskusi dengan mengambarnya sebuah Emoticon
dalam sebuah kertas HVS. Dilanjutakn dengan berbagi emosi

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Siswa dersama guru membuuat kesimpulan tentang luas bangun datar
2. Siswa dan guru membuat refleksi terhadap proses pembelajaran yg telah berlangsung.
3. Guru menginformasikan pembelajaran pada pertemuan berikut.
4. Guru menutup kelas dan diakhiri dengan salam.
Pertemuan 7 (2 JP : 80 menit)
“Perubahan Ukuran Segitiga dan Segi Empat”

Bahan Ajar
Jika panjang sebuah persegi panjang diperbesar 20% dan lebarnya diperbesar 30%. maka
berapa persenkah peningkatan luas persegi panjang itu?
Penyelesaian

Sebuah foto tingginya 2 cm dan lebar 3 cm diperbesar sehingga lebarnya menjadi 9 cm.
Perbandingan luas foto sebelum dan sesudah diperbesar...

Penyelesaian
Penjelasan dengan langkah-langkah

Soal tersebut merupakan soal matematika yang membahas tentang bangun datar. Bangun datar
merupakan bangun dua dimensi yang dibatasi oleh garis. Persegi panjang merupakan bangun
datar yang sisi sejajar yang saling berhadapan sama besar.

Untuk menyelesaikan soal tersebut kita harus menggunakan persamaan untuk menari luas
persegi panjang.

Persamaan luas persegi panjang

 L=lxp

Persamaan perbandingan luas


 P = L1 : L2

Dengan:

 L = Luas persegi panjang


 l = lebar persegi panjang
 p = panjang persegi panjang
 P = perbandingan

Penyelesaian soal
Diketahui:

 p1 = 2 cm
 p2 = 3 x p1 = 6 cm
 l1 = 3 cm
 l2 = 9 cm

Ditanyakan:

Berapa perbandingan luas persegi panjang tersebut?

Jawab:

 P = L1 : L2
 P = (p1 x l1) : (p2 x l2)
 P = (2 x 3) : (6 x 9)
 P = 6 : 54
 P=1:9

Jadi, perbandingan foto sebelum diperbesar dan setelah diperbesar adalah 1 : 9.

Indikator Keberhasilan Asesmen


 mampu menginteprestasikan ukuran Menyelesaikan kartu masalah tentang luas
panjang, besar sudut, dan luas dari bangun datar
perubahan proposional bangun datar
segi empat dan segitiga Instrumen/ alat ukur : Hasil pengukuran

Sarana dan Prasana


1. Bahan Ajar
2. Kartu Masalah
3. Pengaturan bangku berkelompok
4. LCD Projector

Ricncian Kegiatan
Kegiatan Awal (10 menit)
1. Guru membuka kelas dengan mengucapkan salam
2. Siswa dan guru memulai kegiatan pembelajaran berdoa bersama.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik dengan menanyakan kabar.
4. Melalui tanya jawab, guru memberikan apersespi tentang Luas Bangun Datar, dan
memotivasi dengan memberikan informasi manfaat dari materi yang dipelajari.
5. Siswa memperoleh informasi tentang tujuan pembelajaran dan bagaimana proses
pembelajaran akan ditempuh
6. Pembelajaran KSE:
Pengenalan Emosi : Peserta didik dapat menrepresentasikan perasaan/ emosi yang
mereka rasakan saat ini mengambarnya dalam sebuah kertas HVS. Dilanjutakn
dengan berbagi emosi
Kegiatan Inti(60 menit)
1. Peserta didik mencermati gambar bangun datar yang berjenis sama dan berukuran
berbeda, dimana satu dengan yang lain merupakan pemesaran maupun pengecilan
ukuran dari lalinnya
2. Guru memimpin curah pendapat tentang menentukan keliling dan luas bangun-bangun
serta dampak yang disebabkan dari pembesaran dan pengecilan ukuran dari aspek sisi,
sudut atau lainnya
3. Guru memberikan kesempatan bertanya dan memberikan penguatan hasil curah
pendapat.
4. Guru membagi siswa ke dalam kelompok terdiri dari 3-4 orang
5. Setiap kelompok memilih kartu masalah yang diminati. Kemudian peserta didik
diskusi untuk menentukan.
a. Mencermati kartu masalah
b. Menentukan Langkah penyelesaian masalah
c. Menyusun penyelesaian

6. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok, kelompok lain


diperberi kesempatan untuk menanggapi.
7. Guru memimpin curah pendapat hasil diskusi dan memberi penguatan tentang
perubahan proposional bangun datar dan dampaknnya

Kegiatan Penutup (10 menit)


1. Siswa dersama guru membuuat kesimpulan tentang keliling bangun datar
2. Siswa dan guru membuat refleksi terhadap proses pembelajaran yg telah berlangsung.
3. Guru menginformasikan pembelajaran pada pertemuan berikut.
4. Guru menutup kelas dan diakhiri dengan salam.

Anda mungkin juga menyukai