Anda di halaman 1dari 12

-MAKALAH

NILAI DAN PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM


Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan Islam
Dosen Pengampu: Muhammad Fajri, M.Pd

Disusun Oleh;
Kelompok 2
Afgan Abdullah : 2211101010
Fadel Alydrus :2211101204
Mujahatun Husna :2211101047

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AJI MUHAMMAD IDRIS
SAMARINDA (UINSI)
2022
KATA PENGANTAR

Assalamu‟alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “NILAI DAN PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM” ini tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas pada mata kuliah FIlsafat Pendidikan Islam, makalah ini juga bertujuan
untuk menambah pengetahuan dan wawasan bagi pembaca dan penulis.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak Muhammad Fajri, M.Pd,
selaku dosen pembimbing Filsafat Pendidkan Islam, yang telah membimbing
kami secara moral maupun materi. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada
semua pihak yang telah membantu dalam proses diselesaikannya makalah ini.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan
demi kesempurnaan makalah ini Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca.

Wassalamu‟alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Samarinda, 12 Maret 2023

Kelompok 2

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 2
C. Tujuan ......................................................................................................... 2
BAB II .................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN .................................................................................................... 3
A. Pengertian Nilai dan Prinsip Pendidikan Islam ........................................ 3
1. Nilai Pendidikan Islam................................................................................. 3
2. Prinsip Pendidikan Islam ............................................................................. 4
B. Etika dan Estetika Pendidikan Islam ....................................................... 4
1. Etika Pendidikan Islam ................................................................................ 4
2. Estetika Pendidikan Islam ............................................................................ 5
C. Nilai Kebenaran, Kebaikan, Keindahan, dan Kebahagian Dalam
Pendidikan Islam ............................................................................................... 6
BAB III ................................................................................................................... 8
PENUTUP .............................................................................................................. 8
A. Kesimpulan .................................................................................................. 8
B. Saran .............................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Sebagaimana yang kita pahami bahwasannya Pendidikan Islam


merupakan kegiatan yang mengarahkan perkembangan seseorang dengan
sengaja dan sejalan dengan nilai-nilai Islam. Secara umum, dapat
dipahami bahwasannya pendidikan Islam merupakan upaya yang
sistematis dalam membantu peserta didik menjadi tumbuh dan
berkembang serta dapat memaksimalkan potensi dan kemampuannya
sesuai dengan kaidah-kaidah moral yang terkandung di dalam Al-Quran,
kemudian juga sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu pengetahuan, dan
keterampilan hidup.
Terkait dengan hal tersebut khususnya pendidikan Islam memiliki
prinsip yang kuat seperti yang disampaikan Athiyah al- Abrasyi dalam
bukunya Al-Tarbiyah al-Islamiyah, menurutnya pendidikan Islam
merupakan pendidikan ideal, itu didasarkan pada prinsip-prinsip
kebebasan dan demokrasi dalam pendidikan, pembentukan akhlak yang
mulia sebagai tujuan pendidikan Islam. Tentunya manusia diberikan akal
dan nurani , pendidikan Islam mewadahi dan memberikan perhatian yang
baik yang dapat mengarahkan insting seseorang untuk senantiasa belajar,
memahami sesuatu, memperhatikan keadaan sosial-masyarakat.1

1
Lukis Alam, ‘Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Perguruan Tinggi Umum
Melalui Lembaga Dakwah Kampus’, Istawa: Jurnal Pendidikan Islam, 1.2 (2016), 101
<https://doi.org/10.24269/ijpi.v1i2.171>.

1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian nilai dan prinsip pendidikan islam ?
2. Bagaimana etikan dan estetika pendidikan islam ?
3. Bagaimana nilai kebenaran, kebaikan, keindahan, dan kebahagian
dalam pendidikan islam ?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian nilai dan prinsip pendidikan islam
2. Untuk mengetahui etikan dan estetika pendidikan islam ?
3. Untuk mengetahui nilai kebenaran, kebaikan, keindahan, dan
kebahagian dalam pendidikan islam

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Nilai dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Nilai Pendidikan Islam


Menurut Milton Rokeach dan James Bank nilai adalah suatu jenis
kepercayaan yang terdapat di dalam suatu ruang lingkup sistem
kepercayaan dimana seseorang bertindak atau menghindari suatu
tindakan, ataupun mengenai sesuatu hal yang pantas maupun tidak
pantas untuk dilakukan. Menurut Sidi Gazalba nilai merupakan sesuatu
hal yang bersifat abstrak dan benda konkrit, bersifat ideal dan bukan
fakta, selain itu nilai tidak hanya mengenai persoalan benar dan salah
menurut pembuktian empirik, melainkan berkaitan dengan
penghayatan yang dikehendaki dan tidak dikehendaki, disenangi dan
tidak disenangi.

nilai-nilai pendidikan Islam merupakan sifat-sifat atau hal-hal


yang melekat pada pendidikan Islam yang digunakan sebagai dasar
manusia untuk mencapai tujuan hidup manusia yaitu mengabdi kepada
Allah SWT. Nilai- nilai yang kita pahami dalam pendidikan sejatinya
merupakan hasil deduksi dari sumber pendidikan yaitu al-Qur‟an dan
al-Sunnah yang dapat dikembangkan untuk penerapan ilmu
pendidikan.2

2
Ilham Akbar, Mahmud Arif, and Januariansyah Arfaizar, „Aksiologi Pendidikan Islam‟,
Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 6.1 (2021), 13–22
<http://ejournal.stit-ru.ac.id/index.php/raudhah/article/view/107>.

3
2. Prinsip Pendidikan Islam

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia kata prinsip diartikan


sebagai “asas atau dasar” (kebenaran yang menjadi pokok berpikir,
bertindak). sedangkan pendidikan dapat diartikan dengan proses
pengubahan sikap dan tingkah laku seseorang atau kelompok orang
dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan
pelatihan. Dengan demikian prinsip pendidikan dapat diartikan dengan
kebenaran yang universal sifatnya, yang dijadikan dasar dalam
merumuskan perangkat pendidikan. Baik berupa agama, ataupun
idiologi negara yang dianut.
Dapat disimpulkan bahwa, prinsip pendidikan Islam adalah “asas
atau dasar dari upaya bimbingan yang dilakukan seseorang terhadap
seseorang atau sekelompok orang, yang lebih ditekankan pada
bimbingan, untuk membentuk kepribadian yang sesuai dengan ajaran
Islam, dalam rangka menggapai kebahagiaan dunia dan akhirat”.
Usman Abu Bakar menyatakan bahwa prinsip pendidikan Islam adalah
“dasar pandangan dan keyakinan, pegangan kuat, pendirian untuk
melakukan suatu aktivitas yang berkaitan dengan pendidikan Islam.3

B. Etika dan Estetika Pendidikan Islam


1. Etika Pendidikan Islam
Arti etika menurut George R. Knight adalah kajian tentang
nilai-nilai dan perilaku moral. pembahasan etika berusaha memberikan
penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan oleh manusia, yang
membawa kebaikan bagi seluruh anggota masyarakat.. sedangkan pilar
utama bagi etika adalah sikap pembenaran bagi tindakan yang mereka
lakukan.pendapat lain mengatakan bahwa Etika mempunyai makna
norma-norma, , nilai-nilai moral, kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran

3
H. Alfian Khairani, ‘PRINSIP PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM’, Tarbiyah Islamiyah : Jurnal
Illmiah Pendidikan Agama Islam, 3 (2013).

4
bagi tingkah laku manusia yang baik.Sehingga pergaulan yang terjadi
di masyarakat harus berdasarkan etika yang berlaku dimasyarakat
tersebut. Haidar Bagir sebagaimana dikutip oleh Amin Abdullah dalam
buku filsafat etika Islam mengungkapkan bahwa etika berarti "ilmu
yang mempelajari tentang baik dan buruk" dan berfungsi sebagai teori
pemberi nilai dalam kebaikan dan dipraktikkan melalui moral serta
budi pekerti.
Etika ini juga mempunyai hubungan dengan kata akhlak yang
berasal dari bahasa Arab yaitu "khuluq" yang berarti tabiat, budi
pekerti dan kebiasaan. sedangkan menurut istilah akhlak merupakan
suatu sifat yang dimiliki oleh manusia dan menyatu dalam jiwa raga
mereka yang memberikan efek tindakan yang terus menerus dan
timbulnya tanpa melewati pemikiran dan pertimbangan yan mendalam.
Dalam bahasa Arab kalimat yang mempunyai makna yang sesuai
dengan akhlak ialah "al-adab" yang berarti berakhlak (tabiat, budi
pekerti, kebiasaan) dengan terpuji, yang mana akhlak tersebut
menyebabkan keridlaan Allah SAW, Rasul, dan semua orang yang
mempunyai akal.

2. Estetika Pendidikan Islam


Dalam pengertiannya dari berbagai pakar seperti Shiller yang
dikutip oleh Sunarto pendidikan estetika merupakan metode-metode
atau sarana-sarana yang mengambil manajemen pendidikan untuk
menumbuhkan rasa indah yang dimiliki seorang peserta didik, yaitu
melalui kerja seni. Pendidikan estetika bukan hanya pendidikan
sekolah biasa, sesungguhnya pendidikan estetika merupakan dasar
yang membuat dasar bagi pendidikan memberikan keseimbangan bagi
peserta didik. Dalam arti lain, pendidikan estetika merupakan seni
menerjemahkan pendidikan di dalam diri manusia dan memastikan
bagaimana hubungan estetika dengan sifat dan fenomena yang terjadi
dalam kehidupan sosial.

5
Pendidikan estetika bisa diartikan jenis pendidikan yang sama
dengan jenis pendidikan umumnya. Artinya dalam pendidikan itu
diperlukan beberapa macam aspek seperti halnya aspek psikomotorik,
afektif, dan kognitif. Perbedaan yang sangat terlihat antara pendidikan
estetika dengan jenis pendidikan lain adalah, pendidikan estetika lebih
mengarahkan kepada aspek afektif dan psikomotorik untuk
mendapatkan pengalaman estetik. Kesimpulannya, pendidikan estetika
merupakan pendidikan yang mengutamakan bagaimana didapatkannya
pengalaman estetik melalui proses berkesenian dalam kehidupan.4

C. Nilai Kebenaran, Kebaikan, Keindahan, dan Kebahagian Dalam


Pendidikan Islam
Dapat kita pahami bahwa pendidikan nilai dalam Ajaran Agama
Islam berperanan penting dalam upaya mewujudkan manusia yang utuh
atau insan kamil. Tantangan pendidikan Islam khususnya di negara
Indonesia adalah bagaimana mengimplementasikan nilai-nilai agama
Islam kepada peserta didik secara utuh dan kaffah yang tidak saja
menguasai pengetahuan, akan tetapi mempunyai kualitas iman, dan akhlak
mulia. Karena tujuan dari pendidikan Islam adalah membentuk manusia
yang mempunyai kepribadian yang serasi dan seimbang; tidak saja bidang
agama dan keilmuan, melainkan juga keterampilan dan akhlak. pendidikan
yang baik itu, akan dilihat dari adanya tujuan pembelajaran yang jelas
sebagai unsur penting dalam proses kegiatan pembelajaran, menciptakan
pribadi-pribadi hamba-hamba Allah SWT yang bertakwa kepada-Nya
serta dapat mencapai kehidupan yang bahagia di dunia dan akhirat.
Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang mulia didalam Islam
dan mengandung nilai-nilai kebaikan dan kebajikan bagi manusia , oleh
karena itu aktifitas manusia dapat menjadikan manusia sebagai makhluk
yang mempunyai nilai moral, baik dalam fungsinya sebagai mu‟abbid,
4
Muhammad Shohibul Kafi, Muhammad Rizal Ma’arif, and Eko Setiawan, ‘Antara Logika,
Etika, Dan Estetika Dalam Pendidikan Agama Islam’, Jurnal Pusaka, 12.1 (2022), 34–42
<https://doi.org/10.35897/ps.v12i1.780>.

6
khalifah fil ardh atau „immarah fil ardh. Dalam Islam, segala sesuatu yang
dicipatakan Allah SWT mempunyai nilai yang baik atau mulia, dan
bermanfaat bagi umat manusia. Oleh karena itu sudah seharusnya kita
menjadi orang yang baik, bahkan kata Allah SWT berkata bahwa kita
harus menjadi orang yang terbaik. agar peserta didik menjadi manusia
yang mampu menggunakan ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk
selalu kembali kepada Tuhan, dan menjadi manusia yang mampu
memanfaatkan ilmu pengetahuan dan keterampilannya untuk mencapai
kebahagiaan di dunia maupun di akhirat, dan dengan keluasan ilmu
pengetahuannya tersebut dapat menjadikannya sebagai manusia yang taat
dan shalih, sehingga apabila kesemuanya dimiliki peserta didik, titik
akhirnya adalah mewujudkan peserta didik menjadi insan kamil.5

5
Ade Imelda Frimayanti, ‘Implementasi Pendidikan Nilai Dalam Pendidikan Agama
Islam’, Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 8.2 (2017), Hal. 240.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
nilai-nilai pendidikan Islam merupakan sifat-sifat atau hal-hal yang
melekat pada pendidikan Islam yang digunakan sebagai dasar manusia
untuk mencapai tujuan hidup manusia yaitu mengabdi kepada Allah SWT.
prinsip pendidikan Islam adalah “asas atau dasar dari upaya bimbingan
yang dilakukan seseorang terhadap seseorang atau sekelompok orang,
yang lebih ditekankan pada bimbingan, untuk membentuk kepribadian
yang sesuai dengan ajaran Islam, dalam rangka menggapai kebahagiaan
dunia dan akhirat. Etika mempunyai makna norma-norma, , nilai-nilai
moral, kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran bagi tingkah laku manusia yang
baik. pendidikan estetika merupakan pendidikan yang mengutamakan
bagaimana didapatkannya pengalaman estetik melalui proses berkesenian
dalam kehidupan. Dapat kita pahami bahwa pendidikan nilai dalam Ajaran
Agama Islam berperanan penting dalam upaya mewujudkan manusia yang
utuh atau insan kamil.
B. Saran
Demikian yang dapat kami paparkan dalam makalah ini, mungkin
masih banyak kekurangan yang perlu dibenahi. kami menerima kritik dan
saran bagi yang berkenan untuk pembenahan makalah ini. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan juga para
pembaca.

8
DAFTAR PUSTAKA

Akbar, Ilham, Mahmud Arif, and Januariansyah Arfaizar, „Aksiologi Pendidikan


Islam‟, Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 6.1
(2021), 13–22 <http://ejournal.stit-
ru.ac.id/index.php/raudhah/article/view/107>
Alam, Lukis, „Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Perguruan Tinggi
Umum Melalui Lembaga Dakwah Kampus‟, Istawa: Jurnal Pendidikan
Islam, 1.2 (2016), 101 <https://doi.org/10.24269/ijpi.v1i2.171>
Frimayanti, Ade Imelda, „Implementasi Pendidikan Nilai Dalam Pendidikan
Agama Islam‟, Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 8.2 (2017), Hal. 240
Khairani, H. Alfian, „PRINSIP PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM‟, Tarbiyah
Islamiyah : Jurnal Illmiah Pendidikan Agama Islam, 3 (2013)
Shohibul Kafi, Muhammad, Muhammad Rizal Ma‟arif, and Eko Setiawan,
„Antara Logika, Etika, Dan Estetika Dalam Pendidikan Agama Islam‟,
Jurnal Pusaka, 12.1 (2022), 34–42 <https://doi.org/10.35897/ps.v12i1.780>

Anda mungkin juga menyukai