Anda di halaman 1dari 8

TUGAS MAKALAH PENGANTAR ILMU PENDIDIKAN

KONSEP ILMU PENDIDIKAN

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1:


ANGGOTA:
Muhammad Insan Gemilang
Ahmad Sodri
Izhar Harahap

Dosen Pengampu: Dr. MUHAMMAD FADIL, S.Ag, M.Ag.

PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN STS JAMBI
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat ALLAH


SWT. Yang melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini gunamemenuhi tugas kelompok untuk mata
kuliah Pengantar Ilmu Pendidikan, dengan judul: “Konsep Ilmu
Pendidikan”
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas
dari bantuan banyak pihak dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik
sehingga makalah ini dapat terselesaikan
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna di karenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang
kami miliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk sarana
masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya
kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
perkembangan dunia Pendidikan.

Jambi, Oktober 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………….. i
DAFTAR ISI…………………………………………………………. ii
BAB 1…………………………………………………………………. 1
A. LATAR BELAKANG……………………………………… 1
BAB 2…………………………………………………………………. 2
A. PENGERTIAN PENDIDIKAN…………………………… 2
B. KONSEP ILMU PENDIDIKAN………………………….. 3
C. HAKIKAT PENDIDIKAN………………………………... 3
BAB 3………………………………………………………………….4
A. KESIMPULAN…………………………………………….. 4
B. SARAN……………………………………………………… 4
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………iii

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Ilmu Pendidikan merupakan sebuah ystem pengetahuan tentang pendidikan


yang diperoleh melalui riset yang disajikan dalam bentuk konsep-konsep
pendidikan. Konsep-konsep pendidikan tersebut tidak lain merupakan
berdasarkan pengalaman yang ditata secara sistematis menjadi suatu kesatuan
yaitu disebut skema konseptual. Dengan demikian isi Ilmu Pendidikan,
terbentuk dari unsur-unsur yang berupa konsep-konsep tentang ysteme-
variabel pendidikan, dan bagian-bagian yang berupa skema-skema konseptual
tentang komponen-komponen pendidikan. Konsep dasar pendidikan adalah
wahana guna meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.
Hal ini tertuang dalam Pasal 31 Ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan
Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu ystem pendidikan
nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-
undang. Pasal 31 Ayat (5) UUD 1945 mengamanatkan bahwa pemerintah
memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menunjang tinggi nilai-
nilai agama dan persatuan bangsa. Jabaran UUD 1945 tentang pendidikan
dituangkan dalam Undang-Undang No. 20, Tahun 2003 Pasal 3 menyebutkan,
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

BAB 2
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PENDIDIKAN
Pendidikan adalah usaha manusia untuk kepentingan manusia. Jadi
pada saat manusia itu ada dan masih ada, pendidikan itu telah dan masih ada
pula. Pada kenyataannya dapat kita telaah bahwa praktek pendidikan dari
zaman ke zaman mempunyai garis persamaan. Pendidikan sudah dikenal
berabad-abad sebelumnya semenjak zaman kuno dan berkembang sangat pesa,
hingga sekararang ini. Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik
secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara.
Pendapat lain pendidikan merupakan suatu aktivitas untuk mengembangkan
seluruh aspek kepribadian manusia yang berjalan seumur hidup. Secara
substansial, pendidikan tidak sebatas pengembangan intelektual manusia,
artinya tidak hanya meningkatkan kecerdasan, melainkan mengembangkan
seluruh aspek kepribadian manusia. makna pendidikan yang lebih hakiki lagi
adalah pembinaan akhlak manusia guna memiliki kecerdasan membangun
kebudayaan masyarakat yang lebih baik dan mampu meningkatkan
kesejahteraan hidupnya. Yang lebih menarik dari pengertian pendidikan diatas
adalah konsep pembinaan kepribadian dan keterampilan. Pembinaan
kepribadian diarahkan pada model tertentu. Oleh karena itu, tolok ukur
pendidikan yang membina kepribadian harus jelas.

B. KONSEP ILMU PENDIDIKAN


Ilmu Pendidikan merupakan sebuah sistem pengetahuan tentang
pendidikan yang diperoleh melalui riset yang disajikan dalam bentuk konsep-
konsep pendidikan. Konsep-konsep pendidikan tersebut tidak lain merupakan
berdasarkan pengalaman yang ditata secara sistematis menjadi suatu kesatuan
yaitu disebut skema konseptual. Dengan demikian isi Ilmu Pendidikan,
terbentuk dari unsur-unsur yang berupa konsep-konsep tentang variabel-
variabel pendidikan, dan bagian-bagian yang berupa skema-skema konseptual
tentang komponen-komponen pendidikan. Dengan demikian konsep ilmu
pendidikan adalah pengetahuan yang membicarakan masalah-masalah yang
berhubungan dengan pendidikan yang memiliki konsep dasar persyaratan
pendidikan sebagai ilmu yaitu:

1. Memiliki objek studi baik baik objek material maupun objek formal

2. Memiliki sistematika

3. Memiliki metode

C. HAKIKAT PENDIDIKAN

Menurut pandangan Paulo Freire pendidikan adalah proses peng-


kaderan dengan hakikat tujuannya adalah pembebasan. Hakikat pendidikan
adalah kemampuan untuk mendidik diri sendiri. Dalam konteks ajaran Islam
hakikat pendidikan adalah mengembalikan nilai-nilai ilahiyah pada manusia
(fitrah) dengan bimbingan al-quran dan as-Sunnah (Hadits) sehingga menjadi
manusia yang ber-akhlakul karimah (insan kamil).

Maka hakikat pendidikan dapat dirumuskan sebagi berikut :

Pendidikan merupakan proses interaksi manusiawi yang ditandai


keseimbangan antara kedaulatan subjek didik dengan kewibawaan
pendidikPendidikan merupakan usaha penyiapan subjek didik menghadapi
lingkungan yang mengalami perubahan yang semakin pesatPendidikan
meningkatkan kualitas kehidupan pribadi dan masyarakatPendidikan
berlangsung seumur hidup Pendidikan merupakan kiat dalam menerapkan
prinsip-prinsip ilmu.

3
BAB 3

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pendidikan sangat lah penting untuk setiap manusia, karna setiap


manusia telah mampu menguasai pendidikan maka manusia tersebut telah
menumpas kebodohan suatu negara dan mengubah suatu negara Pendidikan
sebagai langkah tegas pembentuk karakter perlu dan wajib dilakukan. Bangsa
ini memang memerlukan pendidikan karakter. Akan tetapi jangan
meninggalkan salah satu unsur-unsur yang membentuk kegiatan pendidikan
agar dapat dikatakan sebagai pendidikan yang ideal.

B. SARAN
Menurut saya pendidikan sekarang sudah cukup bagus tetapi untuk
bantuan pendidikan ataupun beasiswa seperti KIP sering tidak tepat karna
banyak pendidik yan belum sepenuhnya mengikuti prosedur sebagai seorang
pendidik Oleh karena itu pendidikan di Indonesia harus di benahi lebih baik
lagi agar dapat meminimalisir penyimpangan pendidikan. Dan tidak hanya itu,
agar hasil pendidikan seperti yang diharapkan dengan kata lain berjalan
dengan lancar, perkenalkanlah pendidikan dari mulai bunganya hingga
mencapai akarnya sejak sedini mungkin.

4
DAFTAR PUSTAKA

https://binham.wordpress.com/2012/01/07/konsep-dasar-ilmu-pendidikan/

https://www.bospedia.com/2018/04/pengertian-konsep-hakikat-ilmu-
pendidikan.html

iii

Anda mungkin juga menyukai