Anda di halaman 1dari 3

REVIEW JURNAL SYNTHESIS OF A NOVEL CHALCONE

DERIVATIVE FROM MYRISTICIN FOR SKIN CANCER


PREVENTIVE ACTIVITY

Dosen Pengampu:
Hery Muhamad Ansory, S.Pd., M.Sc.

Disusun oleh :
Nama : Sefi Ardila Salsabila Putri
NIM : A28226830
Kelompok : 2C

PROGRAM STUDI S1 FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SETIA BUDI
SURAKARTA
2023
Judul Jurnal SYNTHESIS OF A NOVEL CHALCONE
DERIVATIVE FROM MYRISTICIN FOR SKIN
CANCER PREVENTIVE ACTIVITY

Volume dan Halaman Vol. 14 Nomor 3 Hal. 1494-1498


Tahun Juli - September 2021
Penulis H.M. Ansory, I.N. Fitriani, S. Handayani, dan N. Aznam
Penerbit RASAYAN J. Chem.
Reviewer Sefi Ardila Salsabila Putri
Tanggal Reviewer 30 Maret 2023

Tujuan Penelitian Untuk mengetahui turunan kalkon dari myristicin yang


dapat digunakan untuk terapi kanker kulit.
Subjek Penelitian Myristicin
Metode Penelitian Ada beberapa metode yang digunakan seperti Metode
Analisis GC-Ms dimana helium sebagai gas pembawa,
suhu pada kolom oven mencapai 50℃, suhu injeksi
mencapai 300℃, mode injeksi yang terpisah, tekanan
aliran yang terkontrol, tekanan mencapai 13.0 kPa, aliran
total mencapai 79,3 ml/menit, aliran kolom mencapai
0,55 ml/menit, kecepatan linier mencapai 26,8 cm/detik,
aliran pembersihan mencapai 3,0 ml/menit, rasio
pemisahan mencapai 138,9, pada program suhu oven
dengan laju 5℃ dari 50-240℃, denga waktu penahanan
5-7 menit. Dengan menggunakan spektrometer massa
dioperasikan dalam mode EI dengan suhu sumber ion
250℃, suhu antar muka mencapai 300℃, waktu potong
pelarut 3 menit, mode penguatan detector absolut, dan
penguatan detector 0,80 kV, 0 dari ambang batas.

Dapat juga melakukan dengan metode Docking


Molekuler dengan struktur kimia 4 ligan yang dibuat
menggunakan ChemDraw secara manual, dan
pengumpulan Protein Data Bank (PDB) makromolekul
lalu disiapkan menggunakan perangkat lunak UCSF
Chimera. Melakukan investigasi docking dengan
AutoDock Tools dan selanjutnya melakukan binding site
oleh Discovery Studio.
Hasil Penelitian Hasil yang diperolah dari penelitian tersebut adalah
isomiristin jika disintesis dengan spektrum GC-Ms
menunjukkan adanya dua puncak dengan m/z yang sama
= 192 pada 25.703 min 5.88% area dan 27.057 min
91.40%.

Pada spektra IR terlihat serapan yang sesuai dengan


gugus fungsi isomeristin, spektrum sangat jelas dan
meyakinkan bahwa molekul target telah diperoleh atau
telah berhasil.

Pada spektra H-NMR menunjukkan bahwa reaksi telah


selesai dengan hilangnya pergeseran proton aldehida.

Hasil docking antara protein PTGS2 dengan ligan


turunan miristin menunjukkan bahwa semua ligan dapat
berinteraksi dengan PTGS2.
Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil dari jurnal ini adalah
bahwa kalkon turunan meristisin diprediksi sebagai
senyawa yang dapat melawan target protein molekuler
dan sebagai terapi kanker kulit. Selain itu kalkon juga
memiliki berbagai aktivitas biologis seperti antioksidan
antimalaria dan anti alergi. Hasil docking menunjukkan
bahwa semua ligan senyawa turunan myristisin dapat
berinteraksi dengan kedua target tersebut.
Daftar Pustaka 1. Muchtaridi, A. Subarnas, A. Apriyantono dan R.
Mustarichie,jurnal Internasional Ilmu Molekuler,
11(11),4771(2010),https://doi.org/10.3390/ijms11
114771
2. H. Hegde, SL Gaonkar, NP Badiger dan NS
Shetty,Jurnal Kimia
Rasayan,13(13),1744(2020),https://doi.org/10.31
788/RJC.2020.1335669
3. M. Halpern, M. Yonowich-Weiss, Y. Sasson dan
M. Rabinovitz,surat
Tetrahedron,22(7),703(1981),https://doi.org/10.1
016/S0040-4039(01)92529-8
4. JY Lee dan
Park,Molekul,16(8),7132(2011),https://doi.org/10
.3390/molecules16087132
5. DK Yadav, S. Kumar, E. Choi, S. Chaudhary dan
M. Kim,Perbatasan dalam
Kimia,8,250(2020),https://doi.org/10.3389/fchem
.2020.00250

Anda mungkin juga menyukai