Nurfatnah (2021A1H113)
2023
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR
Dengan Menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, saya panjatkan puji syukur kehadirat-Nya, Yang telah
melimpahkan rahmat-Nya kepada saya, sehingga dapat menyeselesaikan
Makalah Kurikulum Pendidikan.
Makalah Kurikulum Pendidikan ini berjudul KURIKULUM TINGKAT
SATUAN PENDIDIKAN ( KTSP ) Makalah ini diajukan untuk memenuhi
salah satu tugas mata kuliah Kurikulum Pendidikan.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik pembaca
agar saya dapat memperbaiki makalah ini.
Demikian kata pengantar ini saya buat dan kami berharap semoga
Makalah Kurikulum Pendidikan ini mengenai Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan ( KTSP ) dapat menambahkan pengetahuan dan dapat dipelajari
dengan baik. Akhir kata saya ucapkan terima kasih..
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Salah satu aspek penting dalam konteks pendidikan di manapun
adalah kurikulum, karena kurikulum merupakan komponen pendidikan,
baik oleh pengelola maupun penyelenggara, khususnya oleh guru dan
kepala sekolah. Kurikulum dibuat secara sentralistik, oleh karena itu setiap
satuan pendidikan diharuskan untuk melaksanakan dan
mengimplementasikannya sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan
petunjuk teknis yang disusun oleh pemerintah pusat.
KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) merupakan
kurikulum yang saat ini sedang hangat dibicarakan dimana-mana.
Kurikulum ini mulai diberlakukan secara bertahap sejak tahun ajaran 2006
yang memberikan keleluasaan kepada guru dan sekolah (lembaga tingkat
satuan pendidikan) untuk mengembangkannya yaitu untuk menggerakkan
mesin utama pendidikan yakni pembelajaran. Dengan adanya kurikulum
ini, pembelajaran dapat lebih disesuaikan dengan kondisi di setiap daerah
bersangkutan, tetapi dalam prakteknya sebagian besar guru masih belum
memahami tentang pembelajaran dengan penggunaan kurikulum KTSP.
Oleh karena itu, sebagai calon guru, paling tidak harus mengetahui konsep
dasar tentang KTSP. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai konsep
dasar KTSP yang berisi tentang pengertian, komponen-komponen serta
landasan penyusunan KTSP.
Namun Seringkali kurikulum dijadikan objek penderita, dalam
pengertian bahwa ketidakberhasilan suatu pendidikan diakibatkan terlalu
seringnya kurikulum tersebut berubah. Padahal, seharusnya dipahami
bahwa kurikulum seyogyanya dinamis, harus berubah mengikuti
perubahan yang terjadi dalam masyarakatnya.
Pada tahun ajaran 2005/2006 setelah diberlakukannya kurikulum berbasis
kompetensi, setahun kemudian yaitu pada tahun ajaran 2006/2007 di
terbitkan kebijakan baru mengenai pemberlakuan pengorganisasian
kurikulum yang dikenal dengan istilah KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan), dengan batas akhir penerapan di sekolah pada tahun ajaran
2009/2010.
B. Rumusan masalah
1. Pengertian Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ?
2. Landasan dan Prinsip Pengenmbangan KTSP?
3. Tujuan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)?
4. Karakteristik Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)?
5. Pengembangan Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan(KTSP)?
6. Kompenen-Kompenen KTSP?
C. Tujuan
Untuk mengetahui pengertian dari KTSP itu sendiri serta dapat
mengetahui landasan prinsip, tujuan, karakteristik, pengembangan dan
komponen-komponen KTSP dan dapat memahami tentang KTSP.
D.
BAB II
PEMBAHASAN
F. Komponen-Komponen KTSP
1. Tujuan Pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan. Setiap tingkat
satuan pendidikan dasar dan menengah memiliki tujuan
pendidikan.
2. Struktur dan Muatan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan Muatan KTSP meliputi sejumlah
mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan
beban belajar bagi peserta didik pada satuan pendidikan.
3. Kalender Pendidikan
Satuan pendidikan dasar dan menengah dapat menyusun
kalender pendidikan sesuai dengan kebutuhan daerah,
karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat,
dengan memperhatikan kalender pendidikan sebagaimana yang
dimuat dalam standar isi
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan makalah diatas, maka dapat kami simpulkan
bahwa yang dimaksud dengan perkembangan adalah perubahan atau
diferensiasi sel menuju keadaan yang lebih dewasa. Atau dapat pula
diartikan bahwa perkembangan merupakan pola perkembangan individu
yang berawal pada konsepsi dan terus berlanjut sepanjang hayat dan
bersifat involusi ( Santrok Yussen. 1992).
Dengan mempelajari perkembangan peserta didik kita sebagai
calon guru akan memperoleh beberapa keuntungan. Pertama, kita akan
mempunyai ekspektasi yang nyata tentang peserta didik, misalnya akan
diketahui pada umur berapa peserta didik mulai berbicara dan mulai
mampu berpikir abstrak atau akan diketahui pula pada umur berapa peserta
didik tertentu akan memperoleh keterampilan perilaku dan emosi khusus.
Kedua, pengetahuan tentang perkembangan peserta didik akan membantu
kita untuk merespons sebagaimana mestinya pada perilaku tertentu dari
peserta didik. Ketiga, pemahaman tentang perkembangan peserta didik
akan membantu mengenali berbagai penyimpangan dari perkembangan
yang normal.
B. Saran
Dalam menguraikan masalah tersebut penulis menyadari banyak
sekali kekurangannya. Untuk itu penyusun mengharapkan kepada
pembaca untuk meneliti dan mengkaji kembali hal-hal yang berhubungan
dengan masalah ini, supaya para pembaca mendapat wawasan yang lebih
luas. Selain itu, penyusun sangat mengharapkan kritik dan sarannya untuk
perbaikan dalam penyusunan makalah selanjutnya
DAFTAR PUSTAKA