MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

WAWANCARA PERUSAHAAN CV. BASELLO

OLEH:

ALFINA VIA AZIZAH (1710521001)

SYAHRUL QODAR (1710521012)
THISIA ANGGRAENI PRIBADI (1710521033)
ANISSA FITRI NUR AINI (1710521034)
JHON BERRY FINN DAMANIK (1710521042)
PUTU WIDYA SENA (1710521066)

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS UDAYANA

2019
 1. Gambaran Umum Perusahaan

CV. Basello adalah sebuah bisnis usaha dibidang pembuatan pakaian, tas, dan
aksesoris. CV. Basello beralamat di Jl. Nuansa Indah No. 1 A Gatsu Barat. CV. Basello ini
memproduksi pakaian, tas, maupun aksesoris setiap harinya sebanyak puluhan buah. Barang
hasil produksi nya tidak hanya dijual di Bali saja tetapi sudah sampai diluar negeri seperti
Australia, Spanyol dan Prancis. Untuk di Australia biasanya mengekspor baju anak-anak,
sedangkan di Spanyol dan Prancis mengekspor aksesoris.

CV. Basello sudah ada sejak tahun 1993, dan memiliki jumlah karyawan tetap
sebanyak 12 orang, dan karyawan harian sebanyak 2 orang.

2. Stuktur Organisasi

Struktur Organisasi CV. Basello

DIREKTUR

MANAGER

PRODUKSI

Quality Shipm
Potong Jahit
Control ent
 3. Job Spesification dan Job Description
- Job Spesification

Job Spesification adalah spesifikasi jabatan yang merupakan suatu uraian tertulis
tentang tentang latar belakang pendidikan, pengalaman, kemampuan dan kompetensi atau
hal-hal lain yang berhubungan dengan pekerjaan yang harus dimiliki sebelum mengisi
jabatan tertentu sehingga dapat berfungsi dengan efektif. Job specification disebut juga
dengan Hiring Spesification dan biasanya dijadikan informasi dasar untuk memulai proses
rekrutmen, seleksi dan penempatan karyawan. Job specification sangat berguna dalam
mencocokkan seseorang dengan posisi atau jabatan tertentu, dan mengidentifikasi pelatihan
dan pengembangan yang dibutuhkan.

Job spesification pada perusahaan garmen :

1. Pendidikan minimal lulus SMP/SMA.

2. Memiliki kemampuan dasar dalam menjahit baju.
3. Berpengalaman dalam menjahit baju dan mendisain.
4. Teliti dalam menjahit.
5. Mempunyai kedisplinan dalam mengerjakan tugas menjahit.
6. Harus bisa mengejar target sesuai pesanan.

- Job Description

Job description atau uraian jabatan atau gambaran tugas adalah suatu pernyataan
tertulis yang berisi tujuan dari dibentuknya suatu jabatan/tugas. Uraian ini berisi gambaran
tentang apa yang harus dilakukan oleh pemegang jabatan, bagaimana suatu pekerjaan
dilakukan, alasan-alasan mengapa pekerjaan tersebut dilakukan, hubungan antara suatu posisi
tertentu dan posisi lainnya di luar lingkup pekerjaannya dan di luar organisasi (eksternal)
untuk mencapai tujuan unit kerja dan perusahaan secara luas.

- Tugas dan Tanggung jawab

1. Direktur
Tugas :
a. Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan atau
institusi
b. Memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian
(manajer) atau wakil direktur
c. Menyetujui anggaran tahunan perusahaan atau institusi
d. Menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas kinerja perusahaan atau
institusi

Tanggung jawab :
a. Direktur bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan direktur tidak
menjalankan kepengurusan sesuai dengan maksud dan tujuan anggaran dasar.
Kebijakan yang tepat dalam menjalankan serta UU No. 40 Tahun 2007 Tentang
Perseroan Terbatas dan atas kerugian PT. direktur akan dimintakan pertanggung
jawabannya baik secara Perdata maupun Pidana.

2. Manager
Tugas :

a. Manajer memimpin organisasi/perusahaan.

b. Manajer mengendalikan dan mengatur organisasi/perusahaan.

c. Manajer membangun kepercayaan antar karyawan.

d. Manajer mengembangkan kualitas organisasi/perusahaan.

e. Manajer mengevaluasi Aktivitas organisasi/perusahaan.

f. Manajer menjadi Problem Solver bagi permasalahan organisasi/perusahaan.

Tanggung jawab :

a. Tugas dan tanggung jawab manajer secara khusus ialah berusaha bekerja sama
dengan karyawan/staff yang dipimpinnya untuk bersama-sama mencapai tujuan
perusahaan dan bertanggung jawab terhadap proses manajemen secara
keseluruhan. Manajer memiliki tugas dan fungsi dalam manajemen. Tugas dan
fungsi manajer kali ini lebih pada pelaksanaan fungsi manajemen mulai dari
 perencanaan hingga evaluasi. Manajer harus memastikan fungsi manajemen
berjalan dengan baik.

3. Produksi
Tugas :
a. Melakukan perencanaan dan pengorganisasian jadwal produksi.
b. Menilai proyek dan sumber daya persyaratan.
c. Memperkirakan, negosiasi dan menyetujui anggaran dan rentang waktu dengan
klien dan manajer.
d. Menentukan standar kontrol kualitas.
e. Mengawasi proses produksi.
f. Me re-negosiasi rentang waktu atau jadwal yang diperlukan.
g. Melakukan pemilihan, pemesanan dan bahan pembelian.
h. Mengorganisir perbaikan dan pemeliharaan rutin peralatan produksi.
i. Menjadi penghubung dengan pembeli, pemasaran dan staf penjualan.
j. Mengawasi pekerjaan staf junior.

Tanggung jawab :
a. Mengawasi proses produksi, menyusun jadwal produksi.
b. Memastikan anggaran biaya produksi efektif.
c. Memutuskan sumber apa yang diperlukan.
d. Menyusun skala waktu untuk pekerjaan.
e. Memperkirakan biaya dan menetapkan standar kualitas.
f. Memantau proses produksi dan menyesuaikan jadwal yang diperlukan.
g. Bertanggung jawab untuk pemilihan dan pemeliharaan peralatan.
h. Memantau standar produk dan melaksanakan program kontrol kualitas.
i. Bertanggung jawab sebagai penghubung antar departemen yang berbeda,
misalnya pemasok, manajer.
j. Bekerja dengan manajer untuk melaksanakan kebijakan dan tujuan perusahaan.
k. Memastikan bahwa pedoman kesehatan dan keselamatan diikuti.
l. Mengawasi dan memotivasi tim pekerja.
m. Meninjau kinerja pekerja.
n. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan.
 4. Perekrutan Karyawan

Rekrutmen adalah proses mencari, menemukan, mengajak dan menetapkan sejumlah

orang dari dalam maupun dari luar perusahaan sebagai calon tenaga kerja dengan
karakteristik tertentu seperti yang telah ditetapkan dalam perencanaan sumber daya manusia.
Hasil yang didapatkan dari proses rekrutmen adalah sejumlah tenaga kerja yang akan
memasuki proses seleksi, yakni proses untuk menentukan kandidat yang mana yang paling
layak untuk mengisi jabatan tertentu yang tersedia di perusahaan.

Rekrutmen di perusahaan garmen dilakukan apabila ada kekosongan tempat yg belum

di isi. Syaratnya minimal lulus SMP/SMA dan sudah memiliki pengalaman dan keahlian
menjahit. Syarat ini sudah bisa menempati jabatan di produksi perusahaan garmen.

5. Seleksi Dan Penempatan

CV. Basello tidak memiliki prosedur seleksi khusus untuk perekrutan karyawannya,
hanya ada kualifikasi sederhana, seperti bisa menjahit. Untuk mendapatkan karyawan,
perusahaan ini memasang iklan pada sejumlah media cetak di Bali dan media media lainnya.
Untuk penempatan karyawannya sendiri, CV. Basello tidak mengadakan pertukaran
pekerjaan setiap periodenya. Perusahaan ini hanya memiliki satu cabang, sehingga tidak ada
pertukaran antar cabang. Namun, ada beberapa pekerja CV. Basello yang merupakan tenaga
kontrak. Pekerja kontrak tersebut bekerja dari rumah dengan system borongan, seperti halnya
freelance.

6. Pelatihan Dan Pengembangan Karyawan

CV. Basello tidak menyediakan pelatihan dan pengembangan, baik itu untuk
menjahit, quality control, shipping dan manager untuk karyawannya.Karyawan perusahaan
ini hanya diberi pengarahan tentang pekerjaannya.

7. Penilaian Dan Evaluasi Kinerja

CV. Basello ini menggunakan sistem penilaian dan evaluasi yang tidak terlalu formal
atau tidak berpatokan pada SOP perusahaaan. Melainkan hanya dengan penilaian secara
kekeluargaan. Namun meskipun begitu sipemilik perusahaan juga menekankan hal-hal yang
perlu di nilai dari setiap karyawan yaitu antara lain kualitas kerja, kualitas pribadi,
kemampuan atau hard skill dan ketepatan waktu dalam menyelesaikan target kerja. Karena
pada dasarnya CV. Basello ini harus menekankan kinerja atau kemampuan dalam proses
produksi garmen.

Pada evaluasi kinerja perorangan biasanya manajer mengevaluasi kesalahan-

kesalahan yang di lakukan waktu proses produksi. Dari hasil evaluasi yang di peroleh
manajer rata-rata kesalahan banyak terjadi pada proses pemotongan. Manajer mengadakan
evaluasi di harapkan para karyawan harus lebih meningkatkan efisiensi kerja dalam bentuk
meminimalisir kesalahan-kesalahan pada proses produksi agar kerugian yang di capai tidak
terlalu tinggi karna banyak membuang bahan.

Sedangkan penilaian kinerja dari supervisor di tentukan oleh kinerja dari timnya atau
bawahannya. Penilaian kinerja supervisor dikatakan bagus apabila keseluruhan bawahannyas
udah bisa menghasilkan kualitas kerja yang sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang
diharapkan. Dengan kata lain seorang supervisor sudah di katakan berhasil memimpin dan
mengkoordinasikan timnya dengan baik untuk mencapai kondisi tertentu maka point
penilaian kinerjannya juga akan baik.

Dalam penilaian kinerja CV. Basello ini mungkin bisa di katakan kurang baik karena
belum terstruktur dengan baik. Seperti adanya form penilaian setiap individu. Namun
disisilain CV. Basello ini lebih menekankan tentang sikap kekeluargaan dalam penilaiannya
sendiri jadi para karyawan di harapkan lebih giat meningkatkan kinerjannya ketika di tegur
dan di beritahu dengan baik.

8. Kompensasi Karyawan

CV. Basello memberikan kompensasi kepada seluruh karyawannya dengan mengacu

kepada peraturan pemerintah yang berkaitan dengan tenaga kerja, upah dan kewajiban yang
harus dipenuhi perusahaan terhadap karyawannya. Kompensasi yang diberikan juga
disesuaikan dengan status karyawan dalam perusahaan sebagai karyawan bulanan tetap,
karyawan harian tetap dan karyawan kontrak. Karyawan bulanan tetap menerima gaji bulanan
yang telah ditentukan nominalnya oleh Manajer. Karyawan harian tetap menerima gaji
bulanan yang dipengaruhi oleh absensi sedangkan karyawan kontrak menerima gaji bulanan
sesuai dengan upah minimum.

Selain gaji pokok yang telah di berikan oleh perusahaan. CV. Basello juga
menyediakan kompensasi external berupa tunjangan makan, uang transportasi, BPJS dan
THR. Tunjangan makan ini bersifat variable karena disesuaikan dengan kehadiran karyawan
untuk bekerja. CV. Basello memberikan tunjangan kesehatan dalam bentuk mengikutsertakan
seluruh karyawan dalam program jamsostek atau yang akan berganti menjadi BPJS. CV.
Basello juga memberikan tunjangan transportasi pada karyawannya terutama pada karyawan
tetap. CV. Basello memberikan tunjangan hari raya (THR) kepada karyawannya sesuai
dengan agama yang dianut setiap karyawan. Kompensasi ini bersifat variable karena nominal
yang diberikan berkisar antara 1-3 kali nilai gaji pokok tergantung pada masa kerja dan
keputusan Manajer.

9. Keselamatan Kerja Dan Disiplin Karyawan

Penerapan keselamatan kerja pada suatu kegiatan merupakan suatu kewajiban yang
harus dilaksanakan oleh seluruh pelaku kegiatan guna melindungi keamanan para pekerja.
Keselamatan kerja adalah sarana utama untuk pencegahan kecelakaan, cacat dan kematian
sebagai akibat kecelakaan kerja. Keselamatan kerja yang baik adalah pintu gerbang bagi
keamanan tenaga kerja. Keselamatan kerja menyangkut segenap proses produksi dan
distribusi, baik barang maupun jasa.

Keselamatan kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat
kerja, bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-
cara melakukan pekerjaannya. Keselamatan kerja adalah segala upaya untuk mengurangi
kemungkinan terjadinya kecelakaan saat melakukan pekerjaan. Keselamatan kerja adalah
tindakan aktif setiap orang untuk menjaga keselamatan dirinya dari hal-hal yang tidak
diiginkan. Keselamatan kerja adalah sistem perlindungan diri terhadap segala kemungkinan
yang dapat menyebabkan kecelakaan. Keselamatan kerja adalah tindakan preventif terhadap
kecelakaan yang dilakukan sebagai bentuk tanggungjawab diri saat bekerja.

Pada CV. Basello ini keselamatan kerja yang diberikan untuk para karyawannya
berupa jaminan kesehatan. Sehingga dapat menjamin keselamatan pekerja dalam melakukan
pekerjaannya untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produktifitas nasional. Menjamin
keselamatan setiap orang lain yang berada ditempat kerja dan agar sumber produksi
terpelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien.
 10. Mutasi Dan Pemberhentian

Pada CV. Basello yang bergerak pada bidang garmen ini menerapkan mutasi pekerja
pada karyawannya. Tujuannya adalah untuk :

a. Ingin mengembangkan potensi yang dimiliki pegawai.

b. Untuk menghilangkan rasa jenuh pada diri pegawai.
c. Untuk menjamin dan meningkatkan kepercayaan pegawai terhadap perusahaan
kalau mereka tidak akan diberhentikan karena kurangnya kemampuan dalam
jabatan yang lama.
d. Untuk meningkatkan produktivitas kerja pegawai.
e. Untuk membina karier pegawai berdasarkan prestasi kerja yang ia miliki.
f. Untuk menghilangkan rasa bosan atau jenuh pada pegawai.
g. Untuk menambah atau melengkapi tenaga ahli pada suatu departemen.
h. Untuk mengisi kekosongan jabatan sehingga stabilitas perusahaan tetap terjaga
dengan baik.

Kemudian pemberhentian atau PHK terhadap karyawan tidak diterapkan, apabila

terjadi kesalahan pada karyawan maka penyelesaiannya dengan kekeluargaan. Adapun
karyawan berhenti dengan sendirinya dengan alasan-alasan tertentu.
 • KESIMPULAN :

Setelah melakukan wawancara dengan CV. Basello yang terletak di Jl. Nuansa Indah
No. 1 A Gatsu Barat. Dapat disimpulkan bahwa usaha CV. Basello, yang bergerak dalam
bidang industri textile khususnya konveksi yang didirikan pada tahun 1993. Yang dimulai
dengan usaha kecil-kecilan keluarga kemudian lambat laun berkembang.
Produk yang dihasilkan oleh CV. Basello ini yaitu ini memproduksi pakaian, tas,
maupun aksesoris setiap harinya sebanyak puluhan buah. Barang hasil produksi nya tidak
hanya dijual di Bali saja tetapi sudah sampai diluar negeri seperti Australia, Spanyol dan
Prancis. Untuk di Australia biasanya mengekspor baju anak-anak, sedangkan di Spanyol dan
Prancis mengekspor aksesoris.

• DOKUMENTASI :