Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KELOMPOK IV

ISU AKTUAL UNTUK MEWUJUDKAN SMART GOVERNACE

LATSAR CPNS BULUKUMBA-SINJAI


ANGKATAN IX

OLEH :

1. Andi Rizki Amaliyah, A.Md.Keb NDH 16


2. Linda Oktapiani NDH 18
3. Nurvi Awaliyah Hatta, A.Md.Keb NDH 20
4. Evi Karmila, A.Md.Kep NDH 25

PEMERINTAH KABUPATEN BULUKUMBA


SISTEM PEMERINTAHAN BERBASIS ELEKTRONIK

A. Latar Belakang isu

SPBE merupakan singkatan dari sistem pemerintahan berbasis elektronik,yang


memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada
pengguna SPBE. Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) atau yang
lebih dikenal dengan e-government, berdampak pada integrasi system Implementasi
SPBE yang terpadu ini bertujuan untuk mencapai birokrasi dan pelayanan publik yang
berkinerja tinggi.

SPBE memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya meliputi :

1. Government to Citizen (G2C) ialah sebuah tipe dari hubungan pemerintah dengan
masyarakat. Hubungan ini bertujuan untuk dapat memperbaiki hubungan interaksi
diantara pemerintah dengan masyarakat serta untuk mempermudah masyarakat di
dalam mencari berbagai informasi mengenai pemerintahan.
2. Government to Business (G2B) ialah sebuah tipe dari hubungan pemerintah dengan
bisnis. Di karenakan sangatlah dibutuhkan relasi yang sangat baik, diantara
pemerintah dengan kalangan bisnis. Dan tujuannya ialah demi sebuah kemudahan
berbisnis masyarakat dari kalangan pebisnis.
3. 3. Government to Goverment (G2G) ialah sebuah tipe dari hubungan pemerintah
dengan pemerintah lainnya. Hubungan ini bertujuan agar dapat memenuhi berbagai
macam informasi yang dibutuhkan diantara pemerintah yang satu dengan pemerintah
lainnya, dan untuk memperlancar dan juga mempermudah sebuah kerjasama diantara
pemerintah-pemerintah yang bersangkutan.
4. Government to Employees (G2E) ialah sebuah tipe hubungan antara pemerintah
dengan pegawainya. Hubungan ini bertujuan agar para pegawai pemerintahan
ataupun pegawai negeri dapat meningkatkan kinerja beserta kesejahteraan dari para
pegawai yang bekerja pada salah satu institusi pemerintah.
5. Government to Non-Profit (G2N) ialah sebuah tipe hubungan antara pemerintah
dengan Lembaga atau Institusi Non Profit, seperti NGO, Partai Politik, dan lain-lain.
Salah satu cara untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien
adalah dengan dibentuknya sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
Saat ini Indonesia sudah mulai menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik. Tujuan dari penerapan ini yaitu untuk bisa mewujudkan responsif yang
cepat dari pemerintah kepada masyarakat terutama dibidang administrasi negara,
menurut Presiden Republik Indonesia Joko Widodo penggunaan sistem berbasis
elektronik menjadi syarat mutlak dalam mewujudkan pemerintahan yang terbuka.
Penerapan sistem berbasis elektronik diharapkan bisa menyediakan sesuatu yang
aktual dan dapat langsung diakses melalui media, khususnya bagi para masyarakat
yang ingin tahu perkembangan sistem pemerintahan di Indonesia. Karena pada saat
ini masyarakat Indonesia sudah bisa mengakses apapun melalui internet. Selain itu,
masyarakat juga mengharapkan pemerintahan yang responsif yaitu dapat memberikan
respon langsung tanpa harus melewati proses yang sulit. Untuk menindaklanjuti
terselenggaranya proses pembangunan yang sejalan dengan prinsip tata pemerintahan
yang baik (good governance), pemerintah dan pemerintah daerah berkewajiban untuk
mengembangkan dan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk
meningkatkan kemampuan mengelola keuangan daerah, dan menyalurkan informasi
keuangan daerah kepada pelayanan publik. Pemerintah perlu mengoptimasikan
pemanfaatan kemajuan teknologi informasi untuk membangun jaringan sistem
informasi manajemen dan proses kerja yang memungkinkan pemerintahan bekerja
secara terpadu dengan menyederhanakan akses antar unit kerja. Dalam Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah bahwa Pemerintah Daerah menerapkan sistem pemerintahan
berbasis elektronik dalam Pengelolaan Keuangan Daerah. Pemerintah Daerah wajib
menerapkan sistem pemerintahan berbasis elektronik

B. Praktik Penyelenggaraan Pemerintahan


1. Dinas Kesehatan Kota Bali
Adapun praktik penyelenggaraan pengembanagan sistem mutu talenta di instansi
pemerintahan Dinas Kesehatan Kota Bali yaitu:
 Meningkatkan Sistem Pengaduan Online
Sistem pengaduan online digunakan untuk melaporkan keluhan masyarakat.
Sistem pengaduan online belum berjalan dengan optimal karena masih menerapkan
sistem online yang berasal dari Pemerintah Republik Indonesia (LAPOR!) yang
ditanggungjawabi oleh Dinas Kominfo. Pelapor yang mengadukan keluhannya
melapor ke website LAPOR! Pemerintahan Kabupaten terkait. Selanjutnya admin
pada Dinas Kominfo menyebarkan pengaduan pada Dinas yang mendapat keluhan
melalui aplikasi instant messanger (Whatsapp), sehingga berdampak pada lambatnya
proses untuk merespon pengaduan. Saran yang diusulkan adalah menyediakan
kontak Whatsapp petugas Dinas pada website Dinas Kesehatan agar proses
pengaduan lebih cepat dan terjadi interaksi antara masyarat dengan Dinas
Kesehatan secara real-time.
 Pemeliharaan Perangkat Keras dan Lunak
Pemeliharaan sistem perangkat keras dan lunak pada Dinas
Kesehatan salah satu kabupaten di Bali belum berjalan optimal, seperti
komputer masih dengan versi lama, jaringan yang terkadang mengalami
gangguan, serta tidak ada pengalokasian password. Usulan perbaikan yang
disarankan adalah melakukan alokasi password yang diperbaharui secara
berkala pada setiap komputer. Password komputer ditanggungjawabi oleh
pegawai pada masing-masing bidang. Hal ini bertujuan untuk menjaga
keamanan data dan informasi yang terdapat pada komputer setiap bidang.
Saran selanjutnya yaitu menambah kapasitas router yang terdapat pada
Dinas tersebut sehingga penggunaan internet merata kepada setiap
pegawai untuk mendukung penyelesaian tugas. Saran selanjutnya adalah
melakukan update software dan antivirus secara berkala bertujuan agar
komputer tidak lelet saat menjalankan aplikasi penunjang yang
mendukung kinerja pegawai.
2. Pemerintah Kota Depok
Adapun praktik penyelenggaraan pengembangan sistem mutu talenta di instansi
Pemerintah Kota Depok yaitu:
 Pemerintah Kota Depok Optimalkan Penandatanganan Elektronik
tujuan penggunaan tanda tangan elektronik, selain untuk menghindari
penggunaan kertas juga memberi kepercayaaan terhadap keaslian pemilik
tanda tangan, dengan begitu berkas yang ditanda tangani memiliki
kekuatan hukum yang sah. Aplikasi tersebut bernama E-office.

3. Pemerintah Kabupaten Kendal


Adapun praktik penyelenggaraan pengembanagan sistem mutu talenta di
instansi Pemerintah Kabupaten Kendal yaitu:
 Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
(SRIKANDI)
Aplikasi Srikandi memiliki beberapa fitur utama. Pertama, fitur penciptaan arsip
yang meliputi pembuatan, pengiriman, dan penerimaan naskah dinas secara
elektronik antar-instansi pemerintah. Kedua, terdapat fitur pemeliharaan arsip
untuk menjaganya agar tetap autentik, utuh, dan terpercaya. Di dalam aplikasi ini
juga terdapat fitur penggunaan arsip oleh yang berhak, serta fitur penyusutan arsip
yang meliputi pemindahan dan pemusnahan arsip.

C. Lesson Learnt untuk Implementasi di Instansi

1. Pengoptimalan system pengaduan online


Setiap masyarakat yang datang berobat di Puskesmas dapat menyampaikan keluhan
dengan menggunakan aplikasi.
2. Penggunaan tanda tangan online
Dengan menggunakan tanda tangan online akan mengurangi penggunaan kertas serta
juga memberi kepercayaaan terhadap keaslian pemilik tanda tangan, dengan begitu
berkas yang ditanda tangani memiliki kekuatan hukum yang sah
3. Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
fitur penciptaan arsip yang meliputi pembuatan, pengiriman, dan penerimaan naskah
dinas secara elektronik antar-instansi pemerintah. Kedua, terdapat fitur pemeliharaan
arsip untuk menjaganya agar tetap autentik, utuh, dan terpercaya.

Anda mungkin juga menyukai