Oleh:
Dini Ariyati
NIM 22020121220119
3. Deskripsi gejala
a. Lokasi : Perut bagian bawah
b. Kualitas : Seperti mencengkram
c. Kuantitas : Nyeri terjadi hilang timbul lebih dari 8x dalam
sehari terutama ketika perut tertekan.
4. Efek pada gaya hidup
Klien mengatakan semenjak mengalami sakit tumor ganas kandungan perut
semakin membesar terutama setelah dilakukan kemoterpi. Ny S mengatakan
tidak nafsu makan,makan hanya 3-4 sendok, nyeri menyebabkan klien sulit
untuk bergerak, dan membuatnya lemas serta aktifitas terbatas di tempat
tidur .
B. Riwayat Ginekologik
1. Karakteristik menstruasi
Klien mengatakan sebelum operasi ovarium menstruasinya lancar setiap
bulan, namun sekarang klien tidak pernah lagi menstruasi sejak dilakukan
operasi. dan sudah manoupose. Ny S mengatakan sebelum menikah jika
data ng bulan klien mengalami disminorea.
2. Menarkhe
Klien mengatakan dulu saat masih menstruasi pada umur 13 tahun dan
merasakan sakit pada hari pertama dan kedua.
3. Periode menstruasi berakhir
Klien mengatakan dulu menstruasinya selama 5-6 hari.
4. Pengalaman menstruasi
Klien mengatakan dulu merasakan nyeri menstruasi bersama dengan kram
pada perutnya.
5. Perdarahan tengah siklus
Klien mengatakan dulu paling banyak darah menstruasi pada hari pertama
hingga ketiga berwarna merah gelap dan ada gumpalan darah.
6. Menopause
Klien mengatakn sudah tidak dating bulan memasuki usia 47 tahun.
7. Kontrasepsi
Klien tidak menggunakan kontrasepsi.
8. Usia pada saat kehamilan pertama
Klien .mengatakan kehamilan pertama saat umur 16 tahun
9. Penyakit menular seksual
Klien mengatakan tidak pernah mengalami penyakit menular seksual seperti
gonore maupun sifilis.
C. Riwayat Pernikahan
1. Usia pertama menikah
Klien mengatakan menikah dengan suaminya pada usia 15 tahun
2. Pernikahan ke
Klien mengatakan pernikahan dengan suaminya saat ini adalah pernikahan
yang pertama kalinya.
III. Riwayat medis masa lalu
A. Penyakit dan pengobatan
Klien mengatakan memiliki riwayat kanker ovarium sejak tahun 2008 dan
sudah mengalami operasi pengangkatan rahim, namun pada saat tahun 2018
klien mengalami penyakit yang sama dan sudah dilakukan operasi kembali di
tahun tersebut. Pada saat 2021 klien mengatakan masuk kembali ke rs karyadi
untuk melakukan operasi dengan keluhan dan penyakit yang sama. Klien
mengatakan sudah 3x dilakukan tindakan operasi ovarium dan kemoterapi
sebanyak 6 kali dan kemoterapi lini kedua 1x. Klien mengatakn telah dilakukan
pemasangan selang untuk mengeluaran cairan dalam perutnyasebanyak 3 liter.
B. Alergi
Klien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap makanan/minuman dan obat-
obatan. Berdasarkan data pada RME klien tidak memiliki alergi obat.
C. Penyakit dan pembedahan sebelumnya
Klien mengatakan memiliki riwayat tumor ovarium sejak tahun 2008 yang
lalu, sudah pernah dilakukan tindakan operasi ovarium kanan pada tanggal 24
Mei 2021 dan kemoterapi sebanyak enam kali. Selain itu klien jug memiliki
riwayat tah+sos,sod+omentektomi+adhesiolisis dan riwayat sitoreduksi
D. Riwayat dirawat dirumah sakit sebelumnya
1. Tanggal
tahun 2008 di salatiga riw tah+SOS
bulan 12 tahun 2018 di RSDK riw SOD+omentektomi+adhesiolisis
Juni 2021 riwayat sitoreduksi
2. Alasan
Klien mengatakan datang ke RS dengan keluhan lemas dan nyeri pada
perutnya serta muntah lebih dari 10x.
E. Kecekalakaan atau cedera
Klien mengatakan belum pernah mengalami kecelakaan ataupun cedera.
F. Perilaku yang berisiko
1. Gaya hidup
Klien mengatakan sebelum masuk rumah sakit gaya hidupnya tidak begitu
baik dalam hal makanan. Klien mengatakan dulu saat masih muda klien
suka makan bakso,sate dan kurang makan buah buahan dan sayuran.
2. Konsumsi kafein
Klien mengatakan sangat jarang mengkonsumsi kopi karena tidak suka.
3. Merokok
Klien mengatakan tidak pernah merokok
4. Alkohol
Klien mengatakan tidak pernah minum minuman berakohol
5. Obat-obatan
Klien mengatakan tidak mengkonsumsi obat yang rutin, kecuali jika seperti
berobat karena demam, flu, dsb. Klien baru mengkonsumsi obat sesuai yang
diberikan oleh dokter.
6. Praktek seks yang tidak aman
Klien mengatakan tidak pernah melakukan hubungan seks yang tidak aman
G. Riwayat kekerasan/penganiayaan
Klien mengatakan tidak pernah mengalami kekerasan/penganiayaan
IV. Riwayat kesehatan keluarga
A. Penyakit keturunan
Klien mengatakan tidak memiliki penyakit keturunan
B. Penyakit saat ini dalam keluarga
Klien mengatakan saat ini hanya klien yang mengalami sakit kanker ovarium
C. Riwayat penyakit jiwa dalam keluarga
Klien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang mengalami penyakit jiwa
D. Genogram keluarga
Keterangan:
: Laki-laki : Menikah
: Perempuan : Tinggal serumah
: Laki-laki meninggal : Klien
: Perempuan meninggal : Cerai
E. Riwayat psikososial
A. Koping individu
Klien mengatakan seorang ibu, saat ini merasa tenang karena anak-anak klien
mau menjaga klien di rs secara bergantian. Namun Ny S sering
menghawatirkan kondisi kedepanya .
B. Pola Kesehatan
1. Nutrisi dan Cairan
Klien mengatakan sebelum masuk sakit nafsu makan klien baik, dengan BB
60 kg, namun sejak sakit dan sering melakukan kemoterapi nafsu makan
klien menurun dan sering muntah secara terus menerus dan badan terasa
lemas hingga mengalami penurunan berat badan hingga mencapai 39kg.
Saat dilakukan pengkajian klien mengatakan nafsu makan menurun karena
mual, Di RS Klien hanya menghabiskan seperempat pors bubur yang
disediakan, terkadang merasakan cepat kenyang setelah makan beberapa
sendok dan merasakan ingin muntah jika makan terlalu banyak. Minum
hanya sedikit karena sering muntah sehari dan klien terpasang infus Nacl 20
tpm. Klien mengatakan berat badannya saat ini 39 kg dan tinggi badan 150
cm (IMT = 16,8 kurus. Klien mengatakan bahwa dirinya saat ini lebih kurus
dari sebelum sakit dan saat ini klien tidak mengetahui BB karena tidak
pernah ditimbang lagi.
2. Personal Hygiene
Klien mengatakan hanya menyeka badan di pagi hari dibantu anaknya dan
menyikat gigi di tempat tidur.
I. Kesimpulan
Masalah keperawatan yang muncul berdasarkan pengkajian yang telah
dilakukan yaitu Nyeri kronis dan Defisit Nutrisi
ANALISA DATA
No Data Fokus Masalah Etiologi
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Nyeri Kronis berhubungan dengan Infiltrasi Tumor (D.0078).
2. Defisit Nutrisi berhubungan dengan Ketidakmampuan Mencerna Makanan (D.0019).
INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosis
No Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
Keperawatan
1. Nyeri Kronis Setelah dilakukan intevensi Manajemen Nyeri (I.08238)
berhubungan keperawatan selama 3 x 24 Observasi
dengan Infiltrasi jam, diharapkan tingkat - Identifikasi lokasi, karakteristik,
Tumor (D.0078) nyeri menurun (L.08066), durasi, frekuensi, kualitas,
dengan kriteria hasil: intensitas nyeri
- Kemampuan - Identifikasi skala nyeri
meningkatkan aktivitas - Identifikasi respon nyeri non
meningkat verbal
- Keluhan nyeri menurun Terapeutik
- Meringis menurun - Kontrol lingkungan yang
- Gelisah menurun memperberat rasa nyeri
(kebisingan)
- Fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi
- Ajarkan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi nyeri (teknik
relaksasi nafas dalam)
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik
(MST)
2. Defisit Nutrisi Setelah dilakukan intevensi Manajemen Nutrisi (I.03119)
berhubungan keperawatan selama 3 x 24 Observasi
dengan jam, diharapkan status - Identifikasi status nutrisi
Ketidakmampuan nutrisi membaik (L.03030), - Identifikasi makanan yang
Mencerna dengan kriteria hasil: disukai
Makanan - Porsi makanan yang - Monitor asupan makanan
(D.0019) dihabiskan meningkat Terapeutik
- Verbalisasi keinginan - Lakukan oral hygiene sebelum
untuk meningkatkan makan
nutrisi meningkat Edukasi
- Perasaan cepat kenyang - Ajarkan posisi duduk
menurun - Ajarkan diet yang diprogramkan
- Berat badan membaik Kolaborasi
- IMT membaik - Kolaborasi pemberian antiemetik
- Frekuensi makan (ranitidin)
membaik
- Nafsu makan membaik
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No
Tanggal/jam Tindakan Keperawatan Hasil (evaluasi formatif) TTD
Dx
11 April 1 - Mengidentifikasi lokasi, S: Dini
2022 karakteristik, durasi, frekuensi, - Klien mengatakan masih
Jam 13.30 kualitas, intensitas nyeri merasakan nyeri di
- Mengidentifikasi skala nyeri perutnya seperti
- Mengidentifikasi respon nyeri mencengkram dengan
non verbal skala nyeri 3
- Kontrol lingkungan yang - Klien mengatakan nyeri
memperberat rasa nyeri yang dirasakan
(kebisingan) menyebabkan dirinya
- Menfasilitasi istirahat dan tidur sulit untuk bergerak dan
- Mengajarkan teknik membuatnya lemas
nonfarmakologis untuk - Klien mengatakan baru
mengurangi nyeri (teknik mengetahui jika teknik
relaksasi nafas dalam) relaksasi nafas dalam
- Memberikan obat pereda nyeri dapat mengurangi nyeri
(MST) O:
- Klien tampak meringis
- Klien sesekali tampak
gelisah
- Klien tampak
memegang perutnya
- Riwayat operasi
ovarium kanan
- Terdapat bekas luka
operasi tipe linea
mediana
- Terpasang kolostomi
pada perut kuadran kiri
bawah
- Tekanan Darah: 103/98
mmHg
2 - Mengidentifikasi status nutrisi S: Dini
- Mengidentifikasi makanan yang - Klien mengatakan tidak
disukai nafsu makan
- Memonitor asupan makanan - Klien mengatakan masih
- Memberikan obat injeksi terasa mual
(ranitidine) - Klien mengatakan cepat
merasa kenyang
O:
- Membran mukosa
tampak pucat
- Klien tampak lemas
- Klien tampak kurus
- BB 39 kg
- IMT 17,8
- Rambut rontok
berlebihan (botak)
12 April 1 - Mengidentifikasi lokasi, S: Dini
2022 karakteristik, durasi, frekuensi, - Klien mengatakan masih
Jam 21.05 kualitas, intensitas nyeri merasakan nyeri di
- Mengidentifikasi skala nyeri perutnya seperti
- Mengidentifikasi respon nyeri mencengkram dengan
non verbal skala nyeri 3
- Kontrol lingkungan yang - Klien mengatakan nyeri
memperberat rasa nyeri yang dirasakan
(kebisingan) menyebabkan dirinya
- Menfasilitasi istirahat dan tidur sulit untuk bergerak dan
- Mengajarkan teknik membuatnya lemas
nonfarmakologis untuk - Klien melakukan teknik
mengurangi nyeri (teknik relaksasi nafas dalam
relaksasi nafas dalam) saat timbul nyeri
- Memberikan obat pereda nyeri - Klien mengatakan
(MST) tidurnya tadi malam
cukup, namun sempat
terbangun saat muncul
rasa nyeri
O:
- Klien tampak meringis
- Klien sesekali tampak
gelisah
- Klien tampak
memegang perutnya
- Riwayat operasi
ovarium kanan
- Terdapat bekas luka
operasi tipe linea
mediana
- Terpasang kolostomi
pada perut kuadran kiri
bawah
- Tekanan Darah: 109/76
mmHg
2 - Mengidentifikasi status nutrisi S: Dini
- Mengidentifikasi makanan yang - Klien mengatakan tidak
disukai nafsu makan
- Memonitor asupan makanan - Klien mengatakan masih
- Memberikan obat injeksi terasa mual
(ranitidine) - Klien mengatakan cepat
merasa kenyang
O:
- Membran mukosa
tampak pucat
- Klien tampak lemas
- Klien tampak kurus
- BB 39 kg
- IMT 16,8
- Rambut rontok
berlebihan (botak)
13 april 2022 1 - Mengidentifikasi lokasi, S: Dini
Jam 14.30 karakteristik, durasi, frekuensi, - Klien mengatakan nyeri
kualitas, intensitas nyeri di perutnya sudah mulai
- Mengidentifikasi skala nyeri berkurang dengan skala
- Mengidentifikasi respon nyeri nyeri saat ini 2
non verbal - Klien mengatakan
- Kontrol lingkungan yang dengan berkurangnya
memperberat rasa nyeri rasa nyeri membuatnya
(kebisingan) mudah untuk bergerak
- Menfasilitasi istirahat dan tidur ke kiri dan kanan
- Mengajarkan teknik - Klien mengatakan selalu
nonfarmakologis untuk melakukan teknik
mengurangi nyeri (teknik relaksasi nafas dalam
relaksasi nafas dalam) saat timbul nyeri
- Memberikan obat pereda nyeri - Klien mengatakan
(MST) tidurnya tadi malam
nyenyak karena efek
obat morfin yang
diberikan membuat
tidurnya membaik
O:
- Klien tampak sumringah
- Klien tidak tampak
gelisah
- Riwayat operasi
ovarium kanan
- Terdapat bekas luka
operasi tipe linea
mediana
- Terpasang kolostomi
pada perut kuadran kiri
bawah
- Tekanan Darah: 125/89
mmHg
2 - Mengidentifikasi status nutrisi S: Dini
- Mengidentifikasi makanan yang - Klien mengatakan sudah
disukai mulai ada nafsu makan
- Memonitor asupan makanan - Klien mengatakan rasa
- Memberikan obat injeksi mual berkurang
(ranitidine) - Klien mengatakan hari
ini makan lebih banyak
dari kemarin
O:
- Klien menghabiskan
makanan setengan porsi
yang disediakan
- Klien masih tampak
lemas
- Klien tampak kurus
- BB 39 kg
- IMT 16,8
- Rambut rontok
berlebihan (botak)
EVALUASI KEPERAWATAN
No
Hari/ Tanggal Evaluasi (sumatif)
Diagnosis
1 Rabu, 13 April 2022 S:
- Klien mengatakan nyeri di perutnya sudah mulai
berkurang dengan skala nyeri saat ini 2
- Klien mengatakan dengan berkurangnya rasa nyeri
membuatnya mudah untuk bergerak ke kiri dan kanan
- Klien mengatakan selalu melakukan teknik relaksasi
nafas dalam saat timbul nyeri
- Klien mengatakan tidurnya tadi malam nyenyak
karena efek obat pengurang nyeri yang diberikan
O:
- Klien tampak sumringah
- Klien tidak tampak gelisah
- Riwayat operasi ovarium
- Terdapat bekas luka operasi tipe linea mediana
- Terpasang selang pungsi pada abdomen
- Tekanan Darah: 120/89 mmHg
A: Nyeri Kronis
P: Intervensi dilanjutkan
2 Rabu, 13 April 2022 S:
- Klien mengatakan sudah mulai ada nafsu makan
- Klien mengatakan rasa mual berkurang
- Klien mengatakan hari ini makan lebih banyak dari
kemarin
O:
- Klien menghabiskan makanan setengan porsi yang
disediakan
- Klien masih tampak lemas
- Klien tampak kurus
- BB 39 kg
- IMT 16,8
- Rambut rontok berlebihan (botak)
A: Defisit Nutrisi
P: Intervensi dilanjutkan