KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami ucapkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan

limpahan rahmatnyalah maka saya dapat menyelesaikan uprak ini dengan tepat waktu.

Berikut ini kelompok saya mempersembahkan sebuah persentasi dengan judul Praktek membuat

roti berkhamir (odading), yang menurut kami dapat memberikan manfaat yang besar bagi

semuanya.

Melalui kata pengantar ini kami meminta maaf dan memohon permakluman bila kata kata yg di

gunakan tidak dapat di mengerti dan ada tulisan yang kami buat kurang tepat.

Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga

allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

Rabu, 01 - 03 - 2023

.
 Bab 1

Pendahuluan

1. Latar belakang

● Tujuan praktikum

1. Siswa dapat mengenal dan mengetahui jenis jenis produk bioteknologi konvensional

2. Siswa dapat mengetahui proses pembuatan produk bioteknologi konvensional

3. Siswa dapat mempraktekkan salah satu jenis produk bioteknologi konvensional

● Landasan teori

Odading merupakan penganan tradisional yang terbuat dari bahan-bahan sederhana dan memiliki

rasa yang lezat. Penganan yang memiliki bentuk seperti bantal dengan cita rasa manis ini

sangat populer di kalangan masyarakat Bandung kala itu, bahkan sampai saat ini.

Menurut cerita yang beredar di kalangan masyarakat Citayam g, odading ini berasal dari

pernyataan seorang anak keluarga Belanda. Saat itu, salah seorang anak dari keluarga

tersebut meminta kepada ibunya untuk dibelikan jajanan yang dijajakan oleh seorang

anak kampung. Anak dari keluarga Belanda tersebut menunjuk ke arah dagangan yang

dibawa oleh sang penjaja makanan.

Karena bingung dengan permintaan anaknya dan timbul rasa penasaran, ibu si anak memanggil

penjaja makanan dan membuka dagangan yang ditutup dengan daun pisang tersebut. Saat

dibuka, sang ibu berkata dalam bahasa Belanda “O, dat ding” yang dalam bahasa

Indonesia memiliki arti “O yang itu”.

Perkataan ibu tersebut yang kemudian oleh orang-orang dihubungkan dengan jajanan yang dibeli

oleh anak itu. Agar lebih mudah untuk diingat dan dilafalkan oleh masyarakat pada saat

itu, maka penganan tersebut diberi nama odading. Tidak hanya di Bandung saja, di

beberapa daerah juga mengenal jajanan yang mirip dengan odading, hanya saja memiliki

sebutan yang berbeda-beda.

Di Jawa Tengah dan sekitarnya, kue sejenis odading ini dikenal dengan nama galundeng atau

bolang-baling. Sementara itu, di daerah Jawa Barat dikenal dengan kue bantal atau roti

goreng dan di daerah Medan dikenal dengan nama roti bohong. Disebut dengan roti

bohong karena di dalam rotinya tidak berisi alias kosong

 Bab 2

Isi

1. Langkah langkah praktikum

● Alat dan bahan :

1. 1/2kg Tepung terigu

2. 1 Butir kuning telur

3. ¼ Gula pasir

4. ½ Sendok teh pernipan

5. Air secukupnya

● Langkah langkah

1. Cuci tangan dulu hingga bersih, setelah itu masukan terigu ke dalam wadah

2. Masukan kuning telur ke dalam terigu, kemudian

3. Tambahkan gula pasir sambil di aduk

4. Masukan pernipan ke dalam adonan nya, setelah itu

5. Tuangkan air secukupnya nya dengan perlahan dan sambil di aduk hingga

aga mengental

6. Setelah selesai mengaduk, ambil lain/plastik mika untuk menutupi adonan

itu, setelah adonan di tutup tunggu hingga mengembang selama kurang lebih

2-3 jam
 7. Kemudian setelah mengembangkan boleh langsung di goreng

● Hasil praktikum

1. Foto tiap tahap hingga hasil akhirnya

 Bab 3

Penutup

● Kesimpulan

Odading adalah sejenis panganan yang terbuat dari adonan tepung terigu, telur,dan gula pasir

yang poppuler dikalangan masyarakat tanah pasundan. Rasa kue iniempuk dan manis, harga nya

pun murah meriah. Tak disangka odading ini ternyata pernah memiliki hubungan khusus dengan

sebuah keluarga belanda di zaman dulu.Seiring perkembangan jaman, persaingan dalam industri

kuliner semakin ketat, banyaknya usaha kuliner yang semakin menjamur dan tumbuh subur

dimana-mana, mulai dari usaha kecil-kecilan seperti kaki lima, hingga usaha cukup besar seperti

cafe, restoran, dan sebagainya.

Akibat dari persaingan itulah menuntut para pelaku usaha kuliner harussemakin kreatif dan

inovatif. Kreatif berarti menghasilkan sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya, sedangkan

inovatif berarti memperbaiki, memodifikasi,mengembangkan sesuatuyang sudah ada menjadi

lebih baik sehingga mampu bersaing di pasaran. Maka dari itu kami membuat kreatifitas dalam

membuatodading yang diberikan

 Laporan ujian praktikum IPA

Pembuatan produk bioteknologi

konvensional (odading)

Disusun guna memenuhi syarat kelulusan

kelas 9

Anggota :

1. Raisa 3. Naufal

2. Evelin 4. Zakiral

Sekolah menengah pertama Wira Buana

IX B