Pelaksanaan Audit Internal harus meliputi perencanaan audit, pelaksanaan audit, evaluasi temuan dan informasi,
pengkomunikasian hasil audit, rekomendasi tindak lanjut dan pemantauan pelaksanaan tindak lanjut.
Langkah pertama dalam rangka memastikan pengelolaan SKAI telah dilakukan secara efektif yaitu melalui
perencanaan tahunan SKAI (Annual Audit Plan). Bagian SKAI menyusun Annual Audit Plan untuk periode 1
Januari sampai dengan 31 Desember 2019. Dalam penentuan prioritas kegiatan aktivitas audit internal didasarkan
pada pertimbangan sebagai berikut:
1. Businness Strategi
Sesuai dengan rencana bisnis tahunan yang telah ditetapkan managemen, tahun 2019 fokus pada:
a. Menurunkan Risiko Kredit dengan tetap mempertahankan pertumbuhan
b. Menjadi transaksional banking, melalui pengembangan ATM, Internet Banking dan Mobile Banking
c. Pengelolaan likuidity
d. Menambah sebaran portofolio kredit ke sector non property
b. Pemeriksaan Perkreditan
Agunan Yang Diambil Alih
Penarikan Agunan Menggunakan Standing Intruction Bank Lain, Easy KPR, Dan Voucher Kredit
Harian
Kerjasama Bank Dengan Pihak Ketiga (Notaris, Asuransi & KJPP) dan Realisasi Kredit Harian
c. Teknologi Informasi
Aktivitas Operasional Teknologi Informasi
Rencana Pemulihan Bencana (BCP)
Fokus pemeriksaan
Berdasarkan pertimbangan diatas maka aktivitas pemeriksaan yang akan dilakukan ditahun 2019 adalah sebagai
berikut:
1. Audit Bidang Operasional dengan ruang lingkup pemeriksaan sebagai berikut:
a. Human Capital Management (HCM)
b. CANI
c. MARCOMM
d. ATM
e. Frontliner (Teller, Customer Service dan DPK)
f. Credit Support (Administrasi Kredit, Legal dan BO Kredit)
g. Financial Management & Treasury
h. General Affair
2. Audit Bidang Perkreditan dengan ruang lingkup pemeriksaan sebagai berikut:
a. Kredit Komersil dan Kredit Unfinance
b. Kredit Konsumer
c. Restrukturisasi Kredit dan Kredit Bermasalah
d. Sekuritas Program SL-Kredit
e. Agunan Yang Diambi Alih (AYDA)
3. Audit Bidang Teknologi Informasi dengan ruang lingkup pemeriksaan sebagai berikut:
a. Aktivitas Operasional Teknologi Informasi
b. Rencana Pemulihan Bencana (BCP)
4. Audit Kantor Cabang
a. Kantor Cabang Jimbaran
b. Kantor Cabang Benoa
5. Audit Lainnya
a. Analisa dan Monitoring Biaya Representatif dan kelayakan Biaya-Biaya Non Rutin
b. Monitoring WL & NPL
c. Cash Opname & Stok Opname Rutin Ke Kantor Kas
Secara rinci focus pemeriksaan SKAI dijabarkan dalam lampiran 1 sampai dengan 3.
Demikian Annual Audit Plan ini di susun agar dapat menjadi panduan bagi Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) dalam
melakukan aktifitas pemeriksaan
Lampiran Khusus