Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN AGAMA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA


FAKULTAS SYARIAH
Jl Raya Panglegur KM 04 Pamekasan

FM-2/SOP/63 KALIBRASI SOAL UJIAN

Program Studi : Hukum Keluarga Islam Mata kuliah : HAM dan Gender

Tahun Akademik : Genap 2021/2022 Penulis Soal : Jihan Amalia Syahidah,M.Sos

Jenis Ujian : UAS Tim Kalibrasi : Abdul Jalil, M.HI

Semester : 6

Kompetensi : Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang hakikat dan definisi HAM dan
Dasar Gender, macam-macam hal yang berkaitan dengan HAM dan Gender serta
penggunaannya dalam penelitian.

Soal
1. Untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender di Indonesia, masih mengalami

hambatan dan sulit untuk dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat pada umumnya

dan perempuan pada khususnya, oleh karena itu diperlukan adanya strategi yang

tepat agar menjangkau keseluruhan instansi pemerintah, swasta, masyarakat dan

lainnya. Strategi ini disebut dengan istilah Pengarus Utamaan Gender (PUG). Berikan

contoh pelaksanaan dari Pengarus Utamaan Gender (PUG) di Indonesia baik yang

ada di instansi pemerintah atau swasta!

2. Si Ani seorang pegawai pada perusahaan yang berpendidikan sama dengan si Budi.

Pada suatu saat ada kesempatan untuk menduduki jabatan sebagai pimpinan

perusahaan namun yang diajukan sebagai calon adalah si Ali dengan alasan dia

merupakan laki-laki. Analisis kasus tersebut menggunakan perspektif gender!

3. William Outwaite mendefinisikan feminisme sebagai advokasi atau dukungan

terhadap kesetaraan wanita dan pria, diiringi dengan komitmen untuk meningkatkan

posisi wanita dalam masyarakat, lantas apa yang kemudian mendasari munculnya

gerakan feminisme?

4. Sruti adalah seorang perempuan yang telah berkeluarga dan masih mengandung

buah hatinya dengan usia kandungan enam bulan. Sruti bekerja pada sebuah

perusahaan swasta. Pada saat bekerja Sruti sering mendapatkan jam bekerja malam
yakni pada pukul 22.00 – 06.00 WIB, dan jika menolak sang direktur tidak segan

untuk memberikan surat pemecatan. Analisis kasus tersebut dengan menggunakan

UU No 13 Tahun 2003 Pasal 76 Ayat 2 tentang Ketenagakerjaan dan bagaimana hal

ini dilihat dari perspektif perlindungan hukum bagi tenaga kerja perempuan!

Soal UAS ini telah dikalibrasi oleh

Ketua Program Studi Hukum Keluarga Islam

Pamekasan, 13 Juni 2022

Abdul Jalil,M.HI

NIP. 197904092009011006

Anda mungkin juga menyukai