NURFADILAH SIANIPAR

PGMI SEMESTER 3
MEDIA PEMBELAJARAN

1. PENGERTIAN PENGEMBANGAN

Andrew F. Sikula mendefinisikan pengembangan adalah suatu proses pendidikan

jangka panjang menggunakan suatu prosedur yang sistematis dan terorganisasi
dengan mana manajer belajar pengetahuan konseptual dan teoritis untuk tujuan
umum”.

1
Seel dan Richey memberikan definsi pengembangan khsusnya berkaitan dengan
pengembangan bahan ajar. Dalam hal ini pengembangan dapat diartikan sebagai
proses menterjemahkan atau menjabarkan spesifikasi   rancangan kedalam  bentuk 
fitur  fisik. Pengembangan  secara khusus  berarti  proses  menghasilkan bahan-bahan 
pembelajaran.

Hasibuan (2011:69) Dalam bukunya Manajemen Sumber Daya Manusia mengatakan

bahwa Pengembangan adalah suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis,
teoritis, Konseptual, dan Moral karyawan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan/jabatan
melalui pendidikan dan latihan.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas penulis menyimpulkan bahwa pengembangan

adalah suatu usaha untuk mengembangakan kemampuan berpikir, keterampilan
dengan cara berlatih secara personal.

2. PENGERTIAN MEDIA

2
Clark dalam Hastings dan Tracey (2005) berpendapat bahwa media hanyalah
kendaraan yang menyampaikan pembelajaran tetapi tidak mempengaruhi prestasi
siswa, media tidak lebih dari mobil truk yang mengangkut bahan makanan, tetapi
tidak membawa perubahan dalam nutrisi kita.

http://repository.uma.ac.id › bitstream
2
Rayandra Asyhar. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada Press. 2011.
Kozma (1991) yang berpandangan bahwa media bukan hanya berkontribusi besar
pada proses dan hasil pembelajaran, melainkan dapat membangkitkan motivasi dan
gairah belajar. Oleh karena itu, media dan belajar memiliki hubungan yang sangat
signifikan dalam menciptakan kondisi belajar secara efektif dan efisien.

AECT (Association of Education and Communication Techno- logy) memberi

batasan tentang media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk
menyampaikan pesan atau informasi. Adapun National Education Association (NEA)
mengartikan media sebagai segala benda yang dapat dimanipulasikan; dilihat,
didengar, dibaca, atau dibicarakan beserta instrumen yang dipergunakan untuk
kegiatan tersebut.

Penulis menyimpulkan bahwasanya media ialah segala bentuk perangkat yang dapat
digunakan dalam pemberian informasi yang pada prakteknya akan dituntun oleh
instruktur, guru, dan semacamnya sebagai penuntun.

3. PENGERTIAN PEMBELAJARAN

Menurut Suprapto dkk, menyatakan bahwa media pembelajaran adalah suatu alat
pembantu secara efektif yang dapat digunakan oleh guru untuk mencapai tujuan yang
diinginkan.

3
Menurut Sugandi, dkk (2004) Pembelajaran merupakan terjemahan dari
kata instruction yang berarti self instruction (dari internal) dan external
instructions (dari eksternal). Pembelajaran yang bersifat eksternal antara lain datang
dari guru yang disebut pengajaran. Dalam pembelajaran yang bersifat eksternal,
prinsip-prinsip belajar dengan sendirinya akan menjadi prinsip-prinsip pembelajaran.

Menurut Gagne, dkk dalam Warsita mengatakan bahwa pembelajaran adalah suatu
sistem yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, yang berisi
serangkaian peristiwa yang dirancang, disusun sedemikian rupa untuk mempengaruhi
dan mendukung terjadinya proses belajar peserta didik yang bersifat internal.

3
https://www.zonareferensi.com/pengertian-pembelajaran/
Menurut pendapat penulis berdasarkan pendapat para ahli diatas pembelajaran adalah
proses mengubah tingkah laku seseorang untuk mencapai aspek moral dan
pengetahuan.

4. PENGERTIAN LEMBAGA
Menurut Schmidt, lembaga merupakan sekumpulan orang yang mempunyai
hubungan yang teratur dengan memberikan definisi pada hak, kewajiban,
kepentingan, dan tanggung jawab bersama.

Menurut Macmillan, Lembaga adalah seperangkat hubungan norma-norma, nilai-

nilai, dan keyakinan-keyakinan yang terpusat pada kebutuhan sosial dan serangkaian
tindakan yang penting serta berulang.

Menurut Hendropuspito, lembaga yaitu bentuk lain organisasi yang tersusun secara
tetap dari pola-pola kelakuan, peranan-peranan, dan relasi sebagai cara yang mengikat
buat tercapainya kebutuhan-kebutuhan sosial dasar.

Kesimpulan penulis, lembaga ialah tempat dimana berkumpulnya orang-orang dengan

kepentingan dan tujuan bersama dengan aturan, kewajiban, hak dan tanggung jawab
bersama.

5. PENGERTIAN PENDIDIKAN
4
Menrut Prof. H. Mahmud Yunus dan Martinus Jan Langeveld mengatakan
pendidikan adalah suatu usaha yang dengan sengaja dipilih untuk
mempengaruhi dan membantu anak yang bertujuan meningkatkan ilmu
pengetahuan, jasmani dan akhlak sehingga secara perlahan bisa mengantarkan
anak kepada tujuan dan cita-citanya yang paling tinggi. Agar anak tesebut
memperoleh kehidupan yang bahagia dan apa yang dilakukannya dapat
bermanfaat bagi dirinya sendiri, masyarakat, bangsa, negara dan agamanya.
Selain dari itu Pendidikan adalah upaya menolong anak untuk dapat
melakukan tugas hidupnya secara mandiri dan bertanggung jawab dan
pendidikan merupakan usaha manusia dewasa dalam membimbing manusia
yang belum dewasa menuju kedewasaan.

Menurut H. Horne, pendidikan adalah proses yang terus menerus (abadi) dari
penyesuaian yang lebih tinggi bagi makhluk manusia yang telah berkembang
secara fisik dan mental, yang bebas dan sadar kepada tuhan, seperti
termanifestasi (terwujud) dalam alam sekitar intelektual, emosional dan
kemanusiaan dari manusia. Setiap negara maju tidak akan pernah terlepas
dengan dunia pendidikan. Semakin tinggi kualitas pendidikan suatu negara,
maka semakin tinggi pula kualitas sumber daya manusia yang dapat
memajukan dan mengharumkan negaranya.

4
https://deepublishstore.com/pengertian-pendidikan-menurut-para-ahl
 John Dewey berpendapat pendidikan salah satu proses pengalaman seseorang dalam
mencari ilmu pengetahuan. Ia pun berpendapat bahwa ilmu akan terus berkembang,
menyesuaikan dengan pertumbuhan individu itu sendiri.

Menurut pendapat penulis berdasarkan pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa
pendidikan adalah bimbingan orang dewasa terhadap anak-anak agar berkembang fisik dan
emosionalnya.

6. PENGERTIAN ISLAM

Dalam bahasa Arab, Islam merupakan mashdar dari kata aslama-yuslimu-islaaman

yang artinya taat, tunduk, patuh, berserah diri kepada Allah. Sedangkan jika dilihat
dari asal katanya maka Islam berasal dari kata assalmu, aslama, istaslama, saliim, dan
salaam.
- Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah at Tawaijiri:

Islam adalah sebuah penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT dengan cara
mengesakan-Nya dan melaksanakan syariat-syariat Nya dengan penuh ketaatan dan
keikhlasan.5

- Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab:

Islam adalah berserah diri kepada Allah dengan mengesakan-Nya, tunduk serta patuh
kepada Nya dengan melakukan ketaatan dan berlepas diri dari perbuatan yang syirik
serta para pelakunya.

Menurut Umar bin Khattab

Menurutnya, Islam adalah agama yang di turunkan allah kepada Nabi Muhammad
SAW. Dimana agama Islam meliputi akidah, syariat dan akhlak.

Nabi Muhammad SAW

Menurut dia, Islam adalah bahwa Anda mengakui tidak ada Tuhan selain Allah dan
Muhammad adalah utusan Allah.  Dan Anda juga mengerjakan sholat dan
mengeluarkan Zakat, puasa di bulan Ramadhan.  Dan Anda melakukan Haji di
baitullah jika Anda mampu melakukannya.6
5
(Pengertian Islam). http://pengajar.co.id, “diakses pada”, 23 Oktober 2022

6
https://www.brilio.net/wow/pengertian-islam-menurut-bahasa-alquran-hadits-dan-ulama
Kesimpulan penulis, Islam ialah suatu bentuk penyerahan diri dengan melaksanakan
aturan-aturan di dalamnya, serta mempercayai Allah sebagai Tuhan yang Esan dan
Muhammad sebagai Nabi terakhir.

Berdasarkan pendapt-pendapat di atas penulis menyimpulkan bahwa pengembangan

media pembelajaran di lembaga pendidikan Islam ialah adanya suatu usaha dalam
meningkatkan kualitas pengajaran agama Islam dengan menggunakan berbagai media
pengajaran dalam institusi formal maupun non formal.