Restitusi PPN adalah pengembalian biaya pajak oleh DJP karena adanya kelebihan pembayaran
Pajak Pertambahan Nilai atau PPN terutang oleh PKP.
2. PKP bisa mengajukan permohonan restitusi PPN ke DJP melalui Kantor Pelayanan Pajak (KPP)
tempat PKP dikukuhkan.
4. SKPLB diterbitkan oleh Ditjen Pajak paling lambat 12 bulan sejak surat permohonan diserahkan dan
diterima secara lengkap, kecuali pada kegiatan tertentu sudah ditetapkan berdasarkan keputusan Ditjen
Pajak.
5. Apabila dalam 12 bulan sejak permohonan restitusi PPN, DJP tidak kunjung memberikan keputusan,
itu artinya permohonan restitusi PPN dikabulkan dan SKPLB tersebut akan diterbitkan dalam waktu
paling telat 1 bulan setelah jangka waktunya berakhir.
Kompensasi pajak adalah kelebihan bayar PPN atau Pajak Pertambahan Nilai yang bisa dimanfaatkan
untuk membayar utang kurang bayar pajak pada periode berikutnya.
Landasan hukum yang mengatur kompensasi pajak adalah Pasal 13 Ayat 1 Huruf c Undang-Undang
tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU KUP).
Mekanisme Perpajakan
Ada beberapa ketentuan dan mekanisme dalam kompensasi pajak yang penting untuk Anda
ketahui sebagai wajib pajak. Mekanisme ini tertera di dalam UU KUP Pasal 13.
Beberapa mekanisme kompensasi pajak adalah sebagai berikut:
1. PKP hanya memiliki jangka waktu lima tahun untuk menggunakan kompensasi pajak setelah
adanya surat terutang pajak atau masa akhir pajak.
2. PKP memerlukan surat ketetapan dan penerbitan kompensasi pajak dari Direktorat Jenderal
Pajak.
3. Sanksi administrasi akan ditambahkan ke dalam kekurangan bayar pajak terutang yang ada di
surat ketetapan pajak. Sanksi ini berupa bunga serta tarif bunga tiap bulan.
4. Penghitungan kompensasi pajak berdasarkan masa pajak, tahun pajak, dan penerbitan surat
ketetapan pajaknya.
5. Menteri keuangan menetapkan tarif bunga pada suku bunga acuan sebesar 15% dan dibagi 12
sesuai tanggal perhitungan sanksi.
6. Sanksi administrasi ditetapkan dalam wujud kenaikan bunga pada hasil pemeriksaan PPnBM dan
PPN.
7. Ada imbalan yang akan didapatkan dalam bentuk bunga yang wajib diberikan kepada wajib
pajak.