Anda di halaman 1dari 1

1.

Imalah

Imalah secara bahasa berasal dari kata Amala-Yamiilu-Imalatan. Secara istilah, Imalah adalah mencondongkan
bacaan harakat fathah pada harakat kasrah sekitar dua pertiganya. Imalah secara bahasa juga berarti memiringkan bacaan
harakat fathah ke arah bacaan kasrah, atau memiringkan bacaan alif ke arah ya'.

Menurut Imam Hafs, bacaan Imalah dalam Alquran hanya ada satu yaitu Surat Hud (11) ayat 41 juz 12. Pada pertengahan
ayat tersebut terdapat lafal "Majraha" yang dibaca Imalah menjadi "Majreha".

‫ال ارْ َكبُوْ ا فِ ْيهَا بِس ِْم هّٰللا ِ َمجْ ٰ ۪رىهَا َو ُمرْ ٰسىهَا ۗاِ َّن َرب ِّْي لَ َغفُوْ ٌر َّر ِح ْي ٌم‬
َ َ‫َوق‬

Latin: Wa qoolarkabuu fiihaa bismillahi Majreeha wa mursaaha. Inna rabbii laghofuururrokhiim.

Artinya: Dan Nuh berkata:"Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan
berlabuhnya". Sesungguhnya Rabbku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

2. Isymam

Pengertian Isymam secara bahasa artinya menggabungkan, memadukan dan mencampurkan. Sedangkan secara istilah,
Isymam adalah mencampurkan dhummah pada sukun dengan memoncongkan bibir.

Menurut Imam Hafs, di dalam Alquran hanya ada satu lafal Isymam yakni,  ‫اَل تَْأ َمـنَّـا‬. Lafal Laa ta'manna terdapat dalam Surat
Yusuf (12) ayat 11. 

Lafal  ‫ اَل تَْأ َمـنَّـا‬juga boleh dibaca ikhtilas yaitu membaca harakat dengan samar dan cepat sehingga suaranya tinggal 2/3
harakat :  ‫اَل تَْأ َمـنَّـا‬.

3. Tashil

Tashil secara bahasa artinya lunak. Pengertian Tashil adalah membaca antara hamzah dan alif, hamzah pertama dibaca
tahqiq (jelas) dan pendek. Sedangkan hamzah kedua dibaca tashil. Dalam qira'ah Imam Ashim riwayat Hafs hanya ada satu
۬
ٌّ ِ‫ َءاَ ْع َج ِم ٌّي َّو َع َرب‬Dibaca: A'jamiyyun
bacaan tashil yaitu pada QS Fushilat ayat 44 yaitu lafal ‫ي‬

Cara membacanya di tengah-tengah antara huruf hamzah dan huruf ha, sehingga lafal yang keluar tidak seperti hamzah tidak
juga seperti ha, akan tetapi lafal yang keluar di tengah-tengah kedua huruf tersebut (samar).

4. Naql

Naql secara bahasa berasal dari kata naqla-yanqilu-naqlan. Artinya memindah atau menggeser.
Pengertian Naql adalah memindahkan harakat hamzah ke huruf mati sebelumnya dans etelah itu hamzahnya dibuang.

Dalam qira'ah Imam Ashim riwayat Hafs, hanya ada satu lafal Naql Terdapat pada Surat Al Hujurat ayat 11 yaitu pada kata :
ُ ْ‫س ااِل ْس ُم ْالفُسُو‬
‫ق‬ َ ‫بِْئ‬. 

Cara membacanya: Bi'salismulfusuuqu. Yakni memindahkan harakat alif (kasrah) pada huruf lam yang mati.

Bacaan yang awalnya Bi'sali ismu dibaca secara Naql menjadi Bi'salismu.

5. Mad dan Qashr

Mad dan Qashr: secara bahasa berarti memanjangkan dan memendekkan. Permasalahan Mad dan Qashr timbul karena
kekeliruan dalam bacaan al-Qur‟an yang di-mad-kan atau di-qashar pada kata-kata tertentu, seperti bacaan mad dibaca
qashar atau sebaliknya.

Anda mungkin juga menyukai