Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH BAHASA INDONESIA

MENULIS

Dosen Pengampu : Tri Riya Anggraini, S.Pd., M.Pd.

DISUSUN OLEH :

1. NYOMAN AGUS PRAYOGA (22130011)

2. NOVIANA PUTRI (22130003)

3. PUTRI EMILIA (22130013)

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

(STKIP-PGRI) BANDAR LAMPUNG

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah yang berjudul “MENULIS” dengan tepat waktu. Makalah ini
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Tri Riya Anggraini, S.Pd., M.Pd.
Selaku dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia. Ucapan terima kasih juga
kami sampaikan kepada semua pihak yang telah mendukung penyelesaian
makalah ini.

Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kami
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak. Akhir kata
semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk pembaca.

Bandar Lampung, 27 Maret 2023

Penulis

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................i

DAFTAR ISI.....................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.......................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................................2

1.3 Tujuan Masalah......................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Menulis................................................................................3

2.2 Kemampuan Yang Harus Dimiliki Seseorang Dalam Menulis ............4

2.3 Keterampilan dalam menulis yang baik................................................4

2.4 Permasalahan dan Solusi dalam menulis...............................................4

2.5 Empat unsur penting dalam menulis.....................................................6

2.6 Asas-asas menulis..................................................................................6

2.7 Tahap-tahap menulis..............................................................................7

2.8 Fungsi dan tujuan menulis.....................................................................7

2.9 Penggolongan tulisan.............................................................................8

3.0 Macam-macam menulis.........................................................................9

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............................................................................................13

3.2 Saran......................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kata menulis berasal dari kata tulis. Tulis adalah ada huruf (angka dan
sebagainya) yang dibuat (digurat dan sebagainya) dengan pena (pensil, cat, dan
sebagainya). Menulis adalah membuat huruf, angka , dan sebagainya dengan
pena, pensil, cat, dan sebagainya melahirkan pikiran atau perasaan seperti
mengarang, membuat surat, dan sebagainya dengan tu-lisan. Selanjutnya menulis
adalah menuangkan gagasan, pendapat, perasaan, keingi-nan, dan kemauan, serta
informasi ke dalam tulisan dan kemudian “mengirimkannya” kepada orang lain .

Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang digunakan


untuk mengungkapkan pikiran atau gagasan dan untuk menyampaikan pesan
(komunikasi) melalui bahasa tulis sebagai alat atau medianya, sehingga mudah
untuk dipahami oleh pembaca. Kemampuan menulis merupakan kemampuan yang
kompleks, yang menuntut sejumlah pengetahuan dan keterampilan. Dalam
komunikasi tulis paling tidak terdapat empat unsur yang terlibat, yaitu: penulis
sebagai penyampai pesan, pesan atau isi tulisan, saluran atau media berupa
tulisan, dan pembaca sebagai penerima pesan.

Selain itu, menulis juga merupakan suatu aktivitas komunikasi yang


menggunakan bahasa sebagai medianya. Wujudnya berupa tulisan yang terdiri
atas rangkaian huruf yang bermakna dengan semua kelengkapannya, seperti ejaan
dan tanda baca. Menulis juga suatu proses penyampaian gagasan, pesan, sikap,
dan pen-dapat kepada pembaca dengan simbol-simbol atau lambang bahasa yang
dapat dilihat dan disepakati bersama.

1
1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah yang dimaksud dengan menulis?


2. Apakah kemampuan yang harus dimiliki dalam menulis ?
3. Apakah keterampilan dalam menulis yang baik ?
4. Apakah permasalahan dan solusi dalam menulis ?
5. Apakah empat unsur penting dalam menulis?
6. Apakah asas-asas menulis ?
7. Apakah tahap-tahap menulis ?
8. Apakah fungsi dan tujuan menulis?
9. Apakah penggolongan tulisan?
10. Apakah macam-macam menulis ?

1.3 Tujuan Masalah

1. Mengetahui pengertian menulis?


2. Mengetahui kemampuan yang harus dimiliki dalam menulis ?
3. Mengetahui keterampilan dalam menulis yang baik ?
4. Mengetahui permasalahan dan solusi dalam menulis ?
5. Mengetahui empat unsur penting dalam menulis
6. Mengetahui asas-asas menulis ?
7. Mengetahui tahap-tahap menulis ?
8. Mengetahui fungsi dan tujuan menulis ?
9. Mengetahui penggolongan tulisan ?
10. Mengetahui macam-macam menulis ?

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Menulis

Menulis merupakan kemampuan menggunakan pola-pola bahasa secara


tertulis unutk mengungkapkan suatu gagasan atau pesan. Menulis juga merupakan
suatu aktivitas komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai medianya.
Wujudnya berupa tulisan yang terdiri atas rangkaian huruf yang bermakna dengan
semua kelengkapannya, seperti ejaan dan tanda baca. Menulis berarti
menyampaikan pikiran, perasaan, atau pertimbangan melalui tulisan. Alatnya
adalah bahasa yang terdiri atas kata, frasa, klausa, kalimat, paragraf, dan wacana.
Pikiran yang di-sampaikan kepada orang lain harus dinyatakan dengan kata yang
mendukung makna secara tepat dan sesuai dengan apa yang ingin dinyatakan.
Kata-kata itu harus disusun secara teratur dalam klausa dan kalimat agar orang
dapat menangkap apa yang ingin disampaikan itu. Makin teratur bahasa yang
digunakan, makin mudah orang menang-kap pikiran yang disalurkan melalui
bahasa itu. Oleh karena itu, keterampilan menulis di sekolah sangatlah penting.

Menurut Akhadiah dkk (1998:1.3) menulis adalah suatu aktivitas bahasa yang
menggunakan tulisan sebagai mediumnya. Tulisan itu sendiri atas rangkaian huruf
yang bermakna dengan segala kelengkapan lambang tulisan seperti ejaan dan
pung-tuasi. Sebagai salah satu bentuk komunikasi verbal (bahasa), menulis juga
dapat dide-finisikan sebagai suatu kegiatan penyampaian pesan dengan
menggunakan tulisan sebagai mediumnya. Pesan adalah isi atau muatan yang
terkandung dalam suatu tulisan. Adapun tulisan merupakan sebuah sistem
komunikasi antarmanusia yang menggunakan simbol atau lambang bahasa yang
dapat dilihat dan disepakati pemakainya.Sebuah tulisan dikatakan baik apabila
memiliki ciri-ciri, antara lain bermakna, jelas, bulat dan utuh, ekonomis, dan
meme-nuhi kaidah gramatika.

3
2.2 Kemampuan yang harus dimiliki seseorang dalam menulis

1. Kemampuan untuk menemukan masalah yang akan ditulis.


2. Kepekaan terhadap kondisi pembaca.
3. Kemampuan menyusun perencanaan penelitian.
4. Kemampuan menggunakan bahasa indonesia.
5. Kemampuan memulai menulis.
6. Kemampuan memeriksa karangan sendiri.

2.3 Keterampilan dalam menulis yang baik

1. Memahami dan mengaplikasikan proses pengungkapan ide.


2. Memahami dan mengaplikasikan gagasan.
3. Perasaan dalam bahasa Indonesia tulis dengan mempertimbangkan
faktor-faktor antara lain ejaan dan tata bahasa, organisasi/susunan
tulisan, keutuhan (koherensi), kepaduan (kohesi), tujuan, dan sasaran
tulisan.

2.4  Permasalahan dan Solusi dalam menulis

Seperti keterampilan lainnya menulis juga memiliki beberapa problem yang


menghambat dalam menulis. Problem ini didapat dari hasil diskusi. Sebenarnya
masih banyak problem yang menghambat dalam menulis.

a)        Tata kalimat


Tata kalimat terkadang banyak orang dalam menulis menemukan suatu
masalah susunan kalimatnya tidak beraturan.Solusinya ialah kita harus
sering menulis dengan konsep yang beraturan dan ketiika menulis
sesuaikan aturan kalimtnya.
b)        Motivasi
Motivasi yang kendur daalm diri kita,dapat menurunkan semangat untuk
menulis. Solusinya, luruskan niat terlebih dahulu dan tumbuhkanlah

4
motivasi dalam diri kita agar dapat mengeluarkan ide kreatif yang
dituangkan dalam karya tulis.

c)        Tidak Terbiasa


Ketika menulis banyak orang tidak terbiasa menulis sehingga sulit untuk
menyatakan yang ada dalam pikiran dalam benyuk tulisan,masalahnya
banyak orang tidak terbiasa menulis.Solusinya ialah biasakan menulis dan
usahakan kita tulis apa yang kita pikirkan dan kita inginkan.
d)       Tata tulis
Pada saat kita menulis harus di tata dengan baik,namun ada berbagai
permasalahan pada saat menulis,masalahnya kita sering mengabaikan
tanda baca dan lemahnya menguasai EYD.Solusinya ialah kita harus
menguasai EYD terlebih dahulu dan jangan mengabaukan tanda baca.
e)       Kuranya percaya diri
Saat menulis percaya diri sangat di perlukan sekali dan ada beberapa
masalah yang dapat mengurangi rasa percaya diri saat menulis,masalahnya
selalu memikirkan tulisan sendiri apakah mudah di mengerti oleh orang
lain.Solusinya ialah jangan memikirkan apakah tulisan kita dapat di
mengerti orang lain.
f)        Menentukan Tema
Sebelum menulis sebuah karangan ilmiah,kita harus menentukan tema
terlebih dahulu dan pada saat menentukan tema ada sedikit masalah
yaitu,binggung menentukan tema yang menarik.Solusinya ialah jangan
binggung menentukan tema dan buatlah terlebih dahulu kerangka
karangan tema.
g)       Pengetahuan
Kurangnya pengetahuan menghambat kegiatan tulis menulis.Solusinya,
Kita hrus aktif di berbagai kegiatan positf seperti sering membaca
buku,berdiskusi,sering melakukan penelitian dan berwawancara.Maka kita
akan memperoleh pengetahuan yang luas serta mengeluarkan ide yang
akan kita tulis.
h)       Kecepatan

5
Kecepatan menulis sangat di perlukan,namun ada beberapa masalah yang
memengaruhi pada saat menulis masalahnya,banyak peralatan yang
menganggu saat menulis. Solusinya ialah ketika kita menulis alat-alat yang
mengganggu pada saat kita menulis sebaiknya di singkirkan terlebih
dahulu dan biasakanlah menulis.

2.5 Empat unsur penting dalam menulis yaitu sebagai berikut:


1. Gagasan
Topik yang berupa pendapat, pengalaman, atau pengetahuan seseorang. Gagasan
seseorang tergantung pengalaman masa lalu atau pengetahuan yang dimilikinya.
2.     Ekspresi
Pengungkapan atau proses menyatakan yaitu memperlihatkan atau menyatakan
maksud, gagasan, perasaan, dan sebagainya yang merupakan dari perasaan
hatinya, pandangan air muka yang memperlihatkan perasaan seseorang rasa tidak
puas tergambar di wajahnya

3 .    Tatanan

Tatanan merupakan aturan yang harus diindahkan ketika akan menuangkan


gagasan. Berarti tidak sekedar menulis harus mengindahkan aturan-aturan dalam
menulis.

4.     Sarana
Sarana juga sering disebut dengan alat. sarana berupa kosakata, gramatika,
retorika (seni memakai bahasa). Bagi penulis pemula sarana sering menjadi
masalah. Mereka menggunakan kosakata, gramatika, retorika yang masih
sederhana dan terbatas. Untuk mengatasi hal tersebut, seorang penulis harus
memperkaya kosakata yang belum diketahui artinya.

2.6 Asas-asas menulis yaitu sebagai berikut :


1. Kejelasan (clarity)
Mengutip pendapat HW Fowler, asas kejelasan tampak pada tulisan yang
fenggunakan kata umum, bukan kata khusus. Tulisan juga bersifat konkret (bukan

6
abstrak), tunggal (bukan panjang lebar), pendek, menggunakan bahasa sendiri
(bukan bahasa asing).
 

2.  Keringkasan (consiseness)


Asas keringkasan harus diperhatikan penulis agar tidak menghamburkan kata
secara semena-mena, tidak mengulang, tak berputar-putar dalam menyampaikan
gagasan.
3. Ketepatan (correctness)
Asas ketepatan dapat menyebabkan asumsi penulis mengalami titik kesamaan
dengan pembaca.
4. Kesatupaduan (unity)
Kesatupaduan gagasan pokok dalam tiap paragraf harus diperhatikan menulis
dalam menguraikan gagasan/pikiran.
5. Pertautan  (coherence)
Antar-bagian tulisan harus bertautan satu sama lain (antar-alenia atau kalimat).
6. Penegasan (emphasis).
Adanya penonjolan atau memiliki derajat perbedaan antar-bagian dalam tulisan.

2.7 Tahap-tahap menulis


Sebagai suatu proses, menulis terdiri atas berbagai tahap sebagai berikut:
1.  Tahap Prapenulisan, meliputi:
a.   Pemilihan dan Penetapan Topik
b.   Menentukan Tujuan Penulisan dan Bentuk Karangan
c.    Bahan Penulisan
d.      Menyusun Kerangka Karangan
2.  Tahap Penulisan, meliputi:
a.  Isi Karangan
b.  Kosakta atau Pilihan Kata
c.   Kalimat Efektif
d.  Paragraf
3.      Tahap Revisi

7
2.8 Fungsi dan tujuan menulis
Pada pinsipnya fungsi utama dari sebuah tulisan adalah sebagai alat
komunikasi yang tidak langsung. Tujuan penulisan yang dikemukakan oleh Hugo
Harting ditulis olehTarigan (2008: 25-26) adalah: assignment purpose ( tujuan
penugasan), altruistic purpose (tujuan altruistik), persuasive purpose (tujuan
persuasif), informational purpose (tujuan informasional, tujuan penerapan), self-
ekspressive purpose (tujuan penyataan diri), creative purpose (tujuan kreatif),
problem-solving purpose (tujuan pemecahan masalah).
Manfaat dari menulis banyak adalah dapat meningkatkan kecerdasan otak
untuk terus berpikir dan bernalar, menemukan ide baru dan dapat memecahkan
suatu permasalahan.Nilai menulis menurut Nurudin ada tujuh nilai, seperti nilai
kecerdasan, nilai pendidikan, keuangan, popularitas, kefilsafatan, kemasyarakatan,
dan kejiwaan.Penggolongan tulisan berdasarkan bentuk terdiri dari cerita (narasi),
lukisan (deskripsi), paparan (eksposisi), argumentasi (pendapat) dan persuasi.
Manfaat menulis menurut Horiston dalam Darmadi (1996: 3-4) adalah sebagai
berikut:
1. Menulis dapat mengangkat ide dan informasi yang ada di alam bawah sadar
pemikiran kita.
2. Menulis dapat memunculkan ide baru.
3.  Menulis dapat melatih kemampuan mengorganisasi dan menjernihkan
berbagai konsep atau ide yang kita miliki.
4. Menulis dapat melatih sikap objektif yang ada pada diri seseorang.
5. Menulis dapat membantu diri kita untuk berlatih memecahkan beberapa
masalah sekaligus.
6. Menulis dalam sebuah bidang ilmu akan memungkinkan kita untuk menjadi
aktif dan tidak hanya menjadi penerima informasi.

2.9 Penggolongan tulisan

8
Penggolongan tulisan berdasarkan ragam di bagi menjadi dua yaitu:
1.Tulisan faktawi
Tulisan faktawi adalah tulisan yang diolah berdasarkan fakta-fakta.
2.Tulisan khayal
Tulisan khayali adalah tulisan yang tidak menuntut adanya fakta-fakta.
Penggolongan tulisan berdasarkan jenis terdiri dari dua jenis tulisan yaitu:
1.Tulisan ilmiah
Tulisan ilmiah adalah tulisan yang selam ini dilakukan dikalangan ilmuan
atau aktivitas akademik (tulisan kependidikan dan penelitian).
2.Tulisan informatif
Tulisan informatif adalah tulisan yang tujuan utamanya memberikan
informasi sebuah peristiwa atau kejadian (laporan).
Penggolongan tulisan berdasasarkan bentuk yaitu :
1.  Paragraf argumentatif
Bentuk tulisannya berupa fiksi ataupun non fiksi. Penyampaian gagasan
berdasarkan pendapat seseorang mengenai suatu masalah atau suatu
peristiwa.
2.   Paragraf persuasif
Hampir sama dengan paragraf argumentatif. Hanya saja paragraf persuasif
lebih mengara pada mempengaruhi seseorang agar mengikuti kemamuan
penulis.
3.    Paragraf naratif
Penulisan paragraf naratif dapat berupa cerita atau bentuk cerita fiksi atapun
non fiksi. Penulisan paragraf naratif bertujuan untuk menceritakan sesuatu hal
atau peristiwa tertentu sesuai dengan urutan waktu atau urutan peristiwa.
4.    Paragraf deskriptif
Penulisan paragraf deskriptif bertujuan untuk memaparkan dan menjelaskan
sesuatu atau suatu masalah secara detail.
5.    Paragraf eksposisi
Bentuk penulisan paragraf eksposisi mengarah pada hal-hal atau masalah-
masalah ilmiah.

9
3.0 Macam-macam menulis
1. Menulis Proposal
Proposal adalah rencana kegiatan yang dituliskan dalam bentuk
rancangan kerja yang akan dilaksanakan. Rencana tersebut harus
dituliskan agar pihak yang berkepentingan dapat memahami dengan baik.
Struktur proposal yaitu:
1.       Latar Belakang.
2.      Nama Kegiatan.
3.       Tema Kegiatan.
4.      Tujuan Kegiatan.
5.       Peserta.
6.       Hasil yang Diharapkan.
7.      Panitia Penyelenggara.
8.      Alokasi Dana.
9.      Waktu dan Pelaksanaan.
10.     Penutup.

2. Menulis Surat
Surat adalah salah satu alat atau media tertulis untuk
menyampaikan dan adanya hubungan antara pihak satu dengan pihak
lainnya. Dalam sistematika penulisan surat resmi ada beberapa bagian,
bagian surat tersebut terdiri atas:
a)    Kepala surat
b)    Tanggal
c)    Nomor, lampiran, dan hal atau perihal
d)    Alamat surat
e)    Salam pembuka
f)    Isi surat
g)   Salam punutup
h)   Pengirim surat
i)    Tembusan
j)     Inisial.

10
3. Menulis Karya Ilmiah
Karya ilmiah adalah karya tulis yang di dalamnya menyajikan
fakta yang disusun berdasarkan metodologi penulisan baik dan benar dan
istilah yang konsisten. Asas Menulis Karya Ilmiah adalah sebagai berikut :
1.      Gunakan kalimat pendek.
2.      Pilih sederhana dari pada rumit.
3.      Pilih kata umum yang di kenal.
4.      Hindari kata yang tidak perlu.
5.     Beri tindakan dalam kata kerja anda.
6.     Menulislah seperti anda bercakap-cakap.
7.     Pakailah istilah yang pembaca dapat menggambarkanya.
8.      Kaitkan dengan pengalaman pembaca.
9.      Manfaatkan Sepenuhnya keanekaragaman.
10.  Menulis untuk mengungkapkan,bukan untuk mengesankan.
Langkah-Langkah Penulisan Ilmiah :
1.      Pengembangan Gagasan.
2.      Perencanaan Penulisan Naskah:
a)      Perencanaan Isi Artikel
b)      Perencanaan Format Dan Teknik Penulisan
c)      Perencanaan Bahasa
3.      Pengembangan Paragraf.
4.      Finalisasi.

4. Menulis Makalah

Makalah Tugas atau Term Paper atau karya ilmiah sederhana yang
biasanya dibuat oleh pelajar dan mahasiswa untuk bahan penambahan
penilaian dan juga bahan diskusi kelompok. Penyajiannya pun lebih
sempit kepada topik pembahasan tertentu dan tidak terlalu umum, namun

11
penyajian tulisannya menggunakan teknis penulisan ilmiah. Sedangkan
makalah presentasi (working paper) berupa karya ilmiah yang disajikan
kepada publik seperti seminar, simposium. Dan penulisan makalah jenis
ini biasanya ditulis oleh para ahli yang punya disiplin ilmu khusus di
bidangnya. Penulisan Makalah Yang Baik dan Benar yaitu :

1. Penulisan Makalah diambil dari  tiga sumber yaitu : Pengamatan


(Obeservasi), Percobaan (Experimen), Penelitian (Studi Pustaka).

2. Memilih salah satu dari 3 sumber tersebut untuk menulis makalah


sebagai sumber data yang ingin Anda tulis dalam bentuk karya ilmiah
sederhana, ini akan memudahkan Anda untuk menulis makalah lebih
spesifik.  

3. Format Penulisan Makalah


Pada dasarnya penulisan makalah sebagai karya ilmiah sederhana hanya
menulis 5 sampai 20 lembar halaman saja. Dalam penulisan makalah
pun lebih bersifat explositoris dan deskriptif. Format penulisan makalah
yang baik dan benar hanya terdiri dari tiga Bab yaitu :
1. Bab Pendahuluan
Bab I. Pendahuluan terdiri atas :
1.1 Latar Belakang Masalah dan permasalahannya.
1.2 Tujuan dan manfaat Penulisan.
1.3 Ruang Lingkup Masalah.
1.4 Landasan Teori.
2. Bab Pembahasan / Isi
Bab II. Pembahasan terdiri atas :
II.1 Isi Pembahasan.
II.2 Temuan dari masalah.
II.3. Hasil dari penulisan .
II.4 Dan setereusnya jika dianggap penting menambah sub-bab.
3. Bab Penutup
Bab III Penutup terdiri atas :
III. 1 Kesimpulan.

12
III.2 Saran.
III. 3 Daftar pustaka.

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Menulis merupakan kemampuan menggunakan pola-pola bahasa secara


tertulis unutk mengungkapkan suatu gagasan atau pesan. Fungsi dan tujuan
utama dari sebuah tulisan adalah sebagai alat komunikasi yang tidak langsung
adalah assignment purpose (tujuan penugasan), altruistic purpose (tujuan
altruistik), persuasive purpose (tujuan persuasif), informational purpose. dalam
menulis harus mengetahui kemampuan seseorang dalam menulis,keterampilan
dalam menulis yang baik, problem yang menghambat dalam menulis, menemukan
solusi permasalahan dalam menulis, unsur penting dalam menulis, Tahap-tahap
menulis, penggolongan tulisan,dan mengetahui penulisan yang baik dari berbagai
macam menulis.

3.2 SARAN

Mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun


dan pembaca semuanya. Serta diharapkan, dengan diselesaikannya makalah ini,
baik pembaca maupun penyusun dapat memahami aspek kebahasaaan dalam
menulis dan mengaplikasikannya dalm menulis sehingga bermanfaat bagi penulis
dan pembaca.

13
DAFTAR PUSTAKA

http://www.teoripendidikan.com/2015/03/pedoman-penulisan-karya-ilmiah-
yang.html

rdiyansarutobi.blogspot.com/2010/10/tata-cara-penulisan-makalah.html

http://bahasa.kompasiana.com/2012/03/25/hakikat-keterampilan-menulis-
449101.html

http://nazrielel.blogspot.com/2012/12/ketrampilan-kebahasaan.html

fikhusamuddin.blogspot.com/2014/07/resume-mata-kuliah-menulis-bahasa.html

14
15

Anda mungkin juga menyukai