Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas mata kuliah Manajemen Pemasaran dengan judul Marketing
Mix.
Tugas Marketing Mix ini saya susun dengan semaksimal mungkin, oleh
karena itu saya ucapkan terimakasih kepada Ibu Tengku Syarifah, SE, M.Si ,
selaku dosen mata kuliah Manajemen Pemasaran yang telah membantu dalam
menyelesaikan tugas Manajemen Pemasaran dengan judul Marketing Mix ini.
Terlepas dari semua itu, syaa menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasa. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
saya dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata saya berharap semoga Allah
SWT berkenan membalas segala kebaikan kepada semua pihak yang telah
membantu dan semoga tugas Marketing Mix ini dapat memberikan manfaat.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................1
DAFTAR ISI....................................................................................................................2
BAB I................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.............................................................................................................3
A. Latar Belakang.....................................................................................................3
B. Rumusan Masalah................................................................................................4
C. Tujuan...................................................................................................................4
BAB II...............................................................................................................................5
PEMBAHASAN...............................................................................................................5
A. Pengertian Marketing Mix..................................................................................5
B. Unsur-unsur Marketing Mix...............................................................................6
C. Konsep Kepuasan Pelanggan............................................................................18
D. Hubungan antara Product, Price, Promotion dan Place dengan Kepuasan
Pelanggan....................................................................................................................20
BAB III...........................................................................................................................21
KESIMPULAN..............................................................................................................21
A. Kesimpulan.........................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................22
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejalan dengan semakin pesatnya pertumbuhan dna perubahan
ekonomi serta kegiatan bisnis, mendorong perusahaan harus mau
menghadapi persaingan global yang menyebabkan perusahaan semakin
sensitif terhadap adanya kompetisi, terutama bagi perusahaan yang
berkecimpung dalam lingkungan usaha yang mempunyai tingkat
pertumbuhan dan perkembangan yang berubah dengan cepat dan dinamis.
Selain itu untuk menjaga kelangsungan usaha dan menghadapi
tingkat persaingan yang semakin kompetitif, setiap perusahaan dituntut
untuk selalu berusaha melakukan perbaikan berkelanjutan terhadap
aktivitas perusahaan sebagai salah satu cara utnuk meningkatkan kinerja
dari manajemen perusahaan. Tiap-tiap perusahaan mempunyai sistem
pemasaran dengan strategi khusus dalam memasarkan produknya sesuai
dengan kebijakan perusahaan tersebut. Apalagi mengingat semakin
banyaknya perusahaan yang bermunculan memproduksi barang yang
sejenis.
Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang
bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang smaa
yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberi
kepuasan kepada konsumen atas produk yang dihasilkannya, karena
kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan
dalam mengahasilkan produk yang berkualitas, dan yang di inginkan oleh
konsumen. Dalam mencapai strategi pemasraan yang tepat dan terbaik
untuk diterapkan, salah satunya perusahaan dapat melihat dari faktor
bauran pemasaran.
Dalam Manajemen Marketing, kita mengenal adanya Marketing
Mix. Usaha manajemen suatu organisasi marketing untuk mencapai titik
yang di tuju, yaitu pasar. Yang harus dilakukan adalah dengan cara
mengkombinasikan dan memobilisasikan sumber-sumber intern dan
ekstern dengan menyesuaikan pada kendala unsur lingkungan dalam
merumuskan suatu kegiatan marketing. Perpaduan variabel-variabel yang
dimobilisasi untuk memenuhi kebutuhan sutu golongan konsumen disebut
dengan Marketing Mix ( bauran pemasaran ).
Menurut Kotler, bauran pemasaran secara umum menekankan pada
pengertian suatu strategi yang mengintegrasikan product, price, promotion
dan place, dimana kesemuanya itu di arahkan untuk dapat menghasilkan
omset penjualan yang maksimal atas produk yang dipasarkan dengan
memberikan kepuasan pada para pelanggan.
Menurut William, bahwa pemasaran dapat diartikan sebagai suatu
sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditunjukkan untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan
barang serta jasa yang memuaskan kebutuhan konsumen.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Marketing Mix ?
2. Sebutkan dan jelaskan unsur-unsur Marekting Mix ?
3. Jelaskan konsep kepuasan pelanggan ?
4. Jelaskan hubungan antara product, price, promotion, dan place dengan
kepuasan pelanggan ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui lebih luas materi mengenai Marketing Mix.
2. Untuk memenuhi sala satu tugas mata kuliah Manajemen Pemasaran.
3. Untuk menambah ilmu pengetahuan mengenai Marketing Mix.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Produk ( Product )
2. Harga ( Price )
4) By product pricing
Penetapan harga pada limbah produk yang
berujuan untuk membuat harga produk
utamanya lebih kompetitif.
2) Segmental pricing
Penyesuaian harga yang memungkinkan
pembedaan terhadap pelanggan, produk, atau
lokasi.
3) Psychological pricing
Pendekatan harga yang mempertimbangkan
efek psikologi ari harga dan bukan hanya nilai
ekonomisnya.
4) Promotional pricing
Pengurangan harga untuk sementara yang
bertujuan menignkatkan penjualan dalam waktu
singkat.
5) Geographical pricing
Penyesuaian harga yang dihitung
berdasarkan letak geografis dari pelanggan.
6) International pricing
Penyesuaian harga untuk pasar internasional.
3. Promosi ( promotion )
Menurut Fajar Laksana, promosi adalah suatu komunikasi
daripenjual dan pembeli yang berasal dari informasi yang tepat
yang bertujuan merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang
tadinya tidak mengenalsehingga dan jadi tetap mengingat
produk.
Promosi ini merupakan komponen yang dipakai untuk
memberitahu dan mempengaruhi pasar bagi produk
perusahaan. Adapun kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam
promosi adalah : periklanan, personal selling, promosi
penjualan, publisitas, hubungan masyarakat.
Sedangkan promosi merupakan arus informasi satu arah
dan hanya dilakukan satu individu atau organisasi tertentu.
Menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong, defnisi lima
sarana promosi utama adalah sebagai berikut :
a. Periklanan
b. Promosi penjualan
c. Hubungan masyarakat
d. Penjualan personal
e. Pemasaran langsung
4. Distribusi ( Place )
Tugas dari distribusi adalah memilih perantara yang akan
digunakan dalam saluran distribusi, serta mengembangkan
sistem distribusi yang secara fisik menangani dan mengangkat
produk melalui saluran tersebut, agar produknya dapat
mencapai pasar yang dituju tepat pada waktunya.
Menurut Ronald J.Ebert & Ricky W.Griffin, distribusi
adalah bagian dari Marketing Mix yang berhubungan dengan
mendapatkan produk dari produsen ke konsumen.
Ada delapan saluran distribusi utama berdasarkan anggota
yang berpartisipasi dalam menyampaikan produk kepada target
konsumennya, yaitu :
a. Direct distibution of consumer products
b. Retail distribution of consumer products
c. Wholesale distribution of consumer products
d. Distribution through sales agents of brokers
e. Distribution bg agents to consumers and business
f. Direct distribusi of businesses products
g. Wholesale distribution of industrial products
h. Wholesale distribution to business retailers
5. People
Bauran pemasaran people, berhubungan dengan
perencanaan sumber daya, job specification, job description,
seleksi karyawan, pelatihan karyawan dan motivasi kerja.
Perencanaan SDM adalah langkah-langkah tertentu yang
diambil oleh manajemen guna menjamin bahwa bagi organisasi
tersedia tenaga kerja yang tepat untuk menduduki berbagai
kedudukan.
Setelah diadakan perencanaan SDM dan analisis serta
klarifikasi pekerjaan, maka langkah berikutnya adalah
melaksanakan rekrutmen. Rekrutmen merupakan proses
mencari, menemukan, dan menarik para pelamar untuk
dipekerjakan dalam dan oleh suatu organisasi. Maksud
rekrutmen adalah untuk mendapatkan persediaan sebanyak
mungkin calon-calon pelamar sehingga organisasi akan
mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk melakukan
pilihan terhadap calon pekerja yang dianggap memnuhi standar
kualifikasi organisasi.
Untuk menjalankan sebuah usaha diperlukan karyawan
yang meiliki motivasi kerja yang tinggi. Hal ini dimaksud agar
pekerjaan yang sudah diberikan sesuai dengan keahlian
masing-masing karyawan daapat diselesaikan dengan baikdan
memberikan hasil yang maksimal bagi perusahaan.
6. Process
Sebuah strategi proses atau transformasi adalah sebuah
pendekatan organisasi untuk mengubah sumber daya menjadi
barang dan jasa. Tujuan nya adalah menemukan suatu cara
memproduksi barang dan jasa yang memenuhi persyaratan
pelanggan dan spesifikasi produk yang berada dalam batasan
biaya dan manajerial lain.
Strategi proses juga berhubungan dengan tata letak ruang
alur produksi dan alur penjualan produk. Tata letak merupakan
suatu keputusan penting yang menentukan efisiensi sebuah
operasi dalam jangka panjang. Tata leyak memiliki banyak
dampak strategis karena tata letak menentukan daya saing
perusahaan dalam hal kapasitas, proses, fleksibilitas dan biaya,
serta kualitas lingkungan kerja, kontak pelanggan dan citra
perusahaan. Tata letak yang efektif dapat membantu organisasi
mencapai sebuah strategi yang menunjang diferensiasi, biaya
rendah atau respon cepat.
7. Physical Evidence
Lingkungan fisik adalah keadaan atau kondisi yang
didalamnya juga termasuk suasana. Karakteristik lingkungan
merupakan segi paling nampak dalam kaitannya dengan situasi.
Yang dimaksud dengan situasi ini adalah situasi dan kondisi
geografi dan lingkungan institusi, dekorasi, ruangan, suara,
aroma, cahaya, cuaca, peletakan dan layout yang nampak
sebagai objek.
Physical evidence merupakan lingkungan dimana suatu
perusahaan memberikan layanan dan lokasi dimana peusahaan
dapat berinteraksi dengan konsumen, serta berbagi komponen
yang tampak dalam menunjang kinerja dan kelancaran
pelayanan.
a) Model Kognitif
Kepuasan pelanggan berdasarkan model kognitif
ditentukan oleh dua variabel yaitu harapan para pembeli
dan persepsi purna beli, perbedaan kedua variabel tersebut
menimbulkan diskonfirmasi ( Tjiptono ).
Kepuasan atau ketidakpuasan konsumen adalah
respon konsumen terhadap evaluasi ketidaksesuaian atau
diskonfirmasi yang dirasakan antar harapan sebelumnya
dan kinerja aktual produk yang dirasakan setelah
pemakaian.
b) Model Afektif
Model afektif menyatakan bahwa penilaian
konsumen individual terhadap suatu produk atau jasa tidak
semata-mata berdasarkan perhitungan rasional, namun juga
berdasarkan kebutuhan subjektif, aspirasi, prilaku belajar,
emosi, perasaan spesifik, suasana hati dan lain-lain.
Ada 4 faktor yang mempengaruhi apakah seseorang
konsumen yang tidak puas akan melakukan komplain atau
tidak, yaitu :
- Penting tidaknya konsumsi yang dilakukan
- Pengetahuan dan pengalaman
- Tingkat kesulitan dalam mendapatkan ganti rugi
- Peluang keberhasilan dalam melakukan komplain.
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Danang Sunyoto.(2012).Dasar-dasarManajemenPemasaran.Yogyakarta:PT.Buku
Seu.
Swastha, Basu., D.H & Irawan. Manajemen Pemasaran Modern. Edisi Kedua
Cetakan Keempat. Yogyakarta: Liberty, 2000.
MARKETING MIX
Disusun Oleh :
UNIVERSITAS ASAHAN
Jln. Jend Ahmad Yani, Kisaran Naga, Kec. Kota Kisaran Timur,
Kisaran, Sumatera Utara 21216