Anda di halaman 1dari 15

MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN)

Makalah Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas


pada Mata Kuliah Manajemen Pemasaran Perbankan Syariah

Oleh :
ISMAIL HALIM
90500120041
Ismailhalik02@gmail.com

Dosen Pengajar :
Dra. Hj. Nuraeni Gani, MM.

PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UIN ALAUDDIN MAKASSAR
2022
ABSTRAK

Kata kunci:

ii
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
rahmat dan karunia-Nyalah hingga makalah yang berjudul “Marketing Mix (Bauran
Pemasaran)” ini dapat saya selesaikan dengan cukup mudah dan sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan. Tanpa pertolongan-Nya mungkin saya tidak akan mampu
menyelesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini saya buat untuk memenuhi tugas dari
mata kuliah Manajemen Pemasaran Perbankan Syariah.

Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Hj. Nuraeni Gani, MM. selaku
Dosen mata kuliah Manajemen Pemasaran Perbankan Syariah program studi Perbankan
Syariah. Yang telah memberikan arahan dalam menyusun makalah ini. Semoga makalah
ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Saya menyadari
bahwa makalah ini masih kurang sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca. Terima Kasih.

Wassalamu’alakum Warohmatullahi Wabarokatuh.

Gowa, 29 Mei 2022

Penulis

iii
DAFTAR ISI

MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN)....................................................................... i


ABSTRAK ............................................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................................. iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................... iv
BAB I ....................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................................... 2
C. Tujuan........................................................................................................................... 2
BAB II...................................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN....................................................................................................................... 3
A. Pengertian Marketing Mix ............................................................................................. 3
B. Unsur-Unsur Marketing Mix ......................................................................................... 4
C. Perkembangan Marketing Mix....................................................................................... 7
D. Hubungan Antara Product, Price, Place, dan Promotion dengan Kepuasan Pelanggan .... 9
BAB III .................................................................................................................................. 10
PENUTUP .............................................................................................................................. 10
A. Kesimpulan ................................................................................................................. 10
B. Saran ........................................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 11

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kegiatan berbisnis merupakan kegiatan yang membutuhkan pemahaman yang

serius, mulai dari merencanakan apa yang akan diperbuat kemudian pada tahap

pelaksanaan dan tahap memonitor ataupun evaluasi dari bisnis yang dijalankan. Dalam

menjalankan bisnis, tugas penting pemasar adalah dapat menyediakan apa yang

dibutuhkan oleh masyarakat baik konsumen dan pelanggan. Dalam menyediakan

kebutuhan masyarakat, terlebih dahulu pemasar dapat melakukan penelitian (riset)

pasar. Sehingga produk yang diciptakan dapat diminati dan memberikan manfaat

ataupun kepuasan bagi masyarakat.

Produk-produk yang diciptakan haruslah produk yang unggul dan memiliki

kualitas, karena dalam berbisnis persaingan itu selalu ada. Jika produk yang diciptakan

tidak memiliki keunggulan, maka siap-siap saja produk yang diciptakan akan

mengalami penurunan dalam penjualan. Jika suatu usaha mengalami penurunan

penjualan, maka bisnis tersebut harus berusaha untuk melakukan langkah-langkah atau

cara perbaikan untuk menyelamatkan bisnis yang sedang dijalankan.

Langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh pebisnis adalah dengan melakukan

strategi, sehingga tujuan dalam berbisnis untuk mendapatkan laba dan kemakmuran

dapat tercapai. Seorang pebisnis dapat melakukan strateginya dengan belajar dari

pengalaman-pengalaman masa lalu pebisnis lain, ataupun dapat menciptakan strategi

sendiri.

1
B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan Marketing Mix ?

2. Apa saja Unsur-Unsur Marketing Mix ?

3. Bagaimana Perkembangan Marketing Mix ?

4. Bagaimana Hubungan antara Product, Price, Promotion, dan Place dengan

kepuasan pelanggan ?

C. Tujuan

1. Untuk Mengetahui Pengertian Marketing Mix.

2. Untuk Mengetahui Unsur-Unsur Marketing Mix.

3. Untuk Mengetahui Perkembangan Marketing Mix.

4. Untuk Mengetahui Hubungan antara Product, Price, Promotion, dan Place

dengan kepuasan pelanggan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Marketing Mix

Pemasaran Marketing mix merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang


sangat menentukan keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan
perusahaan tersebut. Dalam marketing mix terdapat variable-variabel yang
merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan, yakni produk, struktur harga,
kegiatan promosi dan sistem distribusi yang dapat menciptakan dan mendorong
terciptanya pembeli. Sedangkan menurut Mursid saluran pemasaran Chanel of
Distribution adalah lembaga-lembaga yang mempunyai kegiatan untuk
menyalurkan atau menyampaikan barang-barang atau jasa dari produsen ke
konsumen.

Pemasaran merupakan kegiatan yang berupa penentuan jenis produk yang


dihasilkan, jumlah yang dipasarkan, harga yang ditetapkan, cara penyalurannya,
bentuk promosinya dan sebagainya. Jadi dalam proses pemasaran itu terjadi proses
timbal balik di mana perusahaan menyajikan barang-barang dan jasa kepada
masyarakat atau konsumen untuk mendapatkan keuntungan, sedangkan konsumen
menyerahkan uang sebagai imbalan atas terpenuhinya kebutuhan mereka secara
cepat dan memuaskan. Proses pemasaran ditinjau dari sudut pandang para
pengusaha merupakan proses tentang bagaimana pengusaha dapat mempengaruhi
keuntungan agar keuntungan tersebut menjadi tertarik (tahu), senang, kemudian
membeli dan akhirnya puas terhadap produk yang dipasarkan.

Menurut Kotler dan Amstrong (2001), pemasaran adalah sebuah proses


managerial yang dimana orang-orang yang berada di dalamnya memperoleh apa
yang mereka inginkan atau yang mereka butuhkan melalui penciptaan dan
pertukaran produk-produk yang ditawarkan dan nilai produknya kepada orang lain.
William J. Stanton, Pemasarana dalah sistem secara keseluruhan dari kegiatan-
kegiatan bisnis atau usaha yang ditujukan untuk merencanakan menentukan harga
barang atau jasa yang sesuai, mempromosikan barang dan jasa dan
mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen dan bias memuaskan

3
konsumen. Philip Kotler Pemasaran adalah merupakan suatu kegiatan manusia
yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan melalui proses
pertukaran. Selain pengertian diatas definisi lain dari Marketing Mix adalah suatu
strategi penjualan atau promosi serta penentuan harga yang bersifat unik serta
dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan untuk pasar
yang dituju.
Berdasarkan pengertian para ahli dapat disimpulkan bahwa kepuasan
konsumen merupakan penilaian setiap konsumen dengan membandingkan antara
kondisi yang ada dengan kondisi yang diharapkan. Jika produk atau jasa yang
diberikan sesuai dengan ekspetasi konsumen maka konsumen akan merasa puas
atau sebaliknya konsumen merasa kecewa.
Pengertian produk menurut Kotler (2008:266), produk merupakan segala
sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar agar menarik
perhatian,akuisisi,penggunaan atau konsumsi yang dapat memuaskan suatu
keinginan atau kebutuhan. Harus ada racikan tertentu agar produk yang dikeluarkan
dapat laris dipasaran. Didalam bisnis salah satu hal yang penting untuk diperhatikan
dan dipelajari adalah mengenai pemasaran.

B. Unsur-Unsur Marketing Mix

Rangkaian unsur – unsur marketing Mix atau variabel marketing mix ini juga
dikenal sebagai 4 P. 4 P yang merupakan unsur marketing mix adalah singkatan
dari Product (produk), Price (harga), Place (tempat), dan Promotion (promosi).

Keempat unsur marketing mix inilah yang secara terus menerus digunakan
sebagai kelengkapan dalam strategi pemasaran. Hal ini pula yang memungkinkan
suatu perusahaan dapat berhasil dalam memasrkan produknya karena dapat
memberikan produk yang tepat, harga yang layak, tempat yang terjangkau dan juga
promosi yang efektif.

Meski unsur marketing mix yang lebih populer adalah 4 hal, tapi baru – baru
ini ada juga yang menambahkan dua lagi unsur marketing mix, yakni People atau
orang dan Process atau proses pembuatan dan penyampaian produk. Berikut adalah
penjelasan dari empat variabel atau unsur bauran pemasaran yang ada.

4
1. Product (produk)
Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan di pasar guna
memuaskan kebutuhan dan keinginan dari konsumen. Produk yang dimaksud
bisa sangat luas, berupa barang, jasa, pengalaman, events, tempat, orang,
kepemilikan, informasi, organisasi, dan juga ide. Pada dasarnya, konsumen
membeli manfaat dan nilai dari suatu produk yang ditawarkan tersebut dan
bukannya membeli barang atau jasanya. Karenanya, penting dalam sebuah
bauran pemasaran untuk memahami penawaran produk yang didasarkan pada
manfaatnya. Penawaran produk ini menurut Fandy Tjiptono (1997: 96) dapat
dibedakan dalam lima tingkatan, yakni:
a. Manfaat inti (core benefit). Hal ini adalah tingkatan pertama atau
merupakan tingkatan paling dasar dimana manfaat ini yang sesunguhkan
inilah yang dicari oleh konsumen atau pelanggan ketika mereka membeli.
b. Produk dasar (basic product). Produk dasar ini adalah tingkatan kedua
dimana pemasar harus dapat mengubah manfaat inti ini menjadi produk
dasar.
c. Produk yang diharapkan (expected product). Produk yang diharapkan
merupakan tingkatan ketiga dimana sebuah set atribut dankondisi yang
biasanya diharapkan oleh pembeli.
d. Produk dengan nilai tambah (augmented product. Produk dengan nilai
tambah menjadi tingkatan keempat dimana pemasar dapat menyediakan
sesuatunya yang melebihi dari harapan konsumen.
e. Potensi produk (potential product). Tingkatan kelima ini adalah potensi
produk dimana penyedia produk dan jasa dapat mencari sesuatu yang bisa
melampaui semua harapan pelanggan dengan tujuan untuk menyenangkan
pelanggan dan membedakan penawaran mereka dari para pesain lainnya.
2. Price (harga)
Price atau harga merupakan sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh
konsumen agar bisa mendapatkan suatu produk yang diinginkannya. Harga ini
juga jadi unsur terpenting dalam bauran pemasaran setelah produk. Selain itu,
harga juga merupakan satu – satunya unsur dalam bauran pemasaran yang
menghasilkan pendapatan penjualan. Sedangkan unsur lainnya, lebih

5
merupakan biaya saja. Keputusan mengenai harga ini dapat mencakup berbagai
hal seperti tingkat harga, potongan harga, keringanan, periode pemasaran dan
rencana iklan. Perusahaan harus dapat memutuskan harga yang tepat terhadap
produknya yang juga harus didasarkan pada mutu produk tersebut.
3. Place (tempat)
Place atau tempat ini terkait dengan pola distribusi yang dilakukan untuk
pemasaran. Sebelum produsen memasarkan produknya, maka sudah
seharusnya terdapat perencanaan tentang pola distribusi yang akan
dilakukannya. Hal yang penting untuk ditentukan adalah perantara dan saluran
distribusinya. Perantara adalah hal yang paling penting dalam hal ini karena
dalam segala hal, merekalah yang berhubungan dengan konsumen secara
langsung. Selain itu, lokasi juga berpengaruh dalam hal saluran distribusi.
Dimana lokasi ini sangat menentukan agar konsumen atau pelanggan bisa
benar – benar mendapatkan produknya.
4. Promotion (promosi).
Promosi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan utnuk menonjolkan
kestimewaan produk dan membujuk konsumen agar mau membeli produk yang
ditawarkannya tersebut. Promosi ini merupakan alat untuk memperkenalkan
barang baru dan mengingatkan keberadaan suatu barang lama kepada
konsumen agar mereka mengenal, mengingat, loyal, dan juga tertarik untuk
membelinya. Dalam hal promosi ini, terdapat variabel promosi yang sering
disebut dengan bauran komunikasi pemasaran. Bauran komunikasi pemasaran
ini menruut Kotler (1997 : 604) meliputi beberapa hal berikut ini :
a. Advertising. Semua bentuk presentasi nonpersonal dan prmosi ide barang
atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapatkan bayaran
tertentu.
b. Sales promotion. Yakni insentif jangka pendek untuk mendorong
keinginan mencoba atau pembelian produk dan jasa perusahaan.
c. Public relations and publicity. Yakni berbagai program yang dirancang
untuk mempromosikan dan atau melindungi citra perusahaan atau produk
individual yang dihasilkan.

6
d. Personal selling. Yakni interaksi langsung antara satu atau lebih calon
pembeli dengan tujuan melakukan penjualan.
e. Direct marketing. Yakni komunikasi pemasaran yang secara langsung
dilakukan untuk mendapatkan respon dari pelanggan dan calon pelanggan
tertentu. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan surat, telepon dan
alat penghubung nonpersonal lainnya.

C. Perkembangan Marketing Mix

Di Indonesia Marketing Mix atau Bauran Pemasaran ini dikenal dengan


strategi dalam melakukan penjualan atau strategi dalam melakukan promosi beserta
strategi penentuan harga yang dilakukan dengan cara yang unik untuk
menghasilkan transaksi sesuai dengan yang dikehendaki dalam sebuah bisnis
Menurut Borden dalam sebuah bisnis terdapat banyak komponen didalamnya.
Komponen inilah yang perlu dipilih dan dicampur dengan tepat agar dihasilkan
sebuah bisnis yang berkualitas.
Jadi suatu strategi marketing mix dilakukan untuk membuat sebuah
pemasaran yang berhasil dimana membuat orang-orang menginginkan atau merasa
membutuhkan produk maupun jasa yang telah ditawarkan. Apabila strategi
marketing yang dilaksanakan perusahan tersebut mampu memasarkan produk dan
jasanya dengan baik alias berhasil maka hal ini akan mempengaruhi terhadap
keberlangsungan perusahaan itu sendiri. Dapat dikatakan bahwa marketing mix itu
sebenarnya adalah ujung tombak dari suatu perusahaan. Teknik Pemasaran Produk,
terdapat 4 (empat) teknik Marketing Mix sebagai berikut:
1. Product (Produk)
Produk disini bisa berupa apa saja baik yang berwujud fisik maupun yang
bersifat digital berupa aplikasi dan sebagainya. Produk ini juga bias termasuk
jasa maupun layanan yang dapat ditawarkan oleh sebuah perusahaan. Intinya
produk adalah segala bentuk penawaran yang anda lakukan kepada klien atau
customer yang sesuai dengan keinginan atau kebutuhan dari pelanggan itu
sendiri. Secara teori produk merupakan segala bentuk yang ditawarkan kepasar
untuk digunakan atau dikonsumsi sehingga bias memenuhi kebutuhan dan
keinginan pasar. Produk atau jasa yang dihasilkan haruslah memiliki kualitas

7
dan keunikan yang mampu meningkatkan daya saing produk atau jasa tersebut
dipasaran.
2. Price (Harga)
Yang dimaksud dengan Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh
user atau klien untuk mendapatkan produk yang ditawarkan atau dengan kata
lain seseorang akan membeli barang jika pengorbanan yang dikeluarkan (uang
dan waktu) sesuai denganmanfaat yang diinginkan dari suatu produksi barang
atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut.
3. Promotion (Promosi)
Promosi adalah sebuah upaya persuasi (bujukan atau dorongan) untuk mengajak
para konsumen mau pun calon konsumen untuk membeli atau menggunakan
produk maupun jasa yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Ada beberapa
elemen yang dapat dioptimalkan terkait promosi yaitu:
a. Salesperson adalah orang-orang yang melakukan penawaran produk
maupun jasa yang ditawarkan oleh perusahaan ketarget pasar atau orang-
orang.
b. Public Relation adalah orang-orang yang bertanggungjawab untuk menjaga
nama baik perusahaan sekaligus menjalankan fungsi branding bagi
perusahaan sehingga dapat dikenal oleh banyak orang secara positif.
c. Periklanan adalah segala macam promosi yang dipublikasikan melalui
berbagai media.
d. People (SDM), Faktor sumber daya manusia sangat menentukan maju
tidaknya sebuah perusahaan. Tak dapat kita pungkiri bahwa factor ini
berperan penting dalam membuat suatu kemajuan bahkan kemunduran dari
suatu perusahaan. Inilah mengapa berbagai perusahaan berlomba-lomba
untuk mencarikan di pekerja terbaik bahkan mereka rela membayar lebih
untuk menyewa pihak pencari kerja independen sudah ahli dalam
mencarikan kandidat pekerja bagi perusahaan.
4. Place ( Tempat) yang dimaksud adalah strategi mengenai cakupan distribusi,
mengenai fasilitas penyimpanan,mengenai transportasi dan hal-hal lainnya.

8
D. Hubungan Antara Product, Price, Place, dan Promotion dengan Kepuasan

Pelanggan

Hubungan antara product, price, Promotion, dan Place dengan kepuasan


pelanggan yaitu bagaimana keempat variabel tersebut di atas dapat memenuhi
harapan pelanggan produk kartu seluler, sehingga dapat tercapai kepuasan
pelanggan. sebagai konsumen tentunya menginginkan harga yang murah, tetapi
apakah harga produk sangat berperan dalam menentukan puas tidaknya konsumen
setelah mengkonsumsi produk tersebut.

Dalam hal ini yang cukup berpengaruh adalah promosi, dengan adanya promosi
maka seorang calon konsumen akan memiliki sebuah persepsi atau harapan tentang
sebuah produk. Besar kecilnya kepuasan pelanggan juga tergantung seberapa besar
persepsi konsumen terhadap suatu produk tersebut.

Variabel yang terakhir yang menentukan kepuasan pelanggan adalah distribusi.


Dengan saluran distribusi yang banyak dan menyeluruh maka seorang konsumen
akan lebih mudah dalam mencapai suatu produk, sehingga akan menjadi salah satu
aspek pendukung kepuasan pelanggan ( Widya Budi Darmayana:2005)

Menurut Kotler (2000) secara umum bauran pemasaran menekankan pada


pengertian suatu strategi yang mengintegrasikan product, price, Promotion, dan
Place, di mana kesemuanya itu diarahkan untuk dapat menghasilkan omset
penjualan yang maksimal atas produk yang dipasarkan dengan memberikan
kepuasan pada para pelanggan.

Menurut Stanton (1994) bahwa pemasaran dapat diartikan sebagai suatu sistem
keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan
harga mempromosikan dan mendistribusikan barang serta jasa yang memuaskan
kebutuhan konsumen.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Marketing mix merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan
keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut. Dalam
marketing mix terdapat variable-variabel yang merupakan inti dari sistem
pemasaran perusahaan, yakni produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem
distribusi yang dapat menciptakan dan mendorong terciptanya pembeli. Sedangkan
menurut Mursid saluran pemasaran Chanel of Distribution adalah lembaga-lembaga
yang mempunyai kegiatan untuk menyalurkan atau menyampaikan barang-barang
atau jasa dari produsen ke konsumen. William J. Stanton, Pemasaran adalah sistem
secara keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis atau usaha yang ditujukan untuk
merencanakan menentukan harga barang atau jasa yang sesuai, mempromosikan
barang dan jasa dan mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen dan bias
memuaskan konsumen. Selain pengertian diatas definisi lain dari Marketing Mix
adalah suatu strategi penjualan atau promosi serta penentuan harga yang bersifat
unik serta dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan
untuk pasar yang dituju. Rangkaian unsur – unsur marketing Mix atau variabel
marketing mix ini juga dikenal sebagai 4 P. 4 P yang merupakan unsur marketing
mix adalah singkatan dari Product (produk), Price (harga), Place (tempat), dan
Promotion (promosi). Keempat unsur marketing mix inilah yang secara terus
menerus digunakan sebagai kelengkapan dalam strategi pemasaran.

B. Saran

Saya tahu bahwa banyak sekali kekurangan dan kelemahan saya dalam
mempersiapkan makalah ini, baik dari segi tutur kata maupun kalimat dalam
pembahasan yang saya buat ini, jadi saya mengharapkan saran dan masukan dari
kawan-kawan dan terlebih-lebih kepada ibu dosen pembimbing mata kuliah
Manajemen Pemasaran Perbankan Syariah agar makalah ini bisa sempurna dan
berguna untuk diteladani pada pembuatan makalah selanjutnya.

10
DAFTAR PUSTAKA

Gitusudarmo. (2000). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: BPFE.


Kotler, P. (1997). Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan
Pengendalian. Jakarta: Erlangga.
Mursid. (1997). Manajemen Pemasaran. Bandung: Aksara Bekerja Sama Dengan
Universitas Studi Ekonomi UI.
Nurcholifah, I. (2014). Strategi Marketing Mix Dalam Perspektif Syariah. Jurnal
Khatulistiwa , 4 (1), 73-74.
Praestuti, C. (2020). Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Mama Mama
Penjual Noken di Oyehe Kabupaten Nabire. Jurnal Administrasi Bisnis , 10 (1),
22-23.
Swasta, S. (2005). Pengantar Bisnis Modern. Yogyakarta: Liberty.
Swastha, B. (2000). Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: Liberty.

11

Anda mungkin juga menyukai