Anda di halaman 1dari 18

Pengelolaan Kewirausahaan Bahan Nabati Menjadi Makanan

Khas Daerah

Anggota Kelompok :
Azzahra Hafidatuzzahri Walmisr
Filsa Az-Zahra
Raihan Rizky Ananda
Ratu Eliza Amelia
Ze Sterra Skipper Dalopez

Guru Pembimbing :
Bu Tatik Lestari, S.Pd

SMA NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG


THN 2022/2023
BAB I
RESEP MAKANAN KHAS DAERAH
1. Azzahra Hafidatuzzahri Walmisr
1. Mie Aceh ( Aceh )
Bahan Mie Aceh
 500 gram mie basah
 150 gram udang segar, buang kulitnya dan bersihkan
 150 gram daging sapi atau kambing yang sudah direbus dan diiris kecil
 100 gram kol putih yang sudah diiris halus
 100 gram toge segar, buang sedikit bagian ekornya
 25 gram daun bawang yang sudah diiris halus
 10 gram seledri yang sudah diiris halus
 600 ml kaldu sapi
 5 butir bawang merah yang sudah diiris tipis
 4 siung bawang putih yang sudah diiris tipis
 1 buah tomat yang sudah dipotong
 2 sendok makan kecap manis
 2 sendok makan kecap asin
 4 sendok makan minyak goring

Bahan Bumbu Halus


 7 buah cabe
 5 siung bawang putih
 3 butir kapulaga
 3 butir adas manis
 3 butir kemiri
 1 sendok makan merica bubuk
 1/2 ruas jahe
 1/2 cm kunyit
 1/4 sendok teh jinten
 1/4 sendok teh ketumbar

Cara Membuat Bumbu Kuah Kaldu Mie Aceh


1. Haluskan bahan bumbu halus, bisa menggunakan blender ataupun ulekan.
2. Panaskan minyak di atas wajan.
3. Masukkan bawang merah dan bawang putih yang sudah diiris, tumis sampai
tercium bau wangi.
4. Tambahkan bumbu halus, tumis kembali sampai bau wangi tercium lagi.
5. Masukkan udang ke dalam tumisan, aduk sampai bumbu merata.
6. Tambahkan air kaldu yang sudah disiapkan, masak sebentar.
7. Masukkan tomat dan toge ke dalam kaldu, tambahkan kecap manis dan asin,
sisihkan kuah.

Cara Membuat Mie Aceh


1. Rebus air sampai mendidih, kemudian masukkan mie basah dan masak sampai
matang.
2. Setelah matang, angkat mie dan tiriskan.
2. Rendang ( Padang )
Bahan Utama Rendang Padang
 1,5 kg daging sapi pilihan
 2 liter santan yang dibuat dari 2 butir kelapa tua

Bumbu dan Rempah Rendang Padang


 4 lembar daun jeruk purut
 2 batang serai yang sudah dimemarkan
 2 lembar daun kunyit yang diikat
 2 cm asam kandis

Bumbu Halus Rendang Padang


 100 gram cabe merah besar
 100 gram cabe merah keriting
 12 butir bawang merah
 6 siung bawang putih
 3 cm kunyit yang sudah dibakar
 5 butir kemiri
 2 cm jahe yang sudah dibakar
 2 cm lengkuas
 2 sendok teh garam
 1 sendok teh jintan yang sudah disangrai
 1/2 sendok makan ketumbar
 1/2 sendok teh pala
 Penyedap rasa secukupnya

Cara Membuat Rendang Padang


1. Potong daging sapi yang sudah dibersihkan menjadi berbentuk dadu atau
sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Tapi ingat, jangan potong terlalu kecil,
agar daging tidak menjadi hancur.
2. Masukkan santan ke dalam wajan besar bersama dengan serai, bawang merah,
asam, dan daun kunyit. Masak dan aduk terus sampai santan mendidih,
pastikan santan tidak pecah.

3. Setelah mendidih, masukkan bumbu halus dan aduk sesekali lalu masak lagi
selama 20-30 menit.
4. Jika santan terlihat sudah berminyak, masukkan potongan daging kemudian
masak menggunakan api kecil sampai santan mengental, mengering, dan
bumbu meresap ke dalam daging.
5. Masak terus sampai daging menjadi empuk sambil terus diaduk agar bagian
bawah tidak gosong.
6. Setelah matang, angkat rendang dan dinginkan.
7. Rendang Padang siap disajikan bersama dengan nasi hangat.
2. Filsa Az-Zahra
1. Pempek ( Palembang )
Bahan Pempek Palembang
 500 gram ikan tenggiri yang masih segar
 500 gram tepung sagu
 2 butir telur ayam
 1,5 sendok teh garam
 250 ml air es
 Penyedap rasa jika suka

Bahan Cuko
 500 gram gula merah
 50 gram asam jawa
 5 sendok teh cuka putih
 5 gelas air

Bahan Bumbu Cuko


 5 siung bawang putih
 2 sendok makan ebi
 10 buah cabe rawit, kamu bisa menyesuaikan dengan tingkat kepedasan yang
diinginkan
 1 sendok makan tongcai
 1 sendok makan garam atau sesuai selera

Cara Membuat Pempek Palembang


1. Pertama, kita akan membuat adonan pempek terlebih dahulu.
2. Siapkan semua bahan untuk membuat adonan, lalu haluskan daging ikan tenggiri.
3. Setelah halus, tambahkan telur, garam, dan penyedap rasa, aduk sampai adonan rata.
4. Tambahkan air sedikit demi sedikit dan aduk kembali sampai rata.
5. Masukkan tepung sagu ke dalam adonan, uleni sampai semua bahan tercampur.
6. Kalau adonan sudah jadi, ambil sebagian dan bentuk sesuai dengan yang kamu
inginkan.
7. Rebus adonan yang sudah dibentuk sampai matang, tandanya adalah adonan jadi
mengapung.
8. Setelah matang, angkat dan tiriskan.
9. Lalu goreng pempek sampai berwarna kuning kecoklatan.

Cara Membuat Cuko Pempek Palempang


1. Rebus air sampai mendidih, lalu tambahkan gula merah, cuka, asam jawa, dan air.
Rebus sampai mendidih menggunakan api kecil.
2. Sambil direbus, aduk sesekali sampai gula menjadi larut.
3. Tambahkan bumbu yang sudah dihaluskan.
4. Masukkan cabe dan garam, lalu cicipi, jika masih kurang bisa kamu tambahkan lagi
cabe atau garamnya.
5. Didihkan rebusan cuko sampai matang, kemudian angkat.
6. Pempek Palembang asli siap dihidangkan bersama dengan cuko yang pedas
2. Kerak Telor ( Jakarta )
Bahan Kerak Telor Jakarta
 100 gram beras ketan putih
 100 gram kelapa parut yang sudah disangrai untuk taburan
 5 butir telur bebek
 30 gram bawang merah, goreng kering
 15 gram ebi udang yang sudah diseduh kemudian disangrai dan dihaluskan
 250 ml air
 1 sendok makan minyak goreng digunakan untuk menumis bumbu halus
 Bawang merah goreng untuk taburan

Bumbu yang Dihaluskan


 4 buah cabe merah keriting
 3 cm kencur
 1 cm jahe
 1/2 sendok teh merica butiran

Cara Membuat Kerak Telor Jakarta


1. Rendam terlebih dahulu ketan putih semalaman di dalam air yang sudah disiapkan,
lalu tiriskan.
2. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai tercium bau
wangi, sisihkan.
3. Tambahkan 1,5 sendok makan beras ketan yang sudah direndam pada wajan cekung
yang sudah dipanaskan.
4. Lalu siram dengan 3 sendok makan air rendaman beras dan biarkan sedikit
mengering.
5. Kocok 1 butir telur bebek, 1/2 sendok teh bumbu halus yang sudah ditumis, 1/2
sendok teh ebi, 1/2 sendok makan bawang goreng, 1/8 sendok teh garam, dan 1/8
sendok teh gula pasir.
6. Kemudian, tuangkan campuran telur ke dalam beras ketan yang sudah dimasak
sebelumnya.
7. Ratakan di permukaan wajan sampai ketebalan tertentu, lalu tutup wajan sampai
matang.
8. Balik wajan sehingga adonan kerak telor menghadap bara api, biarkan sampai matang.
9. Setela matang, taburi dengan kelapa parut sangrai dan bawang goreng.
10. Kerak telor Jakarta siap disantap
3. Ratu Eliza Amelia
1. Batagor ( Bandung )
Bahan Batagor Bandung
 Tahu Putih Secukupnya
 200 gram ikan tenggiri yang sudah dibersihkan durinya dan dihaluskan
 100 gram tepung sagu
 20 gram tepung terigu
 2 butir telur yang diambil putihnya saja
 150 ml air es
 3 batang daun bawang yang sudah diiris tipis
 1 sendok teh garam
 1 sendok teh merica
 1 sendok teh gula pasir

Bahan Bumbu Kacang Batagor Bandung


 250 gram kacang tanah
 5 cabe keriting
 2 siung bawang putih
 Gula dan garam secukupnya

Cara Membuat Batagor Bandung


1. Campurkan ikan tenggiri, garam, daun bawang, gula pasir, dan merica, uleni sampai
adonan tercampur rata.
2. Tambahkan putih telur dan air es, aduk lagi sampai semua bahan tercampur.
3. Masukkan tepung sagu dan tepung terigu ke dalam adonan, aduk lagi sampai adonan
jadi.
4. Masukkan adonan ke dalam tahu yang sudah diiris. Kamu juga bisa membungkus
adonan dengan kulit pangsit.
5. Setelah selesai, celupkan ke dalam adonan telur dan tepung terigu yang sudah diberi
sedikit garam.
6. Goreng sampai batagor berwarna kuning kecoklatan, sisihkan.

Cara Membuat Bumbu Kacang Batagor Bandung


1. Goreng kacang tanah sampai matang, kemudian blender bersama dengan bawang
putih dan cabe keriting, beri sedikit air sesuai dengan kekentalan yang kamu
inginkan.
2. Tambahkan gula dan garam sesuai dengan selera.
3. Masak sampai mendidih menggunakan api kecil.
4. Tambahkan daun jeruk agar bumbu kacang terasa lebih segar saat bumbu hampir
matang.
5. Setelah batagor dan bumbu kacang jadi
2. Gudeg ( Jogja )
Bahan Gudeg Jogja
 1 kg nangka muda yang sudah dipotong kecil
 5 butir telur ayam yang sudah direbus sampai matang
 100 gram gula merah yang sudah disisir halus
 1,5 liter santan kelapa kental
 1 liter air kelapa
 3 lembar daun salam
 5 cm lengkuas
 Daun jati secukupnya untuk alas dan campuran rebusan

Bumbu yang Dihaluskan


 10 butir bawang merah
 6 siung bawang putih
 1 sendok teh ketumbar butiran
 1 sendok makan garam
 5 butir kemiri
 2 cm jahe

Cara Membuat Gudeg Jogja


1. Rebus nangka muda bersama dengan bumbu yang sudah dihaluskan, masak sampai
nangka menjadi layu dan empuk.
2. Siapkan panci, lapisi bagian dasar panci dengan daun jati, lalu masukkan nangka
muda yang sudah direbus tadi.
3. Tambahkan daun salam dan air kelapa, usahakan seluruh nangka terendam, lalu tutup
rapat.
4. Masak kembali selama kurang lebih 3 jam sampai warna nangkanya berubah menjadi
agak kecoklatan.
5. Setelah 3 jam, buka tutup panci, masukkan telur ayam rebus dan santan sampai semua
terendam. Masukkan juga gula merah dan lengkuas, aduk sebentar, tutup kembali dan
masak lagi selama 3 jam.
6. Angkat gudeg yang sudah matang dan warnanya berubah menjadi kecoklatan.
7. Gudeg Jogja siap disajikan
4. Ze Sterra Skipper Dalopez
1. Coto Makasar ( Makasar )
Bahan Coto Makassar
 500 gram daging sapi segar dan berkualitas baik
 500 gram babat sapi yang sudah direbus sampai matang
 200 gram jantung sapi yang sudah direbus sampai matang
 300 gram hati sapi yang sudah direbus sampai matang

Bumbu Coto Makassar


 5 batang serai yang sudah dimemarkan
 4 cm lengkuas yang sudah dimemarkan
 2 cm jahe yang sudah dimemarkan
 5 lembar daun salam
 250 gram kacang tanah goreng yang sudah dihaluskan
 2,5 liter air tajin
 1 sendok makan kaldu sapi bubuk
 Minyak goreng secukupnya untuk menumis

Bumbu Halus Coto Makassar


 10 butir bawang merah
 10 suing bawang putih
 10 buah cabai keriting yang sudah direbus sebentar
 100 gram tauco yang sudah ditumis dan ditambah gula merah serta garam
 1 sendok makan ketumbar yang sudah disangrai
 8 butir kemiri yang sudah disangrai
 1 sendok teh jintan yang sudah disangrai
 1 sendok teh garam
 1 sendok teh merica

Cara Memasak Coto Makassar


1. Rebus daging sapi bersama dengan jahe, serai, daun salam, dan lengkuas. Masak
sampai daging matang dan empuk.
2. Sambil menunggu daging matang, potong-potong hati, jantung, dan babat sapi
yang sudah direbus terlebih dahulu menjadi bentuk dadu.
3. Setelah daging sapi matang, angkat dan potong dengan bentuk dadu, sisihkan.
4. Air rebusan daging akan digunakan sebagai kaldu untuk membuat kuah coto
Makassar.
5. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai bau wangi tercium.
6. Masukkan bumbu yang sudah tericum wangi ke dalam panci berisi air rebusan
daging sapi.
7. Tambahkan kacang goreng, lalu masak lagi sampai mendidih.
8. Setelah matang, siapkan mangkok, susun daging sapi dan jeroan, kemudian siram
dengan kuah coto.
9. Kemudian tambahkan bawang goreng dan irisan daun bawang.
10. Coto Makassar siap disantap
2. Bika Ambon ( Medan )
Bahan Bika Ambon
 500 ml santan kelapa kental
 125 gram tepung tapioka
 250 gram gula pasir
 10 kuning telur ayam
 10 lembar daun jeruk purut
 3 lembar daun pandan
 1 batang serai yang sudah dimemarkan
 1/2 sendok teh garam

Bahan Adonan Biang


 50 ml air hangat
 2 sendok makan tepung terigu
 2 sendok makan gula pasir
 1 sendok makan ragi instant

Cara Membuat Adonan Biang Bika Ambon


1. Larutkan ragi menggunakan air hangat, tambahkan gula pasir dan tepung terigu.
2. Aduk semua bahan sampai tercampur rata.
3. Diamkan selama 10 menit.

Cara Membuat Bika Ambon


1. Rebus santan kental, kemudian masukkan serai, daun jeruk, daun pandan, dan
garam, masak sampai mendidih dan mengental, angkat lalu saring dan sisihkan.
2. Kocok kuning telur sampai bergelembung dan kental.
3. Masukkan tepung tapioka, santan yang sudah dimasak, dan adonan biang.
4. Aduk menggunakan tangan sambil ditepuk-tepuk sampai semua bahan tercampur
rata.
5. Diamkan selama 2 jam sampai adonan mengembang.
6. Siapkan loyang, lalu alasi dengan kertas roti di bagian dasarnya, lalu panggang
loyang sampai sangat panas ke dalam oven.
7. Setelah loyang panas, keluarkan dari oven, lalu masukkan adonan ke dalam loyang
yang baru saja keluar oven.
8. Panggang adonan selama 45 menit dengan pintu oven dibuka sedikit sampai adonan
berlubang.
9. Setelah berlubang, panggan sampai kue berwarna kuning kecoklatan dan matang.
10. Setelah matang, keluarkan dari oven dan dinginkan, lalu potong sesuai selera.
11. Bika Ambon siap dimakan 
5. Raihan Rizky Ananda
1. Lumpia ( Semarang )
Bahan Lumpia Semarang
 10 lembar kulit lumpia
 200 gram rebung muda yang sudah direbus dan dipotong bentuk korek api tipis
 100 gram dada ayam yang sudah dicincang
 50 gram udang yang sudah dicincang
 2 butir telur yang sudah dimasak orak-arik
 1/2 buah bawang bombay yang sudah dicacah
 1 batang daun bawang yang sudah diiris tipis
 1/2 sendok makan saus tiram
 1 sendok makan kecap inggris
 2 sendok makan kecap manis
 1 sendok makan gula pasir
 1 sendok teh kaldu bubuk
 2 sendok makan minyak goreng

Bumbu Halus Lumpia Semarang


 3 siung bawang putih
 1/2 sendok teh lada
 1/8 sendok teh garam
 Perekat Kulit Lumpua Semarang
 1/2 sendok makan tepung terigu
 2 sendok makan air

Bahan Saus Bawang Lumpia Semarang


 1 siung bawang putih yang sudah dicincang halus
 1 sendok teh gula pasir
 2 sendok makan gula merah yang sudah disisir
 1/4 sendok teh garam
 150 ml air
 1 sendok makan maizena yang dilarutkan delama 3 sendok makan air

Cara Membuat Lumpia Semarang


1. Tumis bawang bombai menggunakan minyak panas sampai layu.
2. Masukkan bumbu halus lalu tumis lagi sampai matang dan bau wangi.
3. Tambahkan udang dan ayam, aduk sampai semua bahan tercampur rata dan berubah
warna.
4. Masukkan rebung, kecap inggris, saus tiram, kecap manis, kaldu bubuk, dan gula,
aduk kembali sampai semua bahan tercampur.
5. Tambahkan telur orak-arik, aduk dan masak lagi sampai rebung setengah kering dan
matang.
6. Kamu bisa mencicipi apakah rasanya sudah pas atau belum.
7. Tambahkan irisan daun bawang sesaat sebelum isian lumpia diangkat, jangan lupa
aduk rasa, angkat dan sisihkan.
8. Siapkan perekat kulit dengan mencampurkan tepung terigu dan air, sisihkan.
9. Ambil satu lembar kulit lumpia dan beri isian secukupnya.
10. Lipat kulit lumpia ke dalam pada bagian kanan dan kirinya, lalu gulung.
11. Rekatkan ujungnya menggunakan perekat yang sudah dibuat, lakukan sampai semua
isian habis.
12. Panaskan minyak yang cukup banyak, goreng lumpia sampai warnanya berubah
kuning kecoklatan, angkat dan tiriskan.
13. Lumpia semarang siap disajikan bersama dengan acar dan cabe rawit.

Cara Membuat Saus Bawang


1. Rebus air dan bawang putih dalam panci.
2. Tambahkan gula pasir, gula jawa, dan garam. Masak sampai mendidih.
3. Masukkan maizena yang sudah dilarutkan, aduk sampai saus menjadi berwara
mengkilat, bening, dan mengental, lalu angkat.
4. Saus bawang siap digunakan untuk menikmati lumpia yang lezat.

2. Rawon ( Jawa Timur )


Bahan Rawon
 600 gram daging sapi yang agak berlemak
 1,5 liter air
 5 lembar daun jeruk
 3 batang serai yang sudah dimemarkan
 3 cm lengkuas yang sudah dimemarkan
 2 lembar daun salam
 3 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu Rawon
 5 butir bawang merah
 3 siung bawang putih
 4 buah keluwak tua yang sudah dikukus dan diambil isinya
 4 buah cabe merah
 2 batang daun bawang yang sudah dipotong-potong
 2 butir kemiri
 2 cm jahe
 2 cm kunyit
 2 sendok teh garam
 1 sendok teh ketumbar
 1 sendok teh terasi matang

Cara Membuat Rawon


1. Masak daging dengan serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas sampai matang dan
empuk.
2. Setelah matang, angkat daging dan potong kecil.
3. Saring air rebusan, sisihkan ampasnya, dan didihkan lagi bersama potongan daging.
4. Panaskan minyak, tumis bumbu yang sudah dihaluskan bersama dengan daun bawang
sampai tercium bau wangi dan matang.
5. Angkat tumisan bumbu, kemudian masukkan ke dalam kaldu dan daging. Masak kembali
menggunakan api kecil sampai mendidih.
6. Tuangkan rawon ke dalam mangkok, beri tauge.
7. Sajikan rawon bersama dengan nasi hangat, telur asin, dan sambal pedas.
BAB II
TEKNIK MEMASAK YANG DIGUNAKAN

1. Azzahra Hafidatuzzahri Walmisr


1. Teknik membuat mie aceh dengan cara merebus dan menggoreng dengan
minyak sedikit
2. Teknik membuat rendang dengan cara menyetup.

2. Filsa Az-Zahra
1. Teknik membuat pempek dengan cara merebus dan menggoreng dengan
minyak yang banyak
2. Teknik membuat kerak telor dengan cara menggoreng

3. Ratu Eliza Amelia


1. Teknik membuat batagor dengan cara merebus dan menggoreng
2. Teknik membuat gudeg dengan cara merebus

4. Ze Sterra Skipper
1. Teknik membuat coto makkasar dengan cara merebus
2. Teknik membuat bika ambon dengan cara mengepan/mengoven

5. Raihan Rizky Ananda


1. Teknik membuat lumpia dengan cara menggoreng
2. Teknik membuat rawon dengan cara merebus
BAB III
GAMBAR MAKANAN

1. Azzahra Hafidatuzahri Walmisr


1. Mie Aceh

2. Rendang
2. Filsa Az-zahra
1. Pempek Palembang

2. Kerak Telor
3. Ratu Eliza Amelia
1. Batagor

2. Gudeg
4. Ze Sterra Skipper Dalopez
1. Coto Makasar

2. Bika Ambon

5. Raihan Rizky Ananda


1. Lumpia

2. Rawon

BAB 4
KESIMPULAN
Dengan adanya makanan daerah kita sebagai warga Indonesia sangat bangga,dengan beragam
nya makanan di indonesia,dan kita harus mensyukuri dengan adanya makanan di daerah
1.Warisan budaya
Warisan budaya tidak hanya dari pakaian adat,kebiasaan istiadat,bahasa bahkan benda
benda peninggalan sejarah,tetapi makanan khas daerah juga merupakan warisan budaya yang
turun temurun diwariskan kepada anak cucu.
2.Resep dari leluhur
Makanan khas daerah indonesia hingga sekarang tentunya merupakan hasil dari resep para
leluhur kita harus melestarikan agar tidak punah.jika tidak kita lestarikan resep dari leluhur
resep ini akan punah dan anak cucu kita tak bisa mencicipinya dikemudian hari.
3.Ada Sejarahnya Tersendiri
Setiap kuliner tradisional Indonesia pasti punya sejarahnya masing-masing. Tak ada
satupun kuliner tradisional yang tak punya sejarah alias masa lalu. Beberapa kuliner
tradisional Indonesia berasal dari adaptasi kuliner Belanda dan Arab karena memang dari segi
sejarah ada banyak pedagang Arab yang melabuhkan kapalnya di dermaga Indonesia.
4.Tiap Daerah Punya Cita Rasa yang Unik
Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan negara dengan beragam suku dan budaya.
Jadi tak heran kalau masing-masing daerah punya kuliner khasnya masing-masing. Tapi
anehnya meski ada satu kuliner yang sama alias punya nama yang serupa, tapi cita rasanya
bisa jauh berbeda. Misalkan saja antara sayur asem Betawi dengan sayur asem Sunda, nasi
campur Pontianak dengan nasi campur ala warung Tegal, soto Lamongan dengan soto
Betawi, sate Madura dengan sate Padang.
5.Punya kenangan masa kecil
Berbicara tentang kuliner tradisional pastinya kita akan terkenang akan masa kecil, apalagi
jika kuliner tradisionalnya adalah kue serta jajanan khas Indonesia. Misalkan saja bagi
generasi 90-an, pastinya akan lekat dalam ingatan, jajanan seperti kue cubit, telor gulung, es
doger, hingga es lilin yang selalu dijual di kantin sekolah atau di gerobak samping pagar
sekolah. Sedangkan bagi generasi 2000-an akan lebih lekat dengan minuman kekinian seperti
boba, es kopi susu, ayam geprek, martabak mozarella, dan lain sebagainya. Kuliner-kuliner
tradisional tersebut bisa menjadi nostalgia ketika dewasa sehingga wajib untuk dilestarikan.
6. Patut Dibanggakan
Alasan yang terakhir adalah kuliner tradisional wajib dilestarikan adalah karena patut
dibanggakan. Hayo coba, siapa yang tidak bangga punya kuliner tradisional yang masuk
dalam jajaran kuliner terenak di dunia. Pastinya ada suatu kebanggaan tersendiri menjadi
masyarakat Indonesia yang punya kuliner lezat. Jadi sudah sepatutnya untuk dilestarikan
bukan

Anda mungkin juga menyukai