Disusun Oleh :
TAHUN 2023
GAMBARAN KASUS :
An. A usia 19 bulan dengan TB 73,8 cm dan BB 9,1 kg. An. A Terdapat riwayat batuk,
pilek, dan sesak nafas dalam satu bulan terakhir dan memilki nafsu makan yang baik dalam
satu bulan terakhir ini. Kebiasaan makan utama 3x/hari dengan menu yang sering
dikonsumsi yaitu nasi dengan sayur. Kebiasaan makan selingan 1-3x sehari. Selingan
yang disukai yaitu biskuit keju. Sering mengonsumsi tepung susu (tanpa diseduh) sebagai
cemilan. Selama 6 bulan pertama kehidupan bayi diberikan ASI dan bubur. Sering
mengonsumsi tepung susu (tanpa diseduh) pada dini hari. Kemudian makan utama pada
pagi hari, siang hari dan sore hari dengan nasi dan sayur, selingan pada jam 03.00, 10.00, dan
pada malam hari.
1. IDENTITAS PASIEN/KLIEN
Nama : An. A
Usia : 19 bulan
Anak Ke :2
2. ASSESMENT GIZI
Riwayat Personal
Dietery History
- Nafsu makan baik 1 bulan terakhir.
- Kebiasaan makan utama 3x/hari dengan menu yang sering dikonsumsi yaitu
nasi dengan sayur. Kebiasaan makan selingan 1-3x sehari. Selingan yan g
disukai yaitu biskuit keju. Sering mengonsumsi tepung susu (tanpa diseduh) sebagai
cemilan.
- Selama 6 bulan pertama kehidupan bayi diberikan ASI dan bubur
- Sering mengonsumsi tepung susu (tanpa diseduh) pada dini hari. Kemudian
makan utama pada pagi hari, siang hari dan sore hari dengan nasi dan sayur,
selingan pada jam 03.00, 10.00, dan pada malam hari.
- Hasil recall kebutuhan makanan.
Sumber Recall Kebutuhan Persentase
Kesimpulan :
Kesimpulan : asupan makan rata-rata lebih dari kebutuhan sehari, namun terdapat zat
gizi yang sudah baik yaitu karbohidrat (88,7%).
Pemeriksaan Antropometri
Kesimpulan : dari data di atas balita tersebut memiliki status gizi pendek.
Biokimia
Fisik Klinis
3. DIAGNOSA GIZI
a. Domain Intake NI.1.5 Kelebihan Asupan Energi berkaitan dengan
kurangpengetahuan terkait makanan dan zat gizi ditandai dengan asupan energi 110,7%
b. Domain Clinis NC 3.1 BB NC 3.1 BB kurang berkaitan dengan peningkatan
kebutuhan energi ditandai dengan berat badan yang tidak sesuai dengan AKG.
c. Doamin Behavior NB.1.1 Kurang pengetahuan tentang makanan dan gizi berkaitan
dengan kurangnya informasi ditandai dengan makan tidak seimbang.
4. INTERVENSI GIZI
Tujuan
1. Mengoptimalkan asupan energi secara bertahap sesuai dengan kebutuhan
2. Meningkatkan berat badan hingga mencapai normal
3. Meningkatkan pengetahuan ibu balita mengenai makanan dan gizi
Syarat Diet
Pola makan 3 kali m akan utam a dengan gizi seimbang.
Pemberian ASI sesuai kehendak.
Rute makanan oral.
Bentuk makanan biasa.
Energi diberikan sesuai kebutuhan.
Protein diberikan 15% dari total kebutuhan.
Lemak 30% dari total kebutuhan.
KH 55% dari total kebutuhan.
Cairan sesuai kebutuhan.
Vitamin dan mineral diberikan sesuai kebutuhan.
= 27,37 g
Lemak = 30% x 729,9 kkal / 9
= 24,33 g
Karbohidrat = 55% x 729,9 kkal/ 4
= 100,36 g
Distribusi zat gizi perhari
Sarapan Pagi & Makan Malam (25%)
Energi = 25% x Kebutuhan Energi
= 25% x 729 kkal
= 182,25 kkal
= (+10%) = 200,47 kkal
= (- 10%) = 164,02 kkal
Bahan makanan Banyaknya Total Harga (Rp) Yang di butuhkan Harga satuan
1 Beras 1 kg 12.000 105 gram 5.000
2 Telur ayam 50 14.000/ ½ kg 50 gram 2.000
3 Daging sapi 50 132.000/kg 50 gram 50.000
4 Dada ayam ½ potong ayam 20.000/ ½ 50 gram dada ayam 5.000
5 Wortel 100 gr 6.000 50 gr 4.000
6 Brokoli 100 gr 6000 30 gr 2.000
7 Nutrijell melon 10 gr 3.000/bks 2 gr 3.000
8 Kentang 100 gr 5.000 20 gr 3.500
9 Tomat 50 gr 2.000 20 gr 2.000
10 Seledri 4 tangkai 1.000 4 tangkai 1.000
11 Alpukat 100 gr 10.000/biji 75 gr 10.000
12 Minyak 125 ml 5.000/botol kecil 5 ml 5.000
13 SKM 40 ml 2.000/bks 20 ml 2.000
Total Rp. 94.000