Anda di halaman 1dari 4

SATUAN ACARA PENYULUHAN

DIET UNTUK PASIEN CKD DENGAN HD

Pokok Bahasan : Diet untuk pasien CKD


Sub Pokok Bahasan : Tujuan diet untuk pasien gagal ginjal akut /
kronik, Bahan makanan dianjurkan, Bahan
makanan tidak dianjurkan/ dibatasi, Hal-hal
yang perlu diperhatikan
Sasaran : pasien dan keluarga Tn. M
Hari/ Tanggal : Jumat, 05 November 2019
Waktu : 15 menit
Tempat : Ruang Diponegoro

Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan selama 1 x 15 menit diharapkan pasien dan
keluarga dapat mengetahui dan memahami tentang diet untuk pasien hemodialisa.
Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 1 x 15 menit diharapkan keluarga
pasien dapat menjelaskan ulang tentang.
1. Tujuan diet untuk pasien gagal ginjal akut / kronik.
2. Bahan makanan dianjurkan
3. Bahan makanan tidak dianjurkan/ dibatasi
4. Hal-hal yang perlu diperhatikan.

Metode
Ceramah, dan tanya jawab. Dimana lebih menekankan pada pemahaman
audience tentang diet untuk pasien gagal ginjal.
Media
Leaflet

Proses pelaksaaan
No Kegiatan Respon peserta Waktu
1 Pendahuluan 3 menit
- Memberi salam - Menjawab salam
- Menyampaikan pokok bahasan - Menyimak
- Menyampaikan tujuan - Menyimak

2 Isi
Penyampaian materi tentang : Menyimak 10 menit
1) Tujuan diet untuk pasien gagal
ginjal akut / kronik.
2) Bahan makanan dianjurkan
3) Bahan makanan tidak
dianjurkan/ dibatasi
4) Hal-hal yang perlu
diperhatikan.

3 Penutup
 Diskusi  Menyampaikan 2 menit
 Kesimpulan jawaban
 Memberikan salam penutup  Mendengarkan
 Menjawab salam
Materi
Tujuan diet untuk pasien gagal ginjal akut/kronik
1. Mencukupi kebutuhan zat gizi sesuai kebutuhan perorangan agar status gizi
optimal.
2. Menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit.
3. Menjaga agar penumpukan produk sisa metabolisme protein tidak berlebihan.
4. Pasien mampu melakukan aktifitas normal sehari-hari.

Syarat Diet

1. Batasi garam terutama bila terjadi penimbunan cairan di dalam tubuh (edema)
dan tekanan darah tinggi.
2. Kalium di batasi teruma jika urin keluar kurang dari 400 ml/2 jam.
3. Jumlah asupan cairan= jumlah urine 24 jam (500 ml-750 ml).

Makanan yang dianjurkan dan yang tidak dianjurkan pasien gagal ginjal
akut/kronik
1. Bahan makanan dianjurkan
 Bahan makanan sumber karbohidrat: nasi, roti putih, mie, lontong, makanan
yang dibuat dari tepung-tepungan,gula, madu, sirup, permen.
 Bahan makanan sumber protein : telur, ayam, daging, ikan, susu (dalam
jumlah sesuai anjuran).
 Sayur-sayuran : ketimun, terung, tauge, buncis, kacang panjang, kol,
kembang kol, wortel, jamur. (dalam jumlah sesuai anjuran).
 Buah-buahan : nanas, strawberry, pepaya, jambu biji, sawo, apel hijau,
anggur, jeruk manis. (dalam jumlah sesuai anjuran).
(direktorat bina gizi subdit bina gizi klinik, 2011)                   
2. Bahan makanan tidak dianjurkan/ dibatasi
 Bahan makanan tinggi kalium bila hiperkalemia : singkong, kentang,
havermout, ubi, kacang tanah, kacang hijau, kacang kedelai,  bayam, daun
pepaya, daun singkong, kembang kol, jantung pisang, kelapa, pisang, alpokat,
apel merah, duku, durian, belimbing. nangka, coklat, santan.
 Hindari/batasi makanan tinggi natrium jika pasien hipertensi, udema dan
asites. bahan makanan tinggi natrium diantaranya adalah garam, vetsin,
penyedap rasa/kaldu kering, makanan yang diawetkan, dikalengkan dan
diasinkan, minuman bersoda.
 Air minum dan kuah sayur yang berlebihan. tips mengendalikan air minum:
masukan air kadalam botol sesuai kebutuhan sehari, mengatasi rasa haus
(cobalah permen, 1 slice jeruk manis, permen, air  dingin/batu es, berkumur,
atau mandi), kurangi garam,
3. hal-hal yang perlu diperhatikan
 Makanlah secara teratur, porsi kecil sering.
 Untuk membatasi banyaknya jumlah cairan, masakan lebih baik dibuat dalam
bentuk tidak berkuah misalnya: ditumis, dikukus, dipanggang, dibakar,
digoreng.
 Bila ada edema (bengkak di kaki), tekanan darah tinggi, perlu mengurangi
garam dan menghindari bahan makanan sumber natrium lainnya.
 Makanan tinggi kalori seperti sirup, madu, permen, dianjurkan sebagai
penambah kalori, tetapi hendaknya tidak diberikan dekat waktu makan,
karena mengurangi nafsu makan.
 Agar meningkatkan cita rasa, gunakanlah lebih banyak bumbu-bumbu seperti
bawang, jahe, kunyit, salam.
 Cara untuk mengurangi kalium dari bahan makanan : cucilah sayuran, buah,
dan bahan makanan lain yang telah dikupas dan dipotong-potong kemudian
rendamlah bahan makanan dalam air pada suhu 50-60 derajat celcius (air
hangat) selama 2 jam, banyaknya air 10 kali bahan makanan. air dibuang dan
bahan makanan dicuci dalam air mengalir selama beberapa menit. setelah itu
masaklah. lebih baik lagi jika air yang digunakan untuk memasak banyaknya
5 kali bahan makanan.(direktorat bina gizi subdit bina gizi klinik, 2011)

Anda mungkin juga menyukai