Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN KESEHATAN

PEMENUHAN NUTRISI BAGI PENDERITA GAGAL


GINJAL KRONIS

Topik : Pemenuhan Nutrisi Bagi Penderita Penyakit Gagal Ginjal Kronis

Sasaran : Tn.D dan Keluarga

Tempat : Ruang Flamboyan

Hari/tanggal : 04 juli 2022

Waktu : 08.00 - selesai

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan Tn.D dan keluarga dapat


mengetahui tentang pemenuhan nutrisi bagi penderita penyakit Gagal Ginjal
Kronis
II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan, Tn.D dan keluarga dapat:


1. Menyebutkan pengertian penyakit gangguan ginjal kronis dengan benar tanpa
melihat catatan / leaflet
2. Menyebutkan penyebab penyakit ginjal kronis dengan benar tanpa melihat
catatan / leaflet
3. Menyebutkan tentang prinsip diet penderita gangguan ginjal kronis dengan
benar
4. Menyebutkan makanan-makanan yang sebaiknya dibatasi bagi penderita
gangguan ginjal kronis
5. Menyebutkan dengan benar tentang hal yang harus diperhatikan dalam pola
makan penderita gangguan ginjal kronis
III. Materi Penyuluhan
1. Pengertian penyakit gagal ginjal kronis
2. Penyebab penyakit gagal ginjal kronis
3. Prinsip diet penderita gangguan gagal ginjal kronis

4. Makanan yang sebaiknya dibatasi bagi penderita gangguan gagal ginjal


kronis.

5. Pola makan penderita gagal ginjal kronis.


IV. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi tanya jawab

V. Media
1. Lembar bolak balik
2. Leaflet

VI. Evaluasi
1. Tn.D dan Keluarga dapat Menjelaskan Pengertian penyakit gagal ginjal kronis
2. Tn.D dan Keluarga dapat Menjelaskan Penyebab penyakit gagal ginjal kronis
3. Tn.D dan Keluarga dapat Menyebutkan Prinsip diet penderita gangguan
gagal ginjal kronis

4. Tn.D dan Keluarga dapat Menjelaskan Makanan yang sebaiknya dibatasi


bagi penderita gangguan gagal ginjal kronis.

5. Tn.D dan Keluarga dapat Menyebutkan dengan benar tentang hal yang
harus diperhatikan dalam pola makan penderita gangguan ginjal kronis.
VIII. Kegiatan penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan peserta


1 5 Pembukaan:
Menit  Mengucapkan salam Menjawab salam
 Memperkenalkan diri Mendengarkan
 Menjelaskan topik dan tujuan Mendengarkan
penyuluhan
 Menyebutkan materi yang akan Mendengarkan
disampaikan
 Menggali pengetahuan klien
tentang materi yang akan Menjawab
disampaikan (reinforcement)
dengan cara mengajukan
pertanyaan.

2 45 Menjelaskan materi penyuluhan tentang


nutrisi bagi penderita penyakit gagal
Menit
ginjal kronis yang meliputi :
 Pengertian penyakit gagal ginjal Mendengarkan
kronis
 Penyebab penyakit gagal ginjal
kronis
 Menyebutkan tentang prinsip diet
penderita gagal ginjal kronis
 Menyebutkan makanan-makanan
yang sebaiknya dibatasi bagi
penderita gagal ginjal kronis
 Menyebutkan tentang hal-hal
yang harus diperhatikan untuk
diet penderita gagal ginjal kronis

3 5 Evaluasi:
 Menanyakan kepada klien tentang
menit Menjawab
materi yang telah disampaikan
dan berikan reward kepada klien
yang telah menjawab pertanyaan

4 5 Penutup:
menit  Memberi kesimpulan Mendengarkan
 Mengucapkan terimakasih
atas peran serta klien
 Mengucapkan salam
 Penutup
MATERI
PENYULUHAN KESEHATAN PEMENUHAN
NUTRISI BAGI PENDERITA GAGAL GINJAL
KRONIS

A. Definisi
Penyakit ginjal kronis adalah hilangnya fungsi ginjal yang terjadi secara
bertahap. Ketika itu terjadi maka cairan, elektrolit dan kotoran akan becampur di
dalam darah. Penyakit ginjal kronis mungkin tidak akan terjadi jelas sampai fungsi
ginjal menurun secara signifikan.

B. Penyebab
1. Hipertensi tak terkontrol
2. Diabetes militus
3. Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan/struktur)
4. Kelainan ginjal, dimana terjadi pengembangan banyak kista pada organ ginjal
itu sendiri.
5. Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan infeksi atau
dampak dari penyakit darah tinggi.
C. Prinsip diet penderita gagal ginjal kronis 
1. Diet lunak
2. Cukup energi dan rendah protein
3. Sebagai sumber protein, diutamakan protein hewani, misalnya: susu, sapi,
daging, dan ikan. Banyaknya sesuai dengan kegagalan fungsi ginjal penderita.
4. Sebagai sumber lemak, diutamakan lemak tidak jenuh, dengan kebutuhan
sekitar 25 persen dari total energi yang diperlukan.
5. Untuk kebutuhan air, dianjurkan sesuai dengan jumlah urine 24 jam; sekitar
500 mililiter melalui minuman dan makanan.
6. Untuk kebutuhan kalium dan natrium dengan keadaan penderita.
7. Untuk kebutuhan kalori, sekitar 35 Kkal/Kg berat badan/hari.
8. Membatasi asupan garam dapur jika ada hipertensi(darah tinggi) atau edema
(bengkak).
9. Dianjurkan juga mengonsumsi agar-agar karena selain mengandung sumber
energi juga mengandung serat yang larut
D. Makanan yang sebaiknya dibatasi
a. Sumber karbohidrat seperti: nasi, jagung, kentang, makaroni, pasta,
hevermout, ubi,telur.
b. Sayuran dan buah-buahan tinggi kalium, seperti: apel, alpukat, jeruk, pisang,
pepaya dan daun pepaya, seledri, kembang kol, peterseli, buncis.
E. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pola makan penderita
a. Cairan
Pembatasan asupan cairan perlu dilakukan seiring dengan menurunnya
kemampuan ginjal. Karena jika pasien penyakit ginjal kronik mengkonsumsi
terlalu banyak cairan, maka cairan yang ada akan menumpuk didalam tubuh
sehingga dapat menyebabkan edema (pembengkakan). Oleh sebab itu agar tidak
terjadi penumpukan cairan maka jumlah cairan yang boleh dikonsumsi dalam satu
hari yaitu sebanyak : 500 cc + jumlah urin dalam satu hari.
Perlu diingat juga bahwa makanan yang berkuah seperti sup,ice cream, susu,
sirup, yoghurt juga dihitung sebagai cairan.
Penderita gagal ginjal telah berkurang fungsi pengolahan cairannya, sehingga
jumlah cairan harus dibatasi. Cairan yang masuk ke dalam tubuh harus sama
dengan cairan yang dikeluarkan dari tubuh. Seringkali penderita gagal ginjal
memerlukan tambahan diuretic untuk mengeluarkan kelebihan cairan dari dalam
tubuh.
Pantangan besar:
- Air kelapa
- Minuman Isotonik Dengan perhatian khusus (Kopi, Susu, Teh, lemon tea)

b. Natrium
Di dalam tubuh, natrium dibutuhkan tubuh bekerjasama dengan kalium untuk
mengatur tekanan darah. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang
mengandung tinggi natrium menyebabkan kita menjadi banyak minum, padahal
asupan cairan pada pasien penyakit ginjal kronik perlu dibatasi. Asupan garam
yang dianjurkan sebelum dialysis antara 2,5 – 5 gr garam/hari. .
Pantangan besar:
 Makanan dan minuman kaleng (Na Benzoat)
 Manisan dan asinan
 Keripik
 MSG/ Vetsin/ Moto (Mono Natrium Glukamat)
 Ikan asin dan daging asap
Perhatian khusus:
 Garam (makanan tidak boleh terlalu asin)
c. Kalium
Kadar kalium darah harus dipertahankan dalam batas normal. Pada beberapa
pasien , kadar kalium darah meningkat disebabkan karena asupan kalium dari
makanan yang berlebih atau karena obat-obatan yang diberikan.Pembatasan asupan
kalium dianjurkan bila kadar kalium dalam darah > 5,5 meq. Asupan kalium yang
dianjurkan adalah 40 mg/kgBB/hari.
1. Pantangan:
- Pisang,mangga - Tomat, bayam - Umbi-Umbian
2. Perhatian khusus:
- Sayuran rebus, Timun, Jamu - Kacang dan produk olahannya
3. Relatif aman:
- Pare, Lobak, Bawang merah, Bawang putih
- Selada, Seledri, Tauge
- Pepaya, Apel dan Pir
d. Phospate darah
Dokter akan memberi pengikat phosphate untuk mengurangi penumpukan
phosphate. Diet phosphate sangat berbeda-beda untuk masing-masing individu.
Dan diet phosphate tidak boleh terlalu ketat karena dapat menyebabkan
kekurangan protein. Dalam hal diet phosphate ini anda harus berkonsultasi dengan
dokter anda. Namun secara umum diet phosphate ini adalah :
1. Dengan perhatian khusus:
• Susu (maksimal 150 ml/ hari)
• Jeroan, hari, ginjal
• Kerang, ikan kering, dan ikan asin
• Coklat dan kacang’
2. Relatif aman:
 Ikan segar
 Daging tanpa lemak
e. Saran-saran umum dalam diet penderita Gagal Ginjal
- Hindari makanan dengan rasa yang kuat (pedas, dan asin)
- Kurangi Gula
- Makan makanan segar non awetan
- Waspadai penurunan berat badan.

Anda mungkin juga menyukai