Anda di halaman 1dari 12

Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457

Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

APLIKASI SISTEM RESERVATION DAN TICKETING DALAM MENINGKATKAN


KUALITAS PELAYANAN PENERBANGAN DI PT GARUDA INDONESIA (PERSERO)
Tbk KANTOR CABANG SOLO

Ade Putri Priliyan1 , Sunyoto2 Suharto3


1
Mahasiswa, Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
2
Dosen, Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
3
Dosen, Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta

ABSTRAK

Sistem Amadeus Altea merupakan sistem pelayanan reservation dan ticketing terbaru dilengkapi
dengan tekhnologi canggih. Pembaruan sistem dilakukan seiring bergabungnya Garuda Indonesia
menjadi penerbangan dalam aliansi global Skyteam. Sistem aplikasi Amadeus Altea dalam
prosedur pengoperasiannya dapat terlihat lebih ringkas, cepat dan tepat. Sistem Amadeus Altea
dapat memberi pengaruh yang baik dalam pelayanan proses reservation maupun ticketing kepada
pelanggan/ calon penumpang, sehingga dapat terlihat kualitas pelayanan penerbangan di PT
Garuda Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Solo semakin meningkat. Tujuan penelitian ini
yaitu untuk mengetahui prosedur aplikasi sistem Amadeus Altea dan pengaruh sistem Amadeus
Altea dalam peningkatan kualitas pelayanan penerbangan di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
Kantor Cabang Solo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tekhnik pengumpulan data dengan metode
observasi, wawancara, dan dokumen. Hasil penelitian ini adalah prosedur aplikasi sistem Amadeus
Altea dipaparkan dan dapat dinilai prosedur tersebut lebih ringkas, mudah dan cepat. Pengaruh
sistem Amadeus Altea dalam pelayanan reservation dan ticketing di kantor PT Garuda Indonesia
(Persero) Tbk Kantor Cabang Solo dapat dinilai sangat berguna dan bermanfaat mulai dari dapat
mempermudah proses input data penumpang pada saat pemesanan tiket pesawat karena lebih
ringkas sehingga cepat dalam pelayanannya.
Kata Kunci : Aplikasi Sistem Amadeus Altea, Pengaruh Sistem, Kualitas Pelayanan Reservation
dan Ticketing.

1
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

PENDAHULUAN
Transportasi merupakan salah satu turut memajukan pembangunan nasional
sarana yang sangat penting dan strategis dalam bidang transportasi udara di Indonesia.
dalam rangka memperlancar roda PT Garuda Indonesia Airline
perekonomian, memperkukuh persatuan dan mengoperasikan jaringan udara domestik
kesatuan, mempengaruhi segala aspek yang terbesar dengan menghubungkan setiap
kehidupan bangsa, serta dapat mempererat pusat kota utama dengan tempat-tempat yang
hubungan antar bangsa. Pentingnya terpencil. PT Garuda Indonesia yang saat ini
transportasi tercermin pada semakin telah bergabung dalam Sky Team (five star
meningkatnya kebutuhan jasa angkutan bagi airline) memiliki prinsip yang selalu
mobilitas orang serta barang dari dan ke dipegang teguh untuk meningkatkan kualitas
seluruh pelosok tanah air, bahkan dari dan ke pelayanan dan pendapatan perusahaan. Hal
luar negeri. Disamping itu transportasi juga itu terlihat dengan selalu memberikan
berperan sebagai penunjang, pendorong, pelayanan yang terbaik bagi para calon
maupun penggerak bagi pertumbuhan daerah penumpang/konsumen dan meningkatkan
yang berpotensi namun belum berkembang layanan atau fasilitas yang saat ini sudah
dalam upaya peningkatan dan pemerataan bertaraf maskapai bintang lima agar
pembangunan serta hasil-hasilnya (Abbas konsumen mendapatkan kepuasaan lebih saat
Salim, 1993:6). menggunakan jasa PT Garuda Indonesia
Penerbangan sebagai salah satu Airline.
transportasi yang tidak dapat dipisahkan dari PT Garuda Indonesia Airline telah resmi
jenis-jenis transportasi lainnya telah diatur bergabung dengan aliansi maskapai
dalam sistem transportasi nasional yang penerbangan dunia yaitu SkyTeam tepatnya
dinamis dan mampu mengadaptasi kemajuan pada 5 Maret 2014 Garuda Indonesia Airline
di masa depan yang mempunyai karakteristik menjadi anggota ke-20 sekaligus sebagai
untuk mampu mencapai tujuan dalam waktu maskapai kedua dari Asia Tenggara yang
cepat, berteknologi tinggi perlu lebih bergabung dengan aliansi SkyTeam yang
dikembangkan potensinya dan ditingkatkan berkedudukan di Amsterdam, Belanda.
peranannya sebagai penghubung wilayah Garuda Indonesia Airline menambah jumlah
baik nasional maupun internasional. Dunia anggota SkyTeam yang awalnya terdiri dari
penerbangan memegang peranan sangat 19, diantaranya Aeroflot Rusia, Aerolineas
penting di Indonesia mengingat negara Argentinas, Aeromexico, Air Europa, Air
Indonesia adalah negara kepulauan sekaligus France, Alitalia, China Airlines, China
sebagai akses masuknya wisatawan dari luar Eastern, China Southern, Czech Airlines,
negeri. Industri penerbangan menjadi Delta Airlines, Kenya Airways, KLM Royal
peluang bisnis yang prospektif dalam dunia Dutch Airlines, Korean Air, Middle East
transportasi yang ditandai dengan berdirinya Airlines, Saudia, Tarom, Vietnam Airlines,
berbagai maskapai penerbangan di Indonesia dan Xiamen Air. Keanggotaan Garuda
seiring bertambahnya pengguna jasa Indonesia Airline dalam aliansi global
penerbangan dari tahun ke tahun. Maskapai SkyTeam sejalan dengan komitmen
yang ada di Indonesia di antaranya Garuda perusahaan untuk terus meningkatkan
Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air, City pelayanan kepada para pengguna jasa dengan
Link, Air Asia, Trigana Air, Silk Air, Kalstar menghadirkan lebih banyak pilihan destinasi
Air, dan Airfast. dan pengalaman terbang yang lebih nyaman.
PT Garuda Indonesia Airline merupakan Di saat bersamaan, masuknya Garuda
maskapai penerbangan yang dimiliki oleh Indonesia Airline dalam aliansi akan semakin
Pemerintah Negara Republik Indonesia yang mengukuhkan posisi Indonesia di peta

2
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

industri penerbangan dunia, sekaligus dan ticketing standar baru untuk layanan
memperkuat reputasi Garuda Indonesia penumpang yang merupakan sistem yang
Airline sebagai World Class Airline dan digunakan oleh maskapai-maskapai
setara dengan penerbangan terkemuka penerbangan di aliansi global SkyTeam.
lainnya di dunia.( VIEW Garuda Indonesia Sistem Amadeus Altea dapat lebih
Internal, 2015: 43) mempermudah serta mempercepat dalam
Maskapai Garuda Indonesia Airline memberikan pelayanan pemesanan tiket
melayani calon penumpang dengan kepada calon penumpang dan memberikan
memberikan berbagai pilihan rute, waktu informasi yang akurat dalam melihat jadwal
penerbangan, kelas, dan berbagai harga mulai penerbangan, tujuan penerbangan, harga, dan
dari harga kelas ekonomi (Y) sampai harga jumlah tempat duduk yang masih tersedia
kelas bisnis (C) yang harganya rata-rata bagi calon penumpang. Dengan sistem
diatas harga kelas ekonomi. Akan tetapi tersebut pihak PT Garuda Indonesia dapat
dengan banyaknya produk sejenis yang memantau jumlah penumpang yang
ditawarkan dan semakin ketatnya persaingan melakukan penerbangan melalui reservation
pasar, perusahaan penerbangan harus dapat dan juga laporan pendapatan per hari dalam
menarik perhatian konsumen untuk membeli penjualan tiket.
fasilitas, pelayanan, dan mutu produk yang Pada sistem Amadeus Altea proses input
lebih baik dibandingkan dengan perusahaan data saat penumpang melakukan
lain. Adapun fasilitas yang ditawarkan reservation/pemesanan tiket akan lebih
dengan menggunakan sistem online adalah ringkas, dan lebih cepat karena sistem yang
pada pemesanan tiket. Pemesanan tiket dikembangkan oleh Amadeus IT Group ini
merupakan hal mendasar yang utama yang meningkatkan kecepatan proses loading.
dilakukan calon penumpang. Dengan adanya Sistem Amadeus Altea merupakan sistem
reservation sebelum pembelian tiket calon layanan penumpang Passenger Services
penumpang dapat mengetahui informasi System (PSS) milik Amadeus dengan sistem
sebelum keberangkatan yang meliputi jadwal IT mutakhir yang mengedepankan
penerbangan, harga yang diinginkan, dan fleksibilitas, efisiensi dan dapat diperbarui
tempat duduk yang masih tersedia dengan cepat dan mudah. Sistem tersebut
dikelasnya. terdiri dari beberapa program yang
Sistem reservation dan ticketing yang terintegrasi secara penuh seperti program
digunakan oleh PT Garuda Indonesia dalam reservation baik domestik maupun
melayani calon penumpang yaitu sistem internasional, data inventori, dan Altea
reservation “AMADEUS ALTEA”. Artinya Departure Control System yang digunakan
dalam melakukan pemesanan tiket Garuda dalam proses check-in, pengaturan bagasi
Indonesia Airline digunakan komputer yang (weight and balance system), data
terhubung melalui internet dan sudah ketersediaan tempat duduk, pengaturan
terprogram menggunakan sistem Amadeus tempat duduk, jadwal penerbangan, hingga
Altea. Sistem Amadeus Altea merupakan profil penumpang dan frequent flyers.
sistem terbaru yang diterapkan pada 30 Juni Melalui sistem Amadeus Altea tersebut,
2013 dan saat ini digunakan khususnya oleh sesama anggota global aliansi SkyTeam akan
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Kantor dapat saling berbagi informasi mengenai
Cabang Solo seiring dengan bergabungnya ketersediaan tempat duduk, tarif,
PT Garuda Indonesia dengan SkyTeam dalam pembukuan, layanan ground handling,
menangani pemesanan tiket pesawat Garuda check-in hingga layanan frequent flyers dari
Indonesia Airline. Sistem ini menggantikan tiap-tiap maskapai. (VIEW Garuda Indonesia
sistem ARGA yang sudah digunakan PT Internal, 2013: 50)
Garuda Indonesia sejak tahun 1990. Sistem Pelayanan reservation di dalam dunia
Amadeus Altea adalah sistem reservation penerbangan memiliki peranan yang penting

3
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

yaitu sebagai penyedia tempat dan informasi sebelum keberangkatan, dan juga
pembukuan pada perjalanan penerbangan mendapat kepastian terhadap pengurusan
bagi para penumpang dan permintaan akan tiket yang akan dipergunakan selama
fasilitas tertentu. Reservation dapat perjalanan.
dilakukan secara tidak langsung, yaitu PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
melakukan pemesanan tiket Garuda Cabang Kota Solo sangat memahami
Indonesia Airline melalui telepon yang pentingnya kualitas pelayanan kepada
mempunyai peran sangat penting dalam pelanggan (penumpang) dan selalu
meningkatkan pendapatan perusahaan atau menempatkan pelanggan sebagai pusat
pemesanan tiket secara langsung yaitu calon perhatian. Oleh karena itu perusahaan
penumpang dapat langsung melakukan menyusun perencanaan layanan secara
pemesanan dengan datang langsung di kantor menyeluruh demi memastikan bahwa seluruh
penjualan tiket PT Garuda Indonesia aspek layanan telah ditangani dengan baik.
(Persero) Tbk Kantor Cabang Solo. Perusahaan mengidentifikasikan interaksi
Pelayanan reservation dan ticketing juga yang mungkin terjadi antara karyawan dan
terdapat pada kantor penjualan tiket, yaitu di pelanggan, dimulai dari pre-journey, pre-
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang flight, inflight, post flight hingga post
Kota Solo yang merupakan salah satu journey, dan menyusun konsep layanan yang
perusahaan yang memiliki banyak kegiatan tepat demi memuaskan pelanggan. Setelah
yang berkaitan dengan pelayanan reservation aspek perencanaan selesai, maka pengawasan
dan ticketing. Tidak hanya berkutat pada atas kualitas layanan yang diberikan
penanganan reservation dan ticketing, tetapi dilakukan secara ketat sehingga penilaian
juga bagaimana bersikap sebagai seorang pelanggan yang baik terhadap perusahaan
karyawan yang baik dan profesional dalam dapat dicapai.
melayani konsumen/calon penumpang. PT Kepuasaan konsumen atau calon
Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang penumpang merupakan hal yang penting bagi
Kota Solo menggabungkan kegiatan penyedia pelayanan jasa transportasi udara
reservation dan ticketing dengan pelayanan (penerbangan) karena apabila calon
yang maksimal dan profesional. Adanya PT penumpang merasa kurang puas dengan
Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang pelayanan yang telah diberikan,
Kota Solo merupakan suatu wadah/tempat kemungkinan calon penumpang tidak lagi
untuk memantau tingkat penjualan tiket yang menggunakan, tetapi apabila calon
merupakan pendapatan yang memiliki penumpang merasa puas dengan pelayanan
pengaruh sangat besar bagi perusahaan yang diberikan maka calon penumpang akan
maskapai penerbangan dan juga tempat untuk kembali dan terus menggunakan jasa Garuda
menyiapkan dan menciptakan strategi besar Indonesia Airline. Pelayanan yang diberikan
guna meningkatkan pendapatan parusahaan. kepada calon penumpang sebelum perjalanan
Hal ini dilakukan agar perusahaan PT Garuda (pre-journey), sebelum penerbangan (pre-
Indonesia (Persero) Tbk Cabang Kota Solo flight), selama penerbangan (in-flight),
dapat mencapai target peningkatan sesudah penerbangan (post-flight), dan
pendapatan sesuai dengan ketentuan sesudah perjalanan (post-journey)
perusahaan setiap tahunnya dengan menjadikan tolok ukur seberapa besar mutu
memperbanyak kerjasama antar agen dan perusahaan PT Garuda Indonesia (Jurnal
subagen. Calon penumpang yang datang Warta Penelitian Perhubungan, 2008: 20).
langsung ke tempat penjualan tiket PT Transportasi berasal dari kata latin
Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang tranpotare, dimana tran berarti seberang
Kota Solo akan mendapat pelayanan yang atau sebelah dan portare berarti mengangkut
lebih cepat dan tepat dari petugas ticketing, atau membawa. Jadi tansportasi berarti
calon penumpang bisa mendapatkan banyak mengangkut atau membawa (sesuatu) dari

4
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

satu tempat ke tempat lainnya. Transportasi yaitu dengan selalu memberikan pelayanan
adalah suatu sistem yang terdiri dari yang terbaik bagi para calon penumpang/
prasarana/sarana dan sistem pelayanan yang konsumen dan meningkatkan layanan atau
memungkinkan adanya pergerakan fasilitas yang saat ini sudah bertaraf
keseluruh wilayah sehingga terakomodasi maskapai bintang lima. Hal ini dilakukan
mobilitas penduduk, dimungkinkan adanya agar konsumen mendapatkan kepuasaan
pergerakan barang, dan dimungkinkannya lebih saat menggunakan jasa PT. Garuda
akses kesemua wilayah. Indonesia Airline.
Penerbangan sebagai salah satu Reservasi yang dalam buku berjudul
transportasi yang tidak dapat dipisahkan “Penerbangan Sipil”, Achmad Moegandi
dari jenis-jenis transportasi lainnya telah (1993: 95) memberi penjelasan bahwa
diatur dalam sistem transportasi nasional reservasi adalah kegiatan jasa pemesanan
yang dinamis dan mampu mengadaptasi atau sistem pemesanan tempat duduk atau
kemajuan di masa depan yang mempunyai ruang di dalam pesawat terbang untuk
karakteristik untuk mampu mencapai tujuan penerbangan dengan tujuan tertentu, baik
dalam waktu cepat, berteknologi tinggi bagi penumpang yang akan berpergian
perlu lebih dikembangkan potensinya, dan maupun untuk pengangkutan barang.
ditingkatkan peranannya sebagai Reservasi meliputi keseluruhan proses
penghubung wilayah baik Nasional maupun kegiatan yang berkaitan dengan
Internasional. Dunia penerbangan pendistribusian produk, pencatatan
memegang peranan sangat penting di keseluruhan transaksi pemesanan tempat
Indonesia. Ini mengingat negara Indonesia untuk pencapaian pendapatan yang optimal.
adalah negara kepulauan sekaligus sebagai Booking dan reservasi meliliki arti
aksesmasuknya wisatawan dari luar negeri. yang sama, namun terdapat beberapa
Industri penerbangan menjadi peluang perbedaan yang mendasar yaitu booking
bisnis yang prospektif dalam dunia biasanya diawali telah melakukan reservasi
transportasi yang ditandai dengan berdirinya sebelumnya dengan pengertian sudah ada
berbagai maskapai penerbangan di pernyataan confirmation. Tetapi apabila
Indonesia seiring bertambahnya pengguna melakukan reservasi berarti juga telah
jasa penerbangan dari tahun ke melakukan booking namun belum ada suatu
tahun.Maskapai yang ada di Indonesia di konfirmasi tentang pemesanan tiket yang
antaranya Garuda Indonesia, Lion Air, diinginkan (Oka A Yoeti, 1995: 90).
Sriwijaya Air, City Link, Air Asia, Trigana Menurut Rahmat Darsono (2004: 18)
Air, Silk Air, Kalstar Air, Airfast. dalam buku “Tarif dan Dokumen Pasasi “,
PT. Garuda Indonesia Airline reservasi memberi sejumlah manfaat baik
merupakan maskapai penerbangan yang bagi penumpang maupun bagi perusahaan
dimiliki oleh Pemerintah Negara Republik penerbangan.
Indonesia yang turut memajukan
pembangunan nasional dalam bidang METODE PENELITIAN
transportasi udara di Indonesia. PT. Garuda
Indonesia Airline mengoperasikan jaringan Penelitian yang dilakukan termasuk
udara domestik yang terbesar dengan dalam penelitian kualitatif, yaitu
menghubungkan setiap pusat kota utama
penelitian yang mengambil data dengan
dengan tempat-tempat yang terpencil. PT
Garuda Indonesia yang saat ini telah cara observasi langsung di tempat yang
bergabung dalam SkyTeam (five star Airline dijadikan penelitian untuk mendapatkan
) memiliki prinsip yang selalu dipegang data – data yang akurat. Penelitian ini
teguh untuk meningkatkan kualitas kualitatif dengan analisis data secara
pelayanan dan pendapatan perusahaan, induktif.
5
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

Penelitian dilakukan di PT Garuda Garuda.Garuda Indonesia (PT Garuda


Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Indonesa (Persero) Tbk) adalah
Solo yang beralamat di Jl. Veteran No. perusahaan maskapai penerbangan
190 Tipes Surakarta. nasional Indonesia yang berkonsep full
Teknik pengumpulan data yang service airline (maskapai dengan
digunakan yaitu observasi, wawancara, pelayanan penuh) dalam memberikan
studi pustaka, studi dokumen. Data yang fasilitas dan kenyamanan lebih bagi para
dibutuhkan adalah Sumber data yang penumpangnya. Pada tahun 2007,
digunakan dalam penelitian ini adalah maskapai ini bersama dengan maskapai
sumber data premier, dimana data yang penerbangan Indonesia lainnya, dilarang
diperoleh penulis merupakan data yang menerbangi rute Eropa karena alasan
diperoleh secara langsung, artinya data- keselamatan.Namun, larangan tersebut
data tersebut merupakan data premier dicabut dua tahun kemudian tepatnya
yang telah diolah lebih lanjut. pada tahun 2009. Sebagai bentuk
Teknik analisis data yang digunakan kepedulian akan keselamatan, setahun
dalam penelitian adalah analisis sebelumnya maskapai Garuda Indonesia
deskriptif kualitatif, penelitian yang Airline telah menerima sertifikasi
menganalisa tentang tema penulisan yang Operational Safety Audit (IOSA) dari
teliti dan sistematis. Data-data yang telah IATA, yang berarti bahwa Garuda
terkumpul dengan teknik pengumpulan Indonesia Airline seluruhnya telah
data, selanjutnya diinventarisasikan dan memenuhi standar keselamatan dan
dikategorikan berdasarkan kerangka keamanan penerbangan internasional.
teknik penulisan atau pada permasalahan Garuda Indonesia Airline masuk dalam
yang ada kemudian disajikan ke dalam daftar maskapai bintang limadari global
bentuk deskripsi kualitatif, yaitu dengan aliansi SkyTeam tepatnya pada tanggal 05
cara mengumpulkan data yang diperoleh maret 2014, yang berarti memiliki
dari hasil penelitian dan kemudian kualitas pelayanan maskapai
memberikan gambaran sesuai kenyataan penerbangan yang sangat baik dan sudah
pada waktu penelitian dilakukan. bertaraf internasional.
(http://garuda_indonesia.com, 28 April
HASIL DAN PEMBAHASAN 2015 pukul 14.00).
Berbagai penghargaan pun telah
Garuda Indonesia Airline (GA) diterima oleh PT Garuda Indonesia
adalah maskapai penerbangan dari sebagai bukti dari keunggulannya. Pada
Indonesia. Secara resmi didirikan pada 28 tahun 2010, Skytrax menobatkan Garuda
Januari 1949 dengan nama Garuda Indonesia Airline sebagai Four Star
Indonesia Airline. Garuda Indonesia Airline dan sebagai The World’s Most
Airline adalah maskapai pertama dan Best Improved Airline. Garuda Indonesia
tertua di Indonesia, yang dimiliki oleh Airline menempati posisi ke- 8 sebagai
pemerintah Republik Indonesia. Sebagai maskapai penerbangan terbaik versi
maskapai milik negara, Garuda Indonesia Skytrax pada tahun 2010. Selanjutnya
Airline adalah flag carrier dari Indonesia pada Juli 2012, Garuda Indonesia Airline
dengan slogan The Airline of Indonesia mendapatkan penghargaan sebagai
serta memiliki lambang Burung World’s Best Regional Airline (Maskapai

6
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

Regional Terbaik di Dunia). Pada tahun Reservation adalah kegiatan jasa


2013 Garuda Indonesia mendapatkan pemesanan tiket pesawat terbang, hal ini
penghargaan World Best Economic Class dilakukan untuk mengetahui nama calon
dan World Best Economic Seat Class dan penumpang, tanggal keberangkatan,
pada tahun 2014, Skytrax menobatkan nomor telepon dan data-data yang
Garuda Indonesia Airline sebagai Five dibutuhkan setelah memperoleh data-
Star Airline hal tersebut membuktikan data yang dibutuhkan dalam reservation.
bahwa perusahaan PT Garuda Indonesia Maka petugas reservation membuat suatu
terus menjadi yang terbaik dalam dunia pembukuan. Dalam pembukuan tersebut
penerbangan di Indonesia dengan full akan tercantum nama calon penumpang (
service yang diberikan kepada calon sesuai dengan identitas), nomor telepon
penumpang. calon penumpang, nomor penerbangan
PT Garuda Indonesia memang telah yang akan digunakan, kelas yang dipesan
berhasil terhindar dari kegagalan di masa dan harga, waktu keberangkatan dan
krisis dan meraih kesuksesan pada era waktu tiba di tujuan, batas pengambilan
2006 hingga 2010. Setelah melalui masa- tiket, kode pembukuan (booking
masa sulit PT Garuda Indonesia reference) dan beberapa catatan yang
melanjutkan kesuksesan dengan ditambahkan petugas pada saat membuat
menjalankan program 5 tahun ekspansi pembukuan (remark).
dari tahun 2011-2015 secara agresif. Hal lain yang perlu diketahui dalam
Program ini dikenal dengan nama pelaksanaan reservation, yaitu salah
Quantum Leap. Program Quantum Leap satunya pengucapan (spelling
yakni, program penyiapan Garuda alphabetical). Pengucapan bertujuan
Indonesia Airline menjadi maskapai meminimalisir kesalahan presepsi yang
penerbangan yang kompetitif dan mampu diakibatkan oleh perbedaan pengucapan
bersaing di tingkat internasional. Dalam petugas reservation dan pelanggan
program Quantum Leap ditargetkan pada maupun sebaliknya.Pengucapan
2015 PT Garuda Indonesia dan anak dilakukan pada saat input nama calon
usahanya, Citylink akan mengoperasikan penumpang, mengeja kode pembukuan
194 armada, dari saat ini 112 armada, dan kegiatan reservation lainnya, seperti
serta melayani sebanyak 45,4 juta membuka rute perjalanan, membuka
penumpang, dari saat ini 20,4 juta availabilitas kelas dan hal-hal yang
penumpang. Sedangkan frekuensi memerlukan tanggal dan bulan.
penerbangannya diperkirakan meningkat PT Garuda Indonesia memiliki
menjadi 1.100 penerbangan per hari, dari beberapa rute perjalanan yang terdiri dari
saat ini sebanyak 400 penerbangan per banyak kota tujuan dan tipe perjalanan.
hari.Program Quantum Leap diharapkan Didalam reservation dan ticketing,
akan membawa PT Garuda Indonesia seorang petugas reservation diharuskan
menjadi perusahaan yang lebih besar lagi, mengetahui kode kota dari kota tujuan
dengan jaringan yang lebih luas dan tersebut.
diiringi dengan kualitas pelayanan yang Selain itu petugas ticketing
semakin harus memiliki kemampuan dalam
baik.(http://garuda_indonesia.com, 28 masalah harga dan availabilitas kelas.
April 2015 pukul 14.00) Reservation dapat dilakukan di kantor PT

7
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

Garuda Indonesia (Persero) Tbk Kantor sebutan bagi calon penumpang. Sebutan
Cabang Solo counter Garuda Indonesia di dicantumkan pada belakang nama calon
bandara, agen maupun dengan web penumpang dalam pembukuan. Hal ini
pemesanan online. Sedangkan agen berfungsi untuk membedakan usia, jenis
terdiri dari agen dan sub agen. Sistem kelamin, dan berbagai hal yang
reservation agen menggunakan sistem membutuhkan keterangan mengenai
sama dengan yang digunakan di kantor tittle. Mengenai gelar kesarjanaan (DR,
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk MPD,dll), gelar keagamaan (HJ,
Kantor Cabang Solo, sedangkan sub agen HJH,PDT, dll), nama yang tidak
menggunakan sistem GOS (Garuda tercantum pada kartu pengenal
Online Sales). Hal ini bertujuan untuk dicantumkan pada nama paling belakang
memudahkan konsumen dalam sebelum tittle.
bertransaksi dengan PT. Garuda Sama seperti tittle nama dalam
Indonesia. Avalabilitas dapat dilihat pembukuan yang perlu diperhatikan dan
apabila petugas reservation sudah harus terhindar dari kesalahan, dalam
membuka suatu rute perjalanan dan pembukuan tiket status tiket juga perlu
tanggal yang telah ditentukan oleh calon dimengerti oleh petugas reservation.
penumpang. Sistem yang digunakan dalam
Availabilitas dan harga kelas dapat pelayanan reservation dan ticketing di PT
berubah sewaktu-waktu karena semua Garuda Indonesia (Persero) Tbk Kantor
orang dapat mengakses dan mengambil Cabang Solo adalah sistem AMADEUS
kelas-kelas tersebut. Perubahan kelas ALTEA. Sistem yang berperan penting
akan terus menerus naik, tetapi jarang pada segala bentuk pelayanan dalam
sekali turun kelas. Penumpang yang reservation dan ticketing.
sudah melakukan pemesanan (booking Pihak Garuda Indonesia Airline
reference) oleh petugas sebagai akses berhak melakukan pengubahan jadwal
untuk melakukan pembayaran, merubah penerbangan atau membatalkan
jadwal keberangkatan, dan keperluan penerbangan jika dianggap perlu demi
lainnya. alasan keselamatan, komersil dan teknis.
Setelah mengetahui tentang Pihak Garuda Indonesia Airline akan
pemesanan, petugas perlu mengetahui mengusahakan secepat mungkin untuk
tentang status dalam pembukuan. Status- menyediakan peralihan dan armada
status ini akan menentukan langkah- pengganti. Hal ini akan diumumkan
langkah kerja seorang petugas kepada para penumpang melalui
reservation maupun ticketing. pengumuman di bandara ataupun via
Siklus status pembukuan yang biasa telepon dan dilakukan oleh pihak Garuda
atau normal pertama kali diawali dengan secara langsung. Refund 100% hanya
status HS, pada waktu salah satu segmen dapat terjadi berdasarkan pembatalan
dipesan. Ketika nama telah diinput dan sepihak oleh PT Garuda Indonesia.
telah dilakukan penguncian, maka status Peningkatan sistem pelayanan
akan berubah menjadi HK. Hal yang penumpang yang serba canggih sudah
tidak kalah pentingnya adalah input merupakan hal yang sangat wajib bagi PT
nama. Nama dimasukkan sesuai dengan Garuda Indonesia, mengingat PT Garuda
kartu pengenal dengan diberi tittle atau Indonesia juga mempunyai program yang

8
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

bernama Quantum Leap 2011-2015, tanggap melayani permintaan calon


yakni program penyiapan PT Garuda penumpang atas tiket yang dipesan, serta
Indonesia menjadi maskapai mampu menyelesaikan complain dari
penerbangan yang kompetitif dan mampu calon penumpang atas kekeliruan yang
bersaing di tingkat internasional. terdapat pada tiket, maka pelanggan/
Sistem reservation dan ticketing calon penumpang akan semakin puas
yang dikelola dengan baik akan atas pelayanan dan memiliki keyakinan
bermanfaat baik pula bagi para bahwa staff ticketing PT Garuda
penumpang maupun bagi perusahaan. Indonesia Kantor Cabang Solo memiliki
Oleh karena itu didalam proses kualitas pelayanan yang baik dan
reservation dan ticketing menggunakan maksimal.
motto “cepat, tepat, dan teliti”. Adanya faktor Assurance ( Jaminan)
Aplikasi sistem reservation dan dapat mendukung aplikasi sistem
ticketing dinilai dapat meningkatkan reservation dan ticketing yang baru
kuailitas pelayanan pengurusan tiket,hal karena dalam pelayanannya sistem
tersebut dapat diketahui dengan tersebut dapat dijamin keringkasan pada
pengukuran kualitas pelayanan sistem saat melakukan pembukuan tiket calon
dengan lima unsur dimensi kualitas penumpang, lebih canggih, serta lebih
pelayanan. cepat dalam melayani permintaan calon
Faktor keandalan harus diperhatikan penumpang terkait dengan tiket yang
karena dengan semakin handal sebuah sedang diproses. Assurance dapat
perusahaan penerbangan PT Garuda menggambarkan sistem reservation dan
Indonesia Kantor Cabang Solo yang ticketing yang mampu memberi
meliputi ketepatan pelayanan dalam kepercayaan para calon penumpang
kepengurusan tiket sesuai yang dijanjikan terhadap PT Garuda Indonesia Kantor
dan kemampuan dalam memberikan Cabang Solo bahwa tiket yang telah
pelayanan dapat membuat costumer/ diurus di PT Garuda Indonesia Solo dapat
calon penumpang merasa puas atas dijamin kebenarannya dari segi nama
kinerja staff reservation maupun tiketing pax, jumlah pax, tanggal keberangkatan
di PT Garuda Indonesia Kantor Cabang dan kepulangan serta waktu yang telah
Solo. Semakin baik kemampuan untuk ditentukan oleh calon penumpang serta
melakukan pelayanan dalam proses biaya yang telah dibayarkan sesuai
reservation tiket hingga proses issued dengan harga pada sistem. Hal tersebut
tiket sesuai dengan yang diharapkan dan dapat memberi rasa aman dan tenang
akurat, maka calon penumpang akan kepada calon penumpang karena dapat
merasa puas sehingga akan menambah melakukan perjalanan yang telah dijamin
pendapatan perusahaan serta peningkatan dengan tiket yang diproses dengan sistem
jumlah isian dalam pesawat, karena terupdate, canggih dan cepat . Jaminan
secara umum realibility menggambarkan tersebut sebagai bentuk pelayanan baik
konsistensi, hal yang dapat dipercaya dan kepada calon penumpang.
dipertanggung jawabkan dari kinerja Emphaty sangat membantu kinerja
perusahaan. staff saat menggunakan sistem
Semakin baik kemampuan staff reservation dan ticketing, karena sistem
reservation dan ticketing untuk cepat tersebut akan mencacat dengan baik dan

9
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

tepat sesuai dengan permintaan calon tersedia bagi calon penumpang. Dengan
penumpang yang dihasilkan dari sikap sistem tersebut pihak PT Garuda
perhatian, memahami betul permintaan Indonesia dapat memantau jumlah
calon penumpang, memudahkan calon penumpang yang melakukan
penumpang menhubungi staff penerbangan melalui reservation dan
reservation serta menjalin komunikasi juga laporan pendapatan per hari dalam
yang baik kepada calon penumpang. penjualan tiket.
Tangibles (fasilitas fisik) sebagian Pada sistem Amadeus Altea proses
bentuk yang sangat menunjang aplikasi input data saat penumpang melakukan
sistem reservation dan ticketing di PT reservation/pemesanan tiket akan lebih
Garuda Indonesia Kantor Cabang Solo. ringkas, dan lebih cepat karena sistem
Pelayanan nyata terlihat dari yang dikembangkan oleh Amadeus IT
kemutakhiran peralatan dan tekhnologi Group ini meningkatkan kecepatan
sistem reservation dan ticketing yang proses loading. Sistem Amadeus Altea
digunakan dalam melayani calon merupakan sistem layanan penumpang
penumpang, kondisi sarana prasana pada Passenger Services System (PSS) milik
area kantor dan area pelayanan ticketing Amadeus dengan sistem IT mutakhir
yang baik, bersih dan rapi bagi para yang mengedepankan fleksibilitas,
pelanggan. Tersedianya pengambilan efisiensi dan dapat diperbarui dengan
nomor antrian yang dapat cepat dan mudah. Sistem tersebut terdiri
memaksimalkan staff ticketing dalam dari beberapa program yang terintegrasi
melayani pengurusan tiket calon secara penuh seperti program reservation
penumpang.Selain itu, penampilan baik domestik maupun internasional, data
karyawan yang rapi dan bersih juga inventori, dan Altea Departure Control
termasuk dalam dimensi pelayanan ini. System yang digunakan dalam proses
Implikasi Hasil Penelitian check-in, pengaturan bagasi (weight and
Sistem reservation dan ticketing balance system), data ketersediaan
yang digunakan oleh PT Garuda tempat duduk, pengaturan tempat duduk,
Indonesia dalam melayani calon jadwal penerbangan, hingga profil
penumpang yaitu sistem reservation penumpang dan frequent flyers. Melalui
“AMADEUS ALTEA”. Sistem sistem Amadeus Altea tersebut, sesama
Amadeus Altea adalah sistem anggota global aliansi SkyTeam akan
reservation dan ticketing standar baru dapat saling berbagi informasi mengenai
untuk layanan penumpang yang ketersediaan tempat duduk, tarif,
merupakan sistem yang digunakan oleh pembukuan, layanan ground handling,
maskapai-maskapai penerbangan di check-in hingga layanan frequent flyers
aliansi global SkyTeam. Sistem Amadeus dari tiap-tiap maskapai.
Altea dapat lebih mempermudah serta Prosedur aplikasi sistem Amadeus
mempercepat dalam memberikan Altea dalam pelayanan reservation dan
pelayanan pemesanan tiket kepada calon ticketing di PT Garuda Indonesia dapat
penumpang dan memberikan informasi dinilai lebih tersistem dengan teknologi
yang akurat dalam melihat jadwal yang lebih canggih, segala proses
penerbangan, tujuan penerbangan, harga, pelayanan ticketing dapat dilakukan
dan jumlah tempat duduk yang masih secara otomatis hanya dengan

10
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

memasukkan mandatori pada sistem, kualitas pelayanan bergantung pada


mandatori yang digunakan pun tidak perilaku atau kualitas manusia, serta
serumit dulu, lebih ringkas dan cepat tingkat ketrampilan atau keahlian yang
memprosesnya. Sehingga dengan adanya dimiliki oleh setiap individu yang teribat
sistem Amadeus Altea dapat dalam pelaksanaan pelayanan tersebut.
membuktikan bahwa kualitas pelayanan
di PT Garuda Indonesia telah mengalami KESIMPULAN & SARAN
peningkatan yang baik. Pengaruh sistem
Amadeus Altea dalam pelayanan Setelah mengulas dari BAB IV maka
reservation dan ticketing di kantor PT dapat diperoleh kesimpulan mengenai
Garuda Indonesia (Persero) Tbk Kantor aplikasi sistem reservation dan ticketing
Cabang Solo dapat dinilai sangat berguna dalam peningkatan kualitas pelayanan
dan bermanfaat mulai dari dapat penerbangan di PT Garuda Indonesia
mempermudah proses input data (Persero) Tbk Kantor Cabang Solo
penumpang pada saat pemesanan tiket diantaranya yaitu:
pesawat karena lebih ringkas sehingga 1. Prosedur aplikasi sistem Amadeus
cepat dalam pelayanannya. Altea dalam pelayanan reservation dan
Aplikasi sistem reservation dan ticketing di PT Garuda Indonesia dapat
ticketing dalam peningkatan kualitas dinilai lebih tersistem dengan teknologi
pelayanan penerbangan di PT Garuda yang lebih canggih, segala proses
Indonesia Kantor Cabang Solo ditunjang pelayanan ticketing dapat dilakukan
dengan adanya unsur lima dimensi secara otomatis hanya dengan
pelayanan yaitu realibility, memasukkan mandatori pada sistem,
responsiveness, assurance, emphaty, dan mandatori yang digunakan pun tidak
tangibles. Dengan adanya kelima unsur serumit dulu, lebih ringkas dan cepat
penunjang tersebut aplikasi sistem memprosesnya. Sehingga dengan
reservation dan ticketing yang digunakan adanya sistem Amadeus Altea dapat
dalam melayani calon penumpang ketika membuktikan bahwa kualitas
melakukan pengurusan tiket dapat pelayanan di PT Garuda Indonesia
mendapatkan kepuasan karena kualitas telah mengalami peningkatan yang
dari pelayanan yang diberikan dapat baik.
dinilai semakin baik. 2. Seberapa besar pengaruh aplikasi
Dengan adanya sistem reservation sistem Amadeus Altea dalam
dan ticketing yang telah mengunakan meningkatkan kualitas pelayanan
tekhnologi yang lebih modern dan pengurusan tiket di PT Garuda
canggih dapat mempengaruhi kinerja Indonesia (Persero) Tbk Kantor
serta kualitas pelayanan staff kepada Cabang Solo dapat diketahui setelah
costumer yang dapat dirasa lebih cepat adanya penjelasan keterkaitan antara
dan ringkas. Peranan sistem reservation lima unsur dimensi kualitas pelayanan
dapat dinilai berdasarkan lima unsur dengan sistem pelayanan reservation
prinsip dimensi kualitas pelayanan, hal dan ticketing Amadeus Altea, dan
tersebut yang dapat memberi dampak dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor
terhadap kualitas dan citra perusahaan. realibilty (keandalan) sangat penting
Unsur-unsur di lima prinsip dimensi dalam pengoperasian sistem Amadeus

11
Jurnal Pariwisata Indonesia p-ISSN: 1907-2457
Vol. 11 No.2, 2016 e-ISSN: 2581-2688

Altea sehingga dapat memberi segala DAFTAR PUSTAKA


bentuk pelayanan pengurusan tiket
calon penumpang Garuda Indonesia Abbas Salim. 1993. Manajemen
dengan baik, faktor responsiveness Transportasi. Jakarta: Raja Grafindo
(ketanggapan) sangat perlu diutamakan Persada.
dalam menangani pengurusan tiket Ahmad Moegandi. 1993. Penerbangan Sipil.
calon penumpang sehingga permintaan Jakarta: PT Gramedia Pustaka.
terkait tiket maupun fasilitas di pesawat Darsono, Rahmat.2004. Tarif dan Dokumen
dapat dibukukan dengan baik melalui Pasasi. Jakarta.
sistem Amadeus Altea, faktor Oka A. Yoeti. 1995. Tour dan Travel
assurance (jaminan) sangat penting dan Marketing. Jakarta: PT Pradnya
diutamakan dalam pengurusan tiket, Pramitha.
sistem dioeprasikan dengan baik dan Supranto, J. 2001. Pengukuran Tingkat
dapat dijamin kebenarannya sehingga Kepuasan Pelanggan. Jakarta: PT
dapat digunakan untuk bukti pada saat Rineka Cipta.
akan melakukan perjalanan, faktor Sugiarto, Endar 2002. Psikologi Pelayanan
emphaty (perhatian) selalu diterapkan Dalam Industri Jasa. Jakarta: Gramedia
pada saat melayani pengurusan tiket Pustaka Utama
calon penumpang agar terhindar dari Tjiptono, Fandy. 2005. Service, Quality &
complain yang disebabkan oleh salah Satisfaction. Yogyakarta: Andi.
input data pada sistem, faktor tangibles PT Garuda Indonesia Airline. 2014. VIEW
(bukti fisik nyata) dari sistem aplikasi Internal Magazine. Jakarta.
Amadeus Altea untuk pelayanan Dokumen-dokumen sistem reservation
pengurusan tiket terus diupdate Amadeus Altea PT Garuda Indonesia.
sehingga lebih cepat dan lebih canggih
dalam pengopersiannya.

Diharapkan dengan adanya penelitian


mengenai sistem Amadeus Altea,
pengetahuan dan prosedur sistem Amadeus
Altea dapat dijadikan dalam sebuah buku
yang mana dapat menjadi referensi bagi
peneliti selanjutnya khususnya di
perpustakaan Sekolah Tinggi Pariwisata
Sahid Surakarta, serta diharapkan dapat
menambah wawasan keilmuan khususnya
dalam bidang kepariwisataan dimana ilmu
tentang sistem reservation dan ticketing
dalam pelayanan penerbangan juga menjadi
salah satu mata kuliah yang dipelajari dan ada
manfaat yang dapat diperoleh.

12

Anda mungkin juga menyukai