Anda di halaman 1dari 3

Tugas Manajemen Operasi Internasional

Kasus Aliansi Sky Team

Disusun Oleh Grup B

Srindra Pratiwi Ayuningrum 18311117

Arne Alza Arindhita 18311137

Nurifah Lausiri 18311153

Alissa Aulina Rahmawati 18311224

Program Studi Manajemen

Fakultas Bisnis dan Ekonomika

Universitas Islam Indonesia

Yogyakarta

2019/2020
A. RINGKASAN KASUS
SkyTeam, aliansi maskapai penerbangan terbesar kedua, yang berbasis di
Amsterdam, dibentuk pada tahun 2000 dan terdiri dari 15 maskapai anggota dan
beberapa anggota di masa depan. SkyTeam adalah jaringan global dengan 926
tujuan di 173 negara, 490 lounge, armada utama 2.431, 399.469 karyawan, dan 151
juta anggota frequent flyer di seluruh dunia. Anggota SkyTeam mendapat manfaat
dari aliansi dengan mendapatkan pengakuan merek yang lebih besar, meningkatkan
posisi pasar mereka, meningkatkan jangkauan mereka ke tujuan baru,
meningkatkan layanan pelanggan dan penghematan biaya dan berbagi
pengetahuan. Aliansi ini membantu anggota untuk memaksimalkan pemanfaatan
fasilitas bandara dengan melakukan co-location area check-in dan tiket,
pengurangan biaya penanganan darat melalui staf dan peralatan bersama, dan
optimalisasi fasilitas lounge. SkyTeam dapat memberikan layanan yang lebih baik
berikut kepada pelanggan:
• Cakupan global. Dengan 15 maskapai anggota, jaringan SkyTeam menawarkan
lebih banyak tujuan dan lebih banyak koneksi dari hub terbaik di dunia kepada
pelanggan.
• Manfaat frequent flyer. Pelanggan dapat memperoleh dan menukarkan miles
dengan semua 15 maskapai anggota. Dengan status "elit", pelanggan dapat
menikmati prioritas check-in, tempat duduk pilihan, dan akses lounge.
• Akses lounge. Maskapai penerbangan anggota SkyTeam menyediakan ruang
tunggu bagi pelanggan di seluruh dunia.
• Tiket perjalanan untuk menyederhanakan perjalanan global. Dengan "SkyTeam
Go Passes", pelanggan dapat memanfaatkan jaringan global dan menikmati lebih
banyak fleksibilitas dan penghematan selama perjalanan.
• Solusi korporat. "Kontrak Global Perusahaan SkyTeam" melampaui program
loyalitas standar dalam memenuhi persyaratan perjalanan perusahaan, memberikan
penghematan biaya dan jaringan kebutuhan perjalanan yang luas. SkyTeam dapat
membantu merampingkan proses perjalanan acara dengan "Pertemuan Global
SkyTeam" dengan harga diskon dan tiket hadiah.
B. PERTANYAAN
1. Apa manfaat aliansi SkyTeam bagi anggotanya, dan bagi pelanggannya?
2. Bagaimana SkyTeam meningkatkan manajemen pendapatan global anggotanya?
3. Teknik RM mana (berbasis kuantitas dan harga) yang digunakan SkyTeam?
C. JAWABAN
1. Anggota SkyTeam mendapat manfaat dari aliansi dengan mendapatkan
pengakuan merek yang lebih besar, meningkatkan posisi pasar mereka,
meningkatkan jangkauan mereka ke tujuan baru, meningkatkan layanan
pelanggan dan penghematan biaya dan berbagi pengetahuan. Aliansi ini
membantu anggota untuk memaksimalkan pemanfaatan fasilitas bandara
dengan melakukan co-location area check-in dan tiket, pengurangan biaya
penanganan darat melalui staf dan peralatan bersama, dan optimalisasi fasilitas
lounge.
Keuntungan pelanggan adalah:
- Tarif lebih rendah karena biaya operasional yang lebih rendah pada rute
yang diberikan.
- Pilihan waktu keberangkatan yang lebih banyak.
- Lebih banyak destinasi yang mudah dijangkau.
- Waktu perjalanan lebih pendek karena optimalisasi transfer.
- Lebih banyak pilihan ruang tunggu bandara khusus karena berbagi antar
maskapai anggota
- Penghitungan jarak tempuh lebih banyak karena pernggunaan bersama
program frequent flyer.
- Tiket keliling dunia, memungkinkan pelancong melakukan perjalanan
keliling dunia dengan harga yang lebih rendah.
2. SkyTeam meningkatkan manajemen pendapatan global anggotanya dengan
menggunakan strategi pendapatan global anggotanya, yaitu global revenue
horizontal integration (airlinealliances/ aliansi maskapai global). Aliansi
maskapai global adalah aliansi maskapai penerbangan yang melakukan
kolaborasi antara dua atau lebih maskapai penerbangan dan mempertahankan
indepensi salama kolaborasi tersebut.
3. Teknik RM (berbasis kuantitas dan harga) yang digunakan SkyTeam :
- Quantity based dikarenakan skyteam mengelola jaringan penerbangan dengan
menggunakan 15 maskapai penerbangan. Skyteam memiliki “Skyeteam Global
Corporate Contracts” melampaui program loyalitas dalam memenuhi
persyaratan perjalanan perusahaan, memberkan penghematan biaya dan
jaringan kebutuhan perjalanan yang luas. Serta pelanggan dapat memanfaatkan
jaringan tersebut dan menikmati lebih banak fleksibilitas dan penghematan
selama perjalanan.

Anda mungkin juga menyukai