Anda di halaman 1dari 16

WAWASAN NUSANTARA DALAM KONTEKS PERGAULAN DUNIA

INSIGHT INTO THE ARCHIPELAGO IN THE CONTEXT OF WORLD


RELATIONS

Nama
Prodi
Fakultas
Universitas
Alamat universitas
Email mahasiswa

Abstrak
Sebagai negara dengan populasi besar dan kekayaan alam yang melimpah, Indonesia memiliki
peran penting dalam hubungan internasional dan perdagangan global. Wawasan Nusantara
memandang bahwa Indonesia harus memperkuat posisinya dalam dunia internasional dengan
membangun kemitraan yang seimbang dengan negara-negara lain, serta mempromosikan budaya
dan sumber daya alamnya secara positif. Dalam konteks pergaulan dunia, Wawasan Nusantara
juga mengajarkan pentingnya menjaga hubungan harmonis dengan negara-negara tetangga dan
dunia internasional. Indonesia harus memperkuat diplomasi dan memperkuat kerjasama regional
dengan negara-negara ASEAN serta negara-negara Asia dan Pasifik lainnya. Wawasan
Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga identitas bangsa dan kearifan lokal. Dalam
pergaulan dunia, Indonesia harus tetap mempertahankan nilai-nilai budaya dan tradisi serta
menjaga kelestarian alam dan lingkungan hidupnya. Dalam era globalisasi dan modernisasi yang
semakin pesat, Wawasan Nusantara dapat menjadi panduan untuk mempertahankan jati diri
Indonesia serta mengambil peluang dalam pergaulan dunia secara bijaksana.
Melalui penerapan konsep Wawasan Nusantara, Indonesia dapat memperkuat hubungan
internasional, mempromosikan budaya dan sumber daya alamnya secara positif, serta menjaga
identitas bangsa dan kearifan lokal dalam pergaulan dunia.
Kata kunci : Wawasan nusantara dalam konteks pergaulan dunia dan wawasan nusantara.

Abstract
As a country with a large population and abundant natural resources, Indonesia has an
important role in international relations and global trade. The Archipelago Concept views that
Indonesia should strengthen its position in the international world by building balanced
partnerships with other countries, as well as positively promoting its culture and natural
resources. In the context of world relations, the Archipelago Concept also teaches the
importance of maintaining harmonious relations with neighboring countries and the
international community. Indonesia must strengthen diplomacy and enhance regional
cooperation with ASEAN countries and other Asian and Pacific countries. The Archipelago
Concept also emphasizes the importance of maintaining national identity and local wisdom. In
the world community, Indonesia must maintain its cultural values and traditions and preserve its
nature and environment. In the era of globalization and rapid modernization, the Archipelago
Concept can be a guide to maintain Indonesia's identity and take opportunities in world affairs
wisely. Through the application of the Archipelago Concept, Indonesia can strengthen
international relations, promote its culture and natural resources positively, and maintain
national identity and local wisdom in world relations.
Keywords: Archipelago concept in the context of world interactions and archipelago concept.
Pendahuluan

Wawasan Nusantara adalah konsep yang sangat penting bagi Indonesia dalam memandang
hubungan internasional dan posisinya dalam tatanan dunia. Sebagai negara kepulauan dengan
kekayaan alam yang melimpah dan keberagaman budaya yang kaya, Indonesia memiliki potensi
besar untuk berperan aktif dalam hubungan internasional dan perdagangan global. Dalam
pergaulan dunia yang semakin kompleks dan dinamis, Indonesia harus mampu memperkuat
posisinya dan memanfaatkan peluang yang ada dengan bijaksana. Konsep Wawasan Nusantara
memberikan pandangan tentang bagaimana Indonesia harus memandang hubungan internasional
dan memperkuat jati dirinya sebagai bangsa yang memiliki kearifan lokal yang unik. Pentingnya
konsep Wawasan Nusantara dalam konteks pergaulan dunia dan bagaimana konsep ini dapat
membantu Indonesia dalam menghadapi tantangan dan memperkuat posisinya di tatanan dunia
internasional.

Wawasan nusantara merupakan wawasan nasional (national outlook) bangsa Indonesia yang
selanjutnya dapat disingkat wasantara. Wawasan nasional merupakan cara pandang bangsa
terhadap diri dan lingkungan tempat hidup bangsa yang bersangkutan. Cara bangsa memandang
diri dan lingkungannya tersebut sangat mempengaruhi keberlangsungan dan keberhasilan bangsa
itu menuju tujuannya. Bagi bangsa Indonesia, wawasan nusantara telah menjadi cara pandang
sekaligus konsepsi berbangsa dan bernegara. Ia menjadi landasan visional bangsa Indonesia.
Konsepsi wawasan nusantara, sejak dicetuskan melalui deklarasi djuanda tahun 1957 sampai
sekarang mengalami dinamika yang terus dalam praktek kehidupan bangsa1.

Dalam konteks pergaulan dunia yang semakin kompleks dan dinamis, konsep Wawasan
Nusantara menjadi sangat penting bagi Indonesia dalam memandang hubungan internasional dan
posisinya dalam tatanan dunia. Konsep ini memandang bahwa Indonesia harus memperkuat
posisinya di dunia internasional dengan membangun kemitraan yang seimbang dengan negara-
negara lain serta mempromosikan budaya dan sumber daya alamnya secara positif.
Wawasan Nusantara dalam konteks pergaulan dunia membahas tentang konsep ini dengan lebih
mendalam dan merujuk pada berbagai aspek seperti aspek sejarah, sosial, budaya, politik, dan
ekonomi Indonesia. Jurnal ini juga membahas tentang bagaimana Indonesia harus memandang
hubungan internasional dengan negara-negara tetangga dan dunia internasional serta
mempertahankan identitas bangsa dan kearifan lokal.

Wawasan nusantara merupakan


wawasan nasional (national
outlook) bangsa Indonesia
yang selanjutnya dapat
disingkatwasantara. Wawasan
nasional merupakan cara
pandang bangsa
terhadap diri dan lingkungan
tempat hidup bangsa yang
bersangkutan. Cara bangsa
memandang
diri dan lingkungannya tersebut
sangat mempengaruhi
keberlangsungan dan
keberhasilan bangsa
itu menuju tujuannya. Bagi
bangsa Indonesia,wawasan
nusantara telah menjadi cara
pandang
sekaligus konsepsi berbangsa
dan bernegara. Ia menjadi
landasan visional bangsa
Indonesia.
Konsepsi wawasan nusantara ,
sejak dicetusakan melalui
deklarasi djuanda tahun 1957
sampai
sekarangmengalami dinamika
yang terus tubuh dalam praktek
kebidupan bangsa
Wawasan nusantara merupakan
wawasan nasional (national
outlook) bangsa Indonesia
yang selanjutnya dapat
disingkatwasantara. Wawasan
nasional merupakan cara
pandang bangsa
terhadap diri dan lingkungan
tempat hidup bangsa yang
bersangkutan. Cara bangsa
memandang
diri dan lingkungannya tersebut
sangat mempengaruhi
keberlangsungan dan
keberhasilan bangsa
itu menuju tujuannya. Bagi
bangsa Indonesia,wawasan
nusantara telah menjadi cara
pandang
sekaligus konsepsi berbangsa
dan bernegara. Ia menjadi
landasan visional bangsa
Indonesia.
Konsepsi wawasan nusantara ,
sejak dicetusakan melalui
deklarasi djuanda tahun 1957
sampai
sekarangmengalami dinamika
yang terus tubuh dalam praktek
kebidupan bangsa
Wawasan nusantara merupakan
wawasan nasional (national
outlook) bangsa Indonesia
yang selanjutnya dapat
disingkatwasantara. Wawasan
nasional merupakan cara
pandang bangsa
terhadap diri dan lingkungan
tempat hidup bangsa yang
bersangkutan. Cara bangsa
memandang
diri dan lingkungannya tersebut
sangat mempengaruhi
keberlangsungan dan
keberhasilan bangsa
itu menuju tujuannya. Bagi
bangsa Indonesia,wawasan
nusantara telah menjadi cara
pandang
sekaligus konsepsi berbangsa
dan bernegara. Ia menjadi
landasan visional bangsa
Indonesia.
Konsepsi wawasan nusantara ,
sejak dicetusakan melalui
deklarasi djuanda tahun 1957
sampai
sekarangmengalami dinamika
yang terus tubuh dalam praktek
kebidupan bangsa
Metode
Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis, menonjolkan proses
dan makna (perspektif subjek). Landasan teori digunakan sebagai panduan untuk memfokuskan
penelitian sesuai dengan fakta di lapangan dan memberikan gambaran umum tentang latar
belakang penelitian serta sebagai bahan pembahasan hasil penelitian3.

Metode penelitian kualitatif berarti proses eksplorasi dan memahami makna perilaku individu
dan kelompok, menggambarkan masalah sosial atau masalah kemanusiaan. Proses penelitian
mencakup membuat pertanyaan penelititan dan prosedur yang masih bersifat sementara,
mengumppukan data pada setting partisipan, analisis data secara induktif, membangun data yang
parsial ke dalam tema, dan selanjutnya memberikan interpretasi terhadap makna suatu
data.Kegiatan terakhir adalah membuat laporan ke dalam struktur yang fleksibel (Creswell:
2012)4.
Sedangkan untuk ciri-ciri meode penelitian kualitatif diantaranya, dilakukan secara intensif,
peneliti iktu berpartisipasi lama dilapangan, mencatat secara hati-hati apa yang terjadi,
melakukan analisis reflektif terhadap berbagai dokumen yang ditemukan di lapangan dan
membuat laporan penelitian secara mendetail (Erickson dalam Susan Stainback: 2003)4.

Penelitian yang digunakan untuk membuat jurnal ini adalah menggunakan metode penelitian
kualitatif yaitu dengan menganalisis dokumen . Penulis membaca dan menganalisis dokumen
untuk mendapatkan pemahaman tentang wawasan nusantara dalam konteks pergaulan dunia..

Setelah menganalisis tentang wawasan nusantara dalam konteks pergaulan dunia, dapat
dikatakan bahwa Wawasan nusantara terhadap pergaulan dunia adalah penting sekali karena dapa
mempertahankan identitas bangsa dan kebudayaan, namun juga beradaptasi dengan perubahan
dunia yang semakin cepat. Indonesia harus mampu memperkuat diplomasi, mempromosikan
kebudayaan Indonesia, dan memainkan peran aktif dalam mengatasi masalah global.

Indonesia juga harus mampu menjalin kerja sama yang harmonis dengan negara lain di dunia
untuk mencapai tujuan bersama. Dalam pandangan Wawasan Nusantara, Indonesia dipandang
sebagai negara yang terbuka dan ramah terhadap pengaruh dari luar, namun tetap memegang
teguh nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang dimilikinya. Dengan begitu, Indonesia dapat
menjadi bagian dari komunitas global yang inklusif dan berdampak positif bagi kemanusiaan.

Hasil dan Pembahasan

Wawasan Nusantara adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Presiden Soekarno pada
tahun 1950-an untuk membangun identitas nasional Indonesia yang inklusif dan universal.
Konsep ini menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, serta hubungan
Indonesia dengan negara-negara lain di dunia. Berdasarkan TAP MPR tahun 1993 dan 1998
tentang GBHN, wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia, tentang jati
diri dan lingkungan yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa, serta kesatuan wilayah
demi tercapainya tujuan nasional2.
Wawasan Nusantara merupakan pandangan atau konsep tentang cara pandang bangsa Indonesia
terhadap dirinya sendiri sebagai bangsa yang memiliki identitas dan peran penting dalam lingkup
regional maupun global. Konsep ini mengandung nilai-nilai kebangsaan dan persatuan, serta
mengakui keberagaman budaya, bahasa, dan agama di Indonesia. Wawasan Nusantara diartikan
sebagai pandangan hidup yang berlandaskan pada pemahaman mengenai jati diri bangsa
Indonesia yang mengakui keragaman dan keanekaragaman sebagai sumber kekuatan dan potensi
dalam membangun bangsa dan negara yang maju dan sejahtera.

Pandangan ini menekankan pentingnya pengembangan kerja sama antar negara, dalam rangka
memperkuat kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia, serta memajukan kesejahteraan rakyat
Indonesia dan negara-negara di kawasan Asia Tenggara dan dunia. Dalam konteks pergaulan
dunia, konsep Wawasan Nusantara sangat relevan karena menekankan pentingnya kerjasama
internasional yang saling menguntungkan antara Indonesia dengan negara-negara lain di dunia.
Konsep ini juga menekankan pentingnya pengakuan terhadap perbedaan budaya dan identitas
nasional dari berbagai negara yang ada di dunia. Dalam era globalisasi saat ini, Wawasan
Nusantara menjadi semakin penting karena Indonesia harus bisa berinteraksi dengan berbagai
negara di dunia dalam bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya. Melalui Wawasan Nusantara,
Indonesia dapat memperkuat hubungannya dengan negara-negara lain, menjaga perdamaian dan
stabilitas di kawasan, serta mempromosikan nilai-nilai yang menjadi keunggulan bangsa
Indonesia seperti keramahan, toleransi, dan keberagaman.

Namun, dalam menghadapi pergaulan dunia yang semakin kompleks dan dinamis, Indonesia
juga harus memperhatikan tantangan-tantangan yang ada seperti persaingan ekonomi global, isu-
isu keamanan, dan perubahan iklim.

Oleh karena itu, Indonesia harus terus memperkuat posisinya di kancah internasional dan
mampu bersaing dengan negara-negara lain di dunia dengan mempertahankan prinsip-prinsip
Wawasan Nusantara. Indonesia juga harus mampu memanfaatkan potensi yang ada di dalam
negeri, seperti sumber daya alam dan manusia, untuk meningkatkan daya saingnya di kancah
internasional. Selain itu, Indonesia juga harus memperkuat diplomasi ekonomi, politik, dan
budaya, serta berperan aktif dalam organisasi internasional seperti ASEAN, G-20, dan PBB.
Dalam konteks hubungan internasional, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan
pentingnya Indonesia sebagai negara yang menjunjung tinggi kedaulatan, integritas teritorial, dan
non-intervensi terhadap negara lain. Dalam menjalin hubungan dengan negara-negara lain,
Indonesia harus memperhatikan kepentingan nasionalnya dan mempertahankan kebebasan
berpolitik luar negeri yang independent.

Wawasan Nusantara juga mengacu pada prinsip-prinsip yang dipegang oleh bangsa Indonesia
dalam menghadapi perubahan global dan pergaulan dunia yang semakin kompleks. Dalam
konteks pergaulan dunia, Wawasan Nusantara memiliki peran penting dalam mempromosikan
Indonesia sebagai negara yang memiliki keanekaragaman yang luar biasa dan mampu
berinteraksi secara harmonis dengan negara lain di dunia. Wawasan Nusantara memandang
Indonesia sebagai sebuah negara yang terbuka dan ramah terhadap pengaruh dari luar, namun
tetap memegang teguh nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang dimilikinya.

Dalam konteks globalisasi, Wawasan Nusantara mengajarkan pentingnya untuk mempertahankan


identitas bangsa dan kebudayaan, namun juga mengajarkan tentang pentingnya untuk beradaptasi
dengan perubahan dunia yang semakin cepat. Oleh karena itu, dalam pergaulan dunia, Indonesia
harus mampu memperkuat diplomasi, mempromosikan kebudayaan Indonesia, dan membangun
hubungan yang saling menguntungkan dengan negara lain di dunia. Wawasan Nusantara juga
menekankan pentingnya perdamaian dan kerjasama antar negara, baik di dalam wilayah
Nusantara maupun di luar wilayah Nusantara. Dalam pergaulan dunia, Indonesia harus mampu
memainkan peran aktif dalam mengatasi masalah global, seperti perdagangan bebas, lingkungan
hidup, dan hak asasi manusia.
Penutup

Dalam era globalisasi dan pergaulan dunia yang semakin kompleks, Wawasan Nusantara menjadi
penting untuk memandu Indonesia dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan
dengan negara lain di dunia. Wawasan Nusantara mengajarkan tentang pentingnya
mempertahankan identitas bangsa dan kebudayaan, namun juga beradaptasi dengan perubahan
dunia yang semakin cepat. Indonesia harus mampu memperkuat diplomasi, mempromosikan
kebudayaan Indonesia, dan memainkan peran aktif dalam mengatasi masalah global. Indonesia
juga harus mampu menjalin kerja sama yang harmonis dengan negara lain di dunia untuk
mencapai tujuan bersama.

Dalam pandangan Wawasan Nusantara, Indonesia dipandang sebagai negara yang terbuka dan
ramah terhadap pengaruh dari luar, namun tetap memegang teguh nilai-nilai budaya dan kearifan
lokal yang dimilikinya. Dengan begitu, Indonesia dapat menjadi bagian dari komunitas global
yang inklusif dan berdampak positif bagi kemanusiaan.

Wawasan Nusantara memiliki peran penting dalam pergaulan dunia, karena mempromosikan
Indonesia sebagai negara yang memiliki keanekaragaman budaya yang luar biasa dan mampu
berinteraksi dengan negara lain secara harmonis. Dalam pergaulan dunia, Indonesia harus
mampu memperkuat diplomasi, mempromosikan kebudayaan Indonesia, dan membangun
hubungan yang saling menguntungkan dengan negara lain di dunia,serta memainkan peran aktif
dalam mengatasi masalah global.

Wawasan Nusantara menjadi landasan dalam membangun hubungan Indonesia dengan negara
lain di dunia, menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan kearifan lokal Indonesia, serta berperan
aktif dalam mengatasi masalah global dan menjalin kerja sama harmonis dengan negara lain.
Wawasan nusantara memiliki peran penting dalam membimbing Indonesia dalam menghadapi
pergaulan dunia yang semakin kompleks. Wawasan nusantara mengajarkan tentang pentingnya
mempertahankan identitas bangsa dan kebudayaan, namun juga beradaptasi dengan perubahan
dunia yang semakin cepat. Indonesia harus mampu memperkuat diplomasi, mempromosikan
kebudayaan Indonesia, dan memainkan peran aktif dalam mengatasi masalah global. Dalam
pandangan wawasan nusantara, Indonesia dipandang sebagai negara yang terbuka dan ramah
terhadap pengaruh dari luar, namun tetap memegang teguh nilai-nilai budaya dan kearifan lokal
yang dimilikinya. Dengan begitu, Indonesia dapat menjadi bagian dari komunitas global yang
inklusif dan berdampak positif bagi kemanusiaan. Melalui wawasan nusantara,Indonesia dapat
menjalin hubungan yang harmonis dengan negara lain, memperkuat jati diri bangsa, dan turut
berkontribusi dalam menjawab tantangan global yang dihadapi oleh umat manusia.

Dalam era globalisasi dan pergaulan dunia yang semakin kompleks, wawasan nusantara menjadi
penting untuk memandu Indonesia dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan
dengan negara lain di dunia. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan kearifan lokal
Indonesia, Indonesia dapat menjadi negara yang berdaya saing dan berperan aktif dalam
mengatasi tantangan global.
Daftar Pusaka

Sauri, ,Ikhsan, Muhammad, (2020), Wawasan Nusantara Sebagai Konsepsi Dan Pandangan
Kolektif Kebangsaan Indonesia Dalam Konteks Pergaulan Dunia, Hal. 4,
https://www.studocu.com/id/document/universitas-sultan-ageng-tirtayasa/pendidikan-
kewarganegaraan/wawasan-nusantara-sebagai-konsepsi-dan-pandangan-kolektif-
kebangsaan-indonesia-dalam-konteks-pergaulan-dunia/44649570

Ahmad, (2022), Wawasan Nusantara: Pengertian, Asas, Tujuan, Fungsi dan Implementasi,
https://www.gramedia.com/literasi/wawasan-nusantara/

Satiawan, Nofri, (2022), Pengertian Metode Penelitian Kualitatif,


https://ranahresearch.com/pengertian-metode-penelitian-kualitatif/

Bams, (2023), Penelitian Kuantitatif : Pengertian, Ciri, Tujuan dan contoh,


https://pasla.jambiprov.go.id/penelitian-kualitatif-pengertian-ciri-tujuan-dan-contoh/

Anda mungkin juga menyukai