k3 Audit
k3 Audit
Unit Kompetensi menjelaskan fungsi kunci atau peran dalam melakukan pekerjaan. Standar
kompetensi Auditor Energi terdiri atas 5 (lima) Unit Kompetensi:
1. Menerapkan K3
a. Karakteristik Pembakaran
Adanya gas CO pada gas buang
berbahaya bagi kesehatan manusia.
Oleh karena itu rasio udara harus
dijaga selalu berada pada tingkat
optimal.
Pembakaran optimal dikendalikan
dengan mengatur rasio udara
sesuai bahan bakar pada sistem
burner dengan berpedoman pada
hasil analisis kadar O2
ETIKA PROFESI
Menjaga kerasiaan data audit;
Menaati semua ketentuan & disiplin pada obyek audit dan sumpah auditor /kariawan ;
Berkomunikasi secara sopan dan profesional dengan para petugas, operator dan
penanggung jawab usaha yang di audit;
Menguasai konsep Keselamatan dan Kesehatan Kerja selama melaksanakan audit energi;
Melengkapi diri dengan peralatan yang diperlukan dalam pelaksanaan audit energi.
Melaporkan fakta hasil audit energi secara lengkap, akurat, dan obyektif sesuai lingkup audit
energi;
Selalu berupaya meningkatkan pengetahuan profesional dan kemampuan teknis audit
energi;
Menghindari setiap pertentangan kepentingan karena faktor finansial atau kepentingan lain
yang berkaitan dengan hasil audit.
Menerapkan K3 salah satu nya adalah penggunaan K3 sperti sarung tangan, safety shoes/boot, helm,
masker, google, earplug, apron,
Penggunaan APD berbahan kulit pada suhu tinggi
Penggunaan APD berbahan karet pada kelistrikan