Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KUALITAS KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH


“Disusun untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Kepemimpinan Pendidikan”

KELOMPOK 10:

Bunga Mawaddah : 2130103017


Dara Puspa : 2130103018

DOSEN PENGAMPU:
Dr. H. Jamilus, M.Pd.I.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAHMUD YUNUS BATUSANGKAR
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat, nikamat,
dan hidayah Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas “Kepemimpinan
Pendidikan” ini dengan tepat waktu. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah
untuk memenuhi salah satu tugas dari Bapak Dr. Jamilus, M.Pd.I. Selanjutnya penulis
ucapkan terimakasih kepada Bapak Dr. Jamilus, M. Pd.I. selaku dosen pengampu mata
kuliah Kepemimpinan Pendidikan yang telah memberikan arahan, saran dan nasihatnya
kepada penulis. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada rekan kelompok yang
telah bekerjasama dengan sebaik mungkin dalam membuat makalah ini.
Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin dalam mengerjakan makalah ini,
akan tetapi kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangatlah dibutuhkan guna
menyempurnakan makalah ini. Semoga dengan adanya makalah ini, dapat membantu
dan menambah pengetahuan pembaca.

Batusangkar, 30 Mei 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................... 1
C. Tujuan ................................................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................ 2
A. Kepemimpinan Kepala Sekolah.......................................................................................... 2
B. Kualitas Kepala Sekolah ..................................................................................................... 4
C. Ayat Tentang Kualitas Kepemimpinan............................................................................... 5

BAB III PENUTUP........................................................................................................................ 7


A. Kesimpulan ......................................................................................................................... 7
B. Saran ................................................................................................................................... 7

DAFTRA PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah merupakan bagian dari organisasi yang disebut pendidikan formal. Salah
satu unsur organisasi yang paling penting adalah manusianya. Personil intern
organisasinya yang terdiri dari kepala sekolah, guru-guru, siswasiswa, dan pegawai
tata usaha. Kegiatan pokok yang dikerjakan ialah kegiatan belajar mengajar dalam
rangka pencapaian tujuan organisasi sekolah. Tanpa adanya kerjasama dari semua
personil organisasi sekolah serta ditunjang oleh sarana dan prasarana sekolah, mustahil
tujuan sekolah dapat tercapai seperti apa yang diharapkan.
Kepala sekolah sebagai pucuk pimpinan yang mengatur atas pelaksanaan
pendidikan di sekolah yang memegang peranan penting dalam mempengaruhi dan
mengarahkan semua personil sekolah agar dapat bekerjasama antar personil dalam
usaha pencapaian tujuan organisasi sekolah. Dalam hal ini kepemimpinan kepala
sekolah bagaimana kepala sekolah dapat berinteraksi, mempengaruhi, memengaruhi,
mengarahkan, mengajak, membangun komunikasi yang baik dan membimbing para
guru serta peserta didik didalam sekolah untuk mencapai tujuan dari sekolah tersebut,
dan hal berikut dibutuhkanlah kepala sokolah yang memiliki kualitas, baik dalam
memimpin maupun dalam pengmabilan keputusan.
B. RumusanMasalah

Adapaun rumusan masalah dari pemakalah adalah sebagai berikut:


1. Bagaimana penjabaran mengenai kepemimpinan kepala sekolah?
2. Bagaimana uraian mengenai kualitas kapala sekolah?
3. Bagaimana relevensi ayat tentang kualitas kepemimpinan?

C. Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:


1. Menjabarkan mengenai kepemimpinan kepala sekolah
2. Menguraikan mengenai kualitas kepala sekolah
3. Menjabarkan ayat tentang kualitas kepemimpinan

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kepemimpinan Kepala Sekolah


Kepemimpinan memiliki makna yang beranekaragam. Sesuai dengan kapasitas
dan pandangan masing- masing individu. Kepemimipinan dapat mencakup berbagai
sifat, perilaku, individu, hubungan interaksi dan kerja sama dengan pihak lain,
kedudukan, jabatan, peran dan pengaruhnya untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Kepemimpinan dapat diartikan sebagai kegiatan untuk mempengaruhi orang-orang yang
diarahkan terhadap pencapaian tujuan organisasi. Kepemimpinan juga merupakan proses
mempengaruhi kegiatan seseorang atau kelompok dalam usaha ke arah pencapaian
tujuan dalam situasi tertentu. Definisi lain dan kepemimpinan adalah kemampuan untuk
menggerakkan, mempengaruhi, memotivasi, mengajak, mengarahkan, menasehati,
membimbing, menyuruh, memerintah, melarang dan bahkan menghukum serta
membina. Contohnya saja kepemimpinan kepala sekolah.
Kepala sekolah sebenarya seorang guru biasa, yang diberi tugas untuk memimpin
suatu sekolah, dimana diselenggarakan proses belajar mengajar. Kepala sekolah
memiliki tanggung jawab yang berat, tetapi mulia. Sebagai pejabat, kepala sekolah harus
tunduk kepada aturan yang ada. Dalam hal tertentu kepala sekolah harus juga memiliki
kepribadian yang baik, penganut ajaran agama yang baik, berakhlaq mulia dan terbebas
dan perbuatan tercela. Kepala sekolah dalam tugasnya harus memahami tentang
manajemen. Sekurang-kurangnya dia bisa menyusun perencanaan, mengorganisasikan,
memimpin dan mengendalikan anggota, memberdayakan berbagai sumber organisasi
dan melakukan evaluasi dalam mencapai tujuan sekolah yang telah ditetapkan
(Mustaqim, 2020).
Dalam memimpin, kepala sekolah berpengaruh pada suatu sekolah yang
menentukan gerbang kesuksesan dari sekolah itu sendiri serta kesuksesan para pelajar,
kepala sekolah harus memiliki kapasitas intelektual, emosional, spiritual dan social.
Kepala sekolah juga berpengaruh besar terhadap efektifitas kepemimpinannya.
Kedalaman ilmu, keluasan pikiran, kewibawaan dan relasi komunikasinya membawa
perubahan signifikan dalam manajemen sekolah. Dalam mengembangkan mutu
pendidikan di sekolah, seorang kepala sekolah mempunyai tugas dan peran-peran yang
harus dijalankan. Adapun tugas kepala sekolah berdasarkan Pasal 15 PERMENDIKBUD

2
Nomor 6 Tahun 2018 Tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah ialah sebagai
berikut:
1. Kerja kepala sekolah sepenuhnya untuk melaksanakan tugas pokok manajerial,
pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada guru dan tenaga
kependidikan.
2. Kepemimpinan kepala sekolah bertujuan untuk mengembangkan sekolah
dalam meningkatkan mutu sekolah.
3. Jika terjadi kekurangan guru pada satuan pendidikan, kepala sekolah dapat
melaksanakan tugas pembelajaran atau pembimbingan agar proses
pembelajaran atau pembimbingan tetap berlangsung pada satuan pendidikan
yang bersangkutan.
4. Kepala sekolah yang melaksanakan tugas pembelajaran atau pembimbingan
tersebut merupakan tugas tambahan di luar tugas pokoknya.
Dari penjelasan di atas, adapun rincian dari tugas pokok kepala sekolah menurut
PERMENDIKBUD Nomor 6 Tahun 2018 dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Tugas Pokok Manajerial
a. Menyusun perencanaan sekolah atau madrasah
b. Mengembangkan organisasi sekolah atau madrasah
c. Memimpin sekolah atau madrasah
d. Mengelola perubahan dan pengembangan
e. Menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi
pembelajaran peserta didik
f. Mengelola guru dan staf dalam rangka pendayagunaan sumberdaya manusia
g. Mengelola sarana dan prasarana sekolah
h. Mengelola hubungan sekolah dan masyarakat
i. Mengelola peserta didik
j. Mengelola pengembangan kurikulum dan kegiatan pembelajaran
k. Mengelola keuangan sekolah
l. Mengelola ketatausahaan sekolah
m. Mengelola unit layanan khusus sekolah
n. Mengelola sistem informasi sekolah
o. Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi bagi peningkatan pembelajaran
dan manajemen sekolah
p. Mewujudkan peningkatan kinerja sekolah
3
2. Tugas pokok pengembangan kewirausahaan
a. Menciptakan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah.
b. Menerapkan kepemimpinan dalam mencapai keberhasilan sekolah sebagai
organisasi pembelajar yang efektif.
c. Memotivasi guru dan tenaga kependidikan untuk sukses dalam melaksanakan
tugas pokok dan fungsinya.
d. Memotivasi peserta didik.
e. Mengembangkan pengelolaan kegiatan produksi sekolah sebagai sumber
belajar peserta.
3. Tugas pokok supervisi
a. Merencanakan progam supervisi.
b. Melaksanakan progam supervisi.
c. Menindak lanjuti progam supervisi.
Jadi dapat disimpulakan bahwa kepemimpinan kepala sekolah adalah proses yang
dilakukan kepala sekolah untuk mempengaruhi guru-guru serta staf tata usaha (bawahannya)
agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditentukan secara efektif dan efisien.

B. Kualitas Kepala Sekolah


Sebagai manajer, seorang kepala sekolah hendaknya dapat menentukan berbagai
pekerjaan pokok untuk dapat menyusun perencanaan, mengorganisasikan kegiatan,
mengarahkan kegiatan, mengkordinasikan kegiatan, melakukan pengawasan, melakukan
evaluasi terhadap seluruh kegiatan, menentukan kebijakan, menyelenggarakan rapat,
mengambil keputusan, mengatur proses belajar mengajar, mengatur administrasi
ketatausahaan kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, keuangan serta mengatur
hubungan sekolah dengan masyarakat dan instansi terkait. Untuk tercapainya hal itu,
dibutuhkan kepala sekolah yang berkualitas dalam memimpin sekolah, adapun kualitas
kepemimpinan kepala sekolah menurut Elsbree adalah sebagai berikut:
a.) Personality
Menurut Elsbree, personality kepala sekolah yang efektif adalah cara kepala
sekolah dalam memelihara hubungan baik. Pada umumnya kepala sekolah seperti ini
memiliki sifat bersahabat, responsive, periang, antusias, murah hati, spontan, percaya
diri, bebas dari rasa takut dan kebimbangan.
b.) Purpose
Sebagai pimpinan kelompok kepala sekolah harus dapat merumuskan tujuan
4
organisasi dan menginformasikan kepada mereka agar mereka menyadari dalam
proses kerjasama guna mencapai tujuan.
c.) Knowledge
Kepala sekolah harus memiliki otoritas, pengetahuan yang luas, dan keputusan
yang mantap.
d.) Professional skill
Kepala sekolah harus memiliki keterampilan profesional yang efektif dalam
fungsi-fungsi administrasi pendidikan. Dalam mengelola lembaga pendidikan
kepala sekolah akan dapat terus meningkatkan kualitasnya baik dari aspek
pengelolaan siswa dalam arti PBM (Proses Belajar Mengajar).
Kepala sekolah yang berkualitas bisa memimpin lembaga pendidikan adalah
kepala sekolah yang memiliki ketangguhan pribadi. Seperti mengutip pendapat
Slamet PH, bahwa Secara umum, kualitas kepala sekolah ialah:
1. Bagaimana kepala sekolah memiliki wawasan jauh kedepan (visi) dan tahu
tindakan apa yang harus dilakukan (misi) serta paham benar tentang cara yang
akan ditempuh (strategi), memiliki kemampuan mengkoordinasikan dan
menyerasikan seluruh sumberdaya terbatas.
2. Kepala sekolah menggunakan “pendekatan sistem” sebagai dasar cara berpikir,
cara mengelola, dan cara menganalisis kehidupan sekolah. Oleh karena itu,
kepala sekolah harus berpikir sistem bukan unsystem.
3. Kepala sekolah juga harus memiliki input manajemen yang lengkap dan jelas,
yang ditunjukkan oleh kelengkapan dan kejelasan dalam tugas apa yang harus
dikerjakan yang disertai fungsi, kewenangan, tanggung jawab, kewajiban, dan
hak.

C. Ayat tentang Kualitas Kepemimpinan


Dalam perspektif islam, kepemimpinan menjadi penting untuk diketahui dan
didiskusikan. Pembahasan dapat dimulai dari kepemimpinan para Nabi SAW dan Rasul
sebelum Nabi Muhammad SAW sampai masa Khulafaurrasidin. Dalam kepemimpinan
menjadi inspirasi pada tatanan kehidupan manusia sebagai makhluk sosial.
Surat yang menjelaskan tentang kualitas kepemimpinan yaitu sebagai berikut:
1. Q.S An-Nisa : 58
ِ َّ‫ت ا ِٰلٰٓى ا َ ْه ِل َه ۙا َواِذَا َح َك ْمت ُ ْم بَيْنَ الن‬
‫اس ا َ ْن تَحْ ُك ُم ْوا ِب ْال َع ْد ِل ۗ ا َِّن اللّٰهَ نِ ِع َّما‬ ِ ‫ا َِّن اللّٰهَ يَأ ْ ُم ُر ُك ْم ا َ ْن ت ُ َؤدُّوا ْاْلَمٰ ٰن‬

5
ِ ‫س ِم ْيعً ۢا َب‬
‫صي ًْرا‬ َ َ‫ظ ُك ْم ِب ٖه ۗ ا َِّن اللّٰهَ َكان‬
ُ ‫َي ِع‬
Artinya:
“Sungguh, Allah menyuruhmu menyampaikan amanat kepada yang berhak
menerimanya, dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia hendaknya kamu
menetapkannya dengan adil. Sungguh, Allah sebaik-baik yang memberi pengajaran
kepadamu. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Melihat”.
2. Q.S Al-Baqarah : 286
‫ااخ ْذناا ٓ إِّن نَّسِّيناا ٓ أ ا ْو‬
ِّ ‫سباتْ ۗ اربَّناا اَل تُؤ‬ ‫علا ْي اها اما ٱ ْكت ا ا‬
‫سباتْ او ا‬ ‫سعا اها ۚ لا اها اما اك ا‬ ً ‫ف ٱللَّهُ نا ْف‬
ْ ‫سا إِّ ََّل ُو‬ ُ ‫اَل يُك ِّال‬
‫علاى ٱلَّ ِّذينا ِّمن قا ْب ِّلناا ۚ اربَّناا او اَل ت ُ اح ِّم ْلناا اما اَل اطاقاةا لاناا‬ ‫علا ْيناا ٓ إِّص ًْرا اك اما اح ام ْلت ا ۥهُ ا‬‫أ ا ْخ اطأْناا ۚ اربَّناا او اَل تاحْ ِّم ْل ا‬
‫علاى ٱ ْلقا ْو ِّم ٱ ْل ٰ اك ِّف ِّرينا‬ ُ ‫ٱر اح ْمناا ٓ ۚ أانتا ام ْولا ٰىناا فاٱن‬
‫ص ْرناا ا‬ ْ ‫عنَّا اوٱ ْغ ِّف ْر لاناا او‬
‫ْف ا‬
ُ ‫بِّ ِّۦه ۖ اوٱع‬
Artinya:
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. ia
mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari
kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau
hukum Kami jika Kami lupa atau Kami tersalah. Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau
bebankan kepada Kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-
orang sebelum kami. Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau pikulkan kepada Kami apa
yang tak sanggup Kami memikulnya. beri ma'aflah kami; ampunilah kami; dan
rahmatilah kami. Engkaulab penolong Kami, Maka tolonglah Kami terhadap kaum yang
kafir."
3. Q.S Al-Maidah : 8
۟ ُ‫وا ۚ ٱ ْع ِدل‬
‫وا‬ ۟ ُ‫علَ ٰ ٰٓى أ َ َّْل ت َ ْع ِدل‬
َ ‫ان قَ ْو ٍم‬ ِ ‫ش َهدَآٰ َء بِ ْٱل ِقس‬
َ ‫ْط ۖ َو َْل يَجْ ِر َمنَّ ُك ْم‬
ُ َٔ‫شنَـ‬ ۟ ُ‫وا ُكون‬
ُ ‫وا قَ ٰ َّو ِمينَ ِللَّ ِه‬ ۟ ُ‫ٰيَٰٓأَيُّ َها ٱلَّذِينَ َءا َمن‬
َ‫وا ٱللَّهَ ۚ إِ َّن ٱللَّهَ َخبِ ۢير بِ َما ت َ ْع َملُون‬ ۟ ُ‫ب ِللت َّ ْق َو ٰى ۖ َوٱتَّق‬
ُ ‫ُه َو أ َ ْق َر‬
Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu
menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-
kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.
Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada
Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan”.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kualitas kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja pendidik
sudah sesuai dengan indikator investigasi yang ditetapkan yaitu kepala sekolah sebagai
inovator, supervisor, dan motivator, akan tetapi belum mencapai ideal, berdasarkan hasil
rekapitulasi supervisi masih terdapat beberapa indikator yang belum sesuai dengan
standar minimal. Kepemimpinan kepala sekolah merupakan proses yang
dilakukan kepala sekolah untuk mempengaruhi guru-guru serta staf tata usaha
(bawahannya) agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditentukan secara
efektif dan efisien. Terdapat beberapa tugas pokok kepala sekolah menurut
PERMENDIKBUD Nomor 6 Tahun 2018 yaitu tugas pokok manajerial, tugas pokok
pengembangan kewirausahaan dan tugas pokok supervisi. Adapun kualitas kepala
sekolah yaitu personality, purpose, knowledge, dan profesional skill.
B. Saran
Penulis menyarankan kepada pembaca agar dapat membaca makalah ini dengan
sebaik mungkin supaya materi ini dapat dipahami dengan jelas dan kepada pemakalah
berikutnya agar dapat lebih baik lagi terimakasih.

7
DAFTAR PUSTAKA

Azizah, N. (2016). Pengembangan Model Peningkatan Kualitas Kepemimpinan


Kepala Sekolah. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan
Pengembangan.
Mulyasa, E, (2007), Menjadi Kepala Sekolah Professional, (Bandung: Rosda
Karya)
Mustakim, B. (2020). Perspektif Psikologi Pengambilan Keputusan dalam
Kepemimpinan Pendidikan. Irsyad : Jurnal Bimbingan, Penyuluhan,
Konseling, Dan Psikoterapi Islam.
Sutrisno, Y. E., & Wahyuni, D. (2020). Pengaruh Kemampuan Kepemimpinan Dan
Pengambilan Keputusan Terhadap Kualitas Pendidikan Di Sekolah Dasar.
Jurnal Sosiologi Pendidikan.
Yulianto, A. (2018). Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Pengambilan
Keputusan Strategis. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai