Anda di halaman 1dari 2

TUJUAN 4

MENGIMPLEMENTASIKAN PROGRAMTANGGUNG JAWAB SOSIAL


Banyak pendapat mengenai tanggung jawab sosial sebagai tujuan bisnis, ada yang menentang
adapula yang berpendapat bahwa tanggung jawab harus dikedepankan.
Pendekatan Tanggung Jawab Sosial
Dengan banyaknya perbedaan pendapat, perusahaan menerapkan pendekatan tanggung jawab
sosial yang berbeda-beda. Empat sikap / pendiriana yang dapat diambil suatu perusahaan terkait
dengan kewajibannya terhadap masyarakat dalam praktik tanggung jawab sosial
1) Sikap Obstruktif = pendekatan terhadap tanggung jawab sosial yang melibatkan tindakan
seminimal mungkin dan bisa melibatkan usaha-usaha menolak atau menutupi
pelanggaran yang dilakukan.
Contoh: Pada tahun 2009, pabrik pengolah kacang di Georgia oleh Peanut Corporation of
Amerika mengirim sejumlah produk yg terkontaminasi meskipun manager perusahaan diduga
tahu produk ini gagal lolos uji coba demi menghindari kerugian
2) Sikap Defensif = pendekatan terhadap tanggung jawab sosial dimana perusahaan hanya
sekedar memenuhi persyaratan hukum atas komitmen terhadap individu atau kelompok
dalam lingkungan sosial seperti mengakui kesalahan dan mengambil tindakan korektif.
Contoh: Memasang alat pengendali polusi seperti yang disyaratkan peraturan tetapi tidak
memasang alat berkualitas tinggi untukk mengurangi polusi lebih banyak lagi.
3) Sikap Akomodatif = pendekatan terhadap tanggung jawab sosial dimana perusahaan
terutama jika diminta dapat melakukan lebih dari sekadar memenuhi persyaratan hukum
atas komitmen terhadap individu atau kelompok dalam lingkungan sosial.
Contoh: Perusahaan secara sukarela berpartisipasi dalam program-program sosial seperti IBM
akan memberikan sumbangan yang diprakarsai oleh karyawan.
4) Sikap Proaktif = pendekatan terhadap tanggung jawab sosial dimana perusahaan seacara
aktif mencari peluang untuk memberikan kontribusi bagi kesejahteraan individu atau
kelompok dalam lingkungan sosial.
Contoh: perusahaan mendirikan yayasan untuk memberikan dukungan dana langsung bagi
berbagai program sosial seperti, Program Ronald McDonald House milik McDonald’s
Corporation yaitu rumah yang dekat dengan rumah sakit dan dapat ditempati oleh keluarga
pasien yang dirawat.
Tanggung Jawab Sosial dan Bisnis Berskala Kecil
Kebanyakan contoh dalam bab ini menggambarkan tanggapan bisnis berskala besar terhadap
permasalahan etika dan tanggung jawab sosial tetapi bisnis berskala kecil harus menjawab
banyak pertanyaan serupa, perbedaannya hanya terletak pada skala usaha. Pada saat bersamaan
persoalan etika pada dasarnya adalah pertanyaan mengenai etika individu. Bagaimana dengan
persoalan tanggung jawab sosial? Bisakah misalnya, bisnis berskala kecil membiayai program
sosial? Perlukah mereka mensponsori kegiatan olahraga?. Etika dan tanggung jawab sosial
adalah keputusan yang dihadapi seluruh manajer di berbagai jenis organisasi tanpa memandang
skala usaha atau peringkatnya. Salah satu kunci sukses bisnis adalah memutuskan sedari dini
Bagaimana merespon persoalan yang mendasari seluruh pertanyaan mengenai etika dan
tanggung jawab sosial

Anda mungkin juga menyukai