Laporan Hasil Observasi (On Proces)
Laporan Hasil Observasi (On Proces)
Disusun Oleh :
Kelompok 2 (C-KIR)
FAKULTAS TARBIYAH
2022/2023
(BERISI SURAT IZIN OBSERVASI)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehdirat Allah SWT yang telah memberikan bantuan, yang
melimpahkan rahmat dan kasihNya sehingga laporan ini dapat selesai tepat pada waktunya.
Laporan observasi ini disusun guna memenuhi tugas akhir semester 1 mata kuliah dasar-dasar
BK.
Penulis juga menyadari bahwa dalam menyelesaikan laporan ini tidak lepas dari bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Akhirnya teriring ucapan terimakasih atas segala bantuan dan
bimbingannya kepada :
1. Allah SWT, yang telah memberikan bantuan, yang melimpahkan rahmat dan
kasihNya sehungga laporan observasi ini dapat selesai tepat pada waktunya.
2. Kepala sekolah SMKN 1 KUDUS yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melakukan observasi.
3. Bapak Khilman Rofi Azmi selaku Dosen mata kuliah dasar-dasar BK.
4. Ibu Sani selaku konselor yang telah memberikan bimbingan dan arahan sehingga
penulis dapat menyelesaikan laporan observasi layanan bk di smkn 1 kudus.
5. Kedua orang tua dan keluarga yang selalu memberikan bantuan, baik bantuan materil
maupun spiritual dan selalu mendukung melalui doa.
6. Semua pihak yang telah ikut berperan aktif selama kegiatan observasi berlangsung.
Penulis sadar sepenuhnya bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu diharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan selanjutnya.
Semoga laporan ini memberikan manfaat kepada pembaca pada umumnya dan penulis pada
khususnya.
Akhir kata semoga laporan hasil observasi ini dapat bermanfaat serta dapat memperluas
wawasan dan informasi pengetahuan kita semua. Aamiin.
Kudus, 12 Desember
2022
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
COVER......................................................................................................................1
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................3
DAFTAR ISI.................................................................................................................................4
BAB
PENDAHULUAN..................................................................................................................5 A.
Rumusan Masalah.................................................................................................................5 C.
Tujuan Kegiatan.....................................................................................................................5
A. Profil Sekolah........................................................................................................................6
B. Profil Konselor.......................................................................................................................7
C. Layanan Bimbingan...............................................................................................................7
BAB IV PENUTUP.....................................................................................................................24
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Oleh karena itu, penulis melakukan kegiatan observasi ini untuk melihat sejauh mana
program layanan BK sudah dilaksanakan di sekolah-sekolah. Penulis kali ini, mencoba untuk
melaporkan hasil observasi secara aktual mengenai pelaksanaan program layanan BK di
SMKN 1 KUDUS pada tanggal 15 Desember 2022.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Kegiatan
KAJIAN TEORI
A. Profil Sekolah
Nama Sekolah : SMKN 1 KUDUS
NPSN :
NSS :
Akreditasi :
Alamat :
Kode Pos :
Nomer Telp :
Surel :
Visi & Misi SMKN 1 KUDUS :
a] Visi SMK N 1 Kudus :
Terwujudnya lulusan yang berakhlak mulia, kompeten, berwawasan
lingkungan dan berorientasi kebutuhan global
b] Misi SMKN 1 Kudus:
1. Menegembangkan kurikulum standard nasional pendidikan (SNP) yang
mengacu kepada kebutuhan dunia usaha atau industri nasional dan
internasional
2. Meningkatkan proses pembelajaran yang mampu memenuhu tuntutan glibal
3. Mewujudkan pengembangan sarana prasarana pendidikan sesuai kebutuhan
industri
4. Mewujudkan kualitas lulusan yang kompetif dalam bidang akademik
maupun non akademik
5. Menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa dan memiliki kepribadian
luhur
6. Menghasilkan lulusan yang kompeten sesuai bidang keahlian dan siap
memasuki dunia kerja
7. Menghasilkan lulusan yang berkarakter aktif, kreatif, inovatif dan mandiri
serta berwawasan luas untuk dapat berkompeteisi didunia kerja atau
berwirausaha atau melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi
8. Mewujudkan budaya peduli lingkungan untuk tata kelola lingkungan yang
baik
Tujuan SMKN 1 Kudus:
SMKN 1 Kudus sebagai satuan pendidikan kejuruan bertujuan :
B. Profil Konselor
Nama :
TTL:
Lulusan:
Alamat:
Lama mengabdi:
C. Layanan bimbingan dan konseling
Pengertian Layanan BK
Komponen Layanan BK
Dalam pelaksanaan layanan bk itu mencakup dalam 4 bidang bimbingan, yaitu bidang
pribadi, bidang sosial, bidang belajar, dan bidang karir.
1. Bidang pribadi, yaitu bidang layanan yang mengatasai masalah-masalaah pribadi dan
kepribadian, berkenaan dengan aspek-aspek intelektual, afektif dan motorik.
2. Bidang sosial, yaitu bidang layanan yang mengatasi masalah-masalah sosial, dalam
kehidupan keluarga, disekolah, maupuun di masyarakat juga upaya dalam berinteraksi
dengan masyarakat.
3. Bidang karier, yaitu bidang layanan yang merencanakan dan mempersiapkan masa
depan karier peserta didik.
1. Layanan dasar
b. Layanan orientasi, layanan bagi siswa baru untuk memahami dan beradaptasi dengan
lingkungan sekolah baru mereka mendaftar. Layanan ini biasanya berlangsung di
awal semester baru.
c. Layanan informasi, yaitu layanan yang diberikan untuk membekali siswa dengan
berbagai keterampilan dan pengetahuan yang membantu mereka mengembangkan
kesadaran diri, perencanaan, dan pola gaya hidup sebagai siswa, keluarga, dan
anggota masyarakat.Layanan ini berusaha untuk memenuhi kekurangan peserta didik
akan informasi yang dibutuhkan.
2. Layanan responsif
a. Konseling individu dan kelompok. Layanan ini dimaksudkan untuk membantu siswa
yang mengalami kesulitan atau ketidakmampuan dalam menyelesaikan tugas-tugas
perkembangan. Layanan ini biasanya diberikan secara individu atau kelompok.
b. Layanan rujukan (alih tangan kasus). Layanan ini diberikan ketika konselor tidak
mampu menyelesaikan masalah konseli. Konselor biasanya merujuk kepada pihak
lain yang berwenang seperti psikolog, psikiater, dokter, dan polisi.
c. Kerjasama dengan guru mata pelajaran atau wali kelas. Dalam kerjasama ini konselor
meminta informasi tentang peserta,siswa, dan dari misalnya dalam aspek konseling,
guru mata pelajaran dapat melakukan.
d. Kerjasama dengan orang tua. Kerjasama dengan orang tua sangat dibutuhkan.
Konselor agar pelayanan konseling dapat diberikan tidak hanya di sekolah tetapi juga
di rumah.
e. Kerjasama dengan pihak luar yang terkait dengan sekolah.Kerjasama ini diperlukan
sebagai bentuk upaya sekolah untuk mengembangkan kerjasama dengan unsur
masyarakat, dimana pihak luar sekolah diantaranya dianggap terkait dengan
peningkatan mutu pelayanan bimbingan konseling.
f. Konsultasi. Dalam layanan konsultasi, konselor menerima layanan konseling untuk
guru, orang tua, atau kepala sekolah terkait untuk membangun kesamaan dan sebagai
upaya untuk meningkatkan kualitas program BK.
g. Bimbingan teman sebaya .Layanan ini akan dilakukan oleh siswa bersama siswa lain
untuk memecahkan masalah.
4. Dukungan sistem.
a. Pengembangan keterampilan profesional. Dalam pengembangan profesional, konselor
terus berusaha untuk "memperbarui" pengetahuan dan keterampilan mereka melalui
pelatihan lebih lanjut, bekerja di asosiasi profesional, berpartisipasi dalam kegiatan
ilmiah seperti seminar dan lokakarya, atau belajar di perguruan tinggi yang lebih
tinggi.
b. Manajemen BK. Dalam menerapkan layanan bk, tidak mungkin untuk membuat,
mengatur, dan mencapai sistem manajemen mutu dalam arti implementasi yang jelas,
sistematis, dan tepat sasaran. Oleh karena itu, Bk harus ditempatkan sebagai bagian
integral dari semua program di sekolah dengan tujuan yang baik.
Program Layanan BK juga diimplementasikan dalam berbagai jenis layanan, antara lain:
1. Layanan Orientasi, Layanan yang diberikan untuk siswa baru untuk membantu
memahami dan beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru.
6. Layanan bimbingan kelompok, yaitu layanan yang diberikan konselor pada konseli
dalam bentuk kelompok untuk memperoleh berbagai bahan dari sumber tertentu.
7. Layanan konseling kelompok, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang
memungkinkan siswa untuk fokus pada masalah pribadi dan mendiskusikan serta
menyelesaikan masalah yang mereka alami melalui dinamika kelompok.
8. Layanan Konsultasi, yaitu, layanan konsultasi dan konsultasi yang diberikan konselor
kepada seseorang untuk mendapatkanwawasan, pemahaman, dan cara-cara perlu
diterapkan dalam menangani atau mendukung pihak lain.
9. Layanan Mediasi, yaitu layanan bimbingan dan konseling yang diberikan oleh
konselor kepada